Anda di halaman 1dari 1

TUGAS KONEKSI ANTAR MATERI TOPIK 5

(Pendidikan yang Memerdekakan dari Perspektif lain)

NAMA : YUNI SHARA

NIM : 23104160078

KELAS : PJKR / D

MATKUL : FILOSOFI PENDIDIKAN

 Mahasiswa membuat sebuah kesimpulan dan pesan kunci dengan mengaitkan


pemahaman dari Topik V dengan Topik I, Topik II, Topik III dan Topik IV. Sejauh
mana topik tentang pendidikan yang berpihak pada peserta didik dan
memerdekakan peserta didik dalam pendidikan abad ke-21 dapat
diimplementasikan pada pendidikan nasional dan sekolah mitra mahasiswa secara
khusus.

Jawab:

Pendidikan di Indonesia sudah mengalami reformasi dimana kualitas


pendidikan di kedepankan yang menjadi tonggak seorang pendidik dalam
memberikan kebebasan dan fasilitas kebutuhan belajar peserta didik agar mampu
meningkatkan kemampuan dan keterampilan peserta didik sesuai dengan minat dan
bakatnya melalui diferensiasi serta mencetak generasi yang mampu mandiri,
bernalar kritis dan berkontribusi dalam menentukan tujuan pembelajaran sesuai
dengan nilai-nilai Pancasila. Pancasila itu sendiri merupakan fondasi dan ideologi
Negara yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Pendidikan Indonesia menjadi
bagian dari pembangunan nasional yang mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila
dalam pengembangan kurikulum, sistem pendidikan, dan praktik kegiatan
pembelajaran. Pembentukan karakter siswa, nilai-nilai moral, dan kemampuan
akademik harus dipandu oleh nilai-nilai Pancasila yang universal. Dalam era
globalisasi dan teknologi, Pancasila tetap relevan dan penting dalam pembentukan
identitas bangsa Indonesia sebagai entitas penyatuan negeri untuk menciptakan
persatuan, kesatuan dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia. Pengintegrasian
nilai-nilai Pancasila dalam kurikulum dan kegiatan pembelajaran dapat
menciptakan generasi muda yang berkarakter seperti keterampilan akademik yang
baik, rasa toleransi terhadap perbedaan, memegang teguh nilai-nilai kejujuran,
solidaritas, persatuan, kesederhanaan, kedamaian dan nilai-nilai Pancasila yang
kuat dan tangguh melalui perwujudan Pancasila di abad 21.

Anda mungkin juga menyukai