UTS PEMAHAMAN PESERTA DIDIK DAN PEMBELAJARANNYA

Seni Budaya Kelas B

Nama:
1. Rahira Kinantya Raharja/ 23101060016
2. Crecenda Della Rossa/ 23101060029
3. Satria Pasha Wiratama/ 23101060020

1. MODUL YANG DI MODIFIKASI :

https://drive.google.com/drive/folders/1DGZN2qfKbJmTC0cDRp1KaSI_
7WEKl6DX

MODUL AJAR SENI MUSIK

A. IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun :...........................
Satuan Pendidikan : SMP
Kelas / Fase : VII (Tujuh) - D
Mata Pelajaran : Seni Musik
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit

B. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik dapat mengidentifikasikan, menyimak, memainkan dan
mengapresiasi karya-karya musik (bermain alat-alat musik dan bernyanyi) baik
lokal maupun global dengan beragam jenis gaya, era dan style.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA

Beriman, bertakwa kepada Tuhan yag maha Esa, bergotong royong, bernalar
kritis, kreatif, inovatif, mandiri, berkebhinekaan global

D. SARANA DAN PRASARANA

 1. Komputer/Laptop/Gawai, jaringan internet, LCD Proyektor, speaker, alat
music (melodis ataupun ritmis disesuaikan dengan yang dimiliki sekolah)
2. Ruang kelas normal ataupun terbuka.

3. Guru menyesuaikan diri mengenal lagu-lagu yang saat ini popular pada
usia peserta didik kelas VII sehingga bisa semakin dekat dengan para
peserta didik

E. TARGET PESERTA DIDIK

1. Peserta reguler; peserta didik yang tidak memiliki hambatan tertentu,
misalnya hambatan fisik, mental kognitif, sensorik dan hambatan lainnya
yang menyebabkan mereka mengalami kendala dalam mengikuti
pembelajaran secara klasikal.
2. Peserta didik cepat; peserta didik yang memiliki pemahaman diatas rata-
rata, serta mampu memahami materi pembelajaran secara baik.
3. Peserta didik lambat; peserta didik yang memiliki kebutuhan khusus
tertentu, seperti slow learner, sensorik dan hambatan lain yang
menyebabkan kendala dalam pembelajaran secara klasikal.
F. MODEL PEMBELAJARAN
Blended learning melalui model pembelajaran dengan menggunakan Project
Based Learning (PBL) terintegrasi pembelajaran berdiferensiasi berbasis Social
Emotional Learning (SEL).

KOMPONEN INTI

A. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir Fase D, peserta didik mampu menyimak dengan baik, serta
mampu melibatkan diri secara aktif dalam pengalaman atas bunyi musik.
Peserta didik menunjukkan kepekaannya terhadap unsur unsur bunyi-musik
 dan konteks sederhana dari sajian musik seperti: lirik lagu, kegunaan musik
yang dimainkan, budaya, era, dan style.

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu memahami pengertin seni musik, jenis dan genre seni
musik
Peserta didik mampu menyanyikan satu buah lagu berdasarkan jenis dan
genre musik lokal maupun global dengan baik dan benar
Peserta didik mampu mengapresiasi seni musik baik lokal maupun global.

C. PEMAHAMAN BERMAKNA
Mengerti pengertian seni musik, mengarti jenis-jenis musik, mengerti genre
dan perkembangan musik terkini. Mampu menyanyikan lagu dengan baik dan
benar serta mengapresiasi kesenian musik nusantara maupun mancanegara.

D. PERTANYAAN PEMANTIK
Apa yang kalian ketahui tentang seni musik? Apa saja genre-genre musik
yang kalian ketahui? Apa salah satu contoh lagu dari genre yang telah kalian
sebutkan?

PROSES PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Persiapan Pembelajaran
1. Memilih video musik atau lagu yang berkaitan dengan materi yang akan
diajarkan serta menyalin link tautan video tersebut dan telah ditonton oleh
guru
2. Membuat panduan pertanyaan yang sesuai dengan video agar para peserta
didik mampu mengidentifikasi video tersebut, panduan pertanyaan bisa
sebagai berikut:
a. Apa judul lagu pada video tersebut?
b. Siapa penyanyi atau grup yang mempopulerkan lagu ini?
 c. Jika yang ditayangkan grup maka bisa ditanyakan berapa jumlah
personil dan kedudukannya (posisi) dalam grup tersebut
d. Jika yang ditayangkan bentuknya 1 atau 2 orang penyanyi maka
biasanya bisa disebut sebagai?
e. Alat musik apa saja yang ada dan dimainkan pada alat musik pada
video tersebut?
f. Alat musik mana saja yang termasuk alat musik melodis dan mana
yang termasuk alat musik ritmis?
g. Genre musik apa yang dibawakan?
h. Apakah penyanyi sudah bernyanyi dengan baik? Mengapa?
i. Apa cerita atau pesan yang ingin disampaikan dari lagu tersebut?
3. Membuat slide presentasi tentang teknik vocal, gaya, era dan aliran music (2
jenis yang umum atau musik yang banyak berkembang pada daerah sekolah
berada)
4. Membuat pedoman penilaian tes tertulis untuk proses mengidentifikasi
5. Membuat rubrik penilaian unjuk kerja bernyanyi sendiri dan disampaikan di
awal sebelum proses penilaian sehingga para peserta didik bisa
mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk mencapai hasil maksimal.
Pendahuluan: (10 menit)
Metode: Ceramah
1. Guru membuka dengan mengucapkan salam ataupun doa pembukaan
2. Guru memeriksa kehadiran dan kelengkapan peserta didik
3. Guru melakukan apersepsi dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
nilai yang ingin dicapai setelah proses pembelajaran
Kegiatan Inti Pertemuan ke-1: (100 Menit)
Metode: Diskusi & Presentasi
Model Pembelajaran: Tatap Muka
1. Guru menggali pemahaman peserta didik tentang jenis aliran musik dan judul
lagu yang disukai atau popular saat ini (10 menit)
2. Guru menampilkan 1 video lagu yang sedang popular saat ini dikalangan para
 peserta didik dan peserta didik diminta menyimak video tersebut (10 menit)
3. Setelah selesai menyimak video, para peserta didik diminta menjawab
beberapa panduan pertanyaan pada lembar pertanyaan yang telah disediakan
untuk proses mengidentifikasi dari video tersebut (15 menit)
4. Guru menjelaskan tentang gambaran kegiatan praktik yang akan dilakukan
peserta didik. Guru dan peserta didik berdiskusi dan membuat kesepakatan
tentang pelaksanaan praktik. Berdasarkan hasil diskusi, beberapa peserta
didik dibagi berdasarkan minat masing-masing peserta didik. Dibagi menjadi
dua kategori yaitu peserta didik yang bermain musik (alat musik ritmis,
melodis maupun harmonis, sesuai dengan kemampuan dan minat dari peserta
didik dan peserta didik yang menyanyi (secara individu maupun
berkelompok). (30 menit)
5. Guru dan peserta didik melakukan pembahasan panduan pertanyaan
mengidentifikasi sekaligus masuk menjelaskan teknik vocal (secara umum)
dan 2 jenis aliran musik dan menarik kesimpulan secara bersama-sama
tentang bernyanyi sendiri, gaya, era dan style baik lokal maupun global (35
menit)
Kegiatan Inti Pertemuan ke-2: (100 Menit)
Metode: Diskusi & Presentasi
Model Pembelajaran: Tatap Muka
1. Guru mempersilakan kepada peserta didik yang ingin maju lebih awal untuk
bermain alat musik atau membuat kesepakatan dengan peserta didik
mengenai urutan maju dan membuat undian. (10 menit)
2. Penilaian bermain alat musik dan menyanyi (alat musik boleh berupa alat
musik melodis maupun ritmis, disesuaikan dengan kemampuan masing-
masing peserta didik) (90 menit)
Penutup (10 menit)
Pertemuan ke-1:
1. Guru memberikan bahan literasi tentang Teknik Vokal
2. Menyampaikan tugas pertemuan ke-2 yaitu menyiapkan 1 lagu yang akan
 dinyanyikan
3. Guru menyampaikan rubric penilaian bernyanyi sendiri untuk pertemuan ke-2
Pertemuan ke-2:
1. Memberikan panduan pertanyaan untuk proses refleksi dan memberikan
umpan balik penilaian
2. Menyampaikan apa yang harus dipersiapkan untuk pembelajaran berikutnya

E. ASESMEN
Sikap : Fokus pada sikap beriman, berkebhinekaan global dan mandiri
Pengetahuan : Menjawab pertanyaan proses mengidentifikasi video
Keterampilan : Praktik bernyanyi sendiri dengan menerapkan gaya, era dan aliran
musik
Refleksi Peserta didik :
1. Materi apa saja yang kamu pahami? Uraikan jawabanmu!
2. Apa perasaan yang paling dominan kamu rasakan saat mengikuti
pembelajaran ini?
3. Adakah hal yang sulit dan ingin ditanyakan? Jika ada silahkan diuraikan!
4. Menurutmu apakah hasil yang kamu dapatkan sudah sesuai dengan
kemampuan yang kamu miliki? Jika belum bagaimana cara kamu
memperbaiki ke depannya?
5. Nilai hidup apa yang kamu dapatkan dari proses pembelajaran ini?

Refleksi Guru:
1. Apakah 100% peserta didik mencapai tujuan pembelajaran? Jika tidak, berapa
persen kira-kira yang mencapai tujuan pembelajaran?
2. Apa kesulitan yang dialami peserta didik yang tidak mencapai tujuan
pembelajaran? Apa yang akan guru lakukan untukmembantu mereka?
3. Apakah ada peserta didik yang nampak tidak fokus? Mengapa? Bagaimana
cara guru supaya mereka bisa menjadi fokus dalam pembelajaran?
Kriteria mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran:
1. Mampu menjawab dengan baik panduan pertanyaan sesuai dengan
pemahaman masing-masing peserta didik.
2. Mampu menampilkan kemampuan bermusik terbaik sesuai minat dan
kemampuan peserta didik (memainkan alat musik dan bernyanyi)\
3. Mengerjakan refleksi dengan baik dan mendalam.

Bagaimana asesmen dilakukan:

1. Observasi guru selama kegiatan pembelajaran berlangusng.

2. Kriteria mampu menjawab panduan dengan baik.
3. Menilai praktik bernyanyi sendiri sesuai dengan rubrik yang diberikan.
4. Nilai lebih dari atau sama dengan 75 menunjukkan peserta didik mencapai
tujuan pembelajaran.

Materi pengayaan:
1. Peserta didik yang memiliki kemampuan lebih, bisa menyanyikan lagu
sambil bermain musik sebagai iringannya.
2. Peserta didik yang memiliki kemampuan lebih dalam bermusik, bisa
membantu kelompok lain dalam pelaksanaan penilaian praktik.

Materi untuk peserta didik yang kesulitan:

1. Peserta didik dapat memilih lagu wajib nasional atau lagu daerah yang
diketahui peserta didik, sesuai dengan kemampuan dan pemahamannya
untuk dinilai.

PEDOMAN PENILAIAN TES

No. Daftar Pertanyaan Skor
1. Apa judul lagu pada 5
video tersebut?
 2. Siapa penyanyi atau grup 5
yang mempopulerkan
lagu ini?
3. Berapa jumlah personil 5
yang ada di dalam video?
Apa saja posisi dan peran
yang diisi oleh masing-
masing personil?
4. Alat musik apa saja yang 5
ada dan dimainkan pada
alat musik pada video
tersebut?
Pernahkah kamu
menjumpai alat-alat
musik tersebut secara
langsung?
5. Apa cerita atau pesan 5
yang ingin disampaikan
dari lagu tersebut?
TOTAL SKOR 25

RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN ATAU UNJUK KERJA

Aspek 4 3 2 1
Penilaian/
Rentang
Penilaian
Intonasi Sangat Mampu Cukup Kurang
(ketepatan mampu menyanyikan mampu mampu
nada) dan menyanyikan lagu dan atau menyanyikan menyanyikan
Ketepatan dan atau mengiringi dan atau lagu atau
Ritmis/ mengiringi lagu, hanya mengiringi mengiringi
ketukan lagu dengan sedikit lagu, tetapi lagu dan
intonasi dan intonasi dan banyak semua
 atau ritmis ritmis yang intonasi dan intonasi atau
yang tepat. kurang tepat. ritmis yang ritmis/
kurang tepat. ketukan lagu
tidak tepat.
Ekspresi Sangat Mampu Cukup Kurang
mampu menyanyikan mampu mampu
menyanyikan dan atau menyanyikan menyanyikan
dan atau mengiringi dan atau lagu atau
mengiringi lagu dengan mengiringi memainkan
lagu dengan ekspresi yang lagu tetapi alat musik dan
ekspresi yang cukup sesuai dengan menampilkan
sangat sesuai dengan lagu. ekspresi yang sikap yang
dengan lagu. ragu-ragu kurang baik
karena gugup. saat tampil.
Penampilan Sangat Mampu Cukup Kurang
Secara mampu menyanyikan mampu mampu
Keseluruhan menyanyikan lagu dan menyanyikan menyanyikan
lagu dan atau mengiringi lagu tetapi dan atau
mengiringi lagu dengan tidak mengiringi
lagu sesuai benar tetapi menggunakan lagu dengan
gaya, era dan gaya lagu gaya lagu benar.
aliran musik kurang sesuai. yang sesuai
sesuai lagu. dengan lagu.

Nilai = (Skor perolehan : 12) x 100

BAHAN LITERASI GURU-PESERTA DIDIK

Menurut Soewito (dalam Aryanti, 2013 : 21), ada beberapa unsur yang
harus diperhatikan dalam bernyanyi, unsur-unsur tersebut terdiri dari sikap tubuh
yang baik, cara bernafas, cara mengucapkan, dancara memproduksi suara dengan
intonasi yang baik yang disebut teknik vokal. Beberapa teknik vokal yang harus
dikuasai agar bisa bernyanyi dengan baik :
1. Sikap tubuh
2. Pernafasan
3. Intonasi
4. Artikulasi
5. Resonansi
6. Ekspresi

Dalam bernyanyi, postur tubuh yang baik harus menjadi sebuah kebiasaan.
Adapun postur tubuh yang baik yaitu berdiri tegak, pundak mengarah ke belakang
tetapi rileks, dada membusung, posisi kepala rata-rata air (tidak terlalu tinggi
ataupun rendah/menunduk) dan yang terpenting tubuh tidak tegang.
Menurut Soewito (1996:11), pernapasan merupakan unsur terpenting dalam
bernyanyi. Ada 3 jenis pernapasan dalam bernyanyi, yaitu pernapasan dada,
pernapasan perut, dan pernapasan diafragma. Jamalus (1988:50) mengatakan
bahwa ada 3 jenis pernapasan yang sering digunakan dalam bernyanyi.

Pernapasan-pernapasan tersebut adalah:

a. Pernapasan Dada
Pernapasan ini dilakukan dengan cara memasukkan udara kedalam paru-paru
sehingga paru-paru menjadi lebih besar. Pernapasan dada tidak baik digunakan
dalam bernyanyi.

b. Pernapasan Perut
Pernapasan ini disebabkan oleh gerakan perut yang semakin mengembung, rongga
perut membesar sehingga udara dari luar masuk memenuhi perut. Rongga dada
bebas dari ketegangan. Paru-paru, batang tenggorokan, selaput suara, alatalat
pengucapan, dapat leluasa menghasilkan suara yang wajar. Akan tetapi tidak
memberikan dorongan yang kuat. Pernapasan perut ini pun tidak baik digunakan
untuk bernyanyi.
c. Pernapasan Diafragma
Diafragma terletak diantara rongga dada dan rongga perut. Pada saat bernyanyi,
otot diafragma dapat memberi dorongan yang kuat kepada paru-paru serta dapat
mengatur tenaga aliran udara melalui batang tenggorok menggetarkan
selaputsuara dan keluar melalui mulut. Pernapasan yang baik digunakan untuk
bernyanyi ialah pernapasan diafragma.

Intonasi menurut KBBI adalah ketepatan penyajian tinggi rendahnya nada

(dari seorang penyanyi). Seseorang penyanyi akan sangat mudah dilihat
kualitasnya dari kemampuannya dalam halintonasi. Meskipun demikian intonasi
baik tidak bisa dipisahkan dari pernafasan yang baik. Salah satu melatih agar
punya intonasi yang baik adalah denganmelakukan vokalisi.
Menurut Pramayudha (2010:81), bernyanyi adalah berbicara melalui syair
lagu yang memiliki notasi, melodi, irama, dan birama yang didalam syairnya
terkandung pesan, cerita yang harus disampaikan kepada pendengar dan harus
dapat dimengerti yang disebut artikulasi.
Berkaitan dengan resonansi, Tim Pusat Musik Liturgi (1992: 34) ; “Resonansi
adalah suatu gejala ‘bunyi kembali’ dari suatu ruangan, dan dinding yang keras
sehingga sanggup memantulkan suara. Resonansi menambah keindahan pada
suara hingga menjadi bunyi yang gemilang”. Namun pada waktu bernyanyi
fungsinya semua sama yaitu rongga resonan menguatkan dan memperbesar
getaransuara dari sumbernya (pita suara).
Menurut Soewito (1996:23), ekspresi adalah cara yang dilakukan penyanyi
untuk membawakan lagu dengan baik dari suatu ciptaan sesuai dengan jiwa lagu
tersebut. Misalnya sedih, gembira, semangat dan lain-lain. Sedangkan menurut
Jamalus (1988:38), ekspresi dalam musik ialah ungkapanpikiran dan perasaan
yang mencakup semua nuansa dari tempo, dinamik, dan warna suara dari unsur-
unsur pokok musik, dalam pengelompokkan frase yang diwujudkan oleh
penyanyi, dan disampaikan pada pendengarnya. Dari pendapat di atas, dapat
disimpulkan bahwa ekspresi adalah sesuatu yang bersifat menyatakan perasaan
yang mencakup semua nuansa dari dinamik, tempo atau kecepatan musik dan
warna suara yang disampaikan pada pendengarnya

Sumber Daftar Pustaka :

Anita Umbu Lele, Aryanti. 2013. “Upaya Meningkatkan Teknik Vokal Pada
Paduan Suara Inovatif Dengan Menggunakan Metode Imitasi Dan Drill”. Skripsi.
Fakultas Bahasa Dan Seni. Pendidikan Seni Musik. Universitas Negri Yogyakarta.
Yogyakarta
https://www.singfccc.org/wp-content/uploads/2019/04/Vocal-Choral-
TechniquesFairfield-U.pdf diakses pada 17 Desember 2020 pukul 22.00
Seni Budaya SMP/MTs Kelas VII. 2017. Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia

2. Ceritakanlah hasil modifikasi yang Anda lakukan :

Dari contoh RPP yang sudah dibuat pada mata kuliah Prinsip Pengajaran
dan Asesmen yang Efektif, berikut modifikasi yang kami lakukan :

a. Kami menambahkan Capaian Pembelajaran yang tercantum pada

bagian sebelum Tujuan Pembelajaran.
b. Menyederhanakan Tujuan Pembelajaran supaya tidak terlalu luas
cakupannya dan menyesuaikan dengan waktu pertemuan yang
tersedia.
c. Menambahkan sasaran target peserta didik sesuai dengan kategori
(Reguler, Cepat dan Lambat) agar proses pembelajaran dapat
terlaksana secara berdiferensiasi.
d. Menyunting rangkaian kegiatan inti, menyesuaikan dengan alokasi
waktu yang tersedia. Penyuntingan ini dilakukan agar kegiatan inti
jelas dan tidak terlalu banyak.
e. Memperbaiki Pedoman Penilaian Tes dengan menghapus point-
point yang sekiranya peserta didik belum paham.