BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum.
a. Sebagai kekuatan pertahanan maupun pembangunan bangsa, TNI
mempunyai kepentingan atas berhasilnya pembangunan Nasional. Hal ini
diwujudkan dalam fungsi organiknya yaitu pembina teritorial, dimana TNI sebagai
kekuatan pertahanan diorientasikan terhadap masalah-masalah kewilayahan yang
meliputi geografis, demografis dan kondisi sosial yang menjadi RAK Juang yang
dilaksanakan oleh Satuan Teritorial di daerah.
3. Ruang Lingkup dan Tata Urut. Ruang Lingkup pembahasan optimalisasi peran
Danyonkav 1 dalam penggunaan instagram guna mendukung kegiatan Bhakti TNI di
lingkungan Kecamatan Cimanggis dibatasi pada pembinaan di Satuan Yonkav 1/BCC
Divif 1 Kostrad dan bertitik berat kepada satu media sosial yaitu Instagram yang disusun
dengan tata urut sebagai berikut:
a. Pendahuluan.
b. Latar belakang pemikiran.
c. Penggunaan sosial media saat ini.
d. Faktor – faktor yang mempengaruhi.
e. Penggunaan sosial media yang diharapkan.
f. Optimalisasi penggunaan sosial media.
g. Penutup.
5. Pengertian-Pengertian.
c. Hoax adalah informasi palsu atau berita yang sebenarnya bisa berisi fakta
namun telah dipelintir atau direkayasa. Kata-kata hoax saat ini semakin sering
digunakan dan disematkan ketika menyikapi berita yang sama sekali tidak ada
faktanya.
d. Mainstream adalah salah satu kegiatan ataupun sesuatu yang sudah biasa
atau dijadikan kebiasaan oleh banyak orang. Hal ini merujuk kepada sesuatu yang
sudah sering dilakukan oleh mayoritas orang didalam suatu lingkup tertentu, dapat
di aplikasikan kepada tindakan, peralatan, kebiasaan dan lain lain.
BAB II
6. Umum. Batalyon Kavaleri 1/BCC Divif 1 Kostrad sebagai satuan tempur TNI
AD selain mempunyai tugas penegak kedaulatan negara dengan kemampuan
tempurnya, juga mempunyai kemampuan untuk mempertahankann keutuhan
wilayah bersama-sama komponen lainnya dengan pelaksanaan fungsi
pembangunan teritorial. Pembangunan teritorial yang dilaksanakan oleh Batalyon
Kavaleri 1/BCC Divif 1 Kostrad adalah Binter terbatas dimana dengan segala
keterbatasan, namun dapat melaksanakan pembinaan teritorial untuk menciptakan
RAK yang tangguh disekitar pangkalan dengan radius yang telah ditentukan. Salah
satu kemampuan teritorial yang di fokuskan dalam tulisan ini adalah Bhakti TNI
yang dioptimalkan pelaksanaannya dengan memanfaatkan teknologi di dunia maya
berupa media sosial berbasis internet khususnya Instagram, hal ini menjadi latar
belakang pemikiran meliputi landasan pemikiran dan dasar pemikiran.
7. Landasan Pemikiran.
b. Landasan Konstitusional.
kewajiban warga negara dalam upaya pembelaan negara diatur oleh Pasal
30 UUD 1945, pada ayat (1) menyatakan bahwa tiap-tiap warga negara
berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara,
sedangkan ayat (2) menyatakan bahwa usaha pertahanan dan keamanan
negara dilaksanakan melalui sistem pertahanan dan keamanan rakyat
semesta oleh TNI dan Polri sebagai kekuatan utama, dan rakyat sebagai
kekuatan pendukung.
c. Landasan Konsepsional.
BAB III
Media sosial di internet sudah muncul sejak tahun 1978 melalui computerized bulletin
board system yang ditemukan oleh Ward Christensen and Randy Suess sebelum website
mengudara menjadi hal yang bebas diakses publik. Computerized bulletin board system
merupakan cikal bakal media sosial dan merupakan sistem yang digunakan untuk
perencanaan dan pemberitahuan meeting baik untuk keperluan bisnis ataupun sekadar
betemu teman. Dalam media sosial tidak ada batasan ruang dan waktu, mereka dapat
berkomunikasi kapanpun dan dimanapun mereka berada. Tidak dapat dipungkiri bahwa
media sosial mempunyai pengaruh yang besar dalam kehidupan seseorang. Seseorang
yang asalnya kecil bisa menjadi besar dengan media social dan sebaliknya, hal inilah
yang harus dapat dicermati oleh TNI AD khususnya Yonkav 1/BCC dalam melaksanakan
program Bhakti TNI, dengan memanfaatkan kemajuan teknologi di bidang media sosial
dalam hal ini Instagram, sehingga diharapkan dapat memperbesar dampak positif dari
hasil kegiatan Bhakti TNI yang dilakukan oleh Yonkav 1/BCC di lingkungan kecamatan
Cimanggis.
8
11. Kampanye Militer. Tujuan lain dalam proses penggunaan media sosial
Instagram dalam pelaksanaan kegiatan Bhakti TNI adalah kampanye militer, dalam ilmu
militer, kampanye militer adalah istilah yang digunakan untuk rencana strategi militer yang
penting, berdurasi panjang dan dalam skala yang besar. Istilah ini berasal dari kata
Campania yang merupakan tempat operasi perang tahunan oleh tentara Republik
Romawi. Disamping tugas utama untuk memerankan fungsi utama TNI yaitu teritorial,
juga dapat mempertegas keberadaan TNI AD di wilayah Indonesia itu kuat, hebat dan
terintegrasi serta bersatu dengan rakyat, sehingga dapat juga sekaligus melemparkan
pesan kepada negara tetangga bahwa TNI dan Rakyat adalah satu kesatuan yang tidak
dapat dipisahkan. Penyebaran berita di media sosial Instagram bersifat global dan massif,
dan sangat mudah untuk diakses oleh siapapun, namun sektor ini dirasa sangat kurang di
eksploitasi oleh TNI sebagai media kampanye militer secara optimal dan sangat perlu
untuk mengoptimalkan peran sosial media Instagram sebagai media kampanye mliter.
intensitas penugasan tentunya dapat menguras waktu dan tenaga yang cukup banyak
dan menyita konsentrasi kegiatan lainnya yang cukup besar.
14. Pelaksanaan Bhakti TNI. Pelaksanaan program Bhakti TNI sudah berjalan baik
itu program dan non program di setiap semesternya, namun cenderung hanya sekedar
melaksanakan tugas dari komando atas, dan dirasa kurang dieksploitasi hasil
pelaksanaannya melalui Instagram. Adapun alasan mengapa hal ini terjadi adalah karena
yang mengetahui adanya kegiatan Bhakti TNI yang telah dilakukan oleh Yonkav 1 adalah
komando atas dan masyarakat sekitar saja, dalam bentuk produk laporan kegiatan saja
dan tertuju satu alamat. Tidak ada penyebaran berita untuk menyebarluaskan tentang
kegiatan Bhakti TNI yang baru saja dilakukan oleh Yonkav 1 dengan masyarakat
Cimanggis karena kurangnya peran media sosial Instagram.
15. Kemampuan Penguasaan Wilayah. Pelaksanaan Bhakti TNI secara garis besar
merupakan wujud dharma bhakti TNI kepada rakyat, dalam hal ini dapat disimpulkan
dengan dharma bhakti Yonkav 1 kepada masyarakat Cimanggis. Tentu hal ini tidak
terlepas dari penguasaan wilayah yang dilakukan oleh Yonkav 1 untuk secara terbuka
dan sukarela masyarakat Cimanggis menunjukkan sikap mendukung kepada Yonkav 1
dalam bentuk apapun. Penguasaan wilayah yang dilakukan oleh Yonkav 1 dirasa kurang
karena memang Yonkav 1 merupakan Satuan tempur yang tidak memiliki kewilayahan,
sehingga dalam kesehariannya harus senantiasa berkoordinasi dengan Satuan
kewilayahan, akan tetapi hal itupun tidak bias diwujudkan karena intensitas kegiatan
Satuan yang cukup tinggi sehingga sulit untuk mencari waktu melaksanakan rangkaian
kegiatan yang dapat menarik hati rakyat berupa anjangsana, olah raga bersama kegiatan
agaman dan lain lain.
lainnya untuk memperbesar dampak yang dapat dihasilkan postingan yang dibuat.
Yonkav 1 belum memiliki sarana pendukung instagram yang mumpuni berupa kamera
dan operator kamera tersebut, hal ini dirasa penting karena yang menjadi modal utama
dar penggunaan Instagram adalah foto - foto heroik yang menggugah rasa penasaran
dari pengguna Instagram itu sendiri, kemudian operator dari kamera yang digunakan juga
menjadi keterbatasan karena operator dirasa kurang berpengalaman dan perlu
ditingkatkan lagi.
18. Empati. Rasa empati dari masyarakat Cimanggis tidak dapat direkayasa, rasa
empati tersebut muncul dengan cara dibangunnya hubungan emosional yang mendalam
dan secara terus menerus dengan konsisten antara masyarakat Cimanggis dengan
Yonkav 1. Empati masyarakat Cimanggis masih kurang terhadap Yonkav 1 dan belum
muncul secara natural, hal ini dikarenakan masih belum ada kegiatan Bhakti TNI yang
dilakukan oleh Yonkav 1 yang dapat menggugah hati dan empati dari masyrakat
Cimanggis kepada Yonkav 1.
BAB IV
20. Umum. Secara umum Komandan Satuan dalam pelaksanaan program Bhakti
TNI senantiasa dihadapkan kepada berbagai kondisi baik dari dalam satuan sendiri
maupun dari luar. Faktor –faktor tesebut akan memberikan pengaruh terhadap kegiatan
Bhakti TNI yang dilakukan oleh Komandan Satuan . Sekaligus akan menentukan berhasil
atau tidaknya program Bhakti TNI yang dilakukan.
a. Kekuatan
b. Kelemahan.
a. Peluang.
b. Kendala.
BAB V
23. Umum. Saat ini media sosial tidak hanya digunakan sebagai platform komunikasi
dan sosialisasi, tetapi juga digunakan untuk kepentingan lainnya baik komersil dan sektor
ekonomi lainnya. Orang-orang Indonesia semakin hari semakin aktif dalam dunia media
sosial, dengan tingkat penetrasi yang mencapai puluhan juta orang, sehingga konten-
konten apapun dapat viral dengan mudah seperti misalnya peristiwa-peristiwa unik
sampai pada hal-hal kecil yang mungkin sebelumnya tidak pernah terpikirkan akan viral.
Penggunaan media sosial juga semakin beragam, tidak hanya aktivitas mencari teman,
bersosialisasi, dan lain sebagainya, tetapi media sosial di Indonesia juga digunakan untuk
melakukan promosi produk tertentu atau pada prinsipnya melakukan bisnis tertentu.
Dengan demikian para pebisnis akan memiliki kemudahan dalam melakukan aktivitas
distribusi sehingga biaya produksi akan semakin rendah. Tidak hanya berjualan, media
sosial juga difungsikan untuk aktivitas politik sebagaimana telah disinggung sebelumnya.
25. Kampanye Militer. Disamping tugas utama untuk memerankan fungsi utama TNI
yaitu teritorial, juga dapat mempertegas keberadaan TNI AD di wilayah Indonesia itu kuat,
hebat dan terintegrasi serta bersatu dengan rakyat, sehingga dapat juga sekaligus
15
melemparkan pesan kepada negara tetangga bahwa TNI dan Rakyat adalah satu
kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Penyebaran berita di media sosial Instagram
bersifat global dan massif, dan sangat mudah untuk diakses oleh siapapun, diharapkan
Yonkav 1 dapat menggunakan Instagram sebagai media kampanye militer secara optimal
dan berdaya guna.
27. Awam Tentang Media Sosial Instagram. Dengan pengetahuan yang cukup dam
kemampuan individu prajurit Yonkav 1, maka prajurit dapat dengan baik menggunakan
media social Instagram dengan baik dan bijak sesuai dengan penggunaan dan tujuannya.
Pengetahuan dan pemahaman akan aturan dan ketentuan yang berlaku di TNI AD
menjadi pedoman pasti bagi prajurit Yonkav 1 dalam bertindak dalam menggunakan
Instagram.
28. Pelaksanaan Bhakti TNI. Pelaksanaan program Bhakti TNI yang baik dan di
dukung dengan konten yang berbobot akan membuka fikiran masyarakat mengenai citra
Yonkav 1 khususnya dan TNI AD secara umum. Dengan adanya peran Instagram,
diharapkan masyarakat Cimanggis dapat dengan leluasa mengetahui sejumlah program
dan kegiatan yang telah dilakukan oleh Yonkav 1 dalam berbakti pada rakyat khususnya
masyarakat Cimanggis.
seperti kamera DSLR yang mumpuni dan memenuhi kriteria fotografi, maka Danyonkav 1
akan dapat memuat konten – konten berupa foto – foto heroik yang dapat menggugah
perasaan, emosi dan psikologis masyarakat Cimanggis khususnya dan masyarakat kota
Jakarta secara umum, dengan memposting foto heroik yang kemudian hari akan viral.
33. Sikap Mendukung. Tidak terlepas dari rasa empati masyarakat Cimanggis, maka
masyarakat akan menunjukkan sikap mendukung dan terbuka menerima keberadaan
Yonkav 1 di wilayahnya. Kedatangan dari prajurit Yonkav 1 akan selalu di tunggu oleh
masyarakat untuk senantiasa selalu hadir di samping masyarakat Cimanggis. Tidak hanya
dengan menunjukkan sikap mendukung, namun juga dapat di nilai dari bantuan
masyarakat Cimanggis yang dilakukan secara suka rela terkait keterbatasan pelaksanaan
kegiatan Bhakti TNI yang dilakukan oleh Yonkav 1.
BAB VI
34. Umum. Komandan Satuan selaku subyek pelaksana program Bhakti TNI
perlu memahami tentang tehnik , prinsip-prinsip dan metoda penggunaan Instagram
guna menghasilkan konten yang berdaya guna. Dengan memahami ketiga hal tersebut ,
diharapkan proses pelaksanaan program Bhakti TNI dapat berjalan dengan baik dan
sukses. Optimalisasi penggunaan media sosial Instagram oleh Danyonkav 1 dalam
17
pelaksanaan kegiatan Bhakti TNI meliputi tujuan, sasaran, subyek, obyek, metode,
sarana dan prasarana serta optimalisasi.
35. Tujuan. Tujuan yang ingin dicapai adalah meluasnya pemberitaan dan
memperbesar efek kegiatan Bhakti TNI yang dilakukan oleh Danyonkav 1 melalui
penggunaan Instagram yang berdaya guna.
36. Sasaran.
d. Mewujudkan kounter opini yang bersifat negatif dan mencoreng nama baik
TNI di mata masyarakat khususnya masyarakat kecamatan Cimanggis.
b. Prajurit. Prajurit mempunyai peranan yang sangat vital dan penting dalam
pelaksanaan kegiatan Bhakti TNI. Prajurit merupakan ujung tombak yang
menentukan berhasil atau tidaknya pelaksanaan Bhakti TNI di Kecamatan
Cimanggis.
c. Perwira Staf Intelijen dan Bintara Teritorial. Perwira Staf Intelijen dan
Bintara Teritorial yang ada di Batalyon dapat memberikan saran dan masukan
untuk keberhasilan pelaksanaan program Bhakti TNI yang sesuai dan mengena
pada hati masyarakat Kecamatan Cimanggis. Saran yang membangun tentunya
sangat dibutuhkan dan akan berdampak positif untuk perkembangan dan
kemajuan program Bhakti TNI.
38. Obyek. Obyek program Bhakti TNI adalah seluruh masyarakat Kecamatan
Cimanggis dalam rangka pelaksanaan Dharma Bhakti TNI untuk rakyat.
39. Metode. Metode yang digunakan mengacu pada skala prioritas sesuai lingkup
dinamika yang ada yaitu :
18
a. Pemilihan Lokasi. Hal ini penting agar pelaksanaan program Bhakti TNI
tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat Kecamatan Cimanggis.
40. Sarana dan Prasarana. Menggunakan segala fasilitas yang ada di satuan dan
swadaya Satuan serta bekerja sama dengan instansi lain/masyarakat berkaitan dengan
sarana prasarana yang tidak dimiliki satuan. Melalui koordinasi secara lintas sektoral
sesuai tugas dan fungsinya.
41. Optimalisasi
a. Tema Yang Berkaitan.
1) Membuat komposisi konten yang konsisten bertema kemiliteran
khususnya kegiatan Bhakti TNI.
2) Tema White Border.
3) Tema Black Border.
4) Tema Rectangle Photos.
5) Tema Mixed White Border.
6) Tema Background Putih.
c. Hashtag.
1) Berusaha semaksimal mungkin untuk membuat Hastag yang mudah
diingat.
2) Membuat hastag kekinian dengan memuat nama Satuan dan Satuan
atas.
3) Membuat hastag yang menggugah semangat.
4) Menggunakan hastag sebagai keyword pencarian kegiatan Satuan.
5) Menggunakan hastag yang relevan dengan jenis kegiatan Bhakti TNI
yang dilakukan.
6) Menjadikan hastag sebagai ciri khas Satuan khususnya Yonkav 1.
7) Mengikuti perkembangan situasi nasional dan internasional.
8) Menjadikan trending topik sebagai pembanding.
d. Caption.
1) Kenali audience.
2) Caption yang singkat padat dan lebih mendalam.
3) Kata menarik di awal caption.
4) Membuat pertanyaan di caption kepada audience.
5) Mention akun Instagram official Satuan lain.
6) Interaksi dengan audience melalui kolom komentar.
7) Melibatkan audience dalam caption.
8) Menggunakan tanda petik yang sesuai.
9) Menggunakan emoji secara proporsional dan sesuai kebutuhan.
6) Menggunakan tripod.
7) Penggunaan Drone :
a) Pengambilan gambar jarak jauh.
b) Pengambilan gambar landscape.
8) Mengikuti perkembangan situasi nasional dan internasional.
9) Menjadikan instansi militer di luar negeri sebagai tolak ukur fotografi.
10) Menjadikan foto dari akun Satuan lain sebagai pembanding dan bahan
evaluasi.
f. Give Away.
1) Mempromosikan kegiatan give away yang akan dilakukan dengan
hastag.
2) Memberikan hadiah yang menarik dan memancing partisipasi
pengikut Instagram Satuan.
3) Menjabarkan peraturan dengan jelas, padat dan singkat sebagai
berikut :
a) Batas waktu.
b) Ketentuan pemenang.
c) Cara berpartisipasi.
d) Ketentuan yang berlaku.
e) Larangan.
4) Memberikan give away dengan partisipasi dari pengikut seperti :
a) Game.
b) Challenge.
c) Saran dan pendapat.
5) Tidak mempersulit give away apabila telah didapatkan pemenangnya.
6) Menggunakan video yang diunggah di akun Instagram Satuan untuk
mempromosikan kegiatan give away.
h. Kounter Opini.
1) Memposting berita mengenai fakta yang sebenarnya terjadi
2) Melakukan klarifikasi mengenai berita Hoax yang telah menebar.
3) Memisahkan anggota yang mahir dan anggota yang belum mahir.
4) Membahas berita Hoax yang tersebar dengan melampirkan fakta
pada kolom caption di Instagram Satuan.
5) Membentuk opini masyarakat dengan memposting testimoni dari
tokoh agama dan tokoh adat di Kecamatan Cimanggis.
6) Tidak melakukan perdebatan di kolom komentar.
7) Membuat berita yang bersifat membangun secara massif dan
kontinyu.
8) Tetap teguh dalam pendirian dan senantiasa melakukan kounter opini
dengan memposting berita yang bersifat positif dan fakta sebenarnya.
BAB VII
PENUTUP
42. Kesimpulan.
a. TNI AD sebagai bagian dari TNI secara rutin senantiasa melakukan upaya
dalam rangka meningkatkan hasil pelaksanaan kegiatan Bhakti TNI dengan
berbagai materi yang dilakukan ke masyarakat. Diharapkan hasil yang dicapai
berdaya guna dan tepat guna sehingga dapat menyentuh hati rakyat dengan
feedback yang bersifat positif.
b. Bertitik tolak dari kepentingan nasional, penciptaan kondisi rakyat yang ideal
untuk mewujudkan Kemanunggalan TNI dengan rakyat sangat penting dan
menjadi salah satu komponen strategis dalam pertahanan bangsa Indonesia, oleh
karena itu program Bhakti TNI harus dilaksanakan dengan segala daya dan upaya
guna mencapai hasil yang maksimal.
43. Saran.
Hal ini juga berfungsi untuk melakukan kounter opini terkait dengan adanya
kemungkinan berita yang mendiskreditkan Satuannya dengan cara memposting
berita sebenarnya di akun resmi.
Demikian tulisan ini dibuat semoga bermanfaat bagi seluruh pembaca dan bagi penulis
pada khususnya.
Fariz Yukito
Lettu Kav NRP 11130016120691
Lampiran :