NAMA : YUNSI ELMINARSI_048551535

E. ALTERNATIF PENDEKATAN RASIONAL

Model rasional dalam pengambilan keputusan menganggap manajer cukup rasional, meskipun kenyataannya
sering kali manajer tidak rasional dalam mengambil keputusan. Diperlukan pendekatan rasional dipakai kirang
dari 20 persen dari total pengambilan keputusan.

1. Model Administratuf
Herbert Simon (1947,1982) mencoba menjelaskan pengambilan keputusan dari sisi perilaku (behavior)
pengambilan keputusan.
2. Heuristic
Penelitian oleh Amos Tvenky dan Daniel Kahneman (1974) mengembangkan ide dari Herbert Simon
mengenai rasionalitas yg terbatas.
Tiga macam bentuk heuristic sering dipakai oleh manusia dalam pengambilan keputusan yaitu ketersediaan
perwakilan dan penyesuaian
a. Ketersediaan (availability)
Kejadian-kejadian yang dialami oleh manusia akan disimpan di memori otak manusia.
b. Perwakilan atau (stereotype)
Stereotype sering kali mempengaruhi cara pandang manusia.sebagai contoh,manusia sering
menganggap bahwa ras tertentu lebih rajin atau lebih pandai, meskipun sebenarnya akan tergantung
pada orangnya.
c. Penyesuaian dan Anchoring
Manusia biasanya menilai suatu dengan membandingkan apa yang ada dalam otaknya sebagai contoh,
untuk menilai tinggi rendahnya penjualan,
d. Propect Theory (Teori Prospek)
Salah satu teori framing yang populer adalah prospect Theory. Teori Prospek dikembangkan oleh Daniel
Kahneman dan Amos Tvenky (1979) sebagai alternatif teori identitas yang standar (rasional).
Pada intinya,derita dari sakit akan lebih besar dibandingkan dengan bahagianya keuntungan sebagai
contoh,misalnya saya berinvestasi di saham .misal ,saya memperoleh keuntungan sebesar 20%.saya akan akan
merasa sangat senang.kepuasan saya naik,misal 100unit kepuasan(misal kepuasan bisa diukur secara
kuantitatif).
Pengembangan Newton di mulai tahun 1987.produk tersebut diluncurkan pada tahun 1993 dengan harga yg
cukup mahal,yaitu $1.000.Harga tersebut terlalu mahal untuk masyarakat luas.
3. industri dan Eskalasi Komitmen
Manajer sering kali bertindak atas industri. Industri manajer tentunya sudah terbentuk berdasarkan
pengalaman yang lama dalam pengambilan keputusan. Contoh, pada waktu walkman (radio kecil yang dapat
dibawa-bawa) akan diluncurkan, studi pasar menunjukkan bahwa walkman tersebut tidak akan laku.
4. Pengaruh Politik dan Etika
Politik merupakan contoh faktor lain yang memengaruhi perilaku manajer.politik dalam hal ini merupakan
pengertian yang lebih besar luas,namun tidak terkait dengan pemerintahan.
6. MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Efektivitas suatu keputusan akan ditentukan oleh dua hal : 1) kualitas keputusan dan 2) pelaksanaan keputusan
tersebut atau siapa yang melaksanakan keputusan tersebut.
1. Tingkat Individual
Untuk meningkatkan keputusan,lebih dalam harus dipahami faktor-faktor apa yang menghalangi
pengambilan keputusan yang efektif. Empat faktor didefinisikan oleh Irving L Jenis an Leonn Mann(1977).
a. Relaxed Avoidance. Manajer cenderung tidak bersedia bertindak, setelah tahu konsekuensi tidak terlalu
besar.
b. Relaxed change. Manajer baru bertindak setelah memahami bahwa konsekuensi tidak bertindak cukup
serius
c. Defensive Avoidance. Karena berdasarkan pengalaman masa lalu manajer tidak dapat menemukan
pemecahan yang baik, manajer memutuskan untuk membiarkan orang lain mengerjakan keputusan dan
Dengan demikian menanggung konsekuensi dari keputusan tersebut.
d. Panik. Karena stres yang cukup besar dan karena keterbatasan waktu, manajer tidak lagi menjadi
rasional.
Beberapa contoh kelompok
Contoh kelompok yang paling sederhana adalah mengumpulkan beberapa orang dengan latar belakang yg
berbeda dalam satu kelompok. Kemudian kelompok tersebut ditugasi untuk memecahkan promblem tertentu
Delphi grup merupakan variasi lain dalam pembentukan kelompok.metode ini di kembangkan oleh Rand
Corp.Amerik serikat.Metode ini menggunakan konsensus dari para ahli(pakar)yg memeberikan konstribusi
secara individual.
 Model kelompok lain adalah nominal group (kelompok nominal). Berdasarkan dengan Delphi, dalam
kelompok nominal nama tidak disamarkan.