AQIQAH DAN QURBAN MENUMBUHKAN KEPEDULIAN

UMAT
 A.MENYEMBELIH HEWAN

Ketentuan Penyembelihan: Ketentuan Hewan Yang Akan

Disembelih:
- Penyembelih beragama islam - Hewan dalam keadaan masih hidup
- Menyembelih dengan - Hewan yang disembelih termasuk     
sengaja  hewan yang halal dikonsumsi

- Penyembelih baligh dan

berakal
- Penyembelih membaca
basmallah
 A.MENYEMBELIH HEWAN
Ketentuan Alat Penyembelih:
- Tajam dan dapat melukai
- Tidak terbuat dari tulang, kuku, atau
gigi
Tata Cara Menyembelih Hewan:
1. Menyiapkan lubang darah
2. Hewan yang akan disembelih
dibaringkan menghadap kiblat,
3. Kaki hewan dipegang dengan kuat
4. Leher hewan diletakkan di atas
lubang darah
5. Berniat menyembelih
6. Membaca basmallah, shalawat, dan
takbir 3 kali
7. Sembelih leher hewan.
 A. MENYEMBELIH HEWAN
Hal-Hal Sunnah Dalam Menyembelih:
- Mengasah alat pemotong hingga
tajam
- Menghadapkan hewan sembelih ke
arah kiblat
- Menyembelih di pangkal leher
Hal-Hal Makruh Dalam Menyembelih:
- Menyembelih dengan alat yang
kurang tajam
- Menyembelih dari arah belakang leher
- Menyembelih sampai putus seluruh
batang lehernya
- Menguliti dan memotong bagian
tubuh hewan sebelum ia mati
 B. AQIQAH

Akikah secara bahasa artinya memutus atau

melubangi. Secara syariat makna akikah adalah
menyembelih kambing atau domba sebagai bentuk
rasa syukur kepada Allah swt. Atas kelahiran seorang
anak.
Dalam hadits, nabi bersabda bahwa setiap anak itu
tergadai dengan mengaqiqahkan dia pada hari ke-7
setelah kelahiran, dicukur rambutnya, dan diberi nama.
 B. AQIQAH

Hukum aqiqah adalah sunnah mu'akad, yaitu sunnah

yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan. 
Banyak kambing atau domba yang diaqiqahkan adalah
sebanyak 1 ekor untuk perempuan dan 2 ekor untuk laki-
laki. Adapun syarat hewan aqiqah adalah sehat, tidak
cacat, dan sudah berumur satu tahun lebih atau sudah
berganti gigi.
Pembagian daging aqiqah sebaiknya dibagikan pada
saat sudah dimasak
 B. AQIQAH
Hikmah aqiqah:
1. Menghidupkan sunnah rasul
2. Membebaskan anak dari ketergadaian 
3. Ibadah aqiqah mengandung perlidungan dari setan bagi anak yang baru
lahir tersebut 
4. Dengan rida dan pertolongan Allah, aqiqah dapat menghindarkan anak
dari musibah dan penderitaan
5. Merupakan bentuk taqarrub
6. Aqiqah sebagai sarana menampakkan rasa gembira dalam
melaksanakan syariat islam
7.  Memperkuat tali silaturahim di antara anggota masyarakat
 C. QURBAN

Qurban secara bahasa berasal dari kata qarraba yang

berarti dekat dan secara syariat adalah ibadah dalam
bentuk penyembelihan hewan tertentu atas dasar
perintah Allah dan petunjuk Nabi Muhammad.
 Perintah qurban ada di dalam surah Al-Kautsar.
 Hukum dari melaksanakan qurban adalah sunnah
mu'akad, yaitu sunnah yang sangat dianjurkan untuk
dikerjakan. Dan bagi orang yang tidak melakukan
qurban padahal mampu hukumnya makruh.
 C. QURBAN

Ketentuan hewan yang akan diqurbankan:

1. Unta yang berumur 5 tahun
2. Sapi atau kerbau yang berumur 2 tahun
3. Kambing yang berumur 2 tahun
4. Domba atau biri-biri yang berumur 1 tahun atau sudah berganti gigi

Khusus untuk qurban unta, kerbau, atau sapi dapat untuk qurban 7
orang, sedangkan domba, kambing, atau biri-biri hanya untuk 1 orang
 C. QURBAN

Waktu pemotongan hewan qurban adalah setelah

shalat idul adha (10 Dzulhijah) hingga sebelum
matahari terbenam pada tanggal 13 Dzulhijah.
Untuk pembagiannya, daging qurban dibagikan dalam
keadaan mentah (belum dimasak) dan orang yang
berkurban boleh mengambil daging hewan qurban
mereka maksimal 1/3 bagian saja.
 C. QURBAN

Hikmah dalam melaksanakan qurban:

1. Menghidupkan sunnah nabi terdahulu, terutama nabi Ibrahim
2. Sebagai sarana taqarrub
3. Menghidupkan makna takbir di Hari Raya Idul Adha
4. Mengajarkan sifat dermawan, tidak rakus, dan tidak kikir
5. Mendidik kita untuk peduli terhadap sesama
6. Mendidik kita untuk membunuh sifat kebinatangan, yaitu tamak,
rakus, ingin menang sendiri, dan sewenang-wenang kepada orang lain.