PROPOSAL PENYEMBELIHAN AYAM SESUAI

SYARIAT ISLAM

Disusun oleh:

Anggota kelompok:
1. Fitria Sekar Ardiyanti
2. Ode Muhamad Faiz
3. Sultan Abdullah Panji Purnama
Kelas : IX

SMP ISLAM AL AZHAR 8 KEMANG PRATAMA

AGUSTUS 2023
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bidang kuliner di Indonesia berkembang cukup pesat. Di berbagai
tempat banyak bermunculan restoran, kafe, ataupun warung-warung
makan sederhana. Pada umumnya, menu yang ditawarkan adalah
menu menu hewani seperti ayam, ikan, sapi, kambing, kelinci, dan
lain-lain. Tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa hewan-hewan
tersebut disembelih tanpa adanya kesesuaian pada syariat islam.
Di dalam Al-Qur’an disebutkan:
‫ق َواِ َّن ال َّش ٰي ِط ْينَ لَيُوْ حُوْ نَ اِ ٰلٓى‬ ٌ ۗ ‫َواَل تَْأ ُكلُوْ ا ِم َّما لَ ْم ي ُْذ َك ِر ا ْس ُم هّٰللا ِ َعلَ ْي ِه َواِنَّهٗ لَفِ ْس‬
َ‫ࣖ اَوْ لِيَ ۤا ِٕى ِه ْم لِيُ َجا ِدلُوْ ُك ْم ۚ َواِ ْن اَطَ ْعتُ ُموْ هُ ْم اِنَّ ُك ْم لَ ُم ْش ِر ُكوْ ن‬
Artinya: “Dan janganlah kamu memakan dari apa (daging hewan)
yang (ketika disembelih) tidak disebut nama Allah, perbuatan itu
benar-benar suatu kefasikan. Sesungguhnya setan-setan akan
membisikkan kepada kawan-kawannya agar mereka membantah
kamu. Dan jika kamu menuruti mereka, tentu kamu telah menjadi
orang musyrik.” (Q.S Al-An’am ayat 121).
Berdasarkan ayat Al-Qur’an diatas, telah ditegaskan bahwa
memakan binatang-binatang yang disembelihnya tidak sesuai dengan
syariat islam yaitu salah satunya dengan menyebut nama Allah, maka
perbuatan tersebut merupakan kefasikan. Sedangkan tidak diketahui
secara pasti, apakah restoran, kafe, warung yang dikunjungi telah
menyembelih hewan sesuai dengan syariat islam.
Dengan begitu, sebagai bentuk antisipasi, sudah selayaknya umat
muslim mempelajari cara menyembelih hewan sesuai dengan syariat
islam. Walaupun sudah banyak restoran diluar sana yang
menyembelih sesuai dengan syariat, tetapi tidak sedikit pula yang
tidak mengikuti syariat.

1
B. Tujuan
1. Mempelajari cara menyembelih hewan sesuai dengan syariat islam
2. Mengetahui sunah-sunah dalam penyembelihan hewan sesuai
dengan syariat islam.

2
 BAB II
WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

A. Waktu
- Pembuatan Proposal : Rabu, 23 Agustus 2023
- Penyembelihan : Kamis, 31 Agustus 2023

B. Tempat pelaksanaan
- Taman belakang SMP Islam Al Azhar 8 Kemang Pratama

3
 BAB III
PEMBAGIAN TUGAS & TATA CARA
PENYEMBELIHAN

A. Pembagian tugas
1. Fitria Sekar : Pemegang kaki
2. Sultan Abdullah : Penyembelih
3. Ode M. Faiz : Pemegang sayap

B. Tata cara penyembelihan

B.1 Sunah-sunah
- Disunahkan untuk menyembelih sendiri hewan qurbannya. Namun
jika tidak bisa, maka boleh diwakilkan kepada orang lain.
- Disunahkan juga bagi orang yang berqurban untuk melihat hewan
qurbanannya ketika disembelih.
- Orang yang hendak berqurban dilarang memotong kuku dan
memotong rambutnya.

B.2 Cara penyembelihan

1. Terlebih dahulu, tajamkan pisau untuk menyembelih.
2. Tidak menampakkan pisau atau menajamkan pisau di hadapan hewan
yang akan disembelih.
3. Dianjurkan untuk tidak menyembelih hewan qurban di hadapan
hewan qurban lainnya yang belum disembelih.
4. Hewan yang akan disembelih ditelentangkan dengan posisi miring
menghadap kiblat.
5. Mengucapkan bismillah dan takbir.
6. Kemudian berdo’a. Salah satu doa yang disyariatkan yaitu :

‫ذا عَ ِّني‬ َ ‫الل ُه َأ ْك َب ْر‬

َ ‫ه‬ َ ِ‫سم‬
َ ‫اللهِ َو‬ ْ ِ‫ب‬
(Untuk yang menyembelih atas diri sendiri)
7. Menyembelih dengan memotong urat nadi, saluran kerongkongan, dan
saluran tenggorokan di leher.
8. Dimakruhkan memotong sampai putus lehernya.

4
 BAB IV
PENUTUP

Demikian proposal yang kami buat tentang penyembelihan ayam sesuai

syariat islam yang baik dan benar. Terima kasih kepada teman-teman yang sudah
membantu untuk kelancaran dan penyusunan proposal ini. Terima kasih juga
kepada para pihak yang membaca proposal ini, semoga dengan proposal ini, kita
semua mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan dapat melakukan penyembelihan
dengan cara yang baik dan benar. Semoga kita semua bisa terus memberikan ilmu
yang bermanfaat kepada sesama. Sekian proposal yang kami buat ini, mohon
maaf atas segala kesalahan maupun kekurangannya.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.