KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat tuhan yang maha esa karena berkat
Rahmat dan karunianya hingga makalah yang berjudul “ANALISIS CROSSTAB DAN
UJI CHI-SQUARE” ini dapat penulis selesaikan dalam waktu yang telah ditentukan.
Tanpa pertolongannya penulis tidak akan mampu menyelesaikan tugas ini tepat pada
waktunya. Makalah ini penulis buat untuk memenuhi tugas dari mata kuliah STATISTIK
II.

Makalah ini disusun untuk menyelesaikan tugas yang diberikan. Sehingga penulis
mendapatkan banyak ilmu, informasi dan pengetahuan selama membuat dan
menyelesaikan tugas ini. Dengan begitu ilmu yang di peroleh tidak akan sia-sia.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih terdapat banyak
kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna menyempurnakan makalah ini
dan dapat menjadi acuan dalam penyusunan makalah selanjutnya.

Penulis juga mohon maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat kesalahan
pengetikan dan kekeliruan sehingga membingungkan pembaca dalam memahami
maksud dari isi makalah ini .

Medan ,26 Februari 2024

Tim Penulis
 A. Analisis crosstab

Analisis crosstab adalah suatu metode analisis berbentuk tabel, dimana menampilkan tabulasi silang
yang digunakan untuk mengidentifikasi dan mengetahui apakah ada korelasi atau hubungan antara satu
variabel dengan variabel yang lain. analisis crosstab merupakan metode untuk mentabulasikan beberapa
variabel yang berbeda ke dalam suatu matriks.

Penggunaan tabulasi silang digunakan untuk mengetahui tingkat korelasi antara variabel bebas dan
terikat. Hasil tabulasi silang disajikan ke dalam suatu tabel dengan variabel yang tersusun sebagai kolom
dan baris. Tabel yang dianalisis di sini adalah hubungan antara variabel dalam baris dengan variabel
dalam kolom. Crosstabs ini mudah dipahami karena menyilangkan dua variabel dalam satu table.

Contoh kasus: Suatu perusahaan mengamati apakah pelayanan karyawan front office berbeda antara
staff laki-laki dengan perempuan, Jumlah karyawan front office antara laki-laki dan perempuan sama
banyak. Berikut ini data pelayanan pelanggan:
Berikut ini langkah-langkah analisis hubungan layanan pelanggan antara karyawan front office laki-laki
dengan Perempuan.

1 Buka aplikasi SPSS, kemudian masukkan data seperti gambar di atas (gambar 1).

Baca Juga: Langkah-langkah Analisis Crosstab Chi-Square

Cara Input Data di SPSS

2 klik Analyze, pilih Descriptive Statistics, lalu pilih Crosstabs pada menu sehingga muncul kotak dialog
Crosstabs

3. Masukkan variabel Jenis Kelamin pada kotak Row(s) dan masukkan variabel Pelayanan pelanggan pada
kotak Column(s).
4. Klik Statistics sehingga kotak dialog Crosstabs: Statistic muncul, beri centang pada Chi-Square
5. Klik Continue sehingga kembali ke kotak dialog Crosstabs.

6. Klik OK maka Output SPSS Viewer menampilkan hasil seperti beriküt.

Interpretasi Output Analisis Crosstab Chi-Square

Tabel Case Processing Summary pada baris menunjukkan variabel pengamatan, yaitu variabel Jenis
Kelamin dengan variabel Pelayanan Pelanggan. Bagian kolom menyatakan jumlah dan persen
pengamatan, baik untuk data valid, missing, dan total, Jumlah data valid ada 40 sampel (100%).

Tabel Jenis Kelamin Pelayanan pelanggan Crosstabulation memaparkan secara detail layanan pelanggan
untuk masing-masing jenis kelamin. Terlihat pada gambar di atas, bahwa jumlah layanan pelanggan yang
memuaskan lebih banyak perempuan (14) dari pada laki-laki (12).

Tabel Chi-Square Test menunjukkan bahwa nilai Asymp. Sig (2-sided) Pearson Chi-Square adalah 0.195

Hipotesis
  HO Tidak ada perbedaan layanan pelanggan antara karyawan front office laki-laki dengan
perempuan.
 H1 Ada perbedaan layanan pelanggan antara karyawan front office laki-laki dengan perempuan.

Pedoman pengambilan keputusan:

Jika nilai Asymp. Sig (2-sided) Chi-Square hitung > 0 (0.05) maka HO diterima.

Jika nilai Asymp. Sig (2-sided) Chi-Square hitung <a (0.05) maka HO ditolak.

Diperoleh nilai Asymp. Sig (2-sided) (0.195) >a (0.05) maka H0 diterima. Jadi tidak ada perbedaam antara
karyawan front office laki-laki dengan front office perempuan.