Anda di halaman 1dari 5

 

      Konsep Dasar Mekatronika


Dosen: Dr. Ir. Arwizet. K, ST, MT

Mata kuliah: Mekatronika

Kode seksi: 202120720041

Disusun Oleh:

APRIL HUDAYAH

NIM : 20072008

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK MESIN

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2022

 
1. Apa yang dimakud dengan sensor dan tranducer, dan fungsinya untuk apa?

Pengertian Sensor
Sensor adalah sebuah perangkat yang merasakan gejala-gejala perubahan besaran keadaan di
sekitar lingkungan. Perubahan besaran keadaan tersebut dapat berupa keadaan fisik dan kimia
seperti besaran listrik, suhu atau temperatur, cahaya, tekanan, dan jarak yang kemudian sensor
mengubahnya menjadi menjadi sinyal yang dapat dibaca oleh instrumen atau pengguna.
Sinyal yang dihasilkan oleh sensor biasanya berupa sinyal analog dan digital yang dapat
diukur secara elektrik seperti tegangan, arus, kapasitansi, induktansi, dan resistansi ohm.

engertian Transduser
Transduser berasal dari kata transducere yang dalam bahasa Latin berarti mengubah.
Transduser juga merupakan perangkat fisik, yang mengubah energi dari satu bentuk ke bentuk
yang lain. Contoh terbaik transduser adalah antena, karena mengubah energi listrik menjadi
gelombang elektromagnetik. Sebuah sensor juga mengubah bentuk energi ke bentuk yang
lainnya, dimana sensor merasakan gejala-gejala perubahaan besaran keadaan dan
mengubahnya menjadi sinyal listrik. Contoh lain dari transduser adalah generator yang
mengubah energi mekanis menjadi energi listrik, dan motor adalah transduser yang mengubah
energi listrik menjadi energi mekanis.

2. Sebutkan 3 jenis sensor dan tranducer yang ada menurut pengetahuan anda! Lengkapi
dengan gambar atau sketsa!
a.LDR (Light Dependent Resistor)

Sensor ini berfungsi untuk mengubah itensitas cahaya menjadi hambatan listrik. Prinsip
kerja dari LDR  (Light Dependent Resistor) yaitu, semakin tinggi intensitas cahaya yang
mengenai permukaan LDR (Light Dependent Resistor) maka hambatan listrik yang
dihasilkan semakin besar, dan sebaliknya. Sensor ini dapat diimplementasikan dalam
pembuatan lampu otomatis. Lampu yang secara otomatis hidup dimalam hari, dan mati
disiang hari. Lampu hidup dikarenakan intensitas cahaya yang terbaca oleh sensor
sangatlah minim, dan sebaliknya.

2. Sensor Tekanan
Sensor tekanan sensor ini memiliki transduser yang mengukur ketegangan kawat,
dimana mengubah tegangan mekanis menjadi sinyal listrik. Dasar penginderaannya pada
perubahan tahanan pengantar (transduser) yang berubah akibat perubahan panjang dan
luas penampangnya. Contoh produk yang menggunakan sensor Tekanan, seperti: Alat
untuk mendeteksi tekanan darah orang dewasa secara otomatis. Alat tersebut dilakukan
dengan manset yang dipasang di lengan pasien, kemudian dipompa sampai pada tekanan
tertentu yang selanjutnya baru dilakukan pengukuran tekanan darah.

3. Sensor Proximity

Proximity sensor atau yang disebut “ sensor jarak” adalah sebuah sensor
yang mampu mendeteksi keberadaan benda yang berada didekatnya tanpa
melakukan kontak fisik secara langsung. Biasanya sensor ini tediri dari alat
elektronis solid-state yang terbungkus rapat untuk melindungi dari pengaruh
getaran, cairan, kimiawi, dan korosif yang berlebihan.

3. Uraikanlah cara kerja sensor pada pintu masuk sebuah kantor. Biasanya yang yang
digunkan untuk sensor ini adalah sensor infa merah (infrared).
Berbagai jenis sensor pintu otomatis
`1. Sensor Optik

Sensor optik menggunakan sebuah sinar infra merah yang dipasang melintang layaknya
sebuah tirai. Ketika seseorang melewati bagian tersebut, maka sensor akan langsung
bereaksi akibat adanya objek yang menghalangi sinar tersebut.  seseorang yang melewati
tirai Infra merah yang tak terlihat tersebut akan menyebabkan sensor memberikan 
program perintah agar membuka pintu akibat terganggunya sinar infra merah yang
dipasang untuk program menutup seperti

2. Sensor Gerakan

Tak jauh berbeda dengan sensor optik, sensor ini akan memancarkan gelombang mikro
yang mampu mendeteksi objek yang berada di sekitar pintu, jika ada objek ataupun
seseorang yang berada di wilayah jangkauan, maka pintu akan otomatis terbuka.

3.Sensor Panas Tubuh

Sedikit rumit dari berbagai sensor sebelumnya, sensor panas akan bereaksi akibat panjang
gelombang yang dihasilkan dari panas tubuh manusia. Dengan kata lain, bila seseorang
tidak bergerak atau dalam keadaan diam, maka sensor akan mengartikan bahwa tidak ada
energi panas yang dihasilkan karena suhu nya sama dengan lingkungan sekitar. Namun,
bila seseorang melakukan gerakan maka akan tercipta panas yang bervariasi dan akan
secara otomatis membuka pintu.

4. Sensor Tekanan

Mungkin bagi yang satu ini anda tidak pernah menyadari  ketika tengah berjalan
memasuki pintu sebuah mall. Sensor tekanan biasanya diletakkan di bawah keset kaki
yang berada di depan pintu. Sensor akan membaca dan bereaksi terhadap berbagai
tekanan dari sebuah objek ketika berada di atasnya.

5.Sensor Jarak Jauh

Berbeda dengan yang ada di mall, pintu ini membutuhkan pengendali jarak jauh yang
secara manual dioperasikan oleh manusia untuk membuka ataupun menutup pintu,
contohnya seperti pintu garasi otomatis, ataupun pintu pagar otomatis.

4. Untuk membuat ampang-ampang Kereta Api sensor apa yang cocok digunakan?
Sistem palang pintu rel kereta api otomatis tersebut menggunakan sensor photodioda sebagai
pendeteksi arah kedatangan kereta api, sehingga dapat digunakan pada dua arah yang berbeda.
Kemudian menggunakan sensor ultrasonik sebagai pendeteksi jarak, motor servo sebagai penggerak
palang pintu, dan Arduino sebagai kontrol sistem. Semua perangkat tersebut akan diintegrasikan pada
satu sistem palang pintu kereta api otomatis sesuai dengan perencanaan.

5. Jika anda masuk kantor-kantor yang mewah, pintu utama masuknya terbuka dan
tertutup secara otomatis. Sensor apa yang dipakai pada pintu tersebut?

Sensor PIR mendetiksi adanya pergrrakan di sekitranya

Anda mungkin juga menyukai