Anda di halaman 1dari 4

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN

SMA NEGERI 1 MALANG

MATA PELAJARAN : Bimbingan dan Konseling


KOMPONEN : Layanan Dasar
BIDANG LAYANAN : Pribadi Sosial
KELAS/SEMESTER : X / Gasal
TAHUN PELAJARAN : 2022/ 2023
MATERI : Orientasi Bimbingan Konseling
ALOKASI WAKTU : 1 X 45 Menit
TUJUAN LAYANAN KEGIATAN LAYANAN
Peserta didik/konseli dapat mengenal 1. Pendahuluan
lebih jauh tentang bimbingan dan a. Guru BK mengucapkan salam dan meminta salah satu siswa untuk
konseling beserta tugas guru bimbingan memimpin berdoa
konseling dalam memberikan layanan. b. Guru BK melakukan presensi
c. Guru BK menyampaikan tujuan layanan materi Bimbingan dan
Konseling
d. Guru BK menanyakan kesiapan kepada peserta didik
2. Kegiatan Inti
a. Guru BK menayangkan media slide power point yang berhubungan
dengan materi layanan
b. Peserta didik mengamati slide ppt yang berhubungan dengan materi
layanan
c. Guru BK mengajak curah pendapat dan tanya jawab
METODE LAYANAN
• Ekspositori d. Guru BK memberi tugas untuk menuliskan pengalaman BK pada
• Tanya Jawab waktu SMP
e. Guru BK memberi feedback kepada konseli untuk harapan bagi BK
3. Penutup
MEDIA : a. Guru BK mengajak peserta didik untuk menyimpulkan materi
• LCD yang dijelaskan
• Power Point b. Guru BK mengakhiri kegiatan dengan berdoa dan salam
• Laptop

TEKNIK EVALUASI

1.Evaluasi Proses : Memperhatikan proses layanan dengan refleksi hasil masing-masing peserta didik
dan sikap atau antusias peserta didik dalam mengikuti kegiatan layanan.
2.Evaluasi Hasil :Evaluasi setelah mengikuti kegiatan klasikal, antara lain: merasakan suasana yang
menyenangkan, pentingnya topik yang dibahas, cara penyampaian yang menarik.

Mengetahui Malang, 18 Juli 2022


Kepala SMAN 1 Malang Guru Bimbingan dan Konseling,

Drs. HERU WAHYUDI, M.Pd. FAUZUL MUTMAINAH, S.Psi


Pembina Tingkat 1 NIPPPK. 199312012022212024
NIP.196311161989031008
Lampiran 1. Uraian Materi

PENGENALAN BIMBINGAN KONSELING

Apa sih Bimbingan Konseling? Bimbingan dan Konseling (BK) merupakan sebuah layanan
bantuan yang diberikan kepada siswa dalam rangka upaya mengembangkan tugas perkembangan
pribadi, sosial, belajar, karir serta membantu siswa mengenal lingkungan dan merencanakan masa
depan.

Ada Sebagian siswa belum mengenal Bimbingan Konseling di sekolah, mereka menganggap
bahwa Bimbingan konseling adalah tempat anak bermasalah dan tempat mendapatkan hukuman,
guru Bimbingan konseling dianggap sebagai polisi sekolah , bagaimana menurut kalian? Sebelum
kalian menjawab, kita bahas dulu apa sih fungsi BK ?

Bimbingan dan konseling pada satuan pendidikan diselenggarakan untuk membantu peserta
didik/konseli dalam mencapai tugas-tugas perkembangannya. Tugas-tugas perkembangan yang
dimaksud meliputi: mencapai hubungan persahabatan yang matang; mencapai peran sosial sesuai
jenis kelaminnya; menerima kondisi fisiknya dan menggunakannya secara efektif; mencapai
kebebasan emosional dari orangtua dan orang dewasa lainnya; menyiapkan diri untuk hidup
berumahtangga; menyiapkan diri untuk kariernya; mencapai seperangkat nilai dan sistem etika
yang membimbing tingkah lakunya; dan mencapai tingkah laku yang dapat
dipertanggungjawabkan secara sosial.

FUNGSI BK

Bimbingan konseling mempunyai beberapa fungsi diantaranya:

Pemahaman, Membantu peserta didik untuk memahami dirinya dan lingkungan sekitarnya agar
dapat mengembangkan potensi dirinya secara optimal dan menyesuaikan diri dengan
lingkungannya secara dinamis dan konstruktif.
Pencegahan, Mengantisipasi berbagai masalah yang dapat terjadi dan berupaya untuk
mencegahnya, agar tidak dialami oleh peserta didik.
Pengentasan, Pemberian bantuan kepada peserta didik yang telah mengalami masalah pribadi,
sosial, belajar, maupun karier.
Pemeliharaan dan pengembangan Membantu peserta didik agar dapat menjaga dan
mempertahankan situasi kondusi yang telah tercipta dalam dirinya agar terhindar dari penurunan
produktivitas diri.
Menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dengan memfasilitasi perkembangan peserta didik.
Untuk itu, program bimbingan harus sistematis dan berkesinambungan dalam upaya membantu
peserta didik mencapai tugas-tugas perkembangannya

TUJUAN PELAYANAN BIMBINGAN KONSELING


Tujuan pelayanan bimbingan adalah agar konseli dapat:
(1) merencanakan kegiatan penyelesaian studi, perkembangan karir serta kehidupan-nya di masa
yang akan dating ;
(2) mngembangkan seluruh potensi dan kekuatan yang dimilikinya seoptimal mungkin ;
(3) menyesuaikan diri dengan lingkungan pendidikan, lingkungan masyarakat serta lingkungan
kerjanya ;
(4) mengatasi hambatan dan kesulitan yang dihadapi dalam studi, penyesuaian dengan lingkungan
pendidikan, masyarakat, maupun lingkungan kerja.

Secara khusus bimbingan dan konseling bertujuan untuk membantu konseli agar dapat mencapai
tugas-tugas perkembangannya yang meliputi aspek pribadi-sosial, belajar (akademik), dan karir.

JENIS LAYANAN BIMBINGAN KONSELING


Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut, mereka harus mendapatkan kesempatan untuk:
mendapatkan layanan Bimbingan konseling Kegiatan layanan bimbingan konseling bisa diberikan
secara langsung maupun melalui media .

Kegiatan layanan bimbingan konseling yang diberikan secara langsung, meliputi:


1. Konseling Individual yaitu layanan yang diberikan secara individu terkait membantu
penyelesaian masalah yang dihadapi baik masalah pribadi, social, belajar dan karir. Dalam
kegiatan konseling individual ini prinsip yang harus diterapkan adalah kerahasiaan dalam
artian apapun yang didiskusikan dalam layanan konseling individual hanya guru BK dan
siswa saja, kecuali dengan persetujuan siswa masalah tersebut bisa diinformasikan kepada
pihak lain dalam upaya membantu menyelesaikannya.
2. Konseling Kelompok yaitu kegiatan diskusi kelompok dengan topic yang didiskusikan
adalah masalah yang berasal dari anggota kelompok untuk diselesaikan bersama-sama,
anggota kelompok berjumlah 8-10 siswa, karena dalam konseling kelompok yang
didiskusikan adalah masalah anggota kelompok maka anggota kelompok harus punya
komitmen untuk menjaga kerahasian dari diskusi dalam konseling kelompok .
3. Bimbingan Kelompok, yaitu kegiatan diskusi kelompok dengan topic yang didiskusikan
adalah topic yang bisa berasal dari guru bimbingan konseling ataupun dari anggota
kelompok. Berbeda dengan konseling kelompok, bimbingan kelompok materi diskusi
adalah masalah yang hangat terjadi dan anggota kelompok mempunyai pemahaman yang
lebih terkait masalah tersebut.
4. Bimbingan Klasikal, yaitu bimbingan yang dilaksanakan sesuai jadwal guru BK masuk
kelas, materi yang disampaikan berupa layanan orientasi, layanan informasi, dan
penguasaan konten. Materi yang disampaikan dalam bimbingan klasikal adalah hasil
assessment siswa dalam artian materinya sesuai dengan kebutuhan siswa. Selain kegiatan
diatas kegiatan layanan bimbingan konseling berupa bimbingan kelas besar atau lintas
kelas, konsultasi, kolaborasi, alih tangan kasus, kunjungan rumah, Advokasi, konferensi
kasus, dan peminatan. Layanan .

Sedangkan layanan bimbingan konseling yang melalui melalui media, meliputi (1) papan
bimbingan, (2) kotak masalah, (3) leaflet, dan (4) pengembangan media bimbingan dan konseling.
INSTRUMEN
PENILAIAN PROSES

HASIL
NO PROSES YANG DINILAI PENGAMATAN KET
YA TDK
A Keterlaksanaan program
1. Program layanan terlaksana sesuai dengan RPL
2. Waktu pelaksanaan sesuai dengan RPL
3. Metode yang digunakan variatif dan menarik
4. Menggunakan media layanan BK
5. RPL minimal terdiri dari Tujuan, Materi Layanan,
Kegiatan, Sumber, Bahan dan Alat, Penilaian
B Kesesuaiaan Program
1. Program disusun sesuai dengan kebutuhan peserta didik
2. Materi layanan sesuai kebutuhan peserta didik
3. Materi layanan sesuai tugas perkembangan peserta
didik
4. Materi layanan mengacu pada sumber yang jelas
5. Program dilaksanakan sesuai waktu yang telah
ditentukan
C Perolehan Siswa Pasca Layanan
1. Peserta didik memperoleh pemahaman baru
2. Peserta didik mempunyai perasaan positif
3. Peserta didik berkurang masalahnya
4. Peserta didik terentaskan masalahannya
5. Berkembangnya PTSDL
D Perhatian Peserta Didik
1. Peserta didik antusia mengikuti materi layanan BK
2. Peserta didik aktif bertanya
3. Peserta didik aktif menjawab
4. Peserta didik mengerjakan tugas yang diberikan
konselor
5. Peserta didik hadir semua
E Ketersediaan sarana prasarana
1. Liquid Cristal Display (LCD) tersedia lengkap
2. Mebeler dan ATK tersedia lengkap
3. Ruangan bersih dan nyaman
4. Instrumen dan Sumber Buku tersedia lengkap
5. Pencahayaan ruangan mencukupi

Anda mungkin juga menyukai