Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH LOGIKA INFORMATIKA

TABLO SEMANTIK
Dosen : Nia Febriyani, S.Kom, M.Kom

Di susun oleh : Kelompok 3


Nama : Agung marindra
Aldhi
Khairunnisa
Rahma Febrina
Widi paramitha. P

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA


YAYASAN KOMPUTASI RIAU
STMIK-AMIK RIAU
2014/2015
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga
makalah ini dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak
terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan
baik materi maupun pikirannya.
Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi
makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak
kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik
yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Pekanbaru, Januari 2016

Anggota Kelompok 3

DAFTAR ISI

I. KATA PENGANTAR............................................................................................................i
II.DAFTAR ISI.........................................................................................................................ii
III.PEMBAHASAN.................................................................................................................1
A.
B.
C.
D.

TABLO SEMANTIK DAN STRATEGI PEMBALIKAN..................................................


ATURAN ATURAN TABLO SEMANTIK.......................................................................
KEVALIDAN TABLO SEMANTIK
ARGUMEN TABLO SIMENTIK....................................................................................

IV.PENUTUP...........................................................................................................................

III.PEMBAHASAN

A. TABLO SEMANTIK DAN STRATEGI PEMBALIKAN

Tablo semantik hanya dapat digunakan untuk membuktikan kekekonsistenan suatu


argumen. Akan tetapi jika digabungkan dengan dengan strategi pembalikan dengan menegasi
kesimpulan. Maka dapat digunkanan untuk menguji kevalidan suatu argumen.
Jika Tablo Semantik + Strategi pembalikan dengan menegasi kesimpulan = Tertutup semua.
Maka terjadi argumen tidak konsisten. Karena tidak konsisten itu terjadi karena strategi
pembalikan dengan menegasi kesimpulan maka argumen tersebut VALID.
Tablo semantik adalah bentuk-bentuk proposisi yang dibangun berdasarkan ATURAN
TERTENTU yang biasanya berbentuk POHON TERBALIK dengan cabang-cabang dan
ranting yang relevan.
Dalam strategi pembalikan jika diketahui premis-premis bernilai T dan kesimpulan bernilai F,
jika hal itu bisa dibuktikan maka argumen tsb Tidak Valid. Sebaliknya jika hal tsb tidak bisa
dibuktikan maka argumen tersebut Valid. Jadi premis-premis yang bernilai T seharusnya juga
menghasilkan kesimpuan yang bernilai T juga. Kesimpulan ini disebut semantically entailed
dari premis-premis.

B. TABEL SEMANTIK

Jika cabang tablo tertutup, maka ekspresi logika disebut bersama-sama tidak
konsisten (mutually inconsistent) atau mereka tidak bisa bernilai benar bersama-sama. Di
bawah ini aturan dari tablo semantik.
4.
AB
1. A B
7. (A B)
A
/
\
~A
B
A ^ B ~A ^ ~
~B
B
8.
~(~A)
2. A B
5.
- A B
/\
/\
A
A B
-A B
9. (A B)
AB
6.
-(A B)
/
\
/ \
-A
A ^ ~B ~A ^ B
~A B
B

10. Jika ada bentuk logika A dan negasinya (A) yang berada pada satu deretan cabang
dari tablo, maka terjadi ketidakkonsistenan pada cabang tersebut, dan cabang
dinyatakan tertutup (closed), dan cabang tersebut tidak bisa dikembangkan lagi. Hal
ini disebabkan karena A dan A tidak mungkin benar bersama-sama pada satu saat
tertentu.

C. KEVALIDAN TABLO SEMANTIK

Jika semua cabang Tablo tertutup maka ekspresi logika tersebut tidak konsisten
(Mutually inconsistent) atau mereka bernilai salah semua. Akan tetapi jika terdapat
satu cabang saja yang terbuka maka ada setidak-tidaknya satu baris yang bernilai T
(dinamakan tablo semantik yang konsisten).

CONTOH :
Terdapat 2 buah ekspresi logika :
~(A B) dan ~A v B
Tablo semantik yang dapat dibuat :
~(A B)
~A v B
/\
~A B
|
|
A A
~B ~B
(tutup) (tutup)

(1)
(2)
aturan 2 pada (2)
aturan 8 pada (1)

D. TABLO SEMANTIK PADA ARGUMEN

Contoh:
Jika Badu menyontek saat ujian, maka dosen akan datang jika pengawas lalai. Jika Badu
menyontek saat ujian, maka pengawas lalai. Dengan demikian, jika Badu menyontek, maka

dosen akan datang.


- Apakah argumen di atas valid, atau apakah kesimpulan (pernyataan 3) secara logis
mengikuti premis-premisnya (pernyataan 1 dan 2)?
- Sekali lagi dapat digunakan strategi pembalikan dengan menegasi kesimpulan sehingga
ditemukan kesimpulan tidak konsisten dengan premis-premis.
- Tablo semantik memakai teknik strategi pembalikan dengan menegasi kesimpulan
Tahap-tahap Pembuktian
Langkah 1:
Membuat variabel proposisional
A = Badu menyontek saat ujian.
B = Dosen akan datang.
C = Pengawas lalai.
Langkah 2
Menyusun menjadi ekspresi logika.
(1). A(~CB) (premis)
(2). A~C (premis)
(3). AB (kesimpulan)
Jika ditulis akan menjadi seperti berikut:
{A(~CB), A~C} |= AB
Langkah 3
(AB), sehingga penulisan di atas akan menjadi:Menyusun menjadi deretan untuk dibuat
tablo dengan menegasi kesimpulan menjadi
( A~C)^~(AB)(A(~CB))
Selanjutnya, susun menjadi urutan berikut:
(1). A(~CB)
(2). A~C
(3). ~(AB)
Langkah 4
Membuat tablo seperti berikut (jangan lupa ikuti heuristik pembuatan tablo untuk
mengefisienkan pencabangan tablo).

Seluruh tablo ternyata tertutup, dan ini berarti terjadi ketidakkonsistenan pada seluruh
argumen. Dapat disimpulkan bahwa dengan pemberian negasi pada kesimpulan, jika premispremis benar, maka negasi dari kesimpulan tidak benar, dan sebenarnya kesimpulannya benar
sehingga argumen dianggap valid.

IV. PENUTUP

Tablo semantic adalah adalah sebuah strategi pembuktian menggunakan semantik yang hanya
dapat digunakan untuk membuktikan kekekonsistenan suatu argumen. Akan tetapi jika digabungkan
dengan dengan strategi pembalikan dengan menegasi kesimpulan. Maka dapat digunkanan untuk
menguji kevalidan suatu argumen, Jika Tablo Semantik + Strategi pembalikan dengan menegasi
kesimpulan = Tertutup semua. Tablo semantik adalah bentuk-bentuk proposisi yang dibangun
berdasarkan ATURAN TERTENTU yang biasanya berbentuk POHON TERBALIK dengan cabangcabang dan ranting yang relevan

Anda mungkin juga menyukai