Anda di halaman 1dari 3

Lampiran Materi:

KD 3.1
KONSEP ILMU EKONOMI
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Mendeskripsikan 3.1.5 Menjelaskan perbuatan pilihan
konsep ilmu ekonomi 3.1.6 Menentukan skala priorikas kebutuhan manusia
3.1.7 Mendeskripsikan kebutuhan manusia yang tidak terbatas
3.1.8 Menjelaskan pengertian kebutuhan
3.1.9 Mendeksripsikan macam-macam kebutuhan
3.1.10 Mendiskripsikan jenis-jenis kegunaan barang dan jasa
4.1 Mengidentifikasi 4.1.2 Mengidentifikasi kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari
kelangkaan dan biaya
peluang dalam
memenuhi kebutuhan

A. Kebutuhan Manusia
Kebutuhan adalah keinginan manusia atas barang dan jasa yang beraneka ragam untuk dapat
terpenuhi dengan alat atau sarana yang ada sehingga tercapai kemakmuran.
Macam-macam kebutuhan diantaranya:
1. Kebutuhan menurut intensitasnya, dibedakan menjadi: kebutuhan primer, kebutuhan
sekunder, dan kebutuhan tersier
2. Kebutuhan menurut sifatnya, dibedakan menjadi: kebtuhan jasmani dan kebutuhan
rohani
3. Kebutuhan menurut waktu penggunaanny, dibedakan menjadi: kebutuhan sekarang dan
kebutuhan mendatang
4. Kebutuhan menurut subyeknya atau konsumennya, dibedakan menjadi: kebutuhan
perseorangan (individu) dan kebutuhan masyarakat (sosial)

B. Alat Pemuas Kebutuhan


1. Jenis Alat Pemuas Kebutuhan
Untuk memenuhi kebutuhan manusia dibutuhnkan alat pemuas yang berupa barang
(goods) dan jasa (services). Barang merupakan alat pemuas yang berujud sedangkan
jasa merupakan alat pemuas yang tidak berujud.
Barang pemuas kebutuhan dapat dibedakan menjadi 4 macam, yaitu :
a. menurut cara memperolehnya
1) Barang ekonomi
adalah barang yang jumlahnya terbatas dan untuk memperolehnya harus dengan
pengorbanan.
Contoh : pakaian, motor, makanan, dll
Barang ekonomi dibedakan menjadi 2, yaitu :
a) Barang ekonomi yang berujut yang disebut benda
Contoh : makanan, mobil, rumah, dll
b) Barang ekonomi tak berujut yang disebut jasa
Contoh : jasa guru, penjahit, dan salon.

1
2) Barang bebas
Adalah barang yang jumlahnya melimpah dan tersedia di alam sehingga untuk
memperolehnya tidak perlu pengorbanan.
Contoh : udara, sinar matahari, air.
3) Barang ilith
Adalah barang barang bebas yang jumlahnya berlebihan akan menimbulkan
bencana/kerugian.
Contoh : banjir, kebakaran, topan

b. menurut tujuan kegunaannya (berdasarkan fungsinya)


1) Barang konsumsi
Adalah barang yang dapat langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan.
Contoh : buah-buahan, baju, roti, sepatu dll.
2) Barang produksi (barang modal)
Adalah barang yang digunakan dalam proses produksi/barang modal.
Contoh : mesin-mesin dan peralatan.

c. menurut hubungan dengan barang lain (menurut cara penggunaannya)


1) Barang substitusi/pengganti
Adalah barang pemuas kebutuhan yang dapat menggantikan barang lainnya.
Contoh : minyak tanah diganti gas (LPG), nasi diganti roti, dll.
2) Barang komplementer/pelengkap
Adalah barang pemuas kebutuhan yang bermanfaat jika digunakan bersamaan
dengan barang lain.
Contoh : tinta dengan pena, kopi dengan gulan, bensin dengan motor, dll.

d. menurut proses pembuatannya (menurut cara pengerjaannya)


1) Barang mentah (bahan baku)
Adalah barang yang belum mengalami proses produksi.
Contoh : kapas, kayu, getah, kulit, dll.
2) Barang setengah jadi
Adalah barang yang telah mengalami proses produksi tetapi belum dapat
digunakan untuk dikonsumsi.
Contoh : beras, benang, semen, kopra, dll.
3) Barang jadi
Adalah barang hasil proses produksi yang langsung dapat digunakan.
Contoh : pakaian, nasi, sepatu, minyak goreng, dll.

e. Menurut wujudnya, barang dibedakan:


1) Barang konkrit/nyata
2) Barang abstrak/immaterial

2
Macam-macam barang dalam ilmu ekonomi, diantaranya:
a. Barang inferior, adalah barang yang permintaannya turun pada saat pendapatan
seseorang naik, contoh: gaplek ( cirinya kualitas barang rendah)
b. Barang giffen, adalah barang yang kualitasnya rendah dan bila harganya turun
maka permintaan juga ikut turun dan naikknya harga barang giffen akan menaikkan
jumlah barang yang diminta, misal harga barang pakaian bekas
c. Barang superior, adalah barang yang mutunya tinggi, jika pendapatan naik maka
permintaannya bertambah dan jika pendapatan turun maka permintaannya
berkurang.

2. Kegunaan benda pemuas kebutuhan.


Barang atau jasa sbagai alat pemuas kebutuhan manusia memiliki beberapa kegunaan
(utility) atau dalam istilah ekonomi disebut utilitas yaitu kemampuan suatu benda untuk
memenuhi kebutuhan.
Kegunaan barang dapat dibedakan menjadi 6, yaitu :
a. Kegunaan dasar (elemen utility)
Contoh : daging karena mengandung protein, nasi karbohidrat, buah jeruk
mengandung vitamin C.
b. Kegunaan bentuk (form utility)
Contoh : kayu diubah bentuknya jadi meja, kursi, almari. Kapas diubah jadi benang,
kain, pakaian.
c. Kegunaan tempat (place utility)
Contoh : sayuran disawah dibawa ke pasar, ikan laut dibawa ke darat.
d. Kegunaan waktu (time utility)
Contoh : jas hujan waktu hujan, jasa dokter gigi ketika sakit gigi.
e. Kegunaan kepemilikan (ownership utility)
Contoh : SIM digunakan sopir, cangkul digunakan petani, perahu digunakan nelayan.
f. Kegunaan pelayanan (service utility)
Contoh : televise ada penyiar, Koran ada wartawan, HP ada operatornya.

***

Anda mungkin juga menyukai