UNIVERSITAS LAMPUNG
1. Anda dapat mencatat hal penting yang muncul di pikiran Anda pertama
kali saat menonton atau teringat pada film itu.
2. Bila Anda sudah menonton film tersebut, apa yang bisa Anda pelajari dari
film tersebut berhubungan dengan guru yang menjadi agen perubahan?
3. Anda bisa menonton alternatif film lain berhubungan dengan guru sebagai
agen perubahan, seperti:
▪ Dead Poet Society
▪ Sokola Rimba
4. Apa yang bisa Anda pelajari dari kejadian/film tersebut dan apa
hubungannya dengan pembelajaran sosial emosional?
Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) merupakan pendekatan pendidikan yang bertujuan untuk
mengembangkan keterampilan sosial dan emosional pada individu, sehingga mereka dapat
memahami dan mengelola emosi, bekerja sama dengan orang lain, dan mengambil keputusan
yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Dalam film Laskar Pelangi, terdapat beberapa nilai-nilai
sosial dan emosional yang dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran PSE, di antaranya adalah:
Dalam film ini, para peserta didik dihadapkan pada berbagai tantangan dan kesulitan dalam
menjalani pendidikan di sekolah. Namun, mereka dapat melewati semua itu dengan cara bekerja
sama dan saling membantu. Hal ini dapat dijadikan contoh untuk mengajarkan pentingnya kerja
sama dan solidaritas dalam kehidupan sehari-hari.
Para peserta didik di film ini juga dituntut untuk menjadi mandiri dan berani dalam menghadapi
berbagai situasi yang sulit. Mereka belajar untuk tidak mudah menyerah dan terus berjuang
untuk mencapai impian mereka. Hal ini dapat dijadikan contoh untuk mengajarkan pentingnya
kemandirian dan keberanian dalam menghadapi tantangan hidup.
b. SEKOLAH RIMBA
Film Sekolah Rimba adalah film drama musikal Indonesia yang dirilis pada tahun 2019.
Film ini menceritakan tentang seorang anak laki-laki bernama Rio yang dipaksa oleh ibunya untuk
bersekolah di Sekolah Rimba, yang tidak hanya mengajarkan pengetahuan akademis, tetapi juga
membantu anak-anak menemukan jati diri mereka melalui musik. Rio awalnya merasa tidak
nyaman disekolah ini, tetapi dengan bantuan guru-gurunya yang berpengalaman dan
temantemannya, dia akhirnya belajar untuk menerima dirinya sendiri dan menemukan
kreativitasnya.
Dari film Sekolah Rimba, kita dapat belajar tentang pentingnya peran guru dalam mendorong
perubahan positif di dalam sebuah komunitas. Guru di Sekolah Rimba menunjukkan bahwa
mereka
dapat menjadi agen perubahan yang kuat dan berdampak positif bagi anak-anak mereka. Guru
memiliki kemampuan untuk memberikan inspirasi dan menciptakan lingkungan yang mendukung
anakanak untuk berkembang menjadi individu yang berkualitas. Guru juga bisa membimbing
anakanakuntuk mengembangkan kemampuan mereka,membangun rasa percaya diri, dan
mengajarkan
mereka tentang pentingnya kerjakeras dan integritas.
Terdapat banyak hal yang dapat saya pelajari dari kedua film tersebut antara lain sebagai berikut:
1. Guru sebagai agen perubahan sudah seharusnya untuk membantu, memotivasi, dan membangun
kepercayaan diri peserta didik agar memiliki mimpi serta cita-cita yang
besar.
2. Kegigihan dalam mengajar meskipun dalam keadaan serba terbatas sekalipun.
3. Kekurangan bukanlah penghalang untuk menyampaikan ilmu.
4. Meskipun fasilitas serba terbatas, tetapi semangat dan optimis untuk membelajarkan
peserta didik dan meraih prestasi akademik tidak pernah luntur.
5. Film menunjukan bagaimana kesetiaan, pengabdian, dan integritas seorang guru terhadap
profesinya.
6. Pembelajaran tidak selalu dilakukan di dalam kelas, guru dapat melakukan pembejaran
di lingkungan sekitar sekolah (kodrat alam).
7. Sikap pantang menyerah yang ditunjukan oleh guru maupun peserta didik sekalipun
kondisi yang serba terbatas dan tidak mudah untuk dijalani.
8. Antusiasme yang tidak padam oleh keadaan, mereka mampu berkembang dan
memperoleh hasil yang sepadan dengan jerih payah mereka.
Adapun hubungan film dengan pembelajaran sosial emosional adalah sebagai berikut