Anda di halaman 1dari 9

PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BUNTA
Alamat :Jln.Setia Budi, Kec.Bunta Kode Pos 94753

Email : puskesmasbunta2@gmail.com

BAB I
KEPEMIMP

1.4 MANA

PUSKESMAS MENYUSUN DAN MELAKSANAKAN PENGELOLAAN UNTUK MEMASTIKAN SEM

1.4.7 EP b
Dilaksanakan manajem

R : SOP Pelaksana
Lainnya
D : Bukti Pelaksanaan

PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BUNTA
Alamat : Jln.Setia Budi, Kec.Bunta Kode Pos 94753
Email : puskesmasbunta2@gmail.com

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS BUNTA


KABUPATEN BANGGAI
NOMOR: 440/02/KMP/1/2023
TENTANG
PENETAPAN MANAJEMEN UTILITAS PADA UPTD PUSKESMAS BUNTA
TAHUN 2023

KEPALA UPTD PUSKESMAS BUNTA


Menim : a bahwa dalam upaya
bang . meningkatkan mutu pelayanan
UPTD Puskesmas Bunta, maka
diperlukan Pelaksanaan
Manajemen Utilitas di
b puskesmas yang bermutu
. tinggi;
bahwa untuk kepentingan
tersebut diatas, maka perlu
diterbitkan Surat Keputusan
Mengin Kepala UPTD Puskesmas
gat 1 Bunta.
.

Undang-Undang Nomor 36
Tahun 2009 tentang
: Kesehatan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 144, Tambahan
Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5063);
sebagaimana telah diubah
2 dengan Undang-Undang
. Nomor 11 Tahun 2020 tentang
Cipta Kerja (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun
2020 Nomor 245, Tambahan
Lembaran Negara Republik
3 Indonesia Nomor 6573);
. Undang-Undang Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun
4 2009 Nomor 112, Tambahan
. Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5038);
Peraturan Menteri
Kesehatan
5 Nomor 44 Tahun
. 2016 Tentang Pedoman
Manajemen Puskesmas
(Berita Negara
Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor
1423); Peraturan Menteri
Kesehatan
Nomor 11 Tahun
2017 Tentang Keselamatan
Pasien (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun
2017 Nomor 308);
Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor
27 Tahun 2017
Tentang
Pencegahan dan
Pengendalian Infeks DiFasilitas
Pelayanan
Kesehatan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2017
6 Nomor 857); Peraturan Menteri
. Kesehatan Nomor 31 Tahun
2018 tentang Aplikasi
Sarana, Prasarana Dan Alat
Kesehatan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun
7 2018 Nomor 1012);
. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 52
Tahun 2018 tentang Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2018 Nomor 19);
8 Peraturan Menteri Keseatan Nomor 31
. Tahun 2019 tentang Sistem Informasi
Puskesmas(Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 999);

MEMUTUSKAN:

Menetapk :

an : Memberlakukan Kebijakan
pelaksanaan manajemen
utilitas di UPTD Pukesmas Bunta Sebagaimana
KESATU dalam terlampir dalam keputusan ini;
: Keputusan ini disampaikan kepada masing-
masing yang bersangkutan untuk diketahui dan
dilaksanakan dengan penuh rasa
KEDUA tanggungjawab;
: Hal-hal yang belum ditetapkan dalam
keputusan ini akan ditetapkan kemudian hari
biladipandang perlu.
KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan
dan apabila dikemudian hari terdapat
kekeliruan dalam penetapannya,maka akan
KEEMPAT diadakan
Pembetulan sebagaimana mestinya.
I NYOMAN WIDANA,SKM

Tembusan:
1. Kepala Dinas Kesehatan Kab.Banggai
2. Masing-masing yang bersangkutan diTempat
3. Arsip
Pelaksanaan Manajemen Sistem
Utilitas dan Sistem Penunjang
Lainnya

SOP No. Dokumen :


No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :

UPTD Puskesmas I Nyoman Widana S.KM


Bunta NIP. 19670303 198803 1 012

1. Pengertian Kepuasan pegawai adalah ukuran dari tingkat kepuasan


pekerja dengan jenis pekerjaan mereka yang berkaitan dengan
sifat dari tugas pekerjaannya, hasil kerja yang dicapai, bentuk
pengawasan yang diperoleh maupun rasa lega dan perasaan
suka terhadap pekerjaan yang ditekuninya.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pelaksanaan manajemen
System utilitas dan system penunjang lainnya di UPTD Puskesmas Bunta

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas


NOMOR: Bunta
440/02/KMP/1/2023 Tentang Program Pelaksanaan Manajemen
Sistem Utilitas dan Sistem Penunjang Lainnya.
4. Referensi 1. Peraturan Manteri Kesehatan RI Nomor : 52 Tahun 2018 Tentang
Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Fasyankes
2. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 43 tahun 2019 tentang
Puskesmas
5. Prosedur / 1. Petugas melakukan identifikasi ruangan;
Langka- 2. Petugas memilah ruangan berdasarkan keberadaan aliran listrik,
aliranair, ventilasi, dan gas;
langkah
3. Petugas menyiapkan checklist pemeliharaan dan pemantauan aliran
listrik, aliran air, ventilasi, dan gas;
4. Pemeliharaan dan pemantauan, instalasi listrik, air, ventilasi gas dan
sistem lainnya dilakukan dengan melihat indikasi adanya kerusakan,
kebocoran, dan proses yang tidak berjalan;
5. Petugas melakukan pencatatan kerusakan dan upaya perbaikan pada
checklist;
6. Petugas melakukan penggantian sparepart mendasar buku stok dan
dilakukan dengan persetujuan kepala puskesmas setelah berkoordinasi
dengan bendahara puskesmas;
7. Petugas melakukan penggantian sparepart dan pemasangan jaringan
baru dilakukan dengan melibatkan penanggung jawab ruangan;
8. Petugas melakukan pemeliharaan & Pemantauan dilakukan secara rutin
Sesuai jadwal yang telah ditentukan.
6. Unit Terkait Ruangan Kesling, Ruang Pengkajian, Ruang Bendahara BOK,
Ruang Imunisasi, Ruang Poli Gigi, Ruang Tenaga Perawat
( Meliputi : Kamar Melati, Kamar MAwar, Kamar Teratai,
Kamar Flamboyan, Kamar Bogenvil, Kamara Anggrek, Dan
Ruang Adelweis), Ruang KIA, Ruang USG, Ruang KB, Loket,
UGD, Poned, Ruang Lab, Ruang Tata Usaha.
7. Dokumen 1. Jadwal pelaksanaan kegiatan masing masing ruang
2. Jadwal pemeliharaan dan pemantauan
Terkait
PANDUAN
SISTEM UTILITAS

UPTD PUSKESMAS BUNTA


DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANGGAI
TAHUN 2023
RUANG LINGKUP

A. TUJUAN UMUM
Kegiatan terpeliharanya dan terpenuhinya system utilitas puskesmas adalah meningkatkan
kinerja di UPTD Puskesmas Bunta

B. TUJUAN KHUSUS
a Mengembangkan fasilitas pendukung puskesmas yang berkualitas.
b Mengurangi / meminimalkan resiko terjadinya kegagalan system utilitas yang menjadi
prioritas pelayanan rumah sakit.
c Menyiapkan rumah sakit saat terjadi kejadian kegagalan system utilita agar tidak
mengganggu proses pelayanan di puskesmas
TATA LAKSANA

Manajer umum bertanggung jawab atas administrasi dan manajemen dari perencanaan
system unilitas. Manajemen umum mendapat pemberitahuan mengenai status Program
Pengelolaan Sistem unilitas ole staf maintenance yang bertanggun jawab untuk system utilitas
tertentu. Manajer umum mereview dan, jika diperlukan, mengkomunikasikan perhatian tentang
isu - isu kunci Kepada Staf yang sesuai. Manajer untuk bekerjasama dengan divisi lainnya untuk
menetapkan anggaran Program Manajemen Sistem Utilitas.
Manajer umum bekerja di bawah pengawasan Kepada dan bertanggung jawab untuk
pemeliharaan secara keseluruhan fasilitas dan pengelolaan Kontraktor yang menyediakan
berbagai layanan. Pemeliharaan korektif dan perbaikan dilakukan dengan perintah kerja yang
dihasilkan dari permintaan staf departemen atau diidentifikasi oleh program pemeliharaan
Preventif, Inspeksi, Pengujian dan Pemeliharaan Preventif dilakukan sesuai jadwal oleh program
manajemen pemeliharaan.
Kepala unit bertanggung jawab untuk mengorientasikan staf baru didivisinya masing -
masing dan, sebagaimana mestinya, menjelaskan penggunaan Khusus dari system utilitas. Jika
diperlukan, manajemen umum menyediakan bantuan. Kepala Unit bertanggun jawab untuk
belajar dan mengikuti prosedur kerja Khusu untuk pengoperasian utilitas yang aman,
pemeliharaan, atau penggunaa.

A. KETERSEDIAAN AIR 24 JAM 7 HARI


Kebutuhan air UPTD Puskesmas Bunta dipenuhi AIR dari Sumur Suntik sebanyak
20M2 perhari.Air Tersebut disimpan di dalam reservoir yang terdiri dari 12 unit bak
ukuran masing -masing ( tinggi, lebar, panjang ) 250 cm x 250cm x 2000cm Air Bersih.
B. KETERSEDIAAN LISTRIK 24 JAM 7 HARI
 UPTD Puskesmas Bunta dipasok oleh tenaga listrik dari PLN dengan kapasitas
3000 VA
 UPS adalah system pelayanan untuk kegiatan Medik Sebagimana Penanda suatu
Stop Kontak / Tusuk Kontak dalam ruangan atau unit kerja pelayanan, UPS
menggunakan Stop Power critical yang meliputi area -area sebagai berikut :
Pelayanan Medik digunakan UPS yang meliputi area :
 UGD yang terhubung UPS meliputi Stop Kontak Panel Pendant
 Laboratorium sebagian Stop kontak terhubung dengan UPS
 Pelayanan Non Medik dilayani dengan UPS ini Meliputi area :
 Seluruh Komputer
C. AREA RESIKO TINGGI KEGAGALAN LISTRIK
 Area Pelayanan Pasien :
 UGD
 Rawat Jalan
 Laboratorium
 Perawatan
 Poned
 Tata Usaha
 Rumah Dinas
 Seluruh Area beresiko tinggi tersebut terhubung dengan pasokan listrik
alternative, sehingga dalam kondisi listrik dari PLN terputus, area tersebut
menerima aliran Listrik
D. SISTEM UTILITAS LAINNYA
 Saluran pembuangan air limbah
Pembuangan air limba domestic yaitu air bekas dan kotor berasal dari kamar
mandi dan kloset, patry dan kitchen diolah dalam system STP ( sewage Treatment
Plan ) dengan kapasitas total 30 m3/hari. Letak instalasi Pengelolaan Air Limba
(IPAL) di belakang halaman UPTD Puskesmas Bunta.
E. INSPEKSI, PENGUJIAN DAN PEMELIHARAAN SISTEM UTILITAS
 Divisi Umum mempunyai tanggung jawab untuk mengelola keseluruhan
pemeriksaan, Pengujiandan proses pemeliharaan utilitas.
 Sebagai bagiandari proses penerimaan untuk system utilitas baru atau upgrade
dari system utilitas yang ada, kontraktor atau vendor diharuskan untuk
menunjukan bahwa system dan komponen operasi kritisntya sesuai untuk
pelayanan, dibuktikan dengan lulus tes penerimaan.

Anda mungkin juga menyukai