Anda di halaman 1dari 3

Bagaimana cara mengelola kelas agar kondusif jika didalamnya terjadi masalah individu pada

siswanya?

Menciptakan kelas yang kondusif dan menyenangkan:


1. Menyampaikan aturan dengan tegas namun penuh empati
Guru yang mampu berkomunikasi dengan tenang dan emosi yang stabil di kelas, akan
mempengaruhi cara siswa dalam menerima pesan yang disampaikan.
Namun perlu diingat untuk tetap bersikap tegas, agar siswa mengerti batasan dan
menghormati kita sebagai guru. Siswa cenderung memperlakukan guru berdasarkan
perlakuan guru terhadapnya.
2. Bangun komunikasi yang baik dengan siswa dan orangtua
Buat interaksi yang positif dan menyenangkan, bukan hanya dengan siswa tetapi juga
orangtua mereka. Contohnya seperti pembelajaran online, kerjasama antara guru, murid
dan orang tua dalam berkomunikasi sangat mempengaruhi proses belajar mengajar.
3. Libatkan siswa dalam membuat aturan
Ketika siswa ikut dalam diskusi membuat peraturan, mereka akan merasa terlibat dan
menganggap peraturan itu harus dipatuhi karena dibuat atas kesepakatan bersama.
4. Amati dan pahami perilaku setiap siswa
Setiap individu memiliki sifat yang berbeda beda. Seorang guru yang ingin atau memperbaiki
perilaku siswa, harus memahami lebih dahulu apa latar belakang yang mempengaruhi siswa
berperilaku dan menunjukkan sikap demikian.
5. Berikan dukungan siswa dalam belajar
Saat siswa berhasil menguasai materi atau mendapat nilai memuaskan, berikan apresiasi,
bisa dalam bentuk pujian, hadiah juga pesan motivasi untuk mempertahankan dan
meningkatkan pencapaiannya.

Bagaimana cara seorang guru dalam pengelolaan kelas agar peserta didik tidak takut menerima
tantangan dari guru?

Cara agar peserta didik tidak takut menerima tantangan dari guru yaitu Guru harus dapat
membuat suasana kelas semenarik mungkin dan menyenangkan sesuai kemampuan dan apa
yang telah di pelajari, apalagi ketika memberikan tantangan,sehingga murid akan merasa
nyaman dan tidak ketakutan dan menyukai tantangan yang diberikan oleh guru.

Dalam pengajaran perlu adanya pengelolaan kelas agar pembelajaran bisa efektif apa saja yang perlu
dikelola dan bagaimana caranya?

Pengelolaan kelas yg perlu dilakukan agar pembelajaran bisa efektif yaitu dengan
memperhatikan

1. Penataan ruang kelas


Penataan ruang bertumpu pada penetapan tempat duduk siswa, dengan format
memudahkan siswa dalam memandang gurunya. Biasanya hal ini dipengaruhi jumlah siswa
dalam satu kelas. Jumlah siswa yang tidak terlalu banyak akan memudahkan siswa untuk
menata meja dan kursi, agar di mana pun siswa duduk, mereka tetap bisa memperhatikan
guru saat mengajar.
Formasi tempat duduk siswa juga perlu diubah dalam jangka waktu tertentu. Perubahan
formasi tempat duduk perlu dilakukan agar siswa tidak bosan di kelas. Siswa perlu mengenal
lebih dekat teman-teman mereka dalam satu kelas, sehingga mereka tidak jenuh belajar.
Siswa pun perlu merasa nyaman saat berada di kelas, jauh dari bau yang tidak sedap, suara
berisik, cahaya yang terlalu menyilaukan, dan lainnya. Hal ini akan mempengaruhi
konsentrasi anak saat belajar.
2. Pastikan siswa tetap fokus
Beberapa siswa mungkin tidak fokus dengan materi yang kita berikan. Ada banyak sebab
mengapa siswa bisa tidak fokus pada pelajaran, bisa karena ngantuk, bosan, capek, dan
sebab lainnya. Sebagai pendidik kita harus memiliki banyak cara agar siswa tetap fokus
memperhatikan saat pembelajaran. Beberapa cara yang bisa kita praktekkan adalah dengan
memberikan pertanyaan kepada siswa dengan cara menunjuk siswa (terutama yang terlihat
kurang fokus), mengajak siswa melakukan ice breaking, dan kejutan-kejutan menarik
lainnya.
3. Jangan biarkan ada waktu tersisa yang kosong
Ada kalanya saat kita usai mengajarkan semua materi pelajaran, kita masih memiliki sisa
waktu antara 5 hingga 10 menit. Sebagai pendidik yang baik, kita tidak boleh membiarkan
anak-anak “menganggur” di sisa waktu. Di waktu siswa tersebut, kita bisa memberikan
pengayaan, mengajak anak nonton film pendek yang berhubungan dengan pelajaran,
memberikan tanya jawab, memberikan soal latihan, dan aktivitas lainnya.
4. Posisi berdiri ketika mengajar
Ketika mengajar, guru perlu mengatur posisi berdiri. Ini bertujuan untuk mengendalikan
siswa keseluruhan. Jangan itu ke itu saja siswa yang menjadi pusat perhatian guru. Selain itu
guru jangan terlalu sering membelakangi siswa karena menulis di papan tulis. Sebaliknya
guru guru menulis dengan posisi menyamping sehingga siswa dapat terpantau.

Coba pemakalah paparkan, apa Pentingnya Pengelolaan Kelas bagi Seorang Guru?

Menurut Salman Rusydie ada tiga alasan yang dapat menjawab tentang hal diatas (pentingnya
pengelolaan kelas), yaitu :

Pertama, pengelolaan kelas merupakan komponen atau faktor yang dapat membuat dan menjaga
suasana serta kondisi kelas agar selalu terlihat efektif sehingga secara umum terlihat menarik.
Terciptanya suasana dan kondisi kelas yang menarik berdampak pada keberhasilan proses
pendidikan dan pembelajaran yang berkelanjutan.

Kedua, dengan pengelolaan kelas yang bagus, maka interaksi antara pendidik dan siswa dapat
terjalin dengan baik pula.

(Kita menyadari bahwa ruang belajar atau kelas adalah tempat para pendidik dan siswa bertemu
dan berproses bersama didalamnya. Pendidik dengan semua kemampuannya dan keterampilannya,
siswa dengan latar belakang dan sifat individunya mereka masing-masing, keduanya bercampur
menjadi satu, sehingga terciptalah suatu dialektika di dalamnya.)

Ketiga, ruang belajar atau kelas juga menjadi tempat dimana kurikulum pendidikan dengan setiap
bagiannya, materi dengan sumbernya, serta semua mata pelajaran yang berkaitan dengan materi
pembelajaran dan dinilai di dalam kelas. Nyatanya, hasil pengajaran dan pendidikan masih sangat
ditentukan dengan apa yang terjadi di dalam kelas. Jika kelas dapat diawasi dengan baik oleh
pendidik, maka siswa pasti dapat memahami materi yang diajarkan. Lain halnya, dengan pendidik
gagal dalam mengelola kelas, maka disini siswa tidak dapat menguasai pelajaran dengan baik,
sehingga proses belajar mengajar menjadi percuma atau sia-sia. Oleh karena itu, sudah sepantasnya
bahwa kelas dikelola dengan tepat, ahli, berhasil, mahir, efektif dan efesien.
Bagaimana upaya Anda sebagai seorang guru menghadapi siswa siswa yang mengalami
ketidakberhasilan masalah dalam belajar?

Adapun upayayang dilakukan oleh seorang gurudalam mengatasi siswa yang bermasalah
dalam proses pembelajaran yaitu :1). Melakukan pendekatan terhadap siswa, 2). Pencarian
data tentang masalah yaitu dengan berkomukasi dengan orang tua siswa dan wali kelas, 3).
Melakukan konsultasi secara pribadi. Dengan di adakan nya upaya seperti itu diharapkan
bisa mengurangi masalah-masalah yang ada pada siswa.

Anda mungkin juga menyukai