Sample - What If
Sample - What If
What if my neck was ten times as long? Bagaimana kalau leherku 10x lebih panjang?
Half in school, half at home, where would I Aku bisa berada di sekolah, dan juga di
belong rumah, tempat tubuhku sekarang.
What if my legs were as tall as trees? Bagaimana kalau kakiku setinggi pohon?
My school building would only come up to Gedung sekolahku hanya setinggi lututku.
my knees
What if my arms were strong enough? Then, Bagaimana kalau lenganku cukup kuat?
lifting Amma would not be tough Aku pasti bisa mengangkat Amma dengan
mudah.
What if there was nothing too hard for my Bagaimana kalau tidak ada yang lebih keras
teeth? Think of all the things I could eat dari gigi ku?
Ada banyak sekali benda yang bisa kumakan.
What if my belly was as round as could be? Bagaimana kalau perutku bulat dan besar?
All my friends could jump and bounce off me Teman-temanku bisa melompat dan
memantul dari perutku.
What if I had big and floppy ears? Bagaimana kalau telingaku besar dan
I could hear everything, far and near terkelepai?
Aku bisa mendengar segalanya, jauh dan
dekat
What if — I begin, but Amma shouts, Bagaimana kalau – aku baru akan berkhayal
“Shyam, you’ll be late, what are you thinking lagi, tapi Amma berteriak, “Shyam, kau bisa
about? terlambat, apa yang sedang kau pikirkan?”
I find myself still standing with my brush in Ternyata aku masih berdiri dengan sikat gigi
my hand, And I smile and think of my secret di tanganku, dan aku tersenyum sambil
little land memikirkan dunia kecil rahasia ku