Anda di halaman 1dari 5

Nama Mahasiswa : Rizqi Fadlilah, S.Pd.

PPG Prajabatan 2023 Matematika Universitas Muhammadiyah Gresik

01.02.3-T4-2 Mulai dari Diri


Pemahaman tentang Peserta Didik dan Pembelajarannya

Soal 1 :
Ceritakan bagaimana keadaan ruang kelas yang aman dan nyaman untuk belajar dari sudut
pandang Anda. Mengapa ruang kelas yang Anda ceritakan tersebut dianggap aman dan
nyaman?

Jawaban Soal 1 :
Keberhasilan proses pembelajaran tidak hanya bergantung pada faktor pengajar atau
pebelajar saja. Perlu diketahui, bahwa keberhasilan proses pembelajaran dipengaruhi oleh
berbagai faktor, mulai dari sarana prasarana hingga lingkungan belajar. Salah satu faktor
penting dalam memaksimalkan proses pembelajaran adalah dengan menciptakan
lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif. Mengapa lingkungan belajar yang nyaman
dan kondusif sangatlah perlu untuk diciptakan?
Berikut alasan lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif perlu untuk diciptakan :

Meningkatkan Konsentrasi Belajar


Alasan pertama menciptakan lingkungan belajar yang nyaman adalah karena belajar
merupakan kegiatan yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Kita akan lebih mudah
berkonsentrasi jika berada di tempat yang nyaman dan tenang. Begitu pun ketika belajar,
pastikan lingkungan belajarmu sudah cukup nyaman dan kondusif agar proses belajarmu
tidak terganggu. Dengan belajar di lingkungan yang nyaman, kita tentu akan lebih mudah
berkonsentrasi dalam memahami materi yang akan dipelajari.

Tidak Stress dan Tegang


Alasan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman berikutnya adalah untuk mengurangi
rasa stress dan tegang. Pernahkah kalian merasa tertekan dan stress ketika akan atau sedang
belajar? Hal tersebut bisa saja terjadi dalam kondisi tertentu. Tidak jarang kondisi tersebut
membuat proses belajar menjadi kurang maksimal.
Kalian bisa mengurangi rasa stress dan tegang tersebut dengan menciptakan suasana
nyaman di sekitarmu, mulai mendengarkan musik, memilih spot belajar yang asik, hingga
belajar ditemani cemilan favorit. Jika rasa nyaman sudah terbentuk, tentu kalian tidak akan
stress dan tegang, bukan?
Meningkatkan Gairah Belajar
Alasan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman lainnya adalah untuk meningkatkan
gairah belajar. Motivasi menjadi hal yang penting dalam keberhasilan proses belajar.
Membangun motivasi belajar dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan
menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan. Tentu saja, lingkungan yang nyaman
dan menyenangkan akan membuat seseorang lebih bersemangat untuk belajar. Pada
akhirnya, motivasi tersebut dapat dijadikan gaya dorong dalam pencapaian prestasi.

Belajar Lebih Efektif dan Efisien


Alasan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman adalah agar dapat belajar dengan lebih
efektif dan efisien. Lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif akan membuat waktu
belajarmu lebih efektif dan efisien. Bagaimana tidak, ketika belajar dengan suasana hati yang
senang, otak akan lebih mudah menyerap materi. Kalian tidak lagi perlu membuang-buang
waktu untuk mengulang materi. Hal tersebut sangat berbanding terbalik jika kalian belajar di
lingkungan yang kurang nyaman dan tidak kondusif. Waktu kalian akan terbuang percuma
hanya karena kesulitan berkonsentrasi pada saat belajar.

Hasil Belajar Optimal


Alasan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman yang terakhir adalah agar hasil belajar
menjadi lebih optimal. Dari semua manfaat sebelumnya, pada akhirnya lingkungan yang
nyaman dan kondusif akan memberikan manfaat besar bagi peningkatan hasil belajar
seseorang. Lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif akan membentuk iklim belajar
yang menyenangkan. Proses belajar yang menyenangkan tentu akan membantu
mengoptimalkan hasil belajar kalian.

Bagaimana keadaan ruang kelas yang aman dan nyaman untuk belajar? Berikut adalah
kriteria keadaan ruang kelas yang aman dan nyaman untuk belajar dari sudut pandang saya.

1. Kerapihan, Kebersihan, Kenyamanan, dan Kelembaban

Faktor-faktor tersebut sangat mempengaruhi kelancaran kegiatan belajar mengajar di kelas.


Dampak positifnya adalah dapat meningkatkan kecerdasan, karena konsentrasi yang kuat
dan pemikiran yang tajam.

Terlebih lagi jika ruang kelas difasilitasi oleh suhu udara yang sejuk. Sebaliknya, jika ruang
kelas kurang terkondisikan dengan baik, maka tidak akan bisa fokus kepada pembelajaran.

Kondisi ruang kelas yang sesuai harapan dapat menunjang semangat belajar peserta didik
untuk lebih fokus berkonsentrasi ketika sedang belajar.
2. Cahaya Matahari dan Sinar Lampu Cukup Terang

Sinar lampu mempengaruhi kemampuan penglihatan peserta didik, agar tidak terjadi efek
negatif pada kesehatan mata. Sinar lampu diatur agar tidak terlalu gelap dan terang,
sehingga tidak mengganggu konsentrasi.

3. Sirkulasi Udara yang Lancar

Jendela kelas penting untuk masuknya udara yang segar ke dalam ruang kelas. Udara yang
dihirup bermanfaat untuk meningkatkan konsentrasi belajar para peserta didik.

4. Fasilitas Belajar yang Terawat

Beragam fasilitas belajar seperti buku-buku, papan tulis, spidol, media belajar dan lainnya
harus dirawat, agar nyaman digunakan.

5. Pengaturan Fisik Kelas

Dinding, jendela, dan pintu, serta atap kelas berpengaruh pada kondisi ruang pembelajaran
antara guru dan peserta didik.

6. Tersedia Alat Peraga Pembelajaran

Alat peraga sederhana banyak digunakan dalam proses pembelajaran seperti globe, peta,
kartu, dan sebagainya. Fasilitas belajar yang lengkap dapat mempermudah proses
pembelajaran.

Soal 2 :
Apa saja aspek yang membuat ruang kelas tersebut menjadi aman dan nyaman?

Jawaban Soal 2 :
Suasana ruang kelas menjadi faktor pendukung penting dalam proses belajar anak. Sekolah
merupakan salah satu tempat penting bagi anak untuk mendapatkan pendidikan dari guru
ketika waktu mata pelajaran. Banyak anak yang masih sulit memperhatikan guru di dalam
kelas karena suasana yang kurang mendukung nih.

Mengatur lingkungan fisik bagi pengajaran merupakan titik mula yang logis bagi pengelolaan
ruang kelas karena merupakan salah satu tugas yang harus dihadapi oleh semua guru
sebelum kegiatan kelas dimulai. Ada guru yang merasa lebih mudah untuk merencanakan
aspek pengelolaan non fisik kelas dibandingkan harus mengatur lingkungan kelas dalam
mendukung untuk pencapaian pembelajaran.
1. Komponen Penting Mengatur Suasana Ruang Kelas
Ada berbagai macam komponen komponen penting yang harus diterapkan untuk membuat
suasana ruangan di dalam kelas ini menjadi nyaman, sehingga proses pembelajaran bisa
berjalan dengan lancar. Berikut ini beberapa kunci akan membantu guru dalam merancang
pengaturan kelas sehingga bisa menciptakan iklim pembelajaran yang efektif;

2. Pengaturan Ruang Dinding dan Langit-Langit


Ruang dinding dan papan buletin akan menyediakan tempat untuk memfasilitasi penampilan
ruangan sebagai karya-karya siswa dan instrumen yang relevan dengan proses
pembelajaran. Karya-karya dari siswa tersebut misalnya seperti tugas-tugas yang telah
diberikan oleh guru, membuat hiasan dari peraturan kelas, jadwal pelajaran, piket kelas, dan
pernak-pernik hiasan dinding akan memberikan kesan menarik pada ruangan kelas.

Terangkan langit-langit juga bisa digunakan untuk menggantung benda-benda dari hasil
karya siswa maupun dekorasi benda tersebut agar bisa dipindahkan untuk mempercantik
ruang kelas.

3. Mengatur Ruang Lantai


Selanjutnya juga harus mengatur Ruang lantai sebagai salah satu titik mula yang baik bagi
rencana pengaturan ruang kelas. Jadi guru harus menentukan dimana siswa akan
menyelenggarakan pembelajaran entah itu duduk di kursi, berdiri, atau duduk di lantai
dengan suasana yang santai. Guru juga harus menyediakan tempat maupun tata letak
ruangan yang luas untuk siswa dapat berkumpul di lantai dalam proses pembelajaran.

4. Pengaturan Meja & Kursi Siswa


Pengaturan meja dan kursi siswa juga memberikan pengaruh pada kenyamanan ruang kelas.
Jadi suasana ruang kelas ini harus diperhatikan dengan baik, khususnya untuk menentukan
pengaturan tempat duduk yang dibuat secara bervariasi agar bisa menciptakan suasana baru
dan menarik.

Jadi meja tulis siswa bisa diatur dengan berkelompok, berjajar, melingkar, setengah
lingkaran, tapal kuda, dan lain sebagainya. Pastikan pengaturan meja dan kursi siswa ini bisa
mencapai tujuan pembelajaran.

5. Pengaturan Lemari Buku dan Material Pembelajaran


Lemari buku yang berisi tentang berbagai macam materi dan bahan ajar pelajaran sebaiknya
diletakkan di tempat yang tidak menghalangi dan menghambat siswa dalam mengakses.
Makan Letakkan tempat tersebut di tempat yang lebih mudah dilihat, lebih mudah diawasi
dengan mudah serta tidak akan menghalangi jalan.
Pertimbangan menggunakan lemari dorong akan lebih efektif untuk menyimpan buku
pelajaran dan material lainnya sehingga harus dipindahkan dari posisi satu ke posisi yang lain
agar lebih mudah dilihat.

6. Pengaturan Meja Tulis Guru dan Perlengkapan Guru


Mengatur meja tulis dan perlengkapan guru juga penting agar membuat Siswa lebih nyaman
belajar dan memperhatikan guru ketika menerangkan. Jadi guru bisa menghadap para siswa
dan memastikan bahwa siswa bisa melihat guru dari tempat duduknya. Bukan keharusan
meja tulis guru harus berada di depan meja tulis siswa, sebab ada beberapa burung lebih
suka menempatkan aja tulis mereka di belakang ruangan dibandingkan dengan di depan.

Adapun perlengkapan guru sebaiknya disimpan di meja tulis sendiri sehingga selalu
memperhatikan batasan dan perlengkapannya setiap tahun ajaran.

Soal 3 :

Setelah Anda memaparkan pendapat Anda mengenai ruang kelas yang aman dan nyaman,
apakah ruang kelas Anda ketika berada di bangku sekolah sudah sesuai dengan aspek yang
Anda tuliskan di atas?

Jawaban Soal 3 :

Ya, menurut saya ruang kelas saya saat duduk di jenjang sekolah dasar, sekolah menengah
pertama hingga sekolah menengah atas sudah sesuai dengan aspek yang saya tuliskan.

Sekolah saya mengelola fasilitas dan kondisi ruang kelas dengan sangat baik. Udara di dalam
kelas terjaga, sehingga membuat kelas menjadi nyaman dan aktivitas pembelajaran berjalan
lancar dan kondusif.

Anda mungkin juga menyukai