Anda di halaman 1dari 1

Detektor tas tidak tertutup rapi

Dibuat untuk lomba tingkat SD


Alat ini bekerja berdasarkan pada dua buah micro switch yang menjadi sensor dan
dipasang pada resleting tas sekolah anak, yang umumnya memiliki dua kantong masing-masing
dengan resleting. Masing masing resleting dipasang mikro swith (sensor) yang mendeteksi jika tas
belum tertutup atau dibuka oleh orang lain, sehingga membunyika alarm atau bunyi beep yang
dikeluarkan oleh buzzer.

Micro switch yang digunakan adalah saklar yang bersifat Normally Close (NC), sehingga jika
salahsatu atau kedua resleting tas tidak tertutup rapat maka saklar bersifat terturup (close) dan
mengalirkan arus dari battery menuju buzzer, sehingga buzzer berbunyi karena terdapat arus yang
mengalir melalui saklar tadi.

Sedangkan ketika resleting tertutup, resleting akan menekan saklar sehingga saklar
berubah dari close menjadi open, dengan demikian arus tidak lagi mengalir ke buzzer, dan buzzer
pun tidak berbunyi.

Selain Buzzer pada detektor tas terbuka ini juga dilengkapi lampu LED yang dipasang
paralel dengan buzzer. Lampu LED akan menyala ketika buzzer berbunyi dan akan padam ketika
buzzer tidak berbunyi. Bunyi buzer dan nyala lampu LED ini lah yang menjadi indikator bahwa tas
belum tertutup dengan rapi.

Pengembangan :

Alat ini dapat dikembangkan dengan cara meneruskan sinyal dari sensor (micro switch)
menjadi sebuah pemancar yang dapat ditangkap oleh smart phone, dan program android akan
mengolah sinyal dari sensor micro switch tersebut menjadi bunyi di smart phone, sehingga ketika
tas berada jauh dari pemiliknya, dan dibuka oleh orang lain, maka akan ada suara tertentu pada
smart phone pemilik tas yang memberitahukan bahwa tas yang disimpan jauh, dibuka oleh orang
lain.

Dapat menjadi fitur tambahan di Tas anak, yaitu pada saat tas dibuka ada nyanyian/ musik,
sehingga menambah nilai jual tas sekolah anak.

Anda mungkin juga menyukai