TLPB 04 - Sukses
TLPB 04 - Sukses
Disusun Oleh :
1. Devi P P Sianturi_122330053
2. Robintang Arthanauli Manik_122330056
3. Jesika Paulina Sihite_122330059
4. Wisri Rikki Purba_122330068
5. Rofi Nurohman_122330069
B. Lokasi kedua : Desa Puan Cepak HTI camp 38, Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai
Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur (Prabawa, 2017)
Dekat dengan sumber bahan baku
Dengan dengan sumber air (sungai sebulu)
Membuka lapangan kerja untuk penduduk sekitar
Rendah pajak
Jauh dari permukiman masyarakat
C. Lokasi ketiga : Desa Parbuluan 1, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera
Utara.
Dekat dengan sumber bahan baku
Dengan dengan sumber air (sungai laerenun)
Membuka lapangan kerja untuk penduduk sekitar
Rendah pajak
Tidak terlalu jauh dari permukiman masyarakat
1.2.1 Metode Pemilihan Penetapan Alternatif Lokasi Pabrik Menggunakan Prosedur
Penyusunan Faktor Rating
Faktor Bobot (%) Nilai BxN Nilai BxN Nilai BxN
Pasar 20 90 18 70 14 90 18
Bahan Baku 25 100 25 90 22 100 25
Tenaga Kerja 20 90 18 70 14 90 18
Tenaga listrik 15 100 15 80 12 100 15
Air 10 100 10 90 9 100 10
Prasarana umum 5 70 3,5 60 3 90 4,5
Perluasan 5 100 5 100 5 100 5
Total 100 94,5 79 95,5
Dari tabel diatas bahwa lokasi tiga mempunyai total nilai tertimbang yang lebih besar dari
lokasi satu dan dua, maka lokasi tiga yang terpilih yaitu di Desa Parbuluan 1, Kecamatan Parbuluan,
Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera Utara, dengan luas lahan 1.209.573,59 m2 atau 120.900 ha.
1.3 Karakteristik Pengolahaan, Bahan dan Produk
Aksessibilitas ke lokasi produksi bahan baku
Jarak kurang lebih 2km
Biaya Transportasi
Logging truk Rp. 24.803,00 -/jam
Kondisi jalan
Jalan datar berbatu kerikil
Transportasi
Satu logging bisa membawa 18-30 ton kayu
Waktu yang ditempuh dari lokasi bahan baku kepabrik
Kurang lebih 30 menit menggunakan logging truk beroda 10
Resiko keamanan pengangkutan bahan baku kelokasi pabrik
Muatan berat sehingga kecepatan transportasi jadi berjalan lebih lambat
Jasa transportasi industri yang kami bangun itu menggunakan kontrak dan jasa dengan warga
sekitar
Infrastruktur
o Tenaga listrik, sumber tenaga listrik yang digunakan oleh industri berasal dari PLTA
Renun di Kabupaten Dairi
o Sumber air, ketersediaan air yang digunakan diambil dari sungai laerenun
Air tersebut digunakan untuk proses produksi
o Jaringan
Tersedia jaringan yang bagus
o Tenaga Kerja
Tenaga kerja yang digunakan pada industri kami yaitu menggunakan orang yang memiliki
keterampilan khusus dibidang tertentu seperti bidang produksi, teknis dll ( dari kota dan orang
berpendidikan) dan dari beberapa bidang lainnya dapat memakai tenaga kerja dari penduduk
sekitar seperti dibidang penanaman/ perawatan pohon dll.
o UMK Dikabuten Dairi
(Menurut Budianta, 2023) UMK Dairi sebesar Rp. 2.710.493,93, sehingga bila dibandingkan
dengan UMK tahun 2024 sebesar Rp. 2.802.920
o UMP Di Provinsi Sumatera Utara
UMP 2023: Rp 2.710.493 - UMP 2024: Rp 2.809.915 (naik 3,67 persen).
o Luas lokasi
Luas lokasi industri kami 50 hektar
o Harga lahan
Rp. 150.000,00 -/m2
o Metode pengiriman
Metode Direct Shipping, metode pengiriman barang yang satu ini merupakan opsi pengiriman
barang langsung tanpa melibatkan pihak ketiga. Dalam prosesnya, kita sebagai produsen akan
mengirim langsung barang kepada konsumen sebagai pembeli.
Biasanya metode pengiriman direct shipping dikhususkan untuk mengirim perishable goods
atau barang yang rawan rusak, pengiriman dalam jumlah besar, dan keinginan pelanggan itu
sendiri. Metode pengiriman yang satu ini lebih mudah dilakukan dengan tingkat risiko
kerusakan barang yang minim karena kita sebagai produsen langsung mengirimnya kepada
konsumen untuk memastikan keselamatan barang yang dikirim.
o Letak geografi
1.200 mdpl (dataran tinggi)
o Jumlah penduduk didesa parbuluan
o Desain Label
BAB III
PETA-PETA KERJA
N Operasi Mesin Scra Produk Baha Bahan Efisie Kapasi Kebutu Kebutu
o pt si n disiapk nsi tas han han
mesin/j dimin an Mesin mesin Mesin Mesin
%
am ta % aktual Teoritis Aktual
1 Pengelupa Debark 4% 15 142.5 148.43 96% 144.00 1,03 2
san er ton/jam 00 7 0
2 Pemotong chipper 4% 10 95.00 98.958 99% 99.000 0,99 1
an ton/jam 0
3 Pemisaha Screeni 4% 10 95.00 98.958 99% 99.000 0,99 1
n ng ton/jam 0
4 Pemasaka digeste - 10 95.00 95.000 96% 96.000 0,98 1
n r ton/jam 0
5 Pencucian Blow 1% 10 95.00 95.959 99% 99.000 0,96 1
tank ton/jam 0
6 Pemutiha Bleach 1% 10 95.00 95.959 99% 99.000 0,96 1
n feed ton/jam 0
tank
7 Penyaring Screeni 1% 10 95.00 95.959 99% 99.000 0,96 1
an ng ton/jam 0
8 Pengepres Press - 10 95.00 95.000 100% 100.00 0,95 1
an part ton/jam 0 0
9 Pengering Dryer - 10 95.00 95.000 100% 100.00 0,95 1
an part ton/jam 0 0
1 Pemotong Pop 1% 10 95.00 95.959 99% 99.000 0,96 1
0 an reel ton/jam 0
1 pengemas Pop - 10 95.00 95.000 100% 100.00 0,95 1
1 an strecth ton/jam 0 0
wrappe
r
Perhitungan:
A. Bahan diminta
(jumlah produksi dalam tersier x kap. Produksi x berat produk) : 1000
(Kapasitas produksi 15.000 kg)
1. 19 x 15000 x 500 : 1000
=142.500
(Kapasitas produksi 10.000)
2. 19 x 15000 x 500 : 1000
= 95.000
B. Bahan disiapkan
Untuk :4% Scrapt dan jumlah diharapakan 142.500
((100 : (100-% scrapt)) x Jumlah yang diharapkan
1. (100 : (100-4%)) x 142.500
=148.437
Untuk : 4% Scrapt dan jumlah yang diharapkan 95.000
(( 100 : (100 -4%)) x 95.000
=98.958
Untuk : 1% Scrapt dan kapasitas yang diharapkan 95.000
= (( 100 : (100 -1%)) x 95.000
=95.959
Untuk : 0%Scrapt dan jumlah yang diharapkan 95.000
=(( 100 : (100 -0%)) x 95.000
= 95.000
C. kapasitas mesin aktual dengan rumus = (efisiensi x kapasitas teoritis)
kapasitas mesin aktual = (efisiensi x kapasitas teoritis)
1. 96% x 15.000
=144.000
2. 96% x 10.000
=96.000
3. 99% x 10.000
=99.000
4. 100% x 10.000
=10.000
D. Kebutuhan Mesin Teoritis
Jumlah yang diperhitungkan: Kapasitas Mesin Aktual
1. 148.437 : 144.000
=1,03 = 2 Mesin
2. 98.958 : 99.000
=0,99 = 1 Mesin
3. 95.000 : 96.000
=0,98= 1 Mesin
4. 95.959 :99.000
= 0,96 = 1 Mesin
5. 95.000:100.000
=0,95 = 1 Mesin
BAB IV
PERANCANGAN TENAGA KERJA LANGSUNG DAN TIDAK LANGSUNG
Produksi Devisi
o LPD (Log Procurement Departemen) Departemen Pengadaan Kayu
o IL (Inland log buying sechion)
o OL (Outside log buying sechion)
o CWD (Departemen pengirisan kayu)
o WY (Wood yard sechion)
o CH (Chip handling sechion)
o PDD (Departemen divisi produksi)
o CB (Cooking bleaching sechion)
o PM (Pulp machine sechion)
o EF (Effluent treatment sechion)
o RPD (Recovery power department)
o PW (Power plant sechion)
o RB (Recovery boilersechion)
o RL (Recusticiting and lime kiln sechion)
o CPD (Departemen pabrik kimia)
NON-DIV (Non-Division)
o MID (Departemen sistem manajemen informasi)
o POP (Departemen pengadaan)
o SHO (Bagian keselamatan dan kesehatan)
o IAD (Internal Audit Departemen)
o ACD (Accounting Departement)
o JAD (Jak admin departemen)
A. Luas Storage
1. Kayu
Kebutuhan komponen (a) = jumlah jam kerja/ minggu x jumlah yang diperhitungkan
= 72 x 99
=7128
Jumlah tumpukan max = 5 meter
Luas yang dibutuhkan = 7129/5
= 1425,6
Luas lantai = 145,6/5
= 285,12 m2
2. Bahan kimia
Kebutuhan komponen(a) = 72 x 99
= 7128
Jumlah tangki = 7128/1000
= 7,128
Luas yang dibutuhkan = 8 x 4,71
= 37,68
Luas lantai = 37,68/1
= 37,68 m2
Luas lantai storage = ∑luas lantai komponen
= 37,68+285,12
= 322,8
B. Luas Warehousing
Ukuran kemasan tersier (m) = p x l x t = 1,1 x 1,1, x 1,6=1,936 m2
Kapasitas produksi = 10000
Tinggi tumpukan maksimum = 4 tumpukan
Kebutuhan Kotak kayu (a) = kapasitas produksi x jumlah jam kerja/bulan
= 10000 x 288 jam
= 288000 kotak kayu
Banyak kebutuhan K.kayu (b) = a / berat produk dalam kemasan tersier
= 288000 / 500
= 576
Banyak tumpukan (c) = b/ jumlah tumpukan maksimum
= 576 / 4
= 144
Luas lantai warehousing = Luas lantai kardus x (c)
= 1,1 x 1,1 x 1,6 x 144
= 278,784m2
C. LUAS RECEIVING
Luas lantai receiving = 30% x luas lantai storage
= 30% x 322,8
= 96,84 m2
D. LUAS SHIPPING
Luas lantai receiving = 30% x luas lantai warehousing
= 30% x 278,784
= 83,6352m2
5.2 Perencanaan Fasilitas
1. Fasilitas Kantor
No Nama Fasilitas Ukuran (m2) Luas (m2) Σ Fasilitas Σ Luas lantai
(m2)
p l
1 Ruangan Direktur 5 5 25 1 25
2 Ruangan Wakil Direktur 5 4 20 1 20
3 Ruangan Sekretaris 4 4 16 1 16
4 Ruangan Manajer Pemasaran 4 4 16 1 16
5 Ruangan Manajer Personalia 4 4 16 1 16
6 Ruangan Manajer Produksi 4 4 16 1 16
7 Ruangan Manajer Keuangan 4 4 16 1 16
8 Ruangan Manajer R and D 4 4 16 1 16
Ruangan Departemen Manajemen
9 Informasi 7 7 49 1 49
10 Ruangan Departemen pabrik kimia 7 7 49 1 49
11 Ruangan Departemen Teknisi 7 7 49 1 49
12 Ruangan Departemen Pengadaan 7 7 49 1 49
13 Ruangan Departemen Lingkungan 7 7 49 1 49
Total Luas Total 386
5 Blow tank 4 4 16 12 4 8 24 1 40
7 Sceening 2 2 4 3 1 2 6 1 10
Total 154,6 m2
BAB VII
PETA DARI KE-PENANGANAN BAHAN
7.1 Activity Relationship Chart
7.2 Dimensionless Block Diagram