Putusan 24 G 2013 Ptun - Yk 20231215223704

am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
PU TUS A N
a
R
Nomor : 24/G/2013/PTUN.YK
si
ne
ng
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”
Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta yang memeriksa, memutus dan
do
gu menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada tingkat pertama dengan acara
In
biasa yang bersidang di gedung yang ditentukan untuk itu di Jalan Janti Nomor :
A
66 Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta telah menjatuhkan putusan
ah
lik
sebagaimana tersebut dibawah ini dalam perkara antara : -------------------------------
Nama : BIASMARA ; -------------------------------------

am
ub
Kewarganegaraan ep : Indonesia ;
------------------------------------------
k
Pekerjaan : Dagang ; ---------------------------------------

ah
si
Tempat Tinggal : Jl. KH Wahid Hasyim Bendungan, Wates,
Kulon Progo ; --------------------------------------
ne
ng
do
gu
Untuk selanjutnya disebut sebagai ............................ PENGGUGAT;

In
A
MELAWAN
ah
lik
Nama Jabatan : KETUA KOMISI PEMILIHAN UMUM

m
ub
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA ;-

ka
Tempat Kedudukan : Jl. Ipda Tut Harsono Nomor 47 Yogyakarta ;-

ep
ah
Dalam perkara ini berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 16

R
es
Desember 2013 telah memberikan kuasa kepada :------------------------

M
ng
on
Hal. 1 dari 145 halaman.

gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
ep
hk
1. KAMAL FIRDAUS, SH ; -----------------------------------------------
a
2. NASRULLAH, SH, S.AG, MCL ; -------------------------------------
si
Keduanya Warga Negara Indonesia, Pekerjaan Advokat
ne
ng
beralamat di Jalan Menur Nomor 459 B, Jeruk legi, Kecamatan
do
gu Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta ;
Untuk selanjutnya disebut sebagai ……….………....TERGUGAT;
In
A
Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta tersebut telah membaca :-----------------
ah
lik
1. Penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta Nomor : 24/
am
ub
PEN.DIS/2013/PTUN.YK; tertanggal 26 Nopember 2013 tentang
Penetapan Lolos Dismissal Proses ;

ep
----------------------------------------------------
k
ah
2. Penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta Nomor : 24/

R
si
PEN.K/2013/PUN.YK, tertanggal 26 Nopember 2013 tentang Penetapan
ne
ng
Penunjukan Majelis ;
---------------------------------------------------------------------
do
gu
3. Penetapan Hakim Ketua Majelis Pengadilan Tata Usaha Negara
Yogyakarta Nomor : 24/Pen.Pem.Per/2013/PTUN.YK. tertanggal 27

In
A
Nopember 2013 tentang Penetapan Hari Pemeriksaan Persiapan ;

ah
------------------------------------
lik
4. Penetapan Hakim Ketua Majelis Pengadilan Tata Usaha Negara

m
ub
Yogyakarta Nomor : 24/Pen.HS/2013/PTUN.YK, tertanggal 9 Desember

ka
2013 tentang Penetapan Penentuan Hari dan Tanggal Persidangan ;

ep
------------------------------
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
5. Telah membaca dan memeriksa Bukti Surat yang diajukan oleh para Pihak
a
di dalam persidangan ;
si
----------------------------------------------------------------------
ne
ng
6. Telah mendengar keterangan saksi-saksi di dalam persidangan ;
------------------
do
gu 7. Telah membaca Berkas Perkara Nomor : 24/G/2013/PTUN.YK beserta
In
seluruh lampiran yang terdapat didalamnya ;
A
-----------------------------------------
ah
lik
8. Telah membaca Berita Acara Pemeriksaan Persiapan dan Berita Acara
Persidangan dalam perkara tersebut ;

am
ub
--------------------------------------------------
ep
k
TENTANG DUDUKNYA SENGKETA

ah
R
Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan gugatan tertanggal 22
si
November 2013 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara
ne
ng
Yogyakarta tanggal 22 November 2013 dibawah Register Perkara Nomor: 24/
do
G/2013/PTUN.YK sebagaimana telah diperbaiki pada tanggal 09 Desember 2013
gu
dengan mengemukakan alasan-alasan gugatan sebagai berikut : ----------------

In
A
Adapun yang menjadi obyek sengketa dalam gugatan ini adalah

ah
Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/

lik
KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tertanggal 23 Oktober 2013 Tentang

m
ub
Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten

ka
Kulonprogo Periode 2013-2018 ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan

ep
Umum D. I. Yogyakarta ;---------------------------------------------------------------------

ah
Dasar dan Alasan gugatan :-------------------------------------------------------------------

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
1. Bahwa PENGGUGAT adalah Warga Negara Indonesia yang telah
a
mengikuti seleksi calon anggota KPU Kulon Progo;
si
----------------------------------------------
ne
ng
2. Bahwa PENGGUGAT telah menyerahkan seluruh persyaratan yang
ditentukan oleh Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo di Kantor
do
gu KPU Kulon Progo dan telah diterima oleh Tim Seleksi Calon Anggota
In
KPU Kulon Progo dan dinyatakan lengkap oleh anggota Sekretariat Tim
A
Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo, Marsudi Aji, S.Sos,
ah
lik
berupa:---------------------------------------
a. fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku;

am
ub
--------------------
b. pas foto berwarna terbaru 6 (enam) bulan terakhir ukuran 4 X 6

ep
k
sebanyak 6 (enam) lembar ;

ah
si
-----------------------------------------------------------------------
c. surat pendaftaran ditandatangani di atas materai Rp. 6.000.-;
ne
ng
-------------------
do
d. daftar riwayat hidup ;
gu
------------------------------------------------------------------
In
A
e. surat pernyataan setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, dan cita-cita

ah
lik
Proklamasi 17 Agustus 1945, yang dibuat dan ditandatangani di atas

m
kertas bermaterai Rp. 6.000.-;

ub
----------------------------------------------------------------
ka
ep
f. foto copy ijazah pendidikan terakhir yang disahkan/dilegalisir oleh

ah
pejabat yang berwenang ;

R
-----------------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
g. makalah terstruktur yang menguraikan pengetahuan dan/atau
a
keahlian berkaitan dengan penyelenggara pemilu, kompetensi dan
si
integritas; ----
ne
ng
h. surat pernyataan tidak pernah menjadi anggota partai politik;
-------------------
do
gu i. surat keterangan tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan
In
pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena
A
melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima)
ah
lik
tahun atau lebih yang dikeluarkan oleh pengadilan negeri;
------------------------------------------
am
ub
j. surat pernyataan bersedia bekerja sepenuh waktu dan tidak bekerja
pada profesi lainnya selama masa keanggotaan yang ditandatangani di

ep
k
atas materai Rp. 6.000;

ah
si
----------------------------------------------------------------------
k. surat penyataan bersedia tidak menduduki jabatan politik, jabatan di
ne
ng
pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)/Badan Usaha
do
Milik Daerah (BUMD) selama masa keanggotaan yang ditandatangani
gu
di atas materai Rp. 6.000.;

In
A
---------------------------------------------------------------------
l. surat pernyataan sedang tidak berada dalam 1 (satu) ikatan perkawinan

ah
lik
dengan sesama penyelenggara pemilu dan jika dilanggar salah satu

m
anggota harus mengundurkan diri ;

ub
------------------------------------------------------------
ka
ep
3. Bahwa PENGGUGAT telah mengikuti tahapan seleksi calon anggota

ah
KPU Kulon Progo yaitu seleksi administrasi, seleksi tertulis, tes kesehatan,
R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
tes psikologi dan tes wawancara ;
a
-----------------------------------------------------------
si
4. Bahwa PENGGUGAT telah mengikuti tes wawancara oleh Tim Seleksi
ne
ng
Calon Anggota KPU Kulon Progo pada tanggal 17 Juli 2013 di Wisma
Kusuma Wates Kulon Progo dan dinyatakan lolos untuk kemudian berhak
do
gu mengikuti uji kelayakan dan kepatutan oleh KPU D.I Yogyakarta ;
In
--------------------------------
A
5. Bahwa berawal dari 2 kepala desa yang mendaftar sebagai calon anggota
ah
lik
KPU Kulon Progo, yaitu H.M. Slamet Raharjo, S.H. sebagai Kepala Desa
Tayuban dan Budi Priyana, S.Pt, yang juga sebagai Kepala Desa
am
ub
Depok ;--------------------
6. Bahwa sebelum mendaftar, H..M. Slamet Raharjo, S.H. telah melakukan

ep
k
konsultasi dengan Ketua Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo,
ah
si
Drs. Heri Purwata, berkenaan dengan persyaratan calon anggota KPU
Kulon Progo terkait dengan jabatannya sebagai Kepala Desa Tayuban;
ne
ng
-------------------
do
gu
7. Bahwa kemudian Ketua Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo,
Drs. Heri Purwata, setelah berkonsultasi dengan rekan-rekan Tim Seleksi

In
A
dan KPU D.I.Yogyakarta menyatakan bahwa H..M. Slamet Raharjo, S.H.

ah
harus mengajukan surat pengunduran diri dengan Surat Keputusan (SK)

lik
Bupati Kulon Progo yang menyatakan bahwa yang bersangkutan telah

m
ub
diberhentikan sebagai Kepala Desa Tayuban, sebagai syarat mendaftar

ka
sebagai calon anggota KPU Kulon Progo ;

ep
-------------------------------------------------------------------------------
ah
8. Bahwa H.M. Slamet Raharjo, S.H. sampai dua kali menanyakan kebenaran
es
M
persyaratan pengunduran diri tersebut di atas kepada Drs. Heri Purwata

ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
dan Drs. Heri Purwata dua kali juga membenarkan persyaratan
a
tersebut ; ------
si
9. Bahwa kemudian H.M. Slamet Raharjo, S.H. mengajukan berkas-berkas
ne
ng
administrasi pendaftaran disertai dengan fotocopi Surat Keputusan (SK)
do
gu pemberhentian sebagai kepala desa Tayuban dari Bupati Kulon Progo ke
KPU Kulon Progo, ketika itu diterima, diteliti dan dinyatakan lengkap oleh
In
A
anggota Sekretariat Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo,
Marsudi Aji, S.Sos ;

ah
lik
10. Bahwa sesaat setelah memasukkan berkas-berkas administrasi pendaftaran,
am
ub
kemudian Budi Priyana, S.Pt juga memasukkan berkas-berkas administrasi
persyaratan ke KPU Kulon Progo, diterima, diteliti dan dinyatakan lengkap

ep
k
oleh anggota Sekretariat Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo,
ah
Marsudi Aji, S.Sos.;

R
si
---------------------------------------------------------------------
ne
ng
11. Bahwa H.M. Slamet Raharjo, S.H. merasa kaget dan heran kenapa berkas-
do
gu
berkas administrasi pendaftaran Budi Priyana, S.Pt diterima oleh Tim
Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo padahal H.M. Slamet Raharjo,
In
A
S.H. mengetahui bahwa Budi Priyana, S.Pt tidak melampirkan surat
pengunduran diri sebagai Kepala Desa Depok;

ah
lik
------------------------------------------------------
m
ub
12. Bahwa sebelumnya H.M. Slamet Raharjo, S.H. mengetahui bahwa Budi
ka
Priyana, S.Pt menyatakan kalau diminta mengundurkan diri dari jabatan

ep
Kepala Desa Depok, Budi Priyana, S.Pt memilih tidak akan mendaftar
ah
sebagai calon anggota KPU Kulon Progo;

R
es
-----------------------------------------------------
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
13. Bahwa H.M. Slamet Raharjo, S.H. belum merasa perlu melakukan protes
a
terhadap Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo dan KPU
si
D.I.Yogyakarta atas perlakuan tidak adil saat itu dengan pertimbangan hal
ne
ng
itu akan berakibat terhadap hasil seleksi Budi Priyana, S.Pt;
--------------------------
do
gu 14. Bahwa kemudian diketahui bahwa Budi Priyana, S.Pt baru
In
mengajukan surat pengunduran diri sebagai kepala desa Depok setelah
A
keluar pengumuman uji kelayakan dan kepatutan calon anggota KPU
ah
lik
Kulon Progo. Pengumuman uji kelayakan dan kepatutan diumumkan oleh
Komisi Pemilihan Umum (KPU) D.I.Yogyakarta pada tanggal 22 Oktober

am
ub
2013 atau dua hari sebelum pelantikan anggota KPU Kulon Progo tanggal
24 Oktober 2013. Hal ini seperti dikatakan Budi Priyana, S.Pt di Harian
ep
k
Kedaulatan Rakyat (KR) tertanggal 26 Oktober 2013;

ah
si
------------------------------------------------------------
ne
ng
15. Bahwa Budi Priyana, S.Pt tidak melampirkan surat pengunduran diri dari
jabatan kepala desa saat mendaftar sebagai calon anggota KPU Kulon
do
gu
Progo baik berupa cuti sementara atau mengajukan surat pengunduran diri
sebagai Kepala Desa Depok kepada Bupati atau Surat Keterangan dari
In
A
Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa Perempuan dan KB

ah
Kulon Progo yang menerangkan bahwa Budi Priyana, S.Pt telah

lik
mengajukan surat permohonan pengunduran diri sebagai kepala desa atau

m
ub
Surat Keputusan (SK) Bupati yang menyatakan bahwa Budi Priyana, S.Pt
ka
telah diberhentikan sebagai kepala desa Depok;

ep
----------------------------------------------------------------------
ah
16. Bahwa tindakan Budi Priyana, S,Pt tersebut di atas telah melanggar pasal
R
es
11 huruf (i) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Penyelenggara Pemilu yang menyatakan bahwa persyaratan untuk menjadi
a
calon anggota KPU, KPU Provinsi dan KPU kabupaten/kota calon harus
si
mengundurkan diri dari keanggotaan partai politik, jabatan politik, jabatan
ne
ng
di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik
Daerah pada saat mendaftar sebagai calon;
do
gu -----------------------------------------------------------------------------
In
17. Bahwa selanjutnya tindakan Budi Priyana, S.Pt juga telah melanggar
A
persyaratan sebagai calon anggota KPU sebagaimana termaktub dalam
ah
lik
pasal 3 ayat 1 huruf ( j ) Peraturan KPU Nomor 02 Tahun 2013 tentang
Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kab/kota yang menyebutkan

am
ub
bahwa mengundurkan diri dari jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan
ep
Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah pada saat mendaftar
k
sebagai calon yang disertai dengan surat pengunduran diri yang

ah
si
bersangkutan dari pejabat yang berwenang tanpa kehilangan status sebagai
pegawai negeri sipil ;
ne
ng
18. Bahwa selanjutnya tindakan Budi Priyana, S.Pt tidak memenuhi ketentuan
do
gu
sebagaimana termaktub dalam pasal 20 ayat 4 huruf (k) Peraturan KPU
Nomor 02 Tahun 2013 tentang Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU
In
A
Kab/kota yang menyatakan bahwa pada saat calon mendaftar sebagai calon
anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota, calon anggota KPU
ah
lik
Provinsi dan KPU kab/kota menyampaikan dokumen Surat Keputusan

m
ub
Pemberhentian dari Pejabat yang berwenang bagi calon yang sedang
menduduki jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik

ka
ep
Negara /Badan Usaha Milik Daerah;

ah
------------------------------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
19. Bahwa ketika itu Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo
a
seharusnya menyatakan tidak lengkap berkas-berkas persyaratan
si
administrasi pendaftaran Budi Priyana, S.Pt dan tidak meloloskan Budi
ne
ng
Priyana, S.Pt dalam seleksi administrasi calon anggota KPU Kulon
Progo;---------------------------------------
do
gu 20. Bahwa kemudian Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo
In
meloloskan Budi Priyana, S.Pt dalam seleksi administrasi calon anggota
A
KPU Kulon Progo sebagaimana tertera dalam Pengumuman Hasil
ah
lik
Penelitian Administrasi Calon Anggota KPU Kabupaten Kulon Progo
Nomor : 02/TimselKPUKabKP/VI/2013 tertanggal 25 Juni 2013;

am
ub
-------------------------- ep
21. Bahwa kemudian Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo telah
k
menggunakan standar ganda dalam proses seleksi dimana H.M. Slamet

ah
si
Raharjo, S.H. diminta mengundurkan diri sebagai kepala desa sedangkan
Budi Priyana, S.Pt tidak diminta mengundurkan diri sebagai kepala
ne
ng
desa;-------------
do
gu
22. Bahwa Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo telah melakukan
tindakan diskriminatif karena telah memperlakukan secara berbeda atas 2

In
A
kepala desa yang sama-sama mendaftar sebagai calon anggota KPU Kulon
Progo;
ah
lik
--------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
23. Bahwa tindakan diskriminatif Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon
Progo tersebut telah melanggar ketentuan pasal 28 I ayat 2 Undang-Undang

ka
ep
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menyatakan bahwa

ah
setiap orang berhak terbebas dari perlakuan yang bersifat diskriminatif atas
R
es
dasar apapun dan berhak mendapatkan perlindungan terhadap perlakuan

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
yang bersifat diskriminatif itu;
a
--------------------------------------------------------------------------
si
24. Bahwa selanjutnya Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo terbukti
ne
ng
tidak melaksanakan secara seksama pasal 22 ayat 3 huruf (c) Undang-
Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilu yang
do
gu menyatakan bahwa untuk memilih calon anggota KPU Kab/kota, Tim
In
Seleksi melakukan tahapan kegiatan penelitian administrasi bakal calon
A
anggota KPU Kab/kota; -
ah
lik
25. Bahwa selanjutnya Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo juga
telah melanggar pasal 2 huruf (c) dan huruf (d) Peraturan KPU Nomor 02
am
ub
Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kab/kota
ep
yang menyatakan bahwa dalam pelaksanaan seleksi calon anggota KPU
k
Provinsi dan KPU Kab/kota berpedoman pada asas adil dan asas kepastian
ah
si
hukum; ----
26. Bahwa atas dasar dua fakta hukum tersebut di atas maka Pengumuman
ne
ng
Hasil Penelitian Administrasi yang dikeluarkan oleh Tim Seleksi Calon
do
gu
Anggota KPU Kulon Progo Nomor : 02/TimselKPUKabKP/VI/2013
tertanggal 25 Juni 2013 adalah cacat hukum karena dalam proses seleksi
In
A
administrasi calon anggota KPU Kulon Progo telah terjadi tindakan yang
melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku;

ah
lik
---------------------------------------------------
m
ub
27. Bahwa kedua fakta hukum tersebut di atas dilakukan oleh Tim Seleksi
Calon Anggota KPU Kulon Progo dan Tim Seleksi Calon Anggota KPU
ka
ep
Kulon Progo telah dibubarkan;

ah
-----------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
28. Bahwa Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo merupakan
a
bentukan dari KPU D.I. Yogyakarta sebagaimana termaktub dalam pasal 1
si
angka 7 Peraturan KPU Nomor 02 Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota
ne
ng
KPU Provinsi dan KPU Kab/kota yang menyebutkan bahwa Tim Seleksi
adalah kelompok orang yang dibentuk oleh KPU atau KPU Provinsi untuk
do
gu menjalankan fungsi seleksi terhadap calon anggota KPU Provinsi atau KPU
In
Kabupaten/Kota;
A
-------------------------------------------------------------------------
ah
lik
29. Bahwa Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo telah menyerahkan
10 nama calon anggota KPU Kulon Progo hasil seleksi yang disusun
am
ub
berdasarkan urutan abjad disertai salinan administrasi setiap bakal calon
anggota KPU Kulon Progo sebagaimana diamanatkan dalam pasal 23 ayat

ep
k
1 dan ayat 2 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang

ah
si
Penyelenggara Pemilu; ------
30. Bahwa Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo telah
ne
ng
menyerahkan Laporan Hasil Seleksi kepada KPU D.I.Yogyakarta
do
sebagaimana diamanatkan dalam pasal 31 ayat 1 Peraturan KPU Nomor 02
gu
Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kab/kota; ---
In
A
31. Bahwa Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo telah dibubarkan,
hal itu tidak menghilangkan tanggung jawab terhadap pelanggaran hukum

ah
lik
yang terjadi;
m
-------------------------------------------------------------------------------------
ub
32. Bahwa Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon Progo telah
ka
ep
mempertanggungjawabkan tugasnya, diterima dan dinyatakan baik oleh

ah
KPU D.I.Yogyakarta maka segala kesalahan Tim Seleksi Calon Anggota

R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
KPU Kulon Progo kemudian menjadi tanggung jawab KPU
a
D.I.Yogyakarta ; -------
si
33. Bahwa fakta hukum itu terus berlanjut pada tahapan seleksi berikutnya
ne
ng
yaitu seleksi tertulis, tes kesehatan, tes psikologi, tes wawancara, uji
kelayakan dan kepatutan bahkan hingga tahap pelantikan anggota KPU
do
gu Kulon Progo periode 2013–2018 ;
In
-------------------------------------------------------------------------------
A
34. Bahwa kemudian PENGGUGAT mengikuti uji kelayakan dan kepatutan di
ah
lik
Wisma Kusuma Wates Kulon Progo pada tanggal 18 Oktober 2013 yang
dilaksanakan oleh TERGUGAT ;

am
ub
------------------------------------------------------
35. Bahwa PENGGUGAT dinyatakan tidak lolos dalam uji kelayakan dan
ep
k
kepatutan Calon Anggota KPU Kulon Progo;

ah
si
---------------------------------------
36. Bahwa kemudian TERGUGAT meloloskan uji kelayakan dan kepatutan
ne
ng
Budi Priyana, S.Pt sebagaimana termaktub dalam pengumuman yang
do
dikeluarkan oleh Komisi Pemilihan Umum D.I. Yogyakarta Nomor : 1591/
gu
KPUDIY.013/X/ 2013 tertanggal 21 Oktober 2013; -------------------------

In
A
37. Bahwa dengan adanya perlakuan diskriminasi dan setelah
mengetahui bahwa Budi Priyana, S.Pt akan dilantik sebagai anggota KPU
ah
lik
Kulon Progo maka H.M. Slamet Raharjo, S.H. pada hari Kamis tanggal 24
m
Oktober 2013 memberitahukan tentang status Budi Priyana, S.Pt yang

ub
masih aktif sebagai kepala desa Depok kepada TERGUGAT dimana saat
ka
ep
itu H.M. Slamet Raharjo, S.H. bertemu dengan beberapa anggota KPU D.I.
ah
Yogyakarta ; ------------------
R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
38. Bahwa saat itu, sesaat menjelang pelantikan, H.M Slamet Raharjo, S.H.
a
mengatakan kepada beberapa anggota KPU D.I.Yogyakarta tersebut bahwa
si
Budi Priyana, S.Pt itu masih aktif sebagai kepala desa Depok bagaimana
ne
ng
mungkin mau dilantik menjadi anggota KPU Kulon Progo ;
----------------------
do
gu 39. Bahwa kemudian TERGUGAT melantik Budi Priyana, S.Pt menjadi
In
anggota KPU Kulon Progo pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 2013 di
A
Hotel Garuda Yogyakarta tanpa mengindahkan pemberitahuan H.M.
ah
lik
Slamet Raharjo, S.H ; -
40. Bahwa kemudian tindakan TERGUGAT tidak mengindahkan

am
ub
pemberitahuan H.M. Slamet Raharjo, S.H. maka hal ini juga melanggar
Peraturan Bersama KPU, Bawaslu dan DKPP Nomor 13 Tahun 2012,

ep
k
Nomor 11 Tahun 2012, Nomor 1 Tahun 2012 pasal 12 huruf (g) Tentang
ah
si
Kode Etik Penyelenggara Pemilu yang menyatakan bahwa dalam
melaksanakan asas jujur, keterbukaan dan akuntabilitas penyelenggara
ne
ng
pemilu berkewajiban memberikan respon secara arif dan bijaksana
do
terhadap kritik dan pertanyaan public ; -----------------
gu
41. Bahwa keterangan H.M. Slamet Raharjo, S.H. yang menerangkan bahwa
In
A
Budi Priyana, S.Pt masih aktif sebagai kepala desa Depok saat dilantik
menjadi Anggota KPU Kulon Progo diperkuat keterangan Gimo, Kepala

ah
lik
Bidang Pemerintahan Desa Badan Pemberdayaan Masyarakat

m
Pemerintahan Desa Perempuan dan KB Kulon Progo, di Harian Kedaulatan

ub
Rayat tertanggal 25 Oktober 2013 dan di Website Harian Jogja.com

ka
ep
tertanggal 5 November 2013, yang menyatakan bahwa Budi Priyana, S.Pt

ah
masih aktif sebagai kepala desa Depok saat dilantik sebagai anggota KPU
R
Kulon Progo ;---------------------------

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
42. Bahwa pelantikan Budi Priyana, S.Pt telah melanggar peraturan perundang-
a
undangan karena TERGUGAT telah melantik seorang kepala desa yang
si
masih aktif menjadi anggota KPU Kulon Progo periode 2013–2018 ;
ne
ng
------------------
43. Bahwa Budi Priyana, S.Pt dinyatakan sebagai kepala desa yang masih aktif
do
gu sepanjang belum keluar Surat Keputusan (SK) Bupati Kulon Progo yang
In
menyatakan pemberhentian Budi Priyana, S.Pt sebagai kepala desa Depok,
A
sebagaimana termaktub dalam pasal 17 ayat 5 Peraturan Pemerintah (PP)
ah
lik
Nomor 72 Tahun 2005 Tentang Desa yang menyatakan bahwa pengesahan
pemberhentian kepala desa ditetapkan dengan keputusan bupati/walikota

am
ub
paling lama 30 hari sejak usul diterima;
----------------------------------------------
ep
k
44. Bahwa selanjutnya tindakan TERGUGAT juga telah melanggar Peraturan

ah
si
Bersama KPU, Bawaslu dan DKPP Nomor 13 Tahun 2012, Nomor 11
Tahun 2012, Nomor 1 Tahun 2012 pasal 11 huruf (c) Tentang Kode Etik
ne
ng
Penyelenggara Pemilu yang menyatakan bahwa dalam melaksanakan
do
kepastian hukum penyelenggara pemilu berkewajiban melakukan tindakan
gu
dalam rangka penyelenggaraan pemilu, menaati prosedur yang ditetapkan

In
A
dalam peraturan perundang-undangan;
-----------------------------------------------
ah
lik
45. Bahwa selanjutnya tindakan TERGUGAT juga melanggar pasal 7 ayat 1

m
Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraaan Negara

ub
Yang Bersih dan Bebas Dari Korupsi Kolusi dan Nepotisme yang
ka
ep
menyatakan bahwa hubungan antar-Penyelenggara Negara dilaksanakan

ah
dengan menaati norma-norma kelembagaan, kesopanan, kesusilaan, dan

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
etika yang berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945;
a
-------------------------
si
46. Bahwa selanjutnya tindakan TERGUGAT juga telah melanggar pasal 2
ne
ng
huruf (c), huruf (d), huruf (e) dan huruf (i) Undang-Undang Nomor 15
Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilu yang menyatakan bahwa
do
gu penyelenggara pemilu berpedoman pada asas kepastian hukum, asas tertib
In
dan asas profesionalitas;
A
---------------------------------------------------------------------------
ah
lik
47. Bahwa selanjutnya tindakan TERGUGAT juga melanggar pasal 3 Undang-
Undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraaan Negara Yang

am
ub
Bersih dan Bebas Dari Korupsi Kolusi dan Nepotisme yang menyatakan
bahwa penyelenggaraan negara berpedoman pada asas-asas umum

ep
k
penyelenggara negara yakni asas kepastian hukum, asas tertib

ah
si
penyelenggaraan negara, asas profesionalitas dan asas akuntabilitas;
------------
ne
ng
48. Bahwa selanjutnya tindakan TERGUGAT juga melanggar sumpah/janji
do
gu
jabatan Anggota KPU sebagaimana termaktub dalam pasal 26 ayat 2
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilu

In
A
yang menyatakan bahwa anggota KPU D.I Yogyakarta telah bersumpah/

ah
berjanji akan memenuhi tugas dan kewajiban sebagai anggota KPU/KPU

lik
Provinsi/KPU Kab/kota dengan sebaik-baiknya sesuai dengan peraturan

m
ub
perundang-undangan dan dalam melaksanakan tugas dan wewenang

ka
bekerja secara bersungguh-sungguh, jujur, adil dan

ep
cermat.------------------------------
ah
49. Bahwa Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta

R
es
Nomor: 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tertanggal 23 Oktober 2013

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Tentang Pemberhentian Dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan
a
Umum Kabupaten Kulon Progo Periode 2013-2018 adalah batal demi
si
hukum karena proses diterbitkannya keputusan tersebut telah terjadi
ne
ng
tindakan yang bertentangan dengan hukum, bahkan sejak dari awal seleksi
calon anggota KPU Kulon Progo telah cacat hukum;
do
gu ------------------------------------------------
In
50. Bahwa keputusan KPU D.I. Yogyakarta merupakan hasil rapat pleno 5
A
anggota KPU D.I.Yogyakarta yang syarat syahnya rapat pleno adalah
ah
lik
dihadiri sekurang-kurangnya 4 anggota dan disetujui minimal 3 anggota
sesuai pasal 33 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang

am
ub
Penyelenggara Pemilu. Anggota KPU D.I. Yogyakarta yang melakukan
rapat pleno dan membuat keputusan adalah :

ep
k
-----------------------------------------------------------------------
ah
si
1. Nama : Hamdan Kurniawan, S.I.P, MA; ------------------------------
Jabatan : Ketua KPU D.I
ne
ng
Yogyakarta ;-----------------------------------
do
2. Nama : Siti Ghoniyatun,
gu
SH ;-------------------------------------------
In
A
Jabatan : Anggota KPU D.I Yogyakarta ;-------------------------------
3. Nama : Nur Huri Mustofa, S.Ag,

ah
lik
MA ;--------------------------------
m
Jabatan : Anggota KPU D.I Yogyakarta ; -------------------------------

ub
4. Nama : Farid Bambang Siswantoro; -----------------------------------

ka
ep
Jabatan : Anggota KPU D.I Yogyakarta;--------------------------------

ah
5. Nama : DR. Guno Tri Tjahjoko;

R
----------------------------------------
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Jabatan : Anggota KPU D.I Yogyakarta; -------------------------------
a
51. Bahwa obyek sengketa dalam gugatan ini, yang diterbitkan TERGUGAT,
si
telah memenuhi alasan gugatan sebagaimana termaktub dalam pasal 53
ne
ng
ayat 2 huruf (a) Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan
do
gu Tata Usaha Negara, karena proses diterbitkannya obyek sengketa dalam
In
gugatan ini dilakukan oleh TERGUGAT melalui proses yang melanggar
A
peraturan perundang-undangan yaitu:
ah
lik
---------------------------------------------------------------------------------------
1. Dalam proses seleksi calon anggota KPU Kulon Progo telah terjadi
am
ub
tindakan diskriminatif yang dilakukan oleh Tim Seleksi Calon Anggota
KPU Kulon Progo terhadap H.M. Slamet Raharjo, S.H. maka hal ini
ep
k
telah
ah
si
melanggar :------------------------------------------------------------------------
-----
ne
ng
a. pasal 28 I ayat 2 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
do
Tahun 1945 yang menyatakan bahwa setiap orang berhak terbebas
gu
dari perlakuan yang bersifat diskriminatif atas dasar apapun dan

In
A
berhak mendapatkan perlindungan terhadap perlakuan yang bersifat
diskriminatif
ah
lik
itu;-------------------------------------------------------------------
m
ub
b. pasal 2 huruf (c) dan huruf (d) Peraturan KPU Nomor 02 Tahun
2013 Tentang Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kab/kota

ka
ep
yang menyatakan bahwa dalam pelaksanaan seleksi calon anggota

ah
KPU Provinsi dan KPU Kab/kota berpedoman pada asas adil dan
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
asas kepastian
a
hukum;------------------------------------------------------------------
si
c. pasal 22 ayat 3 huruf (c) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011
ne
ng
Tentang Penyelenggara Pemilu yang menyatakan bahwa untuk
memilih calon anggota KPU Kab/kota, Tim Seleksi melakukan
do
gu tahapan kegiatan penelitian administrasi bakal calon anggota KPU
In
Kab/kota. Dalam hal ini Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulon
A
Progo tidak secara seksama melaksanakan seleksi administrasi
ah
lik
calon anggota KPU Kulon Progo;-----
2. Sejak awal seleksi calon anggota KPU Kulon Progo, Budi Priyana,
am
ub
S.Pt, kepala desa depok, sebagai pejabat di pemerintahan desa, tidak
ep
melampirkan surat pengunduran diri dari jabatan kepala desa saat
k
mendaftar sebagai calon anggota KPU Kulon Progo. Hal ini telah
ah
si
melanggar :
----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
a. pasal 11 huruf (i) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang
do
gu
Penyelenggara Pemilu yang menyatakan bahwa persyaratan untuk
menjadi calon anggota KPU, KPU Provinsi dan KPU kabupaten/

In
A
kota calon harus mengundurkan diri dari keanggotaan partai politik,
jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik

ah
lik
Negara/Badan Usaha Milik Daerah pada saat mendaftar sebagai

m
ub
calon;--------------------
b. persyaratan sebagai calon anggota KPU sebagaimana termaktub

ka
ep
dalam pasal 3 huruf (i) Peraturan KPU Nomor 02 Tahun 2013

ah
tentang Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kab/kota yang

R
es
menyebutkan bahwa mengundurkan diri dari jabatan politik, jabatan

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik
a
R
Daerah pada saat mendaftar sebagai calon yang disertai dengan
si
surat pengunduran diri yang bersangkutan dari pejabat yang
ne
ng
berwenang tanpa kehilangan status sebagai pegawai negeri sipil;
----------------------------------------------------
do
gu c. pasal 20 ayat 4 huruf (k) Peraturan KPU Nomor 02 Tahun 2013
In
tentang Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kab/kota yang
A
menyatakan bahwa pada saat calon mendaftar sebagai calon
ah
lik
anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota, calon anggota
KPU Provinsi dan KPU kab/kota menyampaikan dokumen Surat

am
ub
Keputusan Pemberhentian dari Pejabat yang berwenang bagi calon
ep
yang sedang menduduki jabatan politik, jabatan di pemerintahan
k
dan Badan Usaha Milik Negara /Badan Usaha Milik

ah
si
Daerah;--------------------------------------------------------------
3. TERGUGAT tidak mengindahkan pemberitahuan H.M. Slamet
ne
ng
Raharjo, S.H. sesaat menjelang pelantikan, yang menyatakan bahwa
do
gu
Budi Priyana, S.Pt masih aktif sebagai kepala desa Depok bagaimana
mungkin mau dilantik menjadi anggota KPU Kulon Progo. Hal ini
In
A
melanggar Peraturan Bersama KPU, Bawaslu dan DKPP Nomor 13
Tahun 2012, Nomor 11 Tahun 2012, Nomor 1 Tahun 2012 pasal 12

ah
lik
huruf (g) Tentang Kode Etik Penyelenggara Pemilu yang menyatakan

m
ub
bahwa dalam melaksanakan asas jujur, keterbukaan dan akuntabilitas
penyelenggara pemilu berkewajiban memberikan respon secara arif dan

ka
ep
bijaksana terhadap kritik dan pertanyaan

ah
publik;------------------------------------------------------------------------------
R
es
----
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
4. Pelantikan Budi Priyana, S.Pt, seorang kepala desa aktif, sebagai
a
anggota KPU Kulon Progo. Hal ini juga
si
melanggar :--------------------------------------
ne
ng
a. pasal 17 ayat 5 Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 72 Tahun 2005
Tentang Desa yang menyatakan bahwa pengesahan pemberhentian
do
gu kepala desa ditetapkan dengan keputusan bupati/walikota paling
In
lama 30 hari sejak usul
A
diterima;----------------------------------------------------------
ah
lik
b. Peraturan Bersama KPU, Bawaslu dan DKPP Nomor 13 Tahun
2012, Nomor 11 Tahun 2012, Nomor 1 Tahun 2012 pasal 11 huruf

am
ub
(c) Tentang Kode Etik Penyelenggara Pemilu yang menyatakan
bahwa dalam melaksanakan kepastian hukum penyelenggara pemilu

ep
k
berkewajiban melakukan tindakan dalam rangka penyelenggaraan

ah
si
pemilu, menaati prosedur yang ditetapkan dalam peraturan
perundang-undangan;----------
ne
ng
c. Pasal 7 ayat 1 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang
do
Penyelenggaraaan Negara Yang Bersih dan Bebas Dari Korupsi
gu
Kolusi dan Nepotisme yang menyatakan bahwa hubungan antar-

In
A
Penyelenggara Negara dilaksanakan dengan menaati norma-norma
kelembagaan, kesopanan, kesusilaan, dan etika yang berlandaskan

ah
lik
Pancasila dan Undang-Undang Dasar

m
1945;----------------------------------------------------
ub
d. pasal 2 huruf (c), huruf (d), huruf (e) dan huruf (i) Undang-Undang
ka
ep
Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilu yang

ah
menyatakan bahwa penyelenggara pemilu berpedoman pada asas

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
adil, asas kepastian hukum, asas tertib dan asas
a
profesionalitas;-----------------------------------
si
e. Pasal 3 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang
ne
ng
Penyelenggaraaan Negara Yang Bersih dan Bebas Dari Korupsi
Kolusi dan Nepotisme yang menyatakan bahwa penyelenggaraan
do
gu negara berpedoman pada asas-asas umum penyelenggara negara
In
yakni asas kepastian hukum, asas tertib penyelenggaraan negara,
A
asas profesionalitas dan asas akuntabilitas;---------
ah
lik
f. Sumpah/janji jabatan anggota KPU seperti termaktub dalam pasal
am
ub
26 ayat 2 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang
Penyelenggara Pemilu yang menyatakan bahwa akan memenuhi

ep
tugas dan kewajiban sebagai anggota KPU/KPU Provinsi/KPU Kab/
k
ah
kota dengan sebaik-baiknya sesuai dengan peraturan perundang-

R
si
undangan dan dalam melaksanakan tugas dan wewenang selalu
ne
ng
bekerja secara bersungguh-sungguh, jujur, adil dan cermat;
---------------------------------------------------------------------------------
do
gu
5. Bahwa pelantikan anggota KPU Kulon Progo di Hotel Garuda

In
Yogyakarta sebagaimana termaktub dalam Surat Keputusan Nomor :
A
214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tertanggal 23 Oktober 2013

ah
lik
Tentang Pemberhentian Dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Kulon Progo Periode 2013–2018 adalah batal demi

m
ub
hukum karena proses diterbitkannya keputusan tersebut telah terjadi

ka
tindakan yang bertentangan dengan hukum, bahkan sejak awal seleksi

ep
calon anggota KPU Kulon Progo telah cacat

ah
hukum;----------------------------------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
52. Bahwa obyek sengketa dalam gugatan ini telah memenuhi alasan gugatan
a
sebagaimana termaktub dalam pasal 53 ayat 2 huruf (b) Undang-Undang
si
Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5
ne
ng
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, karena proses
diterbitkannya obyek sengketa dalam gugatan ini dilakukan oleh
do
gu TERGUGAT dengan melanggar asas-asas umum penyelenggara negara
In
sebagaimana termaktub dalam pasal 3 Undang-Undang Nomor 28 Tahun
A
1999 Tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas dari
ah
lik
Korupsi Kolusi dan Nepotisme yang menyatakan bahwa penyelenggara
negara berpedoman pada asas-asas umum penyelenggara negara yakni asas

am
ub
kepastian hukum, asas tertib penyelenggaraan negara, asas profesionalitas
dan asas akuntabilitas; ------------

ep
k
53. Bahwa dengan tercantumnya Budi Priyana, S.Pt dalam obyek sengketa
ah
si
dalam gugatan ini merupakan suatu tindakan yang merugikan
PENGGUGAT baik moril maupun materiil karena menutup kesempatan
ne
ng
bagi PENGGUGAT untuk terpilih sebagai salah satu anggota KPU Kulon
do
Progo Periode 2013 - 2018 sesuai pasal 53 ayat 1 Undang-Undang Nomor
gu
9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun

In
A
1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara;
----------------------------------------------------------------------------
ah
lik
54. Bahwa obyek sengketa dalam gugatan ini telah memenuhi syarat sebagai
m
suatu Keputusan Tata Usaha Negara sesuai pasal 1 angka 9 Undang-

ub
Undang Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Undang-

ka
ep
Undang Nomor 5 tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara yang
ah
dapat diajukan untuk diperiksa dan diputus oleh Pengadilan Tata Usaha
R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Negara karena obyek sengketa dalam gugatan ini telah memenuhi syarat
a
sebagai berikut : ---------
si
a. Obyek sengketa dalam gugatan ini adalah suatu penetapan tertulis
ne
ng
berupa Surat Keputusan Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013
tertanggal 23 Oktober 2013 Tentang Pemberhentian Dan Pengangkatan
do
gu Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo Periode
In
2013–2018; ---
A
b. Obyek sengketa dalam gugatan ini dikeluarkan oleh TERGUGAT, yang
ah
lik
merupakan badan atau pejabat tata usaha negara yang memiliki
kewenangan untuk mengeluarkan keputusan tata usaha negara, dalam

am
ub
hal ini adalah Ketua Komisi Pemilihan Umum D.I.
Yogyakarta;-------------------
ep
k
c. Obyek sengketa dalam gugatan ini berisikan tindakan hukum tata usaha
ah
si
negara yang berdasarkan pada peraturan perundang-undangan yang
berlaku;----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
-----
do
d. Konkret : karena bentuknya merupakan suatu pengumuman tertulis
gu
yang didasarkan pada suatu keputusan, dapat dilihat dan dibaca dan
In
A
diyakini ada arsip atau salinannya pada
TERGUGAT;-----------------------------------------
ah
lik
e. Individual : obyek sengketa ditujukan kepada orang perorang

m
sebagaimana tertera dalam daftar, bukan ditujukan kepada khalayak

ub
yang tidak tertentu dan bukan pula pengaturan yang bersifat

ka
ep
umum;----------------
ah
f. Final : dengan adanya pengumuman/keputusan dari TERGUGAT

R
tersebut, maka PENGGUGAT sudah tertutup kesempatannya untuk

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
mengikuti tahap selanjutnya. Ini berarti PENGGUGAT tertutup juga
a
kesempatan untuk menjadi anggota KPU Kulon Progo. Selain itu
si
terhadap Pengumuman/Keputusan TERGUGAT ini tidak ada upaya
ne
ng
hukumnya, sehingga Pengumuman/Keputusan TERGUGAT tersebut
bersifat final; -----
do
gu g. Menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau badan hukum
In
perdata;-----
A
55. Bahwa seleksi calon anggota KPU Kulon Progo bukan merupakan
ah
lik
pengecualian sebagaimana tersebut dalam Pasal 2 angka 7 Undang-Undang
Nomor 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5

am
ub
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara yang menyatakan
bahwa tidak termasuk dalam pengertian Keputusan Tata Usaha Negara

ep
k
menurut Undang-Undang ini yaitu Keputusan Komisi Pemilihan Umum

ah
si
baik di pusat maupun di daerah mengenai hasil pemilihan umum;
-------------------------------
ne
ng
56. Bahwa gugatan ini diajukan pada tanggal 22 November 2013, sedangkan
do
obyek sengketa dalam gugatan ini diterbitkan pada tanggal 23 Oktober
gu
2013 sehingga gugatan ini diajukan masih dalam tenggang waktu

In
A
sebagaimana ketentuan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 tahun 1986
tentang Peradilan Tata Usaha

ah
lik
Negara;-----------------------------------------------------------------------
m
57. Bahwa TERGUGAT dalam melaksanakan seleksi calon anggota KPU

ub
Kulon Progo sampai dengan diterbitkannya obyek sengketa dalam

ka
ep
gugatan ini harus mengacu pada :

ah
--------------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
a
1945;--------------
si
2) Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan
ne
ng
Negara Yang Bersih dan Bebas dari KKN;
------------------------------------------------
do
gu 3) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintah
In
Daerah;--------
A
4) Undang-Undang Nomor 15 tahun 2011 Tentang Penyelenggara
ah
lik
Pemilu;--
5) Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 72 Tahun 2005 Tentang Desa;

am
ub
------------
6) Peraturan KPU Nomor 02 Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota

ep
k
KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/

ah
si
kota;-------------------------------------------------
7) Peraturan Bersama Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas
ne
ng
Pemilihan Umum dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu
do
Nomor : 13 Tahun 2012, Nomor : 11 Tahun 2012, Nomor : 1 Tahun
gu
2012 Tentang Kode Etik Penyelengara Pemilu;

In
A
---------------------------------------------------------------
58. Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas maka obyek sengketa dalam
ah
lik
gugatan ini layak untuk dinyatakan batal atau tidak sah dan dicabut serta
m
memerintahkan TERGUGAT untuk menerbitkan keputusan baru yang

ub
lebih adil dan lebih menjamin kepastian hukum;

ka
ep
-------------------------------------------
ah
Oleh karena itu saya memohon kepada Majelis Hakim agar dapat memutus
R
gugatan ini sebagai berikut :-------------------------------------------------------------

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
1. Mengabulkan gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya; ---------------------
a
2. Menyatakan batal atau tidak sah Keputusan Komisi Pemilihan Umum
si
Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor: 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN
ne
ng
2013 tertanggal 23 Oktober 2013 Tentang Pemberhentian Dan
Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo
do
gu Periode 2013-2018;-------------------------------------------------------------------
In
3. Memerintahkan TERGUGAT untuk mencabut Keputusan Komisi
A
Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor: 214/KPTS/
ah
lik
KPUDIY/X/TAHUN 2013 tertanggal 23 Oktober 2013 Tentang
Pemberhentian Dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum

am
ub
Kabupaten Kulon Progo Periode 2013–2018 dan memerintahkan
TERGUGAT untuk menerbitkan keputusan baru dengan memasukkan

ep
k
nama PENGGUGAT; ----------------------------------------------------------------

ah
si
4. Menghukum TERGUGAT untuk membayar biaya perkara;--------------------
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan seadil-adilnya;--------
ne
ng
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat mengajukan
do
gu
Jawaban tertanggal 27 Desember 2013 dengan mengemukakan sebagai berikut;----

In
A
I. DALAM
ah
lik
EKSEPSI :----------------------------------------------------------------------
m
A. ERROR IN PERSONA (exceptio in persona)

ub
-----------------------------------
ka
ep
1. Bahwa yang dijadikan dasar gugatan penggugat adalah apa yang

ah
dialami dan dirasakan pihak lain, yaitu H.M. Slamet Raharjo, S.H.
R
es
bukan apa yang dialami oleh Penggugat sendiri (hal ini secara jelas
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
terlihat dalam banyak bagian posita gugatan Pengguat, seperti posita
a
nomor 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, dll) sehingga Penggugat tidak
si
memenuhi syarat yang disebutkan dalam Pasal 53 ayat (1) Undang-
ne
ng
undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara dan
oleh karena tidak pula memiliki kualifikasi/kedudukan hukum (legal
do
gu standing) untuk mengajukan gugatan ini ; -----------------------------------
In
2. Bahwa yang dipermasalahkan oleh Penggugat dalam perkara a quo
A
adalah adalah hasil kerja Tim Seleksi yang berdasarkan ketentuan Pasal
ah
lik
22 dan Pasal 24 UU Nomor 15 Tahun 2011 juncto Bab IV Pasal 17 s.d.
Pasal 31 PKPU Nomor 02 Tahun 2013, Tahapan Seleksi oleh Tim

am
ub
Seleksi (dimulai dengan Pengumuman Pembukaan Pendaftaran Calon
ep
Anggota KPU Kabupaten/Kota dan diakhiri dengan penetapan 10
k
ah
(sepuluh) calon anggota KPU Kabupaten/Kota yang disusun

R
si
berdasarkan abjad (bukan peringkat) serta penyampaian hasil seleksi
ne
ng
tersebut kepada KPU Provinsi), sementara Keputusan KPU DIY yang
dijadikan objek sengketa menurut ketentuan Pasal 24 ayat (1 s.d. 4)
do
gu
juncto ketentuan Pasal 31 s.d. Pasal 35 PKPU Nomor 02 Tahun 2013
adalah hasil UJI KELAYAKAN DAN KEPATUTAN oleh KPU DIY,

In
A
oleh karena itu telah terjadi error in persona. Gugatan Penggugat salah
ah
lik
alamat; -----------------------------------------------------------------------------
B. KEWENANGAN PENGADILAN;
m
ub
----------------------------------------------
ka
ep
Bahwa apa yang dijadikan alasan Pengugat dalam gugatannya, sepanjang

ah
terkait dengan tuduhan bahwa Penggugat telah melakukan pelanggaran

R
ketentuan Pasal-pasal Peraturan Bersama KPU, Bawaslu dan DKPP Nomor

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
13 Tahun 2012, Nomor 11 Tahun 2012, dan Nomor 1 Tahun 2012 tentang
a
Kode Etik Penyelenggara Pemilihan Umum, maka Dewan Kehormatan
si
Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP) yang berwenang memeriksa dan
ne
ng
memutus apakah benar KPU DIY telah melanggar ketentuan sebagaimana
yang dituduhkan oleh Penggugat; --------------------------------------------------
do
gu Pasal 251 juncto Pasal 252 ayat (1) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012
In
A
tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, dan DPRD juncto Pasal 109
ayat (2) juncto Pasal 111 ayat (1) juncto Pasal 111 ayat (3) juncto Pasal 111
ah
lik
ayat (4) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara
Pemilihan Umum telah dengan tegas menyatakan bahwa yang berwenang

am
ub
menyelesaikan (memeriksa dan memutus) pelanggaran Kode Etik oleh
ep
Penyelenggara Pemilu adalah Dewan Kehormatan Penyelenggara
k
ah
Pemilihan Umum (DKPP) ; -------------------------------------------------------

R
si
ne
ng
Berdasarkan ketentuan tersebut, sudah seharusnya PTUN tidak memeriksa
dan memutus ada atau tidaknya KPU DIY telah melanggar Pasal-pasal
do
gu
tentang Kode Etik Penyelenggara Pemilu sebagaimana dituduhkan oleh

In
A
Penggugat, karena pemeriksaan atas pelanggaran terhadap Pasal-pasal
Peraturan Bersama KPU, Bawaslu, dan DKPP tentang Kode Etik

ah
lik
Penyelenggara Pemilihan Umum tersebut diluar kompetensi PTUN; ---

m
ub
ka
C. GUGATAN KABUR (Exceptio Obscuur Libel):

ep
------------------------------
ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Bahwa apa yang dijadikan alasan atau dalil oleh Penggugat dalam
a
gugatannya tidak jelas atau kabur (obscuur libel), karena beberapa alasan,
si
diantaranya: ---------------------------------------------------------------------------
ne
ng
1. Bahwa petitum gugatan tidak jelas, karena telah terjadi kontradiksi atau
do
gu tidak ada keterkaitan dan saling mendukung antara Posita dengan
Petitum. Bahwa tidak beralasan dan tidak relevan apa yang dituntut
In
A
oleh Penggugat dalam petitum gugatannya, termasuk namun tidak
terbatas pada petitum nomor 3 untuk: “Memerintahkan Tergugat untuk

ah
lik
mencabut Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa
am
ub
Yogyakarta Nomor 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tertanggal 23
Oktober 2013 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota

ep
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo Periode 2013-2018
k
ah
dan memerintahkan Tergugat untuk menerbitkan keputusan baru

R
si
dengan memasukkan nama Penggugat”. Mengingat tidak masuknya
ne
ng
nama Penggugat dalam objek sengketa dalam perkara a quo, BUKAN
karena terpilihnya Saudara Budi Priyana, S.Pt. TETAPI menurut
do
gu
penilaian KPU DIY dalam Uji Kelayakan dan Kepatutan,
PENGGUGAT TIDAK LAYAK DAN TIDAK PATUT masuk dalam

In
A
peringkat 1 s.d. 5 dari 10 (sepuluh) calon anggota KPU Kabupaten

ah
lik
Kulon Progo yang diusulkan oleh Tim Seleksi; -----------------------------

m
ub
2. Bahwa sebagaimana telah diuraikan diatas, Penggugat di dalam

ka
gugatannya telah mencampuradukkan di dalam posita gugatannya

ep
materi kewenangan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)

ah
untuk menyelesaikan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu ke

R
es
dalam sengketa tata usaha Negara, sehingga gugatan menjadi kabur

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
apakah ini sengketa TUN atau dugaan adanya pelanggaran kode etik
a
oleh penyelenggara pemilu yang dilakukan oleh Tergugat ; ---------------
si
3. Bahwa gugatan Penggugat adalah kabur karena didasarkan kepada
ne
ng
ketidakcermatan dan ketidakpahaman Penggugat akan tahapan/
mekanisme seleksi serta tata kerja dan batas kewenangan Tim Seleksi
do
gu Anggota KPU Kabupaten/Kota maupun tata kerja dan kewenangan
In
KPU Provinsi di dalam proses seleksi Anggota KPU Kabupaten/Kota
A
sebagaimana diatur di dalam UU Nomor 15 Tahun 2011 tentang
ah
lik
Penyelenggara Pemilihan Umum dan Peraturan KPU Nomor 02 Tahun
2013 tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan

am
ub
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota, akibatnya dalil-dalil yang
dikemukan Penggugat dalam posita gugatannya lebih banyak terkait

ep
k
dengan kewenangan dan tata kerja Tim Seleksi dan bukan tentang apa
ah
si
yang menjadi kewenangan KPU DIY yang telah menerbitkan objek
sengketa perkara a quo berdasarkan ketentuan Pasal 24 ayat (1 s.d. 4)
ne
ng
UU Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum ;
do
--------------------------------------------
gu
Berdasarkan hal-hal yang dikemukakan oleh Tergugat di DALAM EKSEPSI

In
A
ini maka Tergugat mohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa perkara a
quo untuk: ---------------------------------------------------------------------------------

ah
lik
• Menerima Eksepsi Tergugat untuk seluruhnya; -----------------------------

m
ub
• Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet

ka
Onvankelijk Verklaard) ; ---------------------------------------------------------

ep
ah
I. DALAM POKOK PERKARA/ALASAN PENGGUGAT:

R
es
---------------------
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
1. Bahwa dalil-dalil, alasan-alasan dan hal-hal yang dikemukakan
a
R
oleh Tergugat di DALAM EKSEPSI mohon dianggap
si
dikemukakan kembali di DALAM POKOK PERKARA ini;
ne
ng
-----------------------------------------------
2. Bahwa pada pokoknya Tergugat membantah/menyangkal seluruh
do
gu dalil-dalil, alasan-alasan dan hal-hal yang dikemukakan oleh
In
Penggugat di dalam gugatannya tersebut, kecuali yang secara
A
tegas dinyatakan benar oleh Tergugat di dalam Jawaban Tergugat
ah
lik
ini ; ---------------------------------
3. Bahwa Penggugat menganggap tidak perlu menanggapi poin demi

am
ub
poin alasan yang dikemukakan Penggugat dalam gugatannya,
ep
karena banyak alasan gugatan yang dikemukakan Penggugat yang
k
tidak relevan dan dikemukakan secara berulang-ulang ;

ah
si
--------------------------------------------
4. Bahwa Tergugat membenarkan kalau Penggugat adalah salah
ne
ng
seorang dari 36 (tiga puluh enam) peserta seleksi Calon Anggota
do
gu
KPU Kabupaten Kulon Progo dan telah dinyatakan oleh Tim
Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten Kulon Progo yang

In
A
diketuai oleh Drs.H.Heri Purwata sebagai salah seorang dari 10
(sepuluh) peserta seleksi yang LULUS untuk mengikuti uji

ah
lik
kelayakan dan kepatutan sebagai anggota KPU Kulon Progo

m
ub
Periode 2013-2018 oleh KPU D.I. Yogyakarta;
--------------------------------
ka
ep
5. Bahwa benar Penggugat telah mengikuti uji kelayakan dan

ah
kepatutan yang diselenggarakan oleh KPU DIY pada tanggal 10

R
Oktober 2013 bertempat di Hotel Kusuma Wates Kulon Progo,

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
tetapi BUKAN pada tanggal 18 Oktober sebagaimana dinyatakan
a
Penggugat dalam posita gugatannya nomor 34;
si
-----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
6. Bahwa benar Penggugat telah dinyatakan tidak lolos oleh KPU
DIY/tidak terpilih sebagai anggota KPU Kulon Progo periode
do
gu 2013-2018 BERDASARKAN PERINGKAT HASIL UJI
In
KELAYAKAN DAN KEPATUTAN sebagaimana ditentukan
A
dalam Pasal 24 ayat (2) dan ayat (3) Undang-Undang Nomor 15
ah
lik
Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum juncto Pasal
34 ayat (1) dan ayat (2) PKPU Nomor 02 Tahun 2013, SAMA
am
ub
SEKALI BUKAN DIKARENAKAN/ TIDAK ADA
ep
k
HUBUNGANNYA dengan keikutsertaan Sdr. Budi Priyana, S.Pt

ah
dalam uji kelayakan dan kepatutan dan terpilihnya yang

R
si
bersangkutan sebagai anggota KPU Kabupaten Kulon Progo
ne
ng
Periode 2013-2018 sebagaimana dituduhkan oleh Penggugat
dalam posita gugatan Penggugat nomor 36 dan nomor 53;
do
gu
----------------------------------------------
7. Bahwa apa yang didalilkan oleh Penggugat dalam banyak bagian

In
A
posita gugatannya tidak bersumber dari apa yang dialami dan

ah
lik
diketahui sendiri oleh Penggugat tetapi bersumber dari cerita atau
informasi orang lain (Testimonium De Auditu) yang tidak dapat

m
ub
dipastikan kebenaranya dan menurut ahli (diantaranya Subekti),

ka
keterangan seperti itu tidak bernilai dalam pembuktian hukum. Hal

ep
terlihat pada posita gugatan Penggugat nomor 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11,

ah
12, 13, 37, 38, 39, 40, 41; -------------------------

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
8. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 s.d. Pasal 24 UU Nomor
a
15 Tahun 2011 yang dipertegas dalam Bab IV Pasal 17 s.d. Pasal
si
31 dan Bab V Pasal 32 s.d. Pasal 35 PKPU Nomor 02 Tahun 2013,
ne
ng
seleksi anggota KPU Kabupaten/Kota dilakukan dalam 2 tahapan,
yaitu: ----------------------------
do
gu 1). TAHAPAN SELEKSI oleh Tim Seleksi (dimulai dengan
In
Pengumuman Pembukaan Pendaftaran Calon Anggota KPU
A
Kabupaten/Kota dan diakhiri dengan penetapan 10 (sepuluh) calon
ah
lik
anggota KPU Kabupaten/Kota yang disusun berdasarkan abjad
(bukan peringkat) serta penyampaian hasil seleksi tersebut kepada

am
ub
KPU Provinsi); -----------------------------------------------------------------
ep
k
2). TAHAPAN UJI KELAYAKAN DAN KEPATUTAN oleh KPU

ah
Provinsi (penilaian akhir proses seleksi oleh KPU Provinsi ini

R
si
menurut Penjelasan Pasal 24 ayat (3) UU Nomor 15 Tahun 2011
ne
ng
disusun dalam urutan peringkat 1 (satu) sampai dengan peringkat
10 (sepuluh) dan dalam Pasal 24 ayat (3) UU tersebut disebutkan:
do
gu
“KPU Provinsi menetapkan 5 (lima) calon anggota KPU

In
A
Kabupaten/Kota peringkat teratas dari 10 (sepuluh) calon
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 23 ayat (1) sebagai anggota

ah
lik
KPU Kabupaten/Kota terpilih”. Lebih lanjut Pasal 24 ayat (4) UU

m
ub
Nomor 15 Tahun 2011 menyatakan: “Anggota KPU Kabupaten/Kota
terpilih sebagaimana dimaksud pada ayat (3) ditetapkan dengan

ka
ep
keputusan KPU Provinsi” ----------------------------------------------------

ah
9. Bahwa berdasarkan tahapan seleksi tersebut diatas, maka adalah

es
M
tidak beralasan bagi Penggugat mempermasalahkan objek

ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
sengketa a quo dengan mendasarkan kepada hasil kerja Tim
a
Seleksi yang telah dilakukan secara benar dan prosedural. Tim
si
Seleksi telah mengikutsertakan tanpa perlakukan diskriminatif
ne
ng
semua calon peserta yang mendaftar sebagai calon anggota KPU
Kabupaten Kulon Progo dalam tahapan seleksi. H.M. Slamet
do
gu Raharjo, SH. telah diikutkan dalam seleksi administrasi dan telah
In
dinyatakan Memenuhi Syarat Administrasi untuk mengikuti
A
seleksi berikutnya, namun tidak diikutkan dalam tahapan uji
ah
lik
kelayakan dan kepatutan oleh KPU DIY karena TIDAK LULUS
menjadi 10 (sepuluh) besar oleh Tim Seleksi bukan. Sehingga

am
ub
tidak beralasan bagi Penggugat mempermasalahkan objek
sengketa a quo dengan didasarkan kepada hasil kerja Tim Seleksi

ep
k
karena berdasarkan ketentuan Pasal 24 UU Nomor 15 Tahun 2011

ah
si
objek sengketa a quo lahir didasarkan kepada uji kelayakan dan
kepatutan oleh KPU DIY. Oleh karena itu, sepatutnya apabila
ne
ng
Penggugat keberatan dengan hasil Tim Seleksi, maka Penggugat
do
dapat menggugat Tim Seleksi BUKAN Tergugat dalam perkara a
gu
quo ; ----------
In
A
10. Bahwa apa yang didalilkan oleh Penggugat dalam posita
gugatannya nomor 15, 16, 17, 18,19, 20, 24, 25, 26 bahwa
ah
lik
tindakan Budi Priyana, S.Pt mendaftar tanpa melampirkan surat

m
pemberhentian dari jabatannya sebagai Kepala Desa dan tindakan

ub
Timsel meloloskan yang bersangkutan dalam Seleksi

ka
ep
Administrasi BUKAN TANPA DASAR, tetapi berdasarkan

ah
petunjuk KPU RI kepada Tim Seleksi Anggota KPU Provinsi

R
dalam Surat Edaran Nomor 142/KPU/III/2013 tertanggal 11 Maret

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
2013 Perihal Persyaratan Anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota.
a
KPU RI memberi petunjuk bahwa pemenuhan kelengkapan
si
persyaratan Surat Keputusan Pemberhentian dari Pejabat yang
ne
ng
berwenang bagi calon yang sedang menduduki jabatan politik,
jabatan di pemerintahan dan BUMN/BUMD sebagaimana diatur
do
gu dalam ketentuan Pasal 20 ayat (4) huruf k PKPU Nomor 02 Tahun
In
2013 adalah Surat Pemberhentian bersyarat yang berlaku efektif
A
sejak calon yang bersangkutan terpilih menjadi Anggota KPU
ah
lik
Provinsi/Kabupaten/Kota. Lebih lanjut, KPU RI memberi arahan
kepada Timsel, untuk tahapan seleksi, pemenuhan persyaratan

am
ub
tersebut dapat dipenuhi dengan membuat surat pernyatan
ep
bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan politik,
k
ah
jabatan di pemerintahan dan BUMN/BUMD, KETIKA

R
si
TERPILIH menjadi Anggota KPU Provinsi/KPU Kabupaten/
ne
ng
Kota; ------------------------------------------------
11. Bahwa sesuai dengan ketentuan dalam SE KPU RI Nomor 142/
do
gu
KPU/III/2013, Saudara Budi Priyana, S.Pt. pada hari mengetahui
terpilih sebagai Anggota KPU Kabupaten Kulon Progo dari

In
A
pengumuman yang dikeluarkan KPU DIY telah mengajukan

ah
lik
permohonan pengunduran diri selaku Kepala Desa Depok
Kecamatan Panjatan Kabupaten Kulon Progo kepada Badan

m
ub
Permusyawaratan Desa (BKD) Depok. Permohonan tersebut telah

ka
mendapatkan persetujuan BPD Depok dengan Keputusan Nomor

ep
07 Tahun 2013 tertanggal 22 Oktober 2013 dan telah diteruskan/

ah
proses sesuai Peraturan Perundang-undangan yang berlaku oleh

es
Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa,

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Kulon Progo pada
a
tanggal 23 Oktober 2013 berdasarkan Surat Keterangan Nomor
si
140/3078/X/2013. Sebagai bukti telah ditindaklanjutinya
ne
ng
permohonan pengunduran diri Sdr. Budi Priyana, S.Pt. tersebut,
Bupati Kulon Progo telah menerbitkan Surat Keputusan Nomor
do
gu 501 Tahun 2013 tentang “Pemberhentian dengan Hormat Saudara
In
A
Budi Priyana, S.Pt dari Jabatan Kepala Desa Depok Kecamatan
Panjatan Masa Jabatan Tahun 2007-2013”, yang dalam konsideran

ah
lik
Menimbang huruf a disebutkan: -------------------------------------
“bahwa Saudara BUDI PRIYANA, S.Pt. selaku Kepala Desa Depok

am
ub
Kecamatan Panjatan ep Kabupaten Kulon Progo telah diusulkan
pemberhentiannya oleh Badan Permusyawaratan Desa dengan Keputusan

k
Badan Permusyawaratan Desa Depok Nomor 07 Tahun 2013 tentang

ah
si
Persetujuan Permohonan Pengunduran Diri Saudara BUDI PRIYANA,
S.Pt. dari Jabatan Sebagai Kepala Desa Depok; --------------------------------
ne
ng
12. Bahwa keputusan Tergugat untuk melantik Anggota KPU
do
gu
Kabupaten Kulon Progo terpilih, termasuk Saudara Budi Priyana,
S.Pt. pada tanggal 24 Oktober 2013 adalah untuk melaksanakan

In
A
perintah Pasal 25 ayat (3) juncto Pasal 26 ayat (1) Undang-Undang

ah
lik
Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum
juncto Pasal 36 ayat (1) dan (2) huruf b PKPU Nomor 02 Tahun
m
ub
2013 yang menyatakan bahwa sebelum menjalankan tugasnya

ka
anggota KPU Kabupaten/Kota wajib mengucapkan Sumpah/Janji;

ep
Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji untuk anggota KPU

ah
Kabupaten/Kota dilakukan oleh KPU Provinsi. Dan berdasarkan

R
es
jawaban Tergugat sebelumnya, bahwa persyaratan dan proses

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
seleksi sampai dengan pengunduran diri Saudara Budi Priyana,
a
S.Pt. sebagai Kepala Desa Depok ketika terpilih menjadi Anggota
si
KPU Kabupaten Kulon Progo telah sesuai dengan ketentuan yang
ne
ng
diarahkan oleh KPU RI dengan SE Nomor 142/KPU/III/2013
dalam memahami dan melaksanakan ketentuan Pasal 20 ayat (4)
do
gu huruf k PKPU Nomor 2 Tahun 2013 tentang Seleksi Anggota
In
KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota, sehingga pemberitahuan
A
H.M.Slamet Raharjo, S.H. tentang status masih aktifnya Saudara
ah
lik
Budi Priyana, S.Pt. sebagai Kepala Desa Depok tidaklah
menghalangi Tergugat untuk melantik Saudara Budi Priyana S.Pt..

am
ub
Apalagi Tergugat telah mengetahui dari Saudara Budi Priyana,
S.Pt sebelum pelantikan bahwa yang bersangkutan telah

ep
k
mengajukan pengunduran diri sebagai Kepala Desa dan menurut

ah
si
ketentuan Pasal 51 Peraturan Daerah Kulon Progo Nomor 6 Tahun
2010 pemberhentian/berakhirnya masa jabatan Kepala Desa
ne
ng
terhitung efektif setelah pelantikan pejabat kepala desa yang
do
baru;-------------------------------
gu
13. Bahwa berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan diatas, tidak

In
A
benar Tergugat dalam menerbitkan objek gugatan perkara a quo
dan melakukan pelantikan Saudara Budi Priyana, S.Pt telah

ah
lik
melanggar ketentuan perundang-undangan dan asas-asas yang

m
dikemukakan oleh Penggugat dalam posita gugatannya nomor 45,

ub
46, 47, 48, 51, 52, dan 57; ---------------

ka
ep
14. Bahwa tidak benar klaim Penggugat pada posita gugatannya

ah
nomor 49 dan nomor 51 angka 5 bahwa objek gugatan dalam

R
perkara a quo batal demi hukum. Berdasarkan prinsip/asas

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Praduga Rechtmatige (Vermodens van rechtmatige/ Presumptio
a
R
Justea Causa), setiap KTUN harus dianggap sah (rechtmatige)
si
sampai ada pembatalan oleh pengadilan; ------------------
ne
ng
15. Bahwa tidak benar dan beralasan klaim Penggugat tercantumnya
Saudara Budi Priyana, S.Pt dalam objek sengketa telah merugikan
do
gu Penggugat secara moril maupun materil, karena Saudara Budi
In
A
Priyana, S.Pt. telah memenuhi persyaratan administrasi dan
dinyatakan LULUS tahapan seleksi yang dilakukan oleh Tim

ah
lik
Seleksi dan dinyatakan LAYAK dan PATUT oleh KPU DIY
sebagai anggota KPU Kabupaten Kulon Progo BERDASARKAN

am
ub
UJI KELAYAKAN DAN KEPATUTAN; ---------------
ep
16. Bahwa tidak beralasan dan tidak relevan apa yang dituntut oleh
k
Penggugat dalam petitum gugatannya, termasuk namun tidak

ah
si
terbatas pada petitum nomor 3 untuk: “Memerintahkan Tergugat
untuk mencabut Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah
ne
ng
Istimewa Yogyakarta Nomor 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN
do
gu
2013 tertanggal 23 Oktober 2013 tentang Pemberhentian dan
Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten

In
A
Kulon Progo Periode 2013-2018 dan memerintahkan Tergugat
untuk menerbitkan keputusan baru dengan memasukkan nama

ah
lik
Penggugat”. Mengingat tidak masuknya nama Penggugat dalam

m
ub
objek sengketa dalam perkara a quo, BUKAN karena terpilihnya

ka
Saudara Budi Priyana, S.Pt. TETAPI menurut penilaian KPU DIY

ep
dalam Uji Kelayakan dan Kepatutan, PENGGUGAT TIDAK

ah
LAYAK DAN TIDAK PATUT masuk dalam peringkat 1 s.d. 5

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
dari 10 (sepuluh) calon anggota KPU Kabupaten Kulon
a
Progo yang diusulkan oleh Tim Seleksi; --------------
si
BERDASARKAN DALIL-DALIL, ALASAN-ALASAN DAN HAL-HAL YANG
ne
ng
DIKEMUKAKAN OLEH TERGUGAT DI DALAM JAWABAN TERGUGAT
INI, TERGUGAT MOHON KEPADA MAJELIS HAKIM PENGADILAN TATA
do
gu USAHA NEGARA YOGYAKARTA UNTUK BERKENAN MEMUTUSKAN: --
In
A
DALAM EKSEPSI: ------------------------------------------------------------------------
ah
lik
• Menerima Eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;
-------------------------------
am
ub
• Menyatakan ep gugatan Penggugat tidak dapat
diterima;-----------------------
k
Atau bilamana Majelis Hakim berpendapat lain .

ah
si
----------------------------------
ne
ng
DALAM POKOK PERKARA : ----------------------------------------------------------
• Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
do
gu
------------------------------------
In
• Membebankan seluruh biaya dalam perkara ini kepada Penggugat;
A
------------
ah
lik
Menimbang, bahwa atas jawaban Tergugat Penggugat telah mengajukan

m
ub
Repliknya tertanggal 6 Januari 2014 dan selanjutnya atas Replik Penggugat,
Tergugat telah menyampaikan Dupliknya tertanggal 13 Januari 2014 selengkapnya

ka
ep
sebagaimana termuat dalam berita acara persidangan perkara ini yang merupakan
ah
satu kesatuan tidak terpisahkan dan turut dipertimbangkan dalam putusan ini; ------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya Penggugat
a
telah mengajukan alat bukti tertulis berupa foto copy surat yang bermaterai cukup
si
dan telah disesuaikan dengan aslinya atau foto copynya dan telah dilegalisir di
ne
ng
Kantor Pos sehingga secara formal dapat dijadikan alat bukti, yang diberi tanda
P-1 sampai dengan P- 13 sebagai berikut : ------------------------------------------------
do
gu 1. Bukti P - 1 : Foto copy sesuai dengan foto copy Pengumuman hasil
In
A
seleksi administrasi Calon Anggota Komosi Pemilihan Umum Kulon Progo
Nomor : 02/TimselKPUKabKP/VI/2013 ; -------------------------------

ah
lik
2. Bukti P - 2 : Foto copy sesuai dengan foto copy Pengumuman hasil
am
ub
seleksi tertulis Tes Kesehatan dan Tes Psikologi Calon Anggota Komisi
Pemilihan Umum Kulon Progo.Nomor.03/TimselKPUKabKP/VII/2013;

ep
--------------
k
ah
3. Bukti P - 3 : Foto copy sesuai dengan foto copy Pengumuman Hasil Tes
R
si
Wawancara Calon anggota KPU Kulon Progo Nomor.04/
ne
ng
TimselKPUKabKP/VII/2013; ----------------------
4. Bukti P - 4 : Foto copy sesuai dengan foto copy Pengumuman Hasil Uji
do
gu
Kelayakan dan Kepatutan Calon Anggota KPU Kulon Progo dalam Daftar
Hasil Penetapan Peringkat Calon Anggota KPU Kab/Kota se-DIY;

In
A
-------------------------------
ah
5. Bukti P - 5 : Foto copy sesuai dengan aslinya Informasi Tertulis di Surat

lik
Kabar Harian Kedaulatan Rakyat tentang Kepala Desa Merangkap Sebagai

m
ub
Anggota KPU; ----------------------------

ka
6. Bukti P - 6 : Foto copy sesuai dengan aslinya Informasi Tertulis di Surat

ep
Kabar Harian Kedaulatan Rakyat tentang Budi Priyana,S.Pt yang

ah
mengajukan Pengunduran Diri sebagai kepala Depok setelah Pengumuman

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
bahwa dia diterima sebagai Anggota KPU tertanggal 22 Oktober 2013;
a
------------------------------
si
7. Bukti P - 7 : Foto copy sesuai dengan foto copy Informasi dari Harian
ne
ng
Yogya .Com bahwa Budi Priyana S.Pt yang menjadi Anggota Komisi
Pemilihan Umum Kulon Progo masih aktif sebagai Kepala desa;
do
gu ---------------------------------------
In
8. Bukti P - 8 : Foto copy sesuai dengan foto copy Surat Keterangan
A
Nomor.140/3078/X/2013 tentang Pengunduran Diri Budi Priyana,S.Pt
ah
lik
sebagai Kepaa desa Depok dari Badan Pemberdayaan Masyarakat
Pemerintahan Desa Perempuan dan Keluarga Berencana Kulon Progo;

am
ub
------------------------
9. Bukti P - 9 : Fotocopy sesuai dengan foto copy Surat Nomor: 140/3082

ep
k
Tentang Pencabutan Surat Keterangan Nomor: 140/3078/X/2013;

ah
si
-------------------------------------------------
10. Bukti P - 10 : Foto copy sesuai dengan foto copy Surat Pernyataan
ne
ng
Bersedia Tidak Menduduki Jabatan Politik, Jabatan di Pemerintahan,
do
Badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Milik Daerah selama masa
gu
keanggotaan;--------------
In
A
11. Bukti P - 11 : Foto copy sesuai dengan foto copy Surat Keputusan Bupati
Kulon Progo Nomor: 283 Tahun 2013 Tentang Pemberhentian Dengan

ah
lik
Hormat HM Slamet Raharjo,SH dari Jabatan Kepala Desa Tayuban masa

m
Jabatan 2004-2014 tertanggal 20 Juni 2013; ---------------------------------

ub
12. Bukti P -12 : Foto copy sesuai dengan aslinya Surat Dewan Kehormatan
ka
ep
Penyelenggara Pemilu Nomor: 934/PPL/DKPP/

ah
XII/2013,tanggal 9 Desember 2013 tentang jawaban atas

R
Pengaduan/laporan Sdr. Biasmara; -------------

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
13. Bukti P –13 : Foto copy sesuai dengan aslinya Surat Dewan Kehormatan
a
Penyelenggara Pemilu Nomor. 019/PPL/DKPP/I/2014,
si
tanggal 9 Januari 2014 tentang jawaban atas laporan /
ne
ng
pengaduan Sdr. Biasmara; ---------------------------------------
do
gu Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil sanggahannya Tergugat
In
A
telah mengajukan alat bukti tertulis berupa foto copy surat-surat yang bermeterai
cukup dan telah disesuaikan dengan aslinya atau foto copynya dan telah dilegalisir
ah
lik
di Kantor Pos, sehingga secara formal dapat dijadikan alat bukti yang diberi tanda
am
ub
T-1 sampai dengan T- 20 sebagai berikut : ------------------------------------------------
1. Bukti T- 1 : Foto copy dari foto copy Keputusan Komisi Pemilihan

ep
k
Umum Nomor:726/Kpts/KPU/Tahun 2013 tentang Pemberhentian dan

ah
Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum daerah Istimewa

R
si
Yogyakarta Periode 2013-2018;
ne
ng
---------------------------------------------------------
2. Bukti T- 2 : Foto copy sesuai dengan Salinan Keputusan Komisi
do
gu
Pemilihan Umum Nomor: 755/Kpts/KPU/Tahun 2013 tentang Penetapan
Ketua Komisi Peilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Periode

In
A
2013-2018; --------------------
ah
lik
3. Bukti T - 3 : Foto copy sesuai dengan Aslinya Pengumuman Tim
Seleksi Calon anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo

m
ub
Nomor: 02/Timsel/KPUKabKP/VI/2013 tanggal 25 Juni 2013 tentang Hasil

ka
Penelitian Administrasi Calon anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten

ep
Kulon Progo; ---------

ah
4. Bukti T - 4 : Foto copy sesuai dengan Aslinya Pengumuman Tim

R
es
Seleksi Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Nomor: 03/Timsel/KPUKabKP/VII/2013 tanggal 15 Juli 2013 tentang Hasil
a
Seleksi Tertulis,Tes Kesehatan dan Tes Psikologi calon anggota Komisi
si
Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo;
ne
ng
-----------------------------------------
5. Bukti T - 5 : Foto copy sesuai dengan Aslinya Pemgumuman Tim
do
gu Seleksi Calon anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo
In
Nomor: 04/Timsel?KPUKabKP/VII/2013 tanggal 22 juli 2013 tentang Hasil
A
seleksi Wawancara Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
ah
lik
Kulon Progo; -------------------
6. Bukti T - 6 : Foto copy sesuai dengan Aslinya Berita Acara Rapat Pleno
am
ub
Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor:211/BA/
X /2013 tanggal 17 Oktober 2013 tentang Penetapan 5 (lima) Calon anggota

ep
k
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota se Daerah Istimewa Yogyakarta

ah
si
dari 10 (sepuluh) Calon yang diajukan oleh Tim Seleksi calon Anggota
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota se Daerah Istimewa Yogyakarta;
ne
ng
-------------------------------
do
7. Bukti T - 7 : Foto copy sesuai dengan Aslinya Keputusan Komisi
gu
Pemilihan Umum daerah Istimewa Yogyakarta Nomor:214/KPTS/KPUDIY/

In
A
X/Tahun 2013 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo Periode 2013-2018;

ah
lik
----------------------------------------------------------------
m
8. Bukti T - 8 : Foto copy sesuai dengan Foto copy Surat Komisi

ub
Pemilihan Umum Nomor:142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret 2013 tentang

ka
ep
Persyaratan Anggota Komisi

ah
Pemilihan Umum Provinsi/Kabupaten/Kota; -----------------

R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
9. Bukti T - 9 : Foto copy sesuai dengan Aslinya Surat Pengunduran Diri
a
Saudara Budi Priyana S.Pt selaku Kepala desa Depok Kecamatan Panjatan
si
Kabupaten Kulon Progo; ---------------
ne
ng
10. Bukti T – 10 : Foto copy sesuai dengan aslinya aKeputusan Badan
Permusyawaratan Desa depok Nomor: 07 Tahun 2013 tentang Persetujuan
do
gu Permohonan Pengunduran Diri Saudara BudiPriyana ,S.Pt dari Jabatan
In
sebagai Kepala Desa Depok; -------------------------------------------------------
A
11. Bukti T – 11 : Foto copy sesuai dengan aslinya Surat BPD Desa Depok
ah
lik
Kepada Camat Panjatan Nomor: 01/X/2013 tanggal 22 Oktober 2013 tentang
Permohonan Pengesahan Keputusan BPD;

am
ub
----------------------------------------------------------------
12. Bukti T - 12 : Foto copy sesuai dengan aslinya Surat Camat Kecamatan
ep
k
Panjatan Nomor: 140/578 tanggal 23 Oktober 2013 tentang Rekomendasi

ah
si
Keputusan BPD;-------------------------
13. Bukti T - 13 : Foto copy dari Foto copy Surat Keterangan Badan
ne
ng
Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa,
do
Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Kulon
gu
Progo Nomor: 140/3078 tanggal 23 Oktober 2013; ----------

In
A
14. Bukti T - 14 : Foto copy sesuai dengan salinan Keputusan Bupati Kulon
Progo Nomor : 501 Tahun 2013 Tentang Pemberhentian

ah
lik
Dengan Hormat Saudara Budi Priyana, S.Pt dari Jabatan

m
Kepala desa Depok Kecamatan Panjatan Masa Jabatan

ub
Tahun 2007-2013 tertanggal 11 Nopember 2013; ------------

ka
ep
15. Bukti T - 15 : Foto copy sesuai dengan aslinya Surat Komisi

ah
Pemilihan Umum Nomor: 405/KPU/VI/2013 tanggal 13

R
Juni 2013 tentang Pelaksanaan Seleksi Anggota Komisi

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Pemilihan Umum Propinsi dan Komisi Pemilihan Umum
a
Kabupaten/Kota; --------------------------------------------------
si
16. Buukti T - 16: Foto copy sesuai dengan aslinya Check List
ne
ng
Persyaratan Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kulon
Progo a.n. Budi Priyana,S.Pt tentang persyaratan-persyaratan yang
do
gu diserahkan pada saat mendaftar sebagai calon Anggota Komisi
In
Pemilihan Umum Kulon Progo pada tanggal 22 Juni 2013;
A
----------------------------------------------------------
ah
lik
17. Bukti T - 17 : Foto copy sesuai dengan aslinya Check List Persyaratan
calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kulon Progo a.n.

am
ub
Marwanto, S.Sos, tentang persyaratan-persyaratan yang
diserahkan pada saat mendaftar sebagai calon Anggota

ep
k
Komisi Pemilihan Umum Kulon Progo pada tanggal 20Juni

ah
si
2013; ----------------------------------------------------------------
17. Bukti T - 18 : Foto copy sesuai dengan aslinya Check List
ne
ng
Persyaratan calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kulon Progo
do
a.n. Muh.Isnaini,S.TP tentang persyaratan-persyaratan yang
gu
diserahkan pada saat mendaftar sebagai calon Anggota Komisi

In
A
Pemilihan Umum Kulon Pprogo pada tanggal 21 Juni
2013;-----------------------------------------------------------
ah
lik

m
Persyaratan calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kulon Progo

ub
a.n. Tri Mulatsih, S.Pd, MA.tentang persyaratan-persyaratan yang

ka
ep
diserahkan pada saat mendaftar sebagai calon Anggota Komisi

ah
Pemilihan Umum Kulon Progo pada tanggal 21 Juni

R
2013;----------------------------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Persyaratan calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kulon
si
Progo a.n. R.Panggih Widodo,S.Si tentang persyaratan–
ne
ng
persyaratan yang diserahkan pada saat mendaftar sebagai calon
Anggota Komisi Pemilihan Umum Kulon Progo pada tanggal 21
do
gu Juni 2013; ---------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa selain mengajukan alat bukti surat, Penggugat
dalam persidangan telah mengajukan 2 ( dua ) orang saksi masing-masing

ah
lik
bernama HM. SLAMET RAHARJO, SH dan SUGIMO, SIP;-------------------
am
ub
1. Saksi I Penggugat : HM. SLAMET RAHARJO, SH; Tempat Tanggal
lahir : Semarang, 30 Nopember 1959, Jenis kelamin : laki-laki,

ep
k
Kewarganegaraan : Indonesia, Pekerjaan : Wiraswasta, Agama: Islam,

ah
si
yang dalam persidangan telah memberikan keterangan di bawah sumpah
menurut Agama Islam yang pada pokoknya menerangkan sebagai
ne
ng
berikut : -----------
do
• Bahwa Saksi adalah salah satu Peserta Tes Seleksi Calon Anggota
gu
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo Periode 2013-2018

In
A
yang gagal pada tahap Tes
Kesehatan;-----------------------------------------
ah
lik
• Bahwa persyaratan dalam pendaftaran Calon Anggota Komisi

m
ub
Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo terdapat Diskriminasi antara
calon pendaftar yang satu dengan yang lain, terutama bagi peserta yang
ka
ep
kebetulan masih menjabat Kepala

ah
Desa ;--------------------------------------
R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
• Bahwa dalam ketentuan setiap peserta pendaftar Calon Anggota Komisi
a
R
Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo yang menjabat Kepala Desa
si
diharuskan melampirkan Surat Keputusan Pemberhentian sebagai
ne
ng
Kepala Desa yang diterbitkan oleh pejabat yang berwenang, akan tetapi
dilapangan tidak demikian ada rekan saksi yang menjabat Kepala Desa
do
gu tidak melampirkan Surat Keputusan Pemberhentian, sedangkan saksi
In
diharuskan melampirkan Surat Keputusan Pemberhentian sebagai
A
Kepala Desa dan bahkan rekan saksi tersebut dinyatakan lulus dan
ah
lik
dilantik sebagai Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon
Progo, yaitu Saudara Budi Priyana, S.Pt; -------------------------------------

am
ub
• Bahwa pada saat pengumuman Hasil Tes Seleksi Calon Anggota
ep
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo yaitu pada tanggal
k
22 Oktober 2013 Saudara Budi Priyana, S.Pt dinyatakan terpilih dan

ah
si
yang bersangkutan baru mengajukan permohonan Pengunduran Diri
sebagai Kepala Desa Depok, saksi mengetahui hal itu setelah
ne
ng
melakukan konfirmasi dengan Tim Seleksi Calon Anggota Komisi
do
gu
Pemilihan Umum Kabupaten Kulon
Progo;------------------------------------------------
In
A
• Bahwa pada waktu tes tertulis di Kampus UNY Wates Kulonprogo
saksi duduknya bersebelahan dengan Saudara Budi Priyana,S.Pt dan

ah
lik
pada saat istirahat Budi Priyana, S. Pt menyampaikan kepada saksi

m
ub
bahwa yang bersangkutan tidak mengundurkan diri pada saat
mendaftar, karena kalau harus mengundurkan diri sebagai Kepala Desa

ka
ep
pada saat mendaftar Budi Priyana, S. Pt tidak jadi

ah
mendaftar;--------------------------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
• Bahwa sebelum dilaksanakan Pelantikan Anggota Komisi Pemilihan
a
R
Umum yang dinyatakan lulus yaitu pada tanggal 24 Oktober 2013 Saksi
si
telah menghadap Panitia memberikan masukan tentang belum adanya
ne
ng
Surat Pengunduran Diri saudara Budi Priyana dan berharap Pelantikan
ditunda, akan tetapi tidak
do
gu ditanggapi ;------------------------------------------
In
A
2. Saksi II Penggugat : S U G I M O, S I P; Tempat tanggal lahir : Kulon
ah
Progo. 01 Maret 1963, Jenis Kelamin : laki-laki, Kewarganegaraan :
lik
Indonesia, Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil, Agama : Islam, Tempat
am
ub
tinggal : Kembang Rt/Rw. 016/008, Kelurahan Margosari, Kecamatan
Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, dan telah memberikan keterangan

ep
k
dibawah sumpah menurut Agama Islam yang pada pokoknya

ah
menerangkan sebagai berikut :---------------------------

R
si
• Bahwa Saksi kenal dengan Saudara HM Slamet Raharjo, SH beliau
ne
ng
adalah Kepala Desa Tayuban dan salah satu peserta Tes Calon Anggota
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo yang tidak lulus;
do
gu
--------------------
•
In
Bahwa Saksi kenal dengan Saudara Budi Priyana ,S.Pt beliau adalah
A
Kepala Desa Depok dan salah satu peserta Tes Calon Anggota Komisi
ah
lik
Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo yang dinyatakan lulus dan
telah dilantik pada tanggal 24 Oktober 2013;

m
ub
------------------------------------------------------
ka
• Bahwa Saksi bekerja di Badan Pemberdayaan Masyarakat

ep
Pemerintahan Desa, Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten

ah
Kulon Progo dan menjabat sebagai Kepala Bidang Pemberdayaan

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Masyarakat Pemerintahan Desa;
a
-------------------------------------------------------------------------------------
si
• Bahwa tugas saksi pada unit kerjanya, yaitu memonitoring dan
ne
ng
memfasilitasi Pemilihan Kepala Desa, Pengangkatan dan
Pemberhentian Kepala Desa se wilayah Kabupaten Kulon
do
gu Progo;----------------------------------------------------
In
•
A
Bahwa benar Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintah Desa,
Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Kulonprogo telah

ah
lik
menerima surat Camat Panjatan tertanggal 23 Oktober 2013, hal
rekomendasi Keputusan BPD Depok Nomor : 7 Tahun 2013 tanggal 22

am
ub
Oktober 2013 perihal persetujuan Permohonan pengunduran diri
ep
saudara Budi Priyana, S. Pt dari jabatan sebagai Kepala Desa Depok;
k
•
ah
Bahwa setelah menerima Rekomendasi dari Camat tertanggal 23

R
si
Oktober 2013 ditindaklanjuti oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat,
ne
ng
Pemerintah Desa, Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten
Kulonprogo dengan mengadakan rapat pada tanggal 30 Oktober 2013,
do
gu
kemudian dari rumusan hasil rapat pada pokoknya usulan Camat
Panjatan tertanggal 23 Oktober 2013 diproses dan disampaikan kepada

In
A
Bupati Kulonprogo untuk diterbitkan Surat Keputusan Pemberhentian
sebagai Kepala Desa Saudara Budi Priyana,S.Pt tertanggal 31 Oktober

ah
lik
2013 dan pada tanggal 11 Nopember 2013 Surat Keputusan

m
ub
Pemberhentian sebagai Kepala Desa Saudara Budi Priyana,S.Pt
diterbitkan oleh Bupati dan saksi sampaikan kepada yang bersangkutan

ka
ep
melalui camat; ---------------------------------------------------------

ah
Menimbang, bahwa selain mengajukan alat bukti surat, Tergugat juga

R
es
mengajukan 1 ( satu ) orang saksi bernama SIGIT PAMUNGKAS dan atas

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
perintah Majelis Hakim menghadirkan 1 (satu) orang saksi bernama Drs. H. HERI
a
R
PURWATA;
si
1. Saksi Tergugat SIGIT PAMUNGKAS; Tempat tanggal lahir : Sragen, 04
ne
ng
April 1976, Jenis Kelamin : Laki-laki, Agama Islam, Kewarganegaraan
do
gu Indonesia, Pekerjaan : Komisioner Komisi Pemilihan Umum RI, Alamat:
Celeban UH 3/538, Rt/Rw. 026/006, Kelurahan Tahunan, Kecamatan
In
A
Umbul harjo, Yogyakarta dan telah memberikan keterangan dibawah
sumpah menurut Agama Islam yang pada pokoknya menerangkan sebagai

ah
lik
berikut :---------------
•
am
Bahwa saksi menjadi Komisioner Komisi Pemilihan Umum sejak bulan
ub
April tahun 2012 sampai
ep
sekarang;---------------------------------------------------
k
ah
• Bahwa yang disengketakan dalam perkara ini adalah persoalan tentang

R
si
prosedur seleksi Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
ne
ng
Kulon Progo;
------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
• Bahwa persoalan ini sepenuhnya menjadi kewenangan Komisi
Pemilihan Umum Daerah sesuai dengan Peraturan Komisi Pemilihan

In
A
Umum Nomor : 2 Tahun 2013;

ah
lik
-----------------------------------------------------------------------------
• Bahwa Proses seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten

m
ub
Kulon Progo Komisi Pemilihan Umum Pusat tidak bisa mengambil

ka
sikap, karena kewenanganya telah didelegasikan kepada Komisi

ep
Pemilihan Umum Daerah;

ah
• Bahwa seleksi calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/

es
M
Kota di selenggarakan melalui 2 tahapan, yang masing-masing tahapan

ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
dijaga keindenpendenanya/tidak saling
a
mencampuri;--------------------------------------
si
• Bahwa tahapan pertama diselenggarakan oleh Tim seleksi tingkat
ne
ng
Kabupaten/Kota dengan menguji seleksi kelengkapan Administrasi,
kemudian tes seleksi tertulis, dilanjutkan tes seleksi Kesehatan dan
do
gu Psikologi, kemudian Tes Wawancara, untuk menentukan 10 (sepuluh)
In
besar yang kemudian dikirim ke Panitia seleksi tahap ke dua yaitu pada
A
tingkat Propinsi yang menguji tentang Kelayakan dan Kepatutan untuk
ah
lik
menentukan 5 besar yang akan dipilih menjadi Anggota Komisi
Pemilihan Umum tingkat Kabupaten/Kota ;

am
ub
-----------------------------------------------------------------------
•
ep
Bahwa latar belakang diterbitkanya Surat Keputusan KPU Nomor :
k
142/kpu/III/2013 tanggal 11 Maret 2013 adalah banyaknya pelaporan/

ah
si
pengaduan dari berbagai KPU Propinsi mengenai persyaratan untuk
mendaftar seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah;-----
ne
ng
• Bahwa alasan dikeluarkannya Surat Keputusan KPU Nomor : 142/kpu/
do
gu
III/2013 tanggal 11 Maret 2013 adalah :----------------------------------
• Ada anggota KPU Propinsi/Kabupaten/Kota yang mendaftarkan diri

In
A
sebagai calon anggota KPU Propinsi/Kabupaten/Kota kembali,

ah
sehingga apabila persyaratan surat pemberhentian dari pejabat yang

lik
berwenang bagi calon yang menduduki jabatan Politik, jabatan di

m
ub
Pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik

ka
Daerah diterapkan akan terjadi kekosongan;----------------------------------

ep
• Proses pengunduran diri sampai dikeluarkannya surat pemberhentian

ah
dai pejabat yang berwenang bagi calon yang menduduki jabatan Politik,
R
es
jabatan di Pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Milik Daerah memakan waktu yang lama dan tidak serta merta dapat
a
diberikan;--------------------------------------------------------------------------
si
• Bahwa walaupun penyelenggara seleksi calon Anggota Komisi
ne
ng
Pemilihan Umum Daerah telah didelegasikan/dilimpahkan kepada Tim
seleksi Daerah, apabila daerah tidak dapat menyelenggarakan seleksi
do
gu calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah, maka hal itu dapat
In
diambil alih kembali penyelenggaraan seleksi oleh Tim seleksi dari
A
Komisi Pemilihan Umum Pusat karena adanya 6 variabel
ah
lik
yaitu :------------------------------------
1. Adanya kebocoran soal.-----------------------------------------------------------

am
ub
2. Tes kesehatan tidak dilaksanakan oleh Rumah sakit Pemerintah.----------
ep
3. Tes psikologi tidak dilaksanakan lembaga yang kompeten.-----------------
k
4. Telah terjadi suap.-----------------------------------------------------------------

ah
si
5. Tahapan seleksi tidak menghasilkan output.-----------------------------------
6. Tidak ada kesepakatan KPU Propinsi dalam menetapkan hasil seleksi.---
ne
ng
2. Saksi yang dihadirkan Tergugat atas perintah Majelis Hakim Drs H.HERI
do
gu
PURWATA; Tempat tanggal lahir : Kulon Progo, 12 Januari 1961, Jenis
kelamin : laki-laki, Agama : Islam, Status : Kawin, Kewarganegaraan :

In
A
Indonesia, Pekerjaan : Wartawan, Tempat tinggal : Jln.Diponegoro 12/62

ah
lik
Wetan pasar, Rt/TW.034/016, Desa Wates, Kecamatan Wates, Kabupaten
Kulon Progo dan telah memberikan keterangan dibawah sumpah menurut

m
ub
agama Islam, yang pada pokoknya menerangkan sebagai

ka
berikut :-----------------------------------------
ep
• Bahwa saksi adalah Ketua Tim seleksi Calon Anggota Komisi

ah

es
M
-----------------------------------------------------
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
• Bahwa saksi diangkat menjadi Ketua Tim seleksi pada saat mengikuti
a
R
pembekalan pada bulan juni 2013 di Hotel Jayakarta oleh Komisi
si
pemilihan Umum Propinsi Daerah Istimewa
ne
ng
Yogyakarta;-------------------------------------
• Bahwa yang memberikan pembekalan adalah Komisi Pemilihan Umum
do
gu Propinsi dan Pusat di hotel Jayakarta selama 2 hari, diikuti oleh seluruh
In
A
Tim seleksi Kabupaten / Kota seluruh Daerah Istimewa
Yogyakarta;----------------
ah
lik
• Bahwa materi yang disampaikan pada saat pembekalan adalah
mengenai persyaratan pendaftaran calon anggota Komisi Pemilihan

am
ub
Umum Kabupaten/Kota, PKPU Nomor : 2 Tahun 2013 membahas
ep
pasal-pasal yang terkait dengan persyaratan pendaftaran dan prosedur
k
ah
seleksi ;-------------------
R
si
• Bahwa Surat Edaran Nomor : 142 tanggal 11 Maret 2013 disampaikan
ne
ng
kepada Tim Seleksi Komisi Pemilihan Umum tingkat Kabupaten
melalui email sebelum pendaftaran
do
gu
dibuka ;--------------------------------------------------
• Bahwa yang disengketakan dalam perkara ini adalah perlakuan tidak

In
A
adil persyaratan pendaftaran peserta seleksi calon Anggota Komisi

ah
lik
Pemilihan Umum Kulon Progo antara Slamet Raharjo, SH yang harus
melampirkan Surat pengunduran diri dari jabatan sebagai kepala Desa,

m
ub
sementara saudara Budi Priyana tidak diminta melampirkan Surat

ka
pengunduran diri;--------------
ep
• Bahwa perbedaan ini terjadi karena bapak Slamet sebelum mendaftar

ah
berkonsultasi dahulu dengan Ketua Tim Seleksi dan dijelaskan bahwa

R
es
persyaratannya harus mengundurkan diri, akan tetapi menjelang

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
pembukaan Komisi Pemilihan Umum telah menerbitkan Surat Nomor :
a
142 yang intinya persyaratan mengundurkan diri dapat
si
diganti;--------------------------------------
ne
ng
• Bahwa Tim Seleksi tidak meminta persyaratan berupa surat pernyataan
bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan Politik, jabatan di
do
gu Pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik
In
Daerah ketika terpilih sebagai anggota KPU Kabupaten Kulonprogo
A
karena menurut pemahaman saksi surat KPU Nomor 142/KPU/III/2013
ah
lik
tanggal 11 Maret 2013 berisi surat pengunduran diri dari jabatan
Politik, jabatan di Pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan

am
ub
Usaha Milik Daerah yang disertai dengan Surat Pemberhentian dari
ep
pejabat yang berwenang dapat diganti dengan surat pernyataan bersedia
k
tidak menduduki jabatan jabatan di Pemerintahan dan Badan Usaha

ah
si
Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah selama masa
keanggotaan;---------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa apabila Tim seleksi melakukan kesalahan dalam melakukan
do
gu
penjelasan kepada peserta seleksi tidak mendapatkan sangsi apa –
apa;--------
In
A
Menimbang, bahwa Majelis Hakim dengan mempedomani ketentuan

ah
lik
Pasal 83, Pasal 107 dan penjelasannya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara telah memerintahkan hadir di persidangan

m
ub
saksi bernama :---------------------------------------------------------------------------------

ka
ep
1. Saksi B U D I P R I Y A N A, S.Pt; Tempat tanggal lahir : Kulon Progo,

ah
16 Nopember 1968, Jenis kelamin : laki-laki, Kewarganegaraan : Indonesia,

R
Agama : Islam, Pekerjaan : Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Kulon Progo, Tempat tinggal : Pedukuhan XI/Depok, Rt/Rw: 043/022,
a
Desa/Kelurahan: Depok, Kecamatan Panjatan, Kabupaten Kulon Progo dan
si
telah memberikan keterangan dibawah sumpah menurut Agama Islam yang
ne
ng
pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :
----------------------------------------
do
gu • Bahwa saksi diangkat sebagai Anggota Komisi Pemilihan Umum
In
Kabupaten Kulon Progo sejak tanggal 24 Oktober 2013 dan diberi tugas
A
sebagai Penanggung Jawab/Divisi Logistik ;
ah
lik
-------------------------------------
• Bahwa saksi pada waktu mendaftar seleksi calon Anggota Komisi

am
ub
Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo masih aktif menjabat
ep
sebagai Kepala Desa Depok, belum melampirkan Surat Pengunduran
k
Diri dari Jabatan Kepala Desa

ah
si
Depok;--------------------------------------------------------
ne
Bahwa saksi baru mengajukan Surat Permohonan Pengunduran Diri
ng
setelah terpilih sebagai Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
do
gu
Kulon Progo yang telah diumumkan pada tanggal 22 Oktober
2013;--------------------------
In
A
• Bahwa Surat Permohonan saksi tertanggal 22 Oktober 2013 ditujukan

ah
kepada BPD Depok dan pada hari itu juga mendapat Persetujuan dari
lik
BPD Depok, kemudian saksi membawa sendiri surat Persetujuannya

m
ub
untuk dimintakan Rekomendasi dari Camat, kemudian pada tanggal 23

ka
Oktober 2013 setelah mendapatkan Rekomendasi dari Camat, saksi

ep
menyampaikan sendiri Rekomendasi tersebut kepada Badan

ah
Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa, Perempuan dan

R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Keluarga Berencana Kabupaten Kulon Progo untuk mendapatkan
a
Surat Keputusan Pemberhentian dari Bupati; ----
si
• Bahwa pada tanggal 11 Nopember 2013 saksi menerima Surat
ne
ng
Keputusan Pemberhentian dari jabatan Kepala Desa Depok dan pada
tanggal 13 Nopember 2013 dilaksanakan serah terima jabatan kepala
do
gu Desa Depok yang diteriman oleh Sekretaris Desa hingga saat ini masih
In
dijalankannya; ---------
A
• Bahwa Kepala Desa selain saksi yang ikut mendaftar seleksi Anggota
ah
lik
Komisi Pemilihan Umum di Kabupaten Kulon Progo ada juga yaitu
Bapak Slamet Raharjo, SH, kalau beliau pada waktu mendaftar sudah
am
ub
melampirkan ep Surat Pengunduran Diri dari Jabatan
Kepala;--------------------
k
•
ah
Bahwa pada waktu mendaftar sebagai calon anggota KPU Kabupaten

R
si
Kulonprogo saksi tidak menyampaikan surat pengunduran diri dari
ne
ng
jabatan di Pemerintahan yang disertai surat keputusan pemberhentian
dari pejabat yang berwenang karena petugas pendaftaran bernama
do
gu
Marsudi Aji menyatakan tidak
perlu;--------------------------------------------------------------
In
A
• Bahwa saksi juga tidak menyampaikan surat pernyataan bermeterai

ah
bersedia mengundurkan diri dari jabatan di Pemerintahan, ketika

lik
terpilih menjadi anggota KPU Kabupaten Kulonprogo karena tidak

m
ub
diminta oleh Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten

ka
Kulonprogo;---------------------
ep
• Bahwa pada waktu mendaftar saksi tidak diminta melampirkan surat

ah
Pengunduran Diri, tetapi saksi menyampaikan surat Pernyataan

R
es
bersedia mengundurkan Diri jika terpilih menjadi Anggota Komisi

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo tetapi tidak diterima oleh
a
Tim Seleksi;------
si
2. Saksi M A R WA N T O, S. SOS ; Tempat tanggal lahir : Kulon Progo, 17
ne
ng
Maret 1972, Jenis kelamin : laki-laki, Agama : Islam, Status : Kawin,
do
gu Kewarganegaraan : Indonesia, Pekerjaan : Anggota Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Kulon Progo, Tempat tinggal : Maesan III. Rt/Rw.
In
A
009/005, Desa/Kelurahan Wahyuharjo, Kecamatan: Lendah, Kabupaten
Kulon Progo dan telah memberikan keterangan dibawah sumpah menurut

ah
lik
Agama Islam, yang pada pokoknya menerangkan sebagai
am
ub
berikut :----------------------------------------
• Bahwa saksi adalah Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten

ep
k
Kulon Progo II periode, Periode yang pertama adalah Tahun 2008 –

ah
2013 dan Periode yang ke dua adalah Tahun 2013 – 2018;

R
si
---------------------------------
ne
ng
• Bahwa berakhirnya masa tugas keanggotaan KomisiPemilihan Umum
Kabupaten Kulon Progo Periode 2008 – 2013 pada tanggal 24 Oktober
do
gu
2013,bersamaan dengan Pelantikan Keanggotaan Komisi Pemilihan
Umum Periode 2013 –

In
A
2018;-------------------------------------------------------------------
ah
lik
• Bahwa pada waktu mendaftar berkasnya diterima oleh petugas
sekretariat yaitu bapak Marsudi Adji;

m
ub
------------------------------------------------------------
ka
• Bahwa persyaratan pernyataan pengunduran diri dari jabatan Politik,

ep
jabatan di Pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha

ah
Milik Daerah adalah tidak termasuk persyaratan bagi peserta seleksi

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
yang kebetulan masih aktif menjadi anggota Komisi Pemilihan Umum;
a
---------------------------------
si
• Bahwa saksi tidak menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatan di
ne
ng
Pemerintahan yang disertai surat keputusan pemberhentian dari pejabat
yang berwenang atau surat pernyataan bermaterai bersedia
do
gu mengundurkan diri dari jabatan di Pemerintahan, ketika terpilih menjadi
In
anggota KPU Kabupaten Kulonprogo karena tidak ada
A
kewajiban;--------------------------------------------
ah
lik
• Bahwa persyaratan untuk mendaftar peserta seleksi bagi Anggota
Komisi Pemilihan Umum yang masih aktif tidak ada persyaratan

am
ub
khusus, tetapi sama dengan persyaratan peserta yang lainnya;
ep
------------------------------------------
k
ah
3. Saksi T R I M U L A R S I H; Tempat tanggal lahir : Kulon Progo, 29

R
si
Januari 1981, Jenis kelamin : Perempuan, Agama : Islam, Status : Kawin,
ne
ng
Kewarganegaraan : Indonesia, Pekerjaan : Anggota Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Kulon Progo, Tempat tinggal : Ngringgit. Rt/Rw.
do
gu
026/011, Desa/Kalurahan Palihan,Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon
Progo dan telah memberikan keterangan dibawah sumpah menurut Agama

In
A
Islam, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

ah
lik
---------------------------------------------
• Bahwa saksi adalah Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten

m
ub
Kulon Progo Periode 2013 – 2018 yang telah dilantik pada tanggal 24
ka
Oktober 2013;
ep
-------------------------------------------------------------------------------------
ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
• Bahwa bagi peserta seleksi yang masih menjabat Kepala desa
a
R
disyaratkan mengundurkan Diri dari jabatan Kepala Desa, akan tetapi
si
ada yang belum Mengundurkan Diri pada waktu mendaftar, hanya
ne
ng
membuat surat pernyataan kesanggupan mengundurkan diri sebagai
Kepala desa apabila terpilih menjadi Anggota Komisi Pemilihan
do
gu Umum; --------------------------------------
In
•
A
Bahwa saksi sebelum menjdi Anggota Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Kulon Progo kegiatan sehari-harinya adalah sebagai ibu

ah
lik
rumah tangga; ------
• Bahwa saksi mendaftar seleksi Calon Anggota Komisi Pemilihan

am
ub
Umum Kabupaten Kulon Progo adalah sehari sebelum waktu
ep
pendaftaran ditutup, saksi mendapat nomor urut: 3, berkasnya yang
k
ah
menerima adalah Bapak Murijo;

R
si
-----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa peserta yang mendaftar seleksi adalah sekitar 40 orang, pada
waktu mendaftar semuanya diterima tidak ada yang ditolak, setelah
do
gu
diperiksa berkasnya yaitu tahapan seleksi administrasi yang tidak
memenui persyaratan dinyatakan tidak lolos

In
A
Administrasi;-------------------------------------------------
ah
• Bahwa saksi dinyatakan lulus dalam seleksi dari awal yaitu seleksi
lik
Administrasi hingga tahapan akhir yaitu seleksi Kelayakan dan

m
ub
Kepatutan yang diselenggarakan oleh Tim seleksi pada tingkat Propinsi

ka
Daerah Istimewa Yogyakarta, karena hasil seleksi nilainya memenuhi

ep
standard yang ditentukan oleh Panitia seleksi Komisi Pemilihan Umum

ah
Daerah Istimewa
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Yogyakarta;------------------------------------------------------------------------
a
------
si
4. Saksi M U H . I S N A I N I, S.TP; Tempat tanggal lahir : Sragen, 08
ne
ng
September 1973, Jenis kelamin : laki-laki, Agama : Islam, Status : kawin,
do
gu Kewarganegaran : Indonesia, Pekerjaan : Anggota Komisi PemilihanUmum
Kulon Progo, Tempat tinggal : Kadi Gunung Rt/RW. 032/008, Kelurahan
In
A
Hargomulyo, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo dan telah
memberikan keterangan dibawah sumpah menurut agama Islam yang pada

ah
lik
pokoknya menerangkan sebagai berikut :
am
ub
---------------------------------------------
• Bahwa saksi menjadi Anggota Komisi PemilihanUmum Kulon Progo 2

ep
k
(dua) Periode, Periode pertama tahun2008- 2013 dan periode kedua

ah
Tahun 2013- 2018;

R
si
-------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa berakhirnya purna tugas periode pertama pada tanggal 24
Oktober 2013 bertepatan dengan pelantikan keanggotaan Periode 2013-
do
gu
2018; ---------
•
In
Bahwa saksi mendaftar seleksi calon Anggota Komisi Pemilihan Umum
A
Kulon Proggo periode kedua tanggal 21 Juni 2013 di kantor Komisi

ah
lik
Pemilihan Umum kulon Progo Jln. Wahid Hasim Bendungan, Wates,
Kulon Progo;
m
ub
------------------------------------------------------------------------------------
ka
• Bahwa ketika mendaftar saksi masih aktif menjadi Anggota Komisi

ep
Pemilihan Umum Kulon Progo periode pertama yaitu tahun 2008-2013

ah
dan yang menerima berkasnya yaitu bapak Marsudi Adji dan pak Mujo
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
dari sekretariat Tim seleksi;
a
----------------------------------------------------------------
si
• Bahwa saksi pada saat mendaftar tidak menyampaikan surat pernyataan
ne
ng
pengunduran Diri dari jabatan di Pemerintahan yang disertai surat
keputusan pemberhentian dari pejabat yang berwenang atau Surat
do
gu pernyataan bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan di
In
Pemerintahan, ketika terpilih menjadi anggota KPU Kabupaten
A
Kulonprogo, karena tidak diminta dan tidak dinyatakan kurang oleh
ah
lik
oleh Panitia maupun Tim seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten
Kulonprogo;--------------------------------------
am
ub
• Bahwa setelah mendaftar berkasnya dilakukan Check List oleh Panitia
ep
dan hasil Check List diumumkan pada tanggal 25 Juni
k
2013;-------------------------
ah
si
• Bahwa tahapan berikutnya semua peserta yang dinyatakan lulus
ne
ng
administrasi mengikuti Tes tertulis, Tes Kesehatan, Tes Psikologi dan
Tes wawancara yang dilaksanakan oleh Panitia bersama Tim seleksi
do
gu
Komisi Pemilihn Umum tingkat Kabupaten ;
-----------------------------------------------------------
In
A
• Bahwa dalam check List berkas ada keterangan TP yang maksudnya

ah
tidak perlu, yang ditulis oleh petugas setelah berkonsultasi dengan Tim
lik
Seleksi ; --
m
ub
5. Saksi R . P A N G G I H W I D O D O, S. St; Tempat tanggal lahir :

ka
ep
Kulon Progo, 30 September 1969, Jenis kelamin : laki-laki, Agama : Islam,
status : kawin, Kewarganegaraan : Indonesia, Pekerjaan : Anggota Komisi

ah
Pemilihan Umum Kulon Progo, Tempat tinggal : Plarangan Rt/Tw.

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
013/006, Kelurahan Purwoharjo, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon
a
Progo dan telah memberikan keterangan dibawah sumpah menurut agama
si
Islam yang pada pokoknya menerangkan sebagai
ne
ng
berikut:------------------------------------------------
• Bahwa saksi adalah menjabat sebagai Anggota Komisi Pemilihan
do
gu Umum Kabupaten Kulon Progo dua Periode, untuk periode pertama
In
mulai dari tahun 2008-2013 dan Periode kedua tahun
A
2013-2018;----------------------------------
ah
lik
• Bahwa pada waktu mendaftar berkas saksi diterima oleh saudara
Marsudi
am
ub
Aji;----------------------------------------------------------------------------------
ep
------
k
•
ah
Bahwa saksi tidak melampirkan surat pernyataan pengunduran diri

R
si
yang disertai surat keputusan pemberhentian dari pejabat yang
ne
ng
berwenang atau surat pernyataan bermaterai bersedia mengundurkan
diri dari jabatan di pemerintahan, ketika terpilih menjadi anggota KPU
do
gu
Kabupaten Kulonprogo dalam berkas pendaftaran, karena tidak
membuat, tidak diminta dan tidak dinyatakan kurang dan dinyatakan

In
A
lengkap oleh Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten
Kulonprogo;---------------------------------------------------------
ah
lik
• Bahwa seleksi Administrasi diumumkan pada tanggal 25 Juni 2013,

m
ub
selanjutnya pada tanggal 28 Juni 2013 mengikuti tes tertulis yang

ka
dilaksanakan di UNY Wates, kemudian pada tanggal 29 Juni 2013 tes

ep
kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah, tes Psikologi dilaksanakan

ah
pada tanggal 30 Juni 2013 dan tes wawancara dilaksanakan pada

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
tanggal 17 Juli 2013 di hotel
a
Kusuma;-----------------------------------------------------------------
si
• Bahwa dari seluruh peserta tes seleksi pada tingkat Kabupaten terpilih
ne
ng
10 besar untuk mengikuti tes selanjutnya ditingkat Propinsi yang
dilaksanakan oleh Tim seleksi tingkat Propinsi yaitu tes seleksi Uji
do
gu Kepatutan dan Kelayakan untuk menjadi Anggota Komisi Pemilihan
In
Umum ; ----------------
A
• Bahwa Tim seleksi Propinsi akan menentukan 5 besar untuk ditetapkan
ah
lik
sebagai peserta yang lolos dan dilantik menjadi Anggota Komisi

am
ub
Progo;------------------------------------------------------
ep
k
6. Saksi M A R S U D I A D J I, S. Sos ; Tempat tanggal lahir : Sleman.31

ah
Agustus 1969, Jenis kelamin : laki-laki, Agama : Islam, Status: kawin,

R
si
Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan : Pegawai negeri Sipil, Tempat
ne
ng
tinggal : Gunung kunci, Rt/Tw. 001/ -, Kelurahan Tirtohargo, Kecamatan
Kretek, Kabupaten Kulon Progo dan telah memberikan keterangan dibawah
do
gu
sumpah menurut agama Islam, yang pada pokoknya menerangkan sebagai
berikut :---
In
A
• Bahwa saksi adalah pegawai negeri sipil di pemerintah Daerah Kulon

ah
lik
progo yang diperbantukan sebagai sekretariat pada Tim seleksi Calon
Anggota komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon

m
ub
progo ;------------------
ka
• Bahwa saksi dalam menjalankan tugas sebagai Panitia Tim Seleksi

ep
diberi tugas mengisi Check List yang dicocokan dengan

ah
berkasnya;------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
• Bahwa dalam menjalankan tugas, saksi selalu didampingi oleh Tim
a
R
seleksi dan setiap ada keraguan saksi konsultasikan terlebih dahulu
si
dengan Tim seleksi sebelum mengisi Check
ne
ng
List;-----------------------------------------------
• Bahwa saksi menerima berkas sekaligus melaksanakan Check List
do
gu kelengkapan
In
A
berkas;------------------------------------------------------------------
• Bahwa saksi melakukan check list persyaratan calon anggota KPU

ah
lik
Kabupaten Kulonprogo dan saksi menuliskan TP/Tidak Perlu untuk
persyaratan nomor 11. Surat Keputusan Pemberhentian dari pejabat

am
ub
yang berwenang bagi calon yang sedang menduduki jabatan Politik,
ep
Jabatan di Pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha
k
ah
Milik Daerah atas perintah Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten
R
si
Kulonprogo;-----
ne
ng
• Bahwa kode TP dalam keterangaan Check List adalah peserta tersebut
tidak perlu melampirkan persyaratan tersebut, sesuai dengan petunjuk
do
gu
dari Tim seleksi setelah saksi konsultasikan;
------------------------------------------
In
A
7. Saksi Dra. SUSILASTUTI DWINUGRAHAJATI; Tempat tanggal lahir:

ah
lik
Yogyakarta, 18 Agustus 1964, Jenis kelamin : Permpuan, Agama Islam,
Status : kawin, Pekerjaan : Dosen Universitas Pembangunan Nasional

m
ub
Yogyakarta, Kewarganegaraan : Indonesia, Tempat tinggal : Keparakan Lor

ka
ep
MG I/898 YK Rt/Rw. 046/010, Kelurahan/Desa Keparakan, Kecamatan
Mergangsan, Yogyakarta dan telah memberikan keterangan dibawah

ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
sumpah menurut agama Islam, yang pada pokoknya menerangkan sebagai
a
berikut:----------------
si
• Bahwa saksi adalah Sekretaris Tim Seleksi Calon Anggota Komisi
ne
ng
--------------------------------------
do
gu • Bahwa saksi diangkat sebagai anggota Tim Seleksi pada tanggal 7 juni
In
A
2013 dengan surat Keputusan Ketua Komisi Pemilihan Umum Propinsi
Daerah Istimewa
ah
lik
Yogyakarta;-------------------------------------------------------
• Bahwa semua Anggota Tim Seleksi diberikan pembekalan selama 2

am
ub
hari pada tanggal 9 dan 10 Juni 2013 di hotel Jayakarta,
ep
Yogyakarta;-------------
k
ah
• Bahwa yang menyampaikan pembekalan adalah Ketua Komisi Pemilihan

R
si
Umum Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Komisi Pemilihan
ne
ng
Umum Pusat;
--------------------------------------------------------------------------
do
gu
• Bahwa pembekalan Komisi Pemilihan Umum Propinsi maupun Pusat
memberikan arahan tentang Tata Cara Seleksi anggota KPU Kabupaten

In
A
dan diberikan peraturan-peraturan yang berkaitan dengan Tata Cara

ah
lik
Seleksi anggota KPU Kabupaten, salah satunya adalah Peraturan KPU
Nomor : 2 Tahun 2013 tentang Seleksi Anggota KPU Provinsi dan

m
ub
KPU Kabupaten/
ka
Kota;----------------------------------------------------------------------
ep
• Bahwa KPU memberikan arahan Tim Seleksi tidak boleh membuat form
ah
baru selain yang tersebut di dalam Peraturan KPU Nomor : 2 Tahun

R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
2013 tentang Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/
a
Kota;-----------
si
• Bahwa semua peserta seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum
ne
ng
kabupaten Kulon Progo sudah disediakan formulir surat-surat
pernyataan oleh
do
gu panitia;----------------------------------------------------------------------------
In
• Bahwa saksi tidak mengetahui surat KPU Nomor : 142/KPU/III/2013
A
tanggal 11 Maret 2013, berkaitan dengan persyaratan pengunduran diri
ah
lik
dari jabatan Politik, jabatan di Pemerintahan dan Badan Usaha Milik
Negara/Badan Usaha Milik Daerah yang disertai Surat Keputusan

am
ub
Pemberhentian dari pejabat yang berwenang saksi melakukan
ep
konsultasi dengan Pak Sigit Pamungkas Komisioner KPU
k
RI;------------------------------
ah
si
• Bahwa Pak Sigit Pamungkas menyampaikan surat pengunduran diri dari
ne
ng
jabatan Politik, jabatan di Pemerintahan dan Badan Usaha Milik
Negara/Badan Usaha Milik Daerah dapat digantikan dengan surat
do
gu
pernyataan bersedia tidak menduduki jabatan Politik, jabatan di
Pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik

In
A
Daerah selama masa
keanggotaan;-----------------------------------------------------------
ah
lik
• Bahwa nilai hasil tes seleksi adalah bersifat rahasia, siapapun tidak boleh
m
ub
tahu kecuali Anggota Tim seleksi;

ka
-------------------------------------------------
ep
8. Saksi Drs. M. JUMARIN, M.PD; Tempat tanggal lahir: Sragen, 06

ah
Agustus 1958, Jenis kelamin: laki-laki, agama: Islam, Status : Kawin,

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan : Dosen Universitas Islam Negeri
a
Sunan Kalijogo, Tempat tinggal : Beji, Rt/Rw. 008/004, Desa/Kelurahan
si
Wates, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo dan telah memberikan
ne
ng
keterangan dibawah sumpah menurut Agama Islam, yang pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut :------
do
gu • Bahwa saksi menjadi anggota Tim Seleksi sudah 2 (dua) kali yang
In
pertama pada tahun 2008 dan yang kedua pada tahun
A
2013;-------------------------------
ah
lik
• Bahwa saksi tidak mengetahui apa yang menjadi persoalan dalam
Gugatan perkara
am
ub
ini;-------------------------------------------------------------------------------
ep
• Bahwa saksi belum terlibat pada saat seleksi administrasi,karena saksi
k
ah
bergabung menjadi anggota antar waktu menggantikan Pak Wakiyo

R
si
yang mengundurkan diri karena memilih menjadi pengurus partai
ne
ng
Politik peserta
Pemilu ;----------------------------------------------------------------------------
do
gu
------
• Saksi menerima Surat Keputusan sebagai Anggota Tim Seleksi pada

In
A
tanggal 2 Juli 2013 dan pada waktu itu sedang berlangsng seleksi tes
ah
tertulis, tes Kesehatan, tes Psikologi dan

lik
wawancara;-------------------------------------------
m
ub
• Bahwa semua nilai hasil rekapan dari masing-masing peserta masuk ke

ka
Tim seleksi untuk kemudian dibahas bersama menentukan hasil akhir

ep
10 besar terpilih sesuai dengan

ah
rengkingnya;---------------------------------------------------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
• Bahwa selain berkas yang dikirim ke Komisi Pemilihan Umum Propinsi
a
R
juga rekapan nilai untuk bahan pertimbangan lebih lanjut menentukan 5
si
(lima) besar yang terpilih sebagai Anggota Komisi Pemilihan Umum
ne
ng
Kabupaten Kulon
progo;------------------------------------------------------------------------------
do
gu • Bahwa dalam rapat menentukan 10 besar tidak dibicarakan lagi masalah
In
A
administrasi yang dibahas hanya persoalan
nilai;------------------------------------
ah
lik
• Bahwa nilai hasil seleksi tidak diumumkan, yang diumumkan hanyalah
rengking.;--------------------------------------------------------------------------
am
ub
--------
ep
• Bahwa masalah nilai sebetulnya rahasia, maka tidak semua orang boleh
k
ah
tahu, yang mengetahui hanyalah anggota Tim

R
si
seleksi;-------------------------------------
ne
ng
9. Saksi Drs. H. MUH. HABIB SYAKUR M.Ag; Tempat tanggal lahir :
Klaten, 17 Juli 1965, Jenis kelamin : laki-laki, Agama : Islam, Status :
do
gu
Kawin, Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil, Kewarganegaraan : Indonesia,

In
A
Tempat tinggal : Kauman Rt/Rw. 001/-, Desa/Kelurahan : Wijirejo,
Kecamatan : Pandak, Kabupaten Bantul dan telah memberikan keterangan

ah
lik
dibawah sumpah menurut Agama Islam yang pada pokoknya menerangkan
sebagai berikut :----------------

m
ub
• Bahwa saksi adalah anggota Tim seleksi calon Anggota Komisi

ka
ep
Progo;-----------------------------------------------------
ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
• Bahwa sebelum melaksanakan tugas sebagai Tim Seleksi Calon
a
R
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo telah diadakan pengarahan oleh
si
Komisi Pemilihan Umum RI di Hotel Jayakarta tanggal 9 dan 10 Juni
ne
ng
2013 tentang Tata cara seleksi anggota KPU
Kabupaten;-----------------------------------------
do
gu • Bahwa Komisi Pemilihan Umum RI memberikan arahan Tim Seleksi
In
A
hanya diperbolehkan menggunakan form yang sudah ada di dalam
Peraturan KPU Nomor 2 Tahun

ah
lik
2013;------------------------------------------------------------------
• Bahwa pada waktu mendaftar mengisi formulir yang sudah disiapkan

am
ub
Tim Seleksi sudah cukup, formulir pengunduran Diri tidak
ep
ada;---------------------
k
ah
• Bahwa formulir semuanya sudah disiapkan oleh Komisi Pemilihan

R
si
Umum Pusat, tidak ada tambahan lagi dari Tim
ne
ng
seleksi;----------------------------------
• Bahwa hasil rapat Tim Seleksi surat pengunduran diri diganti dengan
do
gu
pernyataan bersedia tidak menduduki jabatan
rangkap;---------------------------
In
A
• Bahwa saksi belum pernah melihat surat Komisi Pemilihan Umum

ah
lik
Republik Indonesia Nomor : 142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret 2013
perihal Persyaratan Anggota KPU Provinsi/Kabupaten/

m
ub
Kota;-----------------------------
ka
ep
Menimbang, bahwa selanjutnya Pihak Penggugat dan Pihak Tergugat
masing-masing telah menyerahkan kesimpulanya pada persidangan tanggal 10

ah
Maret 2014 selengkapnya sebagaimana tercantum dalam Berita Acara Persidangan

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
yang merupakan satu kesatuan tidak terpisahkan dan turut dipertimbangkan dalam
a
putusan ini;--------------------------------------------------------------------------------------
si
Menimbang,bahwa segala sesuatu yang terjadi dipersidangan selama
ne
ng
pemeriksaan perkara ini selengkapnya sebagaimana tercantum dalam Berita Acara
do
gu Persidangan yang merupakan satu kesatuan tidak terpisahkan dan turut
dipertimbangkan dalam putusan
In
A
ini;---------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa akhirnya kedua belah pihak yang berperkara tidak
mengajukan sesuatu lagi dan mohon putusan;---------------------------------------------

am
ub
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah

ep
k
sebagaimana telah diuraikan di dalam surat gugatan Penggugat tertanggal 22

ah
R
Nopember 2013 di atas ;----------------------------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa yang menjadi obyek sengketa dan dimohonkan oleh
ne
ng
Penggugat untuk dinyatakan batal atau tidak sah serta dicabut kepada Pengadilan
do
gu
Tata Usaha Negara Yogyakarta adalah Keputusan Komisi Pemilihan Umum
Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013

In
A
tanggal 23 Oktober 2013 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018

ah
lik
ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta

m
ub
(vide bukti T-7);-------------------------------------------------------------------------------

ka
Menimbang, bahwa terkait adanya nama pihak ketiga sebagaimana yang

ep
tercantum di dalam obyek sengketa a quo (vide bukti T-7), Majelis Hakim telah
ah
memanggil pihak ketiga atas nama Marwanto, S. Sos, Muh. Isnaini, S.TP, Tri
R
es
Mulatsih, S.PD.MA, Budi Priyana, S.Pt dan R. Panggih Widodo, S. Si sesuai relas
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
panggilan Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta Nomor : W3. TUN 5/262/
a
HK. 06/XII/2013 tanggal 09 Desember 2013, Nomor : W3. TUN 5/259/HK. 06/
si
XII/2013 tanggal 09 Desember 2013, Nomor : W3. TUN 5/261/HK. 06/XII/2013
ne
ng
tanggal 09 Desember 2013, Nomor : W3. TUN 5/258/HK. 06/XII/2013 tanggal 09
Desember 2013, Nomor : W3. TUN 5/260/HK. 06/XII/2013 tanggal 09 Desember
do
gu 2013 untuk diminta keterangan dan diberikan penjelasan mengenai hak-hak dan
In
kewajiban-kewajibannya untuk masuk sebagai pihak Intervensi dalam sengketa ini
A
ataukah hanya sebagai saksi;----------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa atas panggilan tersebut, pihak ketiga atas nama
am
ub
Marwanto, S. Sos, Muh. Isnaini, S.TP, Tri Mulatsih, S.PD.MA, Budi Priyana, S.Pt
dan R. Panggih Widodo, S. Si telah datang menghadap Majelis Hakim pada

ep
persidangan tanggal 16 Desember 2013 dan masing-masing menyatakan di dalam
k
ah
persidangan telah paham dengan penjelasan Majelis Hakim dan setelah

R
si
bermusyawarah sepakat untuk tidak ikut serta dalam proses perkara ini dan
ne
ng
sewaktu-waktu diperlukan bersedia hadir dalam persidangan perkara ini, dengan
demikian dinilai pihak ketiga atas nama Marwanto, S. Sos, Muh. Isnaini, S.TP, Tri
do
gu
Mulatsih, S.PD.MA, Budi Priyana, S.Pt dan R. Panggih Widodo, S. Si telah
melepaskan hak hukumnya untuk masuk ikut serta sebagai pihak dalam perkara
In
A
ini;------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa berikutnya oleh karena pihak ketiga atas nama
m
ub
dan R. Panggih Widodo, S. Si telah dinilai melepaskan hak hukumnya untuk

ka
masuk ikut serta sebagai pihak dalam perkara ini, maka Majelis Hakim
ep
berpedoman pada asas Hakim aktif (asas Dominis Litis) yang merupakan salah
ah
satu karakteristik Hukum Acara Peradilan Tata Usaha Negara dan mempedomani
es
M
ketentuan Pasal 83, Pasal 86 ayat (1), Pasal 107 dan penjelasannya Undang-
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, Majelis
a
Hakim telah memanggil dan memerintahkan hadir dipersidangan atas nama
si
ne
ng
dan R. Panggih Widodo, S. Si sesuai relas panggilan Pengadilan Tata Usaha
Negara Yogyakarta Nomor : W3. TUN 5/40/HK. 06/II/2014 tanggal 11 Februari
do
gu 2014, Nomor : W3. TUN 5/37/HK. 06/II/2014 tanggal 11 Februari 2014 dan
In
Nomor : W3. TUN 5/48/HK. 06/II/2014 tanggal 17 Februari 2014, Nomor : W3.
A
TUN 5/39/HK. 06/II/2014 tanggal 11 Februari 2014, Nomor : W3. TUN 5/36/
ah
lik
HK. 06/II/2014 tanggal 11 Februari 2014, Nomor : W3. TUN 5/38/HK. 06/II/2014
tanggal 11 Februari 2014 dan Nomor : W3. TUN 5/47/HK. 06/II/2014 tanggal 17
am
ub
Februari 2014 untuk dimintai keterangan sebagai saksi dan masing-masing atas
nama Marwanto, S. Sos, Tri Mulatsih, S.PD.MA, Budi Priyana, S.Pt telah hadir
ep
k
dan memberikan keterangan sebagai saksi di persidangan perkara ini sebagaimana

ah
si
tersebut dalam berita acara persidangan tanggal 17 Februari 2014, kemudian
masing-masing atas nama Muh. Isnaini, S.TP dan R. Panggih Widodo, S. Si telah
ne
ng
pula hadir dan memberikan keterangan sebagai saksi di persidangan perkara ini
do
sebagaimana tersebut dalam berita acara persidangan tanggal 24 Februari
gu
2014;----------------------------------------------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat yang meminta kepada

ah
Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta agar obyek sengketa a quo ( vide bukti
lik
T-7 ) dinyatakan batal atau tidak sah serta dicabut, oleh Tergugat telah diajukan
m
ub
eksepsi sebelum memberikan jawaban terhadap pokok perkara sebagaimana

ka
tercantum di dalam jawaban Tergugat tertanggal 27 Desember 2013;-----------------

ep
ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa oleh karena adanya eksepsi dari Tergugat tersebut,
a
maka sistematika dari pertimbangan hukum ini
si
adalah :---------------------------------
ne
ng
I. Pertimbangan Hukum Dalam
do
gu II.
Eksepsi ;------------------------------------------------
Pertimbangan Hukum Dalam Pokok Perkara, dengan pengecualian jika
In
A
eksepsi Tergugat ditolak baru Majelis Hakim akan mempertimbangkan
dalam pokok perkara dan sebaliknya jika eksepsi Tergugat diterima,

ah
lik
maka Majelis Hakim tidak perlu lagi mempertimbangkan dalam pokok
am
ub
perkaranya ;--------------------
Menimbang, bahwa dengan mengikuti sistimatika tersebut diatas, Majelis

ep
Hakim selanjutnya akan mempertimbangkan eksepsi-eksepsi yang diajukan
k
ah
Tergugat sebagai berikut;---------------------------------------------------------------------

R
si
I. DALAM
ne
ng
EKSEPSI :----------------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa eksepsi Tergugat pada pokoknya menyebutkan
do
gu
sebagai berikut :----------------------------------------------------------------------------

In
A
A. Gugatan Penggugat Error In Persona
(Exceptio In
ah
lik
Persona) :--------------------
m
ub
• Bahwa dasar gugatan Penggugat adalah apa yang dialami H. M. Slamet

ka
Raharjo, SH bukan apa yang dialami Penggugat sendiri, sehingga

ep
Penggugat tidak mempunyai syarat yang disebutkan dalam Pasal 53 ayat

ah
(1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha

es
M
Negara, oleh karenanya Penggugat tidak memiliki kualifikasi/kedudukan

ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
hukum (legal standing) untuk mengajukan gugatan
a
ini;-------------------------
si
• Bahwa yang dipermasalahkan Penggugat adalah hasil kerja Tim Seleksi
ne
ng
(Tahapan seleksi oleh Tim Seleksi dimulai dengan Pengumuman
do
gu Pembukaan pendaftaran Calon Anggota KPU Kabupaten/Kota dan
diakhiri dengan penetapan 10 calon anggota KPU Kabupaten/Kota serta
In
A
penyampaian hasil seleksi kepada KPU Propinsi), sementara Keputusan
KPU D. I. Yogyakarta yang dijadikan obyek sengketa adalah berdasarkan

ah
lik
hasil UJI KELAYAKAN DAN KEPATUTAN oleh KPU D. I.
am
ub
Yogyakarta, oleh karena itu gugatan error in persona/gugatan salah
alamat ;---------------
ep
k
B. Pengadilan Tata Usaha Negara

ah
Tidak Berwenang Memeriksa dan

R
si
Memutus ;
ne
ng
• Bahwa Pengadilan Tata Usaha Negara tidak berwenang memeriksa dan
do
gu
memutus sepanjang terkait dengan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara
Pemilu sebagaimana tersebut dalam Peraturan Bersama KPU, Bawaslu

In
A
dan DKPP Nomor : 13 Tahun 2012, 11 Tahun 2012 dan 1 Tahun 2012
Tentang Kode Etik Penyelenggara Pemilihan Umum, oleh karena

ah
lik
berdasarkan Pasal 251 juncto Pasal 252 ayat (1) Undang-Undang Nomor
m
ub
8 Tahun 2012 Tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD
juncto Pasal 109 ayat (2), Pasal 111 ayat (1), (3) dan (4) Undang-Undang
ka
ep
Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum yang

ah
berwenang memeriksa dan memutus pelanggaran Kode Etik

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Penyelenggara Pemilu adalah Dewan Kehormatan Penyelenggara
a
Pemilihan Umum (DKPP) ;------
si
C. Gugatan Penggugat Kabur (Exceptio
ne
ng
Obscuur
do
gu Libel) ;----------------------------
• Bahwa petitum gugatan tidak jelas, karena telah terjadi kontradikasi atau
In
A
tidak ada keterkaitan dan saling mendukung antara posita dengan
ah
lik
petitum, gugatan penggugat telah mencampuradukkan kewenangan
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu ke dalam sengketa Tata

am
ub
Usaha Negara dan gugatan Penggugat terkait dengan kewenangan dan
tata kerja Tim Seleksi bukan tentang apa yang menjadi kewenangan KPU
ep
k
D. I.
ah
Yogyakarta ;-------------------------------------------------------------------------
R
si
--
ne
ng
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi Tergugat in litis, Penggugat telah
do
gu
membantahnya di dalam dalil repliknya tanggal 06 Januari 2014 yang pada
pokoknya menyebutkan Penggugat bertetap pada dalil-dalil gugatannya dan

In
A
menolak seluruh dalil eksepsi Tergugat, sebaliknya Tergugat dalam dalil
dupliknya tanggal 13 Januari 2014 pada pokoknya menyebutkan Tergugat

ah
lik
bertetap pada dalil-dalil eksepsinya dan menolak seluruh dalil replik Penggugat;
m
ub
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi Tergugat tersebut, dengan

ka
mempedomani ketentuan Pasal 77 ayat (1) dan ayat (3) Undang-Undang Nomor
ep
5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, yang

ah
berbunyi :-------------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Ayat (1)”Eksepsi tentang kewenangan absolut Pengadilan dapat diajukan
a
setiap waktu selama pemeriksaan, dan meskipun tidak ada eksepsi
si
tentang kewenangan absolut Pengadilan apabila hakim mengetahui
ne
ng
hal itu, ia karena jabatannya wajib menyatakan bahwa Pengadilan
tidak berwenang mengadili sengketa yang
do
gu bersangkutan”;-------------
In
A
Ayat (3) “Eksepsi lain yang tidak mengenai kewenangan Pengadilan hanya
dapat diputus bersama dengan pokok

ah
lik
sengketa”,-------------------------
am
ub
maka Majelis Hakim selanjutnya akan mempertimbangkan dan menilai eksepsi
Tergugat sebagaimana pertimbangan hukum berikut

ep
k
ini :----------------------------
ah
si
Ad. A. Gugatan Penggugat Error In Persona (Exceptio In Persona) :--------------
ne
ng
Menimbang, bahwa menurut Tergugat dasar gugatan Penggugat adalah
apa yang dialami H. M. Slamet Raharjo, SH bukan apa yang dialami Penggugat
do
gu
sendiri, sehingga Penggugat tidak mempunyai syarat yang disebutkan dalam
Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata
In
A
Usaha Negara, oleh karenanya Penggugat tidak memiliki kualifikasi/kedudukan

ah
hukum (legal standing) untuk mengajukan gugatan ini dan yang

lik
dipermasalahkan Penggugat adalah hasil kerja Tim Seleksi (Tahapan seleksi

m
ub
oleh Tim Seleksi dimulai dengan Pengumuman Pembukaan pendaftaran Calon

ka
Anggota KPU Kabupaten/Kota dan diakhiri dengan penetapan 10 calon anggota

ep
KPU Kabupaten/Kota serta penyampaian hasil seleksi kepada KPU Propinsi),

ah
sementara Keputusan KPU D. I. Yogyakarta yang dijadikan obyek sengketa

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
adalah berdasarkan hasil UJI KELAYAKAN DAN KEPATUTAN oleh KPU D.
a
I. Yogyakarta, oleh karena itu gugatan error in persona/gugatan salah alamat ;--
si
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi in litis, Majelis Hakim
ne
ng
mempertimbangkan dan menilainya sebagai
do
gu berikut :---------------------------------
Menimbang, bahwa di dalam eksepsi Tergugat in litis, menurut Majelis
In
A
Hakim ada 2 (dua) persoalan yang perlu dipertimbangkan dan dinilai, yaitu :----
ah
lik
1. Apakah benar Penggugat tidak mempunyai syarat yang disebutkan dalam
Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan

am
ub
Tata Usaha Negara?;-------------------------------------------------------------------
ep
k
2. Apakah benar gugatan Penggugat error in persona/salah alamat?;-------------

ah
Tentang Pertimbangan terhadap persoalan angka 1. Apakah benar Penggugat

R
si
tidak mempunyai syarat yang disebutkan dalam Pasal 53 ayat (1) Undang-
ne
ng
Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara? :------------
do
gu
Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang

In
A
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara mengatur : ---------------------

ah
lik
“Orang atau Badan Hukum Perdata yang merasa kepentingannya
dirugikan oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat

m
ub
mengajukan gugatan tertulis kepada Pengadilan yang berwenang

ka
yang berisi tuntutan agar Keputusan Tata Usaha Negara yang

ep
disengketakan itu dinyatakan batal atau tidak sah, dengan atau tanpa
ah
disertai tuntutan ganti rugi dan atau direhabilitasi”.---------------------

R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa berdasarkan pengakuan Penggugat di dalam
a
gugatannya yang dibenarkan oleh Tergugat di dalam jawabannya diperoleh
si
fakta hukum bahwa Penggugat adalah salah seorang dari 36 (tiga puluh enam)
ne
ng
peserta seleksi Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Kulonprogo dan telah dinyatakan lulus oleh Tim Seleksi Calon Anggota Komisi
do
gu Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo dan berhak mengikuti uji kelayakan
In
dan kepatutan sebagai Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
A
Kulonprogo Periode 2013 – 2018 yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan
ah
lik
Umum Daerah Istimewa Yogyakarta, fakta demikian bersesuaian dan berkaitan
dengan bukti T-3 = P-1, T-4 = P-2, T-5 = P-3.-----------------------------------------

am
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T-6 berupa berita acara Komisi
ep
Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 211 / BA / X / 2013
k
ah
tanggal 17 Oktober 2013 Tentang Penetapan 5 (lima) Calon Anggota Komisi

R
si
Pemilihan Umum Kabupaten / Kota Se Daerah Istimewa Yogyakarta Dari 10
ne
ng
(Sepuluh) Calon Yang Diajukan Oleh Tim Seleksi Calon Anggota Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten / Kota Se Daerah Istimewa Yogyakarta berisi
do
gu
pada pokoknya Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta
melaksanakan Rapat Pleno tentang Penetapan 5 (lima) Calon Anggota Komisi

In
A
Pemilihan Umum Kabupaten / Kota Se Daerah Istimewa Yogyakarta dari 10

ah
(sepuluh) Calon yang diajukan oleh Tim Seleksi Calon Anggota Komisi
lik
Pemilihan Umum Kabupaten / Kota Se Daerah Istimewa Yogyakarta dengan

m
ub
hasil sepakat menetapkan masing-masing 5 (lima) Calon Anggota Komisi

ka
Pemilihan Umum Kabupaten / Kota Se Daerah Istimewa Yogyakarta dari 10

ep
(sepuluh) Calon yang diajukan oleh Tim Seleksi Calon Anggota Komisi
ah
Pemilihan Umum Kabupaten / Kota Se Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai

R
es
berikut :--------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Angka III. Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode
a
2013 – 2018 masing-masing atas nama :----------------------------------
si
1. Sdr. Marwanto, S. Sos
ne
ng
2. Sdr. Muh. Isnaini, STP
do
gu 3. Sdri. Tri Mulatsih, SPd, MA
In
A
4. Sdr. Budi Priyana, S. Pt
ah
lik
5. Sdr. R. Panggih Widodo, S. Si.
Menimbang, bahwa bukti T-6 berkaitan dengan bukti P-4 berupa

am
ub
Daftar Hasil Penetapan Peringkat Calon Anggota KPU Kabupaten / Kota Se
ep
DIY Periode 2013 – 2018 tanggal 21 Oktober 2013 yang dikeluarkan Komisi
k
Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta, yang pada angka 4. Kabupaten

ah
si
Kulonprogo berisi pada pokoknya :------------------------------------------------------
ne
ng
1. Sdr. Marwanto, S. Sos : peringkat 1
2. Sdr. Muh. Isnaini, STP : peringkat 2
do
gu
3. Sdri. Tri Mulatsih, SPd, MA : peringkat 3

In
A
4. Sdr. Budi Priyana, S. Pt : peringkat 4

ah
lik
5. Sdr. R. Panggih Widodo, S. Si. : peringkat 5

m
ub
6. Alfanuha Yushida, M.P.Mat : peringkat 6

ka
7. Wiwit Triraharjo, S. Si : peringkat 7

ep
8. Biasmara, SE : peringkat 8
ah
es
9. Kelik Sumantoro, SP : peringkat 9

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa berdasarkan Keputusan obyek sengketa berupa
a
Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor :
si
214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23 Oktober 2013 Tentang
ne
ng
Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 ditandatangani oleh Ketua Komisi
do
gu Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta (vide bukti T-7) pada bagian
In
Memutuskan : Menetapkan pada pokoknya berisi :-----------------------------------
A
Kesatu : Memberhentikan dengan hormat sebagai anggota Komisi Pemilihan
ah
lik
Umum Kabupaten Kulonprogo, masing-masing atas nama;-----------
am
ub
1. Sdri. Siti Ghoniyatun, SH
2. Sdr. Muh. Isnaini, S. TP

ep
k
ah
3. Sdr. R. Panggih Widodo

R
si
ne
ng
5. Sdr. Warsono, SH
do
gu
Kedua : Mengangkat sebagai anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Kulonprogo periode 2013 – 2018, masing-masing atas nama :------

In
A

ah
lik
2. Sdr. Muh. Isnaini, S. TP

m
ub
3. Sdri. Tri Mulatsih, S. Pd. MA

ka
ep

ah
5. Sdr. R. Panggih Widodo, S. Si

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 34 ayat (2) Peraturan Komisi
a
Pemilihan Umum Nomor : 02 Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi
si
Pemilihan Umum Provinsi Dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota
ne
ng
mengatur :-----------------------------------------------------------------------------------
do
gu “Lima peringkat teratas dari 10 (sepuluh) nama calon ditetapkan
sebagai anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota”;-----------
In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan paparan di atas, Majelis Hakim
ah
lik
berkesimpulan sebagai berikut :----------------------------------------------------------
1. Bahwa Penggugat adalah salah seorang peserta seleksi Calon Anggota

am
ub
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo yang berhak mengikuti
uji kelayakan dan kepatutan sebagai Anggota Komisi Pemilihan Umum

ep
k
Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 yang dilakukan oleh Komisi

ah
si
Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta;----------------------------------
ne
ng
2. Bahwa dari uji kepatutan dan kelayakan yang dilaksanakan oleh Komisi
Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta, Penggugat sesuai Daftar
do
gu
Hasil Penetapan Peringkat Calon Anggota KPU Kabupaten / Kota Se DIY
Periode 2013 – 2018 tanggal 21 Oktober 2013 yang dikeluarkan Komisi

In
A
Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta berada pada peringkat 8

ah
(delapan);-------------------------------------------------------------------------------
lik
3. Bahwa ketentuan Pasal 34 ayat (2) Peraturan Komisi Pemilihan Umum

m
ub
Nomor : 02 Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum

ka
Provinsi Dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota mengatur : “Lima

ep
peringkat teratas dari 10 (sepuluh) nama calon ditetapkan sebagai anggota

ah
KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota;-----------------------------------------

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
4. Bahwa oleh karena Penggugat berada pada peringkat 8 (delapan), maka
a
berdasarkan Keputusan obyek sengketa berupa Keputusan Komisi
si
Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/
ne
ng
KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23 Oktober 2013 Tentang
do
gu Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 ditandatangani oleh Ketua
In
Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta nama Penggugat
A
tidak ditetapkan sebagai anggota KPU Kabupaten Kulonprogo;----------------
ah
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan kesimpulan di atas, Majelis Hakim
am
ub
berpendapat oleh karena Penggugat adalah salah seorang peserta seleksi Calon
Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo yang berhak

ep
mengikuti uji kelayakan dan kepatutan sebagai Anggota Komisi Pemilihan
k
ah
Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 yang dilakukan oleh

R
si
Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta dan berdasarkan
ne
ng
Keputusan obyek sengketa nama Penggugat tidak ditetapkan sebagai anggota
KPU Kabupaten Kulonprogo, maka unsur kepentingan untuk mengajukan
do
gu
gugatan sebagaimana disyaratkan Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 9
Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986

In
A
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara telah terpenuhi;-------------------------------

ah
lik
Menimbang, bahwa oleh karena unsur kepentingan untuk mengajukan
gugatan sebagaimana disyaratkan Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 9

m
ub

ka
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara telah terpenuhi, maka Penggugat dinilai
ep
mempunyai/memiliki kualifikasi/kedudukan hukum (legal standing) untuk

ah
mengajukan gugatan dalam perkara ini;-------------------------------------------------

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Tentang Pertimbangan terhadap persoalan angka 2. Apakah benar gugatan
a
Penggugat error in persona/salah alamat? :--------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa apakah benar gugatan Penggugat error in persona/
ne
ng
salah alamat dengan mengajukan gugatan kepada Tergugat Ketua Komisi
do
gu Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta bukan kepada Tim Seleksi
Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo?, Majelis
In
A
Hakim mempertimbangkan dan menilainya sebagaimana pertimbangan hukum
berikut ini :-------------------------------------------------------------------------

ah
lik
Menimbang, bahwa yang menjadi objek sengketa dalam perkara ini
am
ub
adalah Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta
Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23 Oktober 2013

ep
k
Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum

ah
Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 ditandatangani oleh Ketua Komisi

R
si
Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta (vide bukti T-7);------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 24 Ayat (4) Undang-Undang
do
gu
Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan Pemilihan Umum
berbunyi :”Anggota KPU Kabupaten/Kota terpilih sebagaimana dimaksud pada

In
A
ayat (3) ditetapkan dengan keputusan KPU
Provinsi”;-----------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 7 ayat (1) huruf d Undang-Undang

m
ub
Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan Pemilihan Umum yang

ka
berbunyi : “Ketua KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota mempunyai

ep
tugas : d. Menandatangani seluruh peraturan dan keputusan KPU, KPU

ah
Provinsi dan KPU Kabupaten Kota”;---------------------------------------------------

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 1 angka 12 Undang-Undang
a
Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor
si
5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara berbunyi : ”Tergugat
ne
ng
adalah Badan atau pejabat Tata Usaha Negara yang mengeluarkan keputusan
berdasarkan wewenang yang ada padanya atau dilimpahkan kepadanya yang
do
gu digugat oleh orang atau badan hukum perdata”;--------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, oleh karena
objek sengketa dalam perkara ini adalah Keputusan Komisi Pemilihan Umum
ah
lik
am
ub
tanggal 23 Oktober 2013 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 yang

ep
ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa
k
ah
Yogyakarta dan dengan mempedomani ketentuan Pasal 1 angka 12 Undang-

R
si
Undang Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-
ne
ng
Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, maka
benar menurut hukum apabila Penggugat mengajukan gugatan kepada Tergugat
do
gu
Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai Pejabat
yang mengeluarkan keputusan objek sengketa bukan kepada Tim Seleksi;--------

In
A
Menimbang, bahwa selain daripada itu apabila dicermati ketentuan

ah
lik
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan Pemilihan
Umum mengatur :--------------------------------------------------------------------------

m
ub
• Pasal 21 :
ka
ep
ayat (1) “KPU Provinsi membentuk tim seleksi untuk menyeleksi calon anggota
ah
KPU Kabupaten/Kota pada setiap kabupaten/Kota”.

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
• Pasal 23 :
a
R
si
Ayat (1)”Tim seleksi mengajukan 10 (sepuluh) nama calon anggota KPU
Kabupaten/Kota hasil seleksi kepada KPU Provinsi”.
ne
ng
Ayat (2)“Penyampaian nama calon sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
do
gu disusun berdasarkan abjad disertai salinan berkas administrasi
setiap bakal calon anggota KPU Kabupaten/Kota”.
In
A
• Pasal 24 :
ah
lik
Ayat (1)”KPU Provinsi melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon
am
ub
anggota KPU Kabupaten/Kota sebagaimana dimaksud dalam Pasal
23 ayat (1)”.
ep
k
Ayat (2)”KPU Provinsi memilih calon anggota KPU Kabupaten/Kota

ah
R
berdasarkan hasil uji kelayakan dan kepatutan”.
si
Ayat (3)”KPU Provinsi menetapkan 5 (lima) calon anggota KPU Kabupaten/
ne
ng
Kota peringkat teratas dari 10 (sepuluh) calon sebagaimana
do
gu
dimaksud dalam pasal 23 ayat (1) sebagai anggota KPU Kabupaten/
Kota terpilih”.
In
A
Ayat (4)”Anggota KPU Kabupaten/Kota terpilih sebagaimana dimaksud pada

ah
lik
ayat (3) ditetapkan dengan keputusan KPU Provinsi”.
Menimbang, bahwa berikutnya di dalam Peraturan Komisi Pemilihan

m
ub
Umum Nomor : 02 Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan

ka
ep
Umum Provinsi Dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota mengatur :------

ah
• Pasal 4 :
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
ayat (2) “KPU Provinsi membentuk Tim Seleksi untuk menyeleksi calon
a
anggota KPU Kabupaten/Kota pada setiap Kabupaten/Kota”.
si
• Pasal 7 :
ne
ng
ayat (2) : “Tim Seleksi anggota KPU Kabupaten/Kota melaksanakan tugas
do
gu paling lama 2 (dua) bulan sejak ditetapkannya Surat Keputusan
pembentukan Tim Seleksi KPU Kabupaten/Kota sampai dengan
In
A
disampaikannya 10 (sepuluh) nama calon anggota KPU
ah
lik
Kabupaten/Kota kepada KPU Provinsi”.
• Pasal 30 :
am
ub
ayat (2) “Tim Seleksi menyampaikan 10 (sepuluh) nama sebagaimana
ep
k
dimaksud ayat (1), dengan ketentuan sebagai berikut :

ah
R
a. Calon anggota KPU Provinsi kepada KPU
si
b. Calon anggota KPU Kabupaten/Kota kepada KPU
ne
ng
Provinsi”.
do
gu
ayat (3) “Penyampaian 10 (sepuluh) nama calon sebagaimana dimaksud
pada ayat (2), disusun berdasarkan abjad disertai dengan

In
A
rekapitulasi hasil seleksi sebagaimana dimaksud Pasal 29 dan

ah
lik
salinan berkas administrasi tiap-tiap calon anggota KPU Provinsi
dan KPU Kabupaten/Kota”.

m
ub
Pasal 31 :
ka
ep
Ayat (1) “Setelah selesai seluruh rangkaian tahapan seleksi, Tim Seleksi
ah
melaporkan hasil pelaksanaan seleksi mulai dari tahap persiapan

R
es
sampai dengan penyampaian nama-nama, sebagai berikut :

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a. Seleksi calon anggota KPU Provinsi kepada KPU
a
R
si
b. Seleksi calon anggota KPU Kabupaten/Kota kepada KPU Provinsi
dengan tembusan kepada KPU”.
ne
ng
Menimbang, bahwa berpedoman pada ketentuan di atas, maka setelah
do
gu Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo yang dibentuk oleh
KPU Daerah Istimewa Yogyakarta menyampaikan 10 (sepuluh) nama calon
In
A
anggota KPU Kabupaten Kulonprogo yang disertai dengan rekapitulasi hasil
ah
lik
seleksi dan salinan berkas administrasi tiap-tiap calon anggota KPU
Kabupaten in casu Kabupaten Kulonprogo kepada KPU Daerah Istimewa

am
ub
Yogyakarta, maka menurut hukum tugas Tim Seleksi telah selesai, sehingga
apabila ada terdapat gugatan yang berkaitan dengan proses kerja Tim Seleksi
ep
k
setelah disampaikannya 10 (sepuluh) nama calon anggota KPU Kabupaten

ah
Kulonprogo kepada KPU Daerah Istimewa Yogyakarta, maka menurut

R
si
hukum menjadi tanggung jawab Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa
ne
ng
Yogyakarta. -----------------------------------------------------------------------------
do
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, Majelis Hakim
gu
berpendapat bahwa Penggugat telah memenuhi unsur kepentingan

In
A
sebagaimana disyaratkan Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 9 Tahun
2004 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986

ah
lik
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara telah terpenuhi, sehingga Penggugat

m
dinilai mempunyai/memiliki kualifikasi/kedudukan hukum (legal standing)

ub
untuk mengajukan gugatan dalam perkara ini dan benar menurut hukum
ka
ep
apabila Penggugat mengajukan gugatan kepada Tergugat Ketua Komisi

ah
Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai Pejabat yang

R
mengeluarkan keputusan objek sengketa, maka eksepsi Tergugat huruf A

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
tentang Gugatan Penggugat Error In Persona (Exceptio In Persona) dinilai
a
sebagai eksepsi yang tidak beralasan menurut hukum dan haruslah ditolak;---
si
Ad. B. Pengadilan Tata Usaha Negara Tidak Berwenang Memeriksa dan
ne
ng
Memutus :--------------------------------------------------------------------------------
do
gu Menimbang, bahwa menurut Tergugat Pengadilan Tata Usaha Negara
tidak berwenang memeriksa dan memutus sepanjang terkait dengan
In
A
pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu sebagaimana tersebut dalam
ah
lik
Peraturan Bersama KPU, Bawaslu dan DKPP Nomor : 13 Tahun 2012, 11
Tahun 2012 dan 1 Tahun 2012 Tentang Kode Etik Penyelenggara Pemilihan
am
ub
Umum, oleh karena berdasarkan Pasal 251 juncto Pasal 252 ayat (1) Undang-
Undang Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD
ep
k
dan DPRD juncto Pasal 109 ayat (2), Pasal 111 ayat (1), (3) dan (4) Undang-
ah
Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum yang

R
si
berwenang memeriksa dan memutus pelanggaran Kode Etik Penyelenggara
ne
ng
Pemilu adalah Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum
(DKPP) ;--------------------
do
gu
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi in litis Majelis Hakim

In
A
mempertimbangkan dan menilainya sebagai berikut :
-------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa apakah Pengadilan Tata Usaha Negara berwenang

m
ub
memeriksa dan memutus perkara ini, persoalan yang harus dipertimbangkan

ka
dan dinilai adalah apakah obyek sengketa dalam perkara ini telah memenuhi
ep
ketentuan Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 Tentang

ah
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Peradilan Tata Usaha
a
Negara;------------------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor
ne
ng
51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5
do
gu Tahun 1986
mengatur :---------------------
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara
In
A
“Keputusan Tata Usaha Negara adalah suatu penetapan tertulis yang
ah
lik
dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang berisi
tindakan hukum Tata Usaha Negara berdasarkan Peraturan

am
ub
Perundang–Undangan yang berlaku, yang bersifat Konkret, Individual
dan Final yang menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau badan
ep
k
hukum perdata”;-------------------------------------------------------------------
ah
si
Menimbang, bahwa mengacu pada bunyi ketentuan Pasal 1 angka 9
Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas
ne
ng
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara
do
seperti dikutip di atas (vide supra), ada terdapat 6 (enam) unsur yang harus
gu
dipenuhi suatu obyek sengketa di Peradilan Tata Usaha Negara, sebagai berikut:
In
A
ah
1. Unsur Penetapan Tertulis

lik
2. Unsur dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara

m
ub
3. Unsur Berisi Tindakan Hukum Tata Usaha Negara

ka
4. Unsur Berdasarkan Peraturan Perundang-undangan Yang Berlaku

ep
5. Unsur Bersifat Kongkret, individual dan Final

ah
6. Unsur Menimbulkan Akibat Hukum Bagi Seseorang atau Badan

R
es
Hukum
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Perdata;------------------------------------------------------------------------
a
---------
si
Menimbang, bahwa sesuai bukti T. 7 diketahui bahwa yang menjadi
ne
ng
objek sengketa dalam perkara ini adalah Keputusan Komisi Pemilihan Umum
do
gu tanggal 23 Oktober 2013 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota
In
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 yang
A
ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa
ah
lik
Yogyakarta;---------------------------------------------------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa persoalannya adalah apakah obyek sengketa a quo
(vide bukti T. 7) telah memenuhi unsur-unsur sebagaimana dimaksudkan

ep
ketentuan Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 Tentang
k
ah
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang

R
si
Peradilan Tata Usaha Negara, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan
ne
ng
dan menilainya sebagai berikut :---------------------------------------------------------
Ad. 1. Unsur Penetapan Tertulis
do
gu
• Bahwa menurut penjelasan ketentuan Pasal 1 angka 9 Undang-undang

In
A
Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang
Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, istilah

ah
lik
penetapan tertulis terutama menunjuk kepada isi dan bukan menunjuk

m
ub
kepada bentuk keputusan yang dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat
Tata Usaha Negara. Suatu keputusan memenuhi syarat tertulis menurut

ka
ep
Undang-undang ini apabila sudah jelas badan atau pejabat Tata Usaha
ah
Negara yang mengeluarkannya, maksud serta mengenai hal apa isi

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
tulisan itu dan kepada siapa tulisan itu ditujukan serta apa yang
a
ditetapkan didalamnya;---------------
si
• Bahwa obyek sengketa (vide bukti T. 7) secara formal dan material telah
ne
ng
memenuhi unsur penetapan tertulis, sebab telah ada terdapat bagian
menimbang, mengingat, memperhatikan, memutuskan, menetapkan,
do
gu demikian pula telah jelas Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang
In
menerbitkan, Nomor dan tanggal penerbitan, maksud serta mengenai
A
hal apa isi surat keputusan tersebut, kepada siapa surat keputusan
ah
lik
tersebut ditujukan dan telah menimbulkan akibat hukum bagi
seseorang;----------------------------
am
ub
Ad. 2. Unsur dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara
ep
k
• Bahwa ukuran/kriteria untuk menentukan suatu badan atau pejabat

ah
dapat disebut sebagai badan atau Pejabat Tata Usaha Negara adalah
R
si
kriteria yang bersifat fungsional, artinya apa saja dan siapa saja yang
ne
ng
mempunyai fungsi melaksanakan suatu tugas urusan pemerintahan
(kegiatan yang bersifat eksekutif) dapat dikategorikan sebagai Badan
do
gu
atau Pejabat Tata Usaha
Negara;-----------------------------------------------------------------------------
In
A
-----
ah
lik
• Bahwa dalam sejarah perkembangan pemikiran kenegaraan, gagasan
pemisahan kekuasaan negara dikemukakan oleh John Locke dalam

m
ub
buku “Two Treaties of civil goverment” yang membagi kekuasaan

ka
dalam sebuah negara menjadi tiga cabang, yaitu kekuasaan legislatif

ep
(legislatif power), kekuasaan eksekutif (executive power) dan

ah
kekuasaan federatif (federatif power). Konsep pemisahan kekuasaan

es
yang dikemukakan John Locke dikembangkan oleh Baron de

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Montesquieu dalam karyanya L’Espirit des Lois (The Spirit of the
a
Laws), Baron de Montesquieu membagi kekuasaan dalam pemerintahan
si
dalam tiga cabang, Kekuasaan Membuat Undang-Undang (Legislatif),
ne
ng
Kekuasaan untuk menyelenggarakan Undang-Undang (Eksekutif) dan
Kekuasaan mengadili terhadap pelanggaran Undang-Undang
do
gu (Yudikatif), yang dikenal dengan ajaran Trias Politica (vide Saldi Isra,
In
Pergeseran Fungsi Legislasi : Menguatnya Model Legislasi Parlementer
A
Dalam Sistem Presidensial Indonesia, PT Rajagrafindo Persada,
ah
lik
Jakarta, Cetakan ke-3, Januari 2013, hlm.
74)------------------------------------------------
am
ub
• Bahwa di Indonesia ajaran Trias Politica tidak di anut secara murni,
ep
karena Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
k
disusun berdasar konsep Pembagian Kekuasaan dengan mekanisme

ah
si
checks and balances yang membagi kekuasaan dalam tiga cabang
Kekuasaan membentuk Undang-Undang (Legislatif), Kekuasaan
ne
ng
menyelengarakan Pemerintahan (Eksekutif) dan Kekuasaan mengadili
do
gu
terhadap pelanggaran Undang-Undang
(Yudikatif).----------------------------------------------------------
In
A
• Bahwa kekuasaan menyelenggarakan Pemerintahan (Eksekutif) di
Indonesia dilaksanakan oleh Presiden sebagaimana tercantum di dalam

ah
lik
Pasal 4 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

m
ub
yang berbunyi :”Presiden Republik Indonesia memegang kekuasaan
pemerintahan menurut Undang-Undang

ka
ep
Dasar”;--------------------------------------------------
ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
• Bahwa di dalam Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang
a
R
Penyelenggaraan Pemilihan Umum
si
mengatur :------------------------------------
ne
ng
Pasal 1 :
Angka 6. “Komisi Pemilihan Umum, selanjutnya disingkat KPU adalah
do
gu Lembaga Penyelenggara Pemilu yang bersifat nasional, tetap
In
dan mandiri yang bertugas melaksanakan Pemilu”.
A
Angka 7. “Komisi Pemilihan Umum Provinsi, selanjutnya disingkat KPU
ah
lik
Provinsi adalah Penyelenggara Pemilu yang bertugas
melaksanakan Pemilu di Provinsi”.

am
ub
Pasal 16 :
Ayat (1) “Presiden mengesahkan calon anggota KPU terpilih yang

ep
k
disampaikan oleh Dewan Perwakilan Rakyat sebagaimana

ah
si
dimaksud dalam Pasal 15 ayat (8) paling lambat 5 (lima) hari
kerja sejak diterimanya 7 (tujuh) nama anggota KPU terpilih”.
ne
ng
Ayat (2) “Pengesahan Calon anggota KPU terpilih sebagaimana dimaksud
do
pada ayat (1) ditetapkan dengan Keputusan Presiden”.
gu
Pasal 20 :
In
A
Ayat (4) “Anggota KPU Provinsi terpilih sebagaimana dimaksud pada ayat
(3) ditetapkan dengan Keputusan KPU”.

ah
lik
Pasal 24 :
m
ub
Ayat (4)”Anggota KPU Kabupaten/Kota terpilih sebagaimana dimaksud

ka
pada ayat (3) ditetapkan dengan keputusan KPU Provinsi”.

ep
Pasal 7 :
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
ayat (1) huruf d “Ketua KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota
a
R
mempunyai tugas : d. Menandatangani seluruh
si
peraturan dan keputusan KPU, KPU Provinsi dan
ne
ng
KPU Kabupaten Kota”.
do
gu • Bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, Tergugat saat menerbitkan
obyek sengketa (vide bukti T.7) pada hakekatnya sedang menjalankan
In
A
fungsi menyelenggarakan urusan pemerintahan (kegiatan yang bersifat
ah
eksekutif bukan kegiatan yang bersifat legislatif maupun yudikatif ),
lik
dengan demikian jelas Tergugat dapat dikategorikan sebagai badan atau
am
ub
pejabat Tata Usaha
Negara.-----------------------------------------------------------------------------
ep
k
------
ah
Ad. 3. Unsur Berisi Tindakan Hukum Tata Usaha Negara

R
si
- Bahwa dalam penjelasan ketentuan Pasal 1 angka 9 Undang-undang Nomor
ne
ng
51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5
do
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara disebutkan tindakan hukum
gu
Tata Usaha Negara adalah perbuatan hukum Badan atau Pejabat Tata Usaha
In
A
Negara yang bersumber pada suatu ketentuan hukum Tata Usaha Negara yang
dapat menimbulkan hak atau kewajiban pada orang lain;--------------------------

ah
lik
- Bahwa Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara dapat dikategorikan telah
m
ub
melaksanakan tindakan hukum Tata Usaha Negara, apabila menerbitkan surat

ka
keputusan yang menciptakan atau menentukan mengikatnya atau

ep
menghapuskan suatu hubungan hukum Tata Usaha Negara yang telah ada
ah
sebelumnya;-------------------------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
- Bahwa hubungan antara Marwanto, S. Sos, Muh. Isnaini, S.TP, Tri Mulatsih,
a
S.PD.MA, Budi Priyana, S.Pt dan R. Panggih Widodo, S. Si selaku pihak yang
si
namanya tercantum dalam keputusan objek sengketa dengan Tergugat selaku
ne
ng
Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai Badan
atau Pejabat Tata Usaha Negara yang menerbitkan Surat Keputusan obyek
do
gu sengketa berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku pada
In
hakekatnya adalah hubungan hukum yang bersifat Tata Usaha Negara dengan
A
demikian tindakan tersebut dapat dikategorikan sebagai tindakan hukum Tata
ah
lik
Usaha Negara;-----------------------------------------------------------------------------
am
ub
Ad. 4. Unsur Berdasarkan Peraturan Perundang-undangan Yang Berlaku
• Bahwa sesuai asas legalitas (legaliteit beginsel) yang dikenal dalam

ep
k
hukum administrasi Negara, maka Tergugat dalam menjalankan

ah
tugasnya dalam menyelenggarakan fungsi urusan pemerintahan harus

R
si
berpedoman pada ketentuan-ketentuan, artinya harus ada dasarnya
ne
ng
dalam peraturan perundang-undangan yang
berlaku;-----------------------------------------------------------------
do
gu
• Bahwa Tergugat selaku Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah

In
A
Istimewa Yogyakarta dalam menerbitkan obyek sengketa (vide bukti
T.7) harus berpatokan pada ketentuan perundang-undangan yang

ah
lik
berlaku, yakni Undang-undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang
Penyelenggara Pemilihan Umum dan Peraturan Komisi Pemilihan

m
ub
Umum Nomor : 02 Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi

ka
ep
Pemilihan Umum Provinsi Dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/
Kota, dengan demikian unsur berdasarkan peraturan perundang-

ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
undangan yang berlaku telah terpenuhi
a
pula.-----------------------------------------
si
Ad. 5. Unsur Bersifat Konkret, individual dan Final
ne
ng
• Bahwa obyek sengketa (vide bukti T. 7) yang dikeluarkan oleh
do
gu Tergugat dapat dikategorikan sebagai suatu penetapan tertulis yang
bersifat konkret, karena berisi suatu tindakan hukum yang berwujud
In
A
dan dapat ditentukan, yakni Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode

ah
lik
2013-2018;----------------------------------------
am
ub
• Bahwa obyek sengketa (vide bukti T. 7) yang dikeluarkan oleh
Tergugat juga telah memenuhi sifat individual, karena obyek sengketa

ep
k
a quo jelas ditujukan kepada Marwanto, S. Sos, Muh. Isnaini, S.TP, Tri
ah
Mulatsih, S.PD.MA, Budi Priyana, S.Pt dan R. Panggih Widodo, S.

R
si
Si;----------------------------------------
ne
ng
• Bahwa demikian pula obyek sengketa (vide bukti T. 7) yang
dikeluarkan oleh Tergugat telah mempunyai sifat final, karena tujuan
do
gu
Tergugat untuk memberhentikan dan mengangkat Anggota Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013-2018 telah

In
A
menimbulkan akibat hukum yang definitif, yakni dengan diterbitkannya

ah
lik
objek sengketa Marwanto, S. Sos, Muh. Isnaini, S.TP, Tri Mulatsih,
S.PD.MA, Budi Priyana, S.Pt dan R. Panggih Widodo, S. Si telah

m
ub
menjadi anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo

ka
Periode 2013-2018.----------------------------------------
ep
Ad. 6. Unsur Menimbulkan Akibat Hukum Bagi Seseorang atau Badan Hukum
ah
Perdata
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
• Bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, sudah jelas bahwa akibat
a
R
hukum diterbitkannya obyek sengketa oleh Tergugat, hal mana telah
si
menimbulkan akibat hukum bagi Marwanto, S. Sos, Muh. Isnaini, S.TP,
ne
ng
Tri Mulatsih, S.PD.MA, Budi Priyana, S.Pt dan R. Panggih Widodo, S.
Si artinya telah tercipta suatu hubungan hukum antara Tergugat dengan
do
gu Marwanto, S. Sos, Muh. Isnaini, S.TP, Tri Mulatsih, S.PD.,MA, Budi
In
Priyana, S.Pt dan R. Panggih Widodo, S.
A
Si;----------------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan pada pertimbangan di atas, maka Majelis
Hakim menilai bahwa obyek sengketa (vide bukti T. 7) merupakan Keputusan Tata
am
ub
Usaha Negara yang telah memenuhi unsur-unsur suatu surat keputusan seperti
ep
dimaksudkan ketentuan Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009
k
Tentang Perubahan Kedau Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang

ah
si
Peradilan Tata Usaha Negara, sehingga merupakan kewenangan absolut
Pengadilan Tata Usaha Negara untuk memeriksa dan menguji keabsahan obyek
ne
ng
sengketa a quo ditinjau dari aspek hukumnya (rechmatigheid);-------------------------
do
gu
Menimbang, bahwa berkaitan dengan alasan eksepsi Tergugat yang
menyebutkan Pengadilan Tata Usaha Negara tidak berwenang memeriksa dan

In
A
memutus sepanjang terkait dengan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu

ah
lik
sebagaimana tersebut dalam Peraturan Bersama KPU, Bawaslu dan DKPP
Nomor : 13 Tahun 2012, 11 Tahun 2012 dan 1 Tahun 2012 Tentang Kode Etik
m
ub
Penyelenggara Pemilihan Umum, oleh karena berdasarkan Pasal 251 juncto Pasal
ka
252 ayat (1) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Pemilihan Umum
ep
Anggota DPR, DPD dan DPRD juncto Pasal 109 ayat (2), Pasal 111 ayat (1), (3)
ah
dan (4) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan

R
es
Umum yang berwenang memeriksa dan memutus pelanggaran Kode Etik

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Penyelenggara Pemilu adalah Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan
a
Umum (DKPP), haruslah dikesampingkan sebab Majelis Hakim dalam memeriksa
si
dan menguji objek sengketa a quo berpedoman pada ketentuan Pasal 53 ayat (2)
ne
ng
huruf a dan/atau b Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara
do
gu yakni apakah keputusan objek sengketa melanggar Peraturan Perundang-undangan
In
yang berlaku (vide Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara
A
Pemilihan Umum dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor : 02 Tahun 2013
ah
lik
Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi Dan Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten/Kota) dan / atau melanggar asas-asas umum

am
ub
Pemerintahan yang baik, bukan berdasarkan pada Peraturan Bersama KPU,
Bawaslu dan DKPP Nomor : 13 Tahun 2012, 11 Tahun 2012 dan 1 Tahun 2012
ep
k
Tentang Kode Etik Penyelenggara Pemilihan Umum;------------------------------------

ah
si
ne
ng
Majelis Hakim telah berpendapat objek sengketa merupakan Keputusan Tata
Usaha Negara yang telah memenuhi unsur-unsur suatu surat keputusan seperti
do
gu
dimaksudkan ketentuan Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009
Tentang Perubahan Kedau Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang

In
A
Peradilan Tata Usaha Negara, sehingga merupakan kewenangan absolut

ah
Pengadilan Tata Usaha Negara untuk memeriksa dan menguji keabsahan obyek
lik
sengketa a quo ditinjau dari aspek hukumnya (rechmatigheid), maka eksepsi

m
ub
Tergugat huruf B tentang Pengadilan Tata Usaha Negara Tidak Berwenang

ka
Memeriksa dan Memutus dinilai sebagai suatu eksepsi yang tidak berdasar
ep
menurut hukum dan harus ditolak;----------------------------------------------------------

ah
Ad. C. Gugatan Penggugat Kabur (Exceptio Obscuur Libel) :

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa menurut Tergugat gugatan Penggugat tidak jelas atau
a
kabur (obscuur libel), karena petitum gugatan tidak jelas, telah terjadi kontradikasi
si
atau tidak ada keterkaitan dan saling mendukung antara posita dengan petitum,
ne
ng
gugatan penggugat telah mencampuradukkan kewenangan Dewan Kehormatan
Penyelenggara Pemilu ke dalam sengketa Tata Usaha Negara dan gugatan
do
gu Penggugat terkait dengan kewenangan dan tata kerja Tim Seleksi bukan tentang
In
apa yang menjadi kewenangan KPU D. I. Yogyakarta ;----------------------------------
A
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi in litis Majelis Hakim
ah
lik
mempertimbangkan dan menilainya sebagai berikut :---------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa aturan dasar untuk mempertimbangkan dan menilai
apakah gugatan Penggugat tidak jelas atau kabur (obscuur libel) ataukah tidak,
ep
k
tercantum di dalam ketentuan Pasal 56 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun

ah
1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara ;----------------------------------------------

R
si
Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 56 ayat (1) Undang-Undang
ne
ng
Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara mengatur :----------
do
gu
“Gugatan harus memuat :

In
a. Nama, kewarganegaraan, tempat tinggal, dan
A
pekerjaan penggugat atau kuasanya;

ah
lik
b. Nama jabatan, tempat kedudukan Tergugat
c. Dasar gugatan dan hal yang diminta untuk diputuskan

m
ub
oleh
ka
Pengadilan”;--------------------------------------------------
ep
---------------------
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim memerika dan meneliti
a
gugatan Penggugat ternyata telah terdapat nama, kewarganegaraan, tempat
si
tinggal dan pekerjaan Penggugat, demikian pula telah tercantum nama jabatan
ne
ng
dan tempat kedudukan Tergugat serta tampak dasar gugatan dan hal yang
diminta untuk diputuskan oleh Pengadilan yakni Penggugat memohon kepada
do
gu Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta untuk memutuskan : ------------------
In
A
1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya.
ah
lik
2. Menyatakan batal atau tidak sah Keputusan Komisi Pemilihan Umum
Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN

am
ub
2013 tertanggal 23 Oktober 2013 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan
Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 –

ep
k
2018.
ah
si
3. Memerintahkan Tergugat untuk mencabut Keputusan Komisi Pemilihan
Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/
ne
ng
TAHUN 2013 tertanggal 23 Oktober 2013 Tentang Pemberhentian dan
do
gu
Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo
Periode 2013 – 2018 dan memerintahkan Tergugat untuk menerbitkan

In
A
keputusan baru dengan memasukkan nama Penggugat.

ah
4. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara.

lik

m
ub
menilai gugatan Penggugat telah memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud

ka
ketentuan Pasal 56 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang

ep
Peradilan Tata Usaha Negara;----------------------------------------------------------------

ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat telah dinilai
a
memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud ketentuan Pasal 56 ayat (1)
si
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara,
ne
ng
maka eksepsi Tergugat huruf C tentang gugatan Penggugat kabur (exceptio
obscuur libel) haruslah dinilai sebagai eksepsi yang tidak berdasar menurut
do
gu hukum dan haruslah ditolak;--------------------------------------------------------------
In
A
eksepsi Tergugat huruf A, B dan C telah ditolak, hal ini berarti eksepsi Tergugat
ah
lik
telah ditolak untuk seluruhnya dan berikutnya Majelis Hakim akan
am
ub
mempertimbangkan dalam pokok perkara;---------------------------------------------
II. DALAM POKOK

ep
k
PERKARA :--------------------------------------------------------
ah
si
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah
sebagaimana telah diuraikan di dalam surat gugatan Penggugat tertanggal 22
ne
ng
Nopember 2013 di atas ;-------------------------------------------------------------------
do
gu
Menimbang, bahwa yang menjadi obyek sengketa dalam perkara ini
dan dimohonkan oleh Penggugat untuk dinyatakan batal atau tidak sah serta
In
A
dicabut kepada Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta adalah Keputusan

ah
lik
Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/
KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23 Oktober 2013 Tentang Pemberhentian

m
ub
dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo

ka
Periode 2013 – 2018 ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum

ep
Daerah Istimewa Yogyakarta (vide bukti T-7) ;------------------

ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa Penggugat dalam dalil gugatannya
a
mengemukakan pada pokoknya tindakan Tergugat menerbitkan obyek sengketa
si
telah melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku dan asas-asas
ne
ng
umum pemerintahan yang baik sehingga telah memenuhi ketentuan pasal 53
ayat (2) huruf a dan b Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang
do
gu Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata
In
Usaha Negara, sehingga Penggugat memohon kepada Pengadilan Tata Usaha
A
Negara Yogyakarta Menyatakan batal atau tidak sah obyek sengketa dan
ah
lik
memerintahkan Tergugat mencabut obyek sengketa tersebut;-----------------------
am
ub
Menimbang, bahwa Tergugat menolak seluruh dalil gugatan Penggugat
dalam dalil-dalil jawabannya dengan mengemukakan pada pokoknya tindakan

ep
Tergugat menerbitkan obyek sengketa tidak melanggar peraturan perundang-
k
ah
undangan yang berlaku dan asas-asas umum pemerintahan yang baik, sehingga
R
si
Tergugat memohon agar Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta menolak
ne
ng
gugatan Penggugat untuk seluruhnya;---------------------------------------------------
Menimbang, bahwa untuk menilai suatu dalil, baik yang diajukan
do
gu
Penggugat dalam gugatannya maupun Tergugat dalam jawabannya harus dikaji

In
dan dinilai berdasarkan alat-alat bukti yang diajukan oleh para pihak di dalam
A
persidangan;--------------------------------------------------------------------------
ah
lik
-------
m
Menimbang, bahwa Penggugat untuk menguatkan dalil-dalil

ub
gugatannya telah mengajukan alat bukti surat yang diberi tanda P. 1 sampai
ka
ep
dengan P. 13 yang telah bermaterai cukup dan menghadirkan orang saksi

ah
masing-masing bernama H.M. Slamet Raharjo, SH dan Sugimo, SIP, sedangkan

R
Tergugat untuk meneguhkan dalil-dalil bantahannya telah mengajukan alat

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
bukti surat yang diberi tanda T. 1 sampai dengan T. 20 yang telah bermaterai
a
cukup, dan menghadirkan 1 (satu) orang saksi bernama Sigit Pamungkas dan
si
atas perintah Majelis Hakim telah menghadirkan saksi bernama Drs. H. Heri
ne
ng
Purwata;-------------------------------------------------------------------------------
-------
do
gu Menimbang, bahwa berikutnya Majelis Hakim berpedoman pada asas
In
A
Hakim aktif (asas Dominis Litis) yang merupakan salah satu karakteristik
Hukum Acara Peradilan Tata Usaha Negara dan mempedomani ketentuan Pasal
ah
lik
83, Pasal 86 ayat (1), Pasal 107 dan penjelasannya Undang-Undang Nomor 5
am
ub
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, Majelis Hakim telah
memanggil dan memerintahkan hadir dipersidangan untuk diperiksa sebagai

ep
saksi masing-masing bernama Marwanto, S. Sos, Muh. Isnaini, S.TP, Tri
k
ah
Mulatsih, S.PD.MA, Budi Priyana, S.Pt dan R. Panggih Widodo, S., Drs.
R
si
Susilastuti Dwinugrahayati, Drs. Muh. Jumarin, M. PD, Drs. H. Muh. Habib A.
ne
ng
Syakur, M. Ag dan Prof. Dr. Nizar Ali, M. Ag;----------------------------------------
Menimbang, bahwa mengenai luasnya pembuktian, beban
do
gu
pembuktian serta penilaian pembuktian, Majelis Hakim berpedoman pada
ketentuan Pasal 107 dan penjelasannya Undang-Undang Nomor 5 Tahun

In
A
1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, yang berbunyi : ”Hakim

ah
lik
menentukan apa yang harus dibuktikan, beban pembuktian beserta penilaian
pembuktian dan untuk sahnya pembuktian diperlukan sekurang-kurangnya

m
ub
dua alat bukti berdasarkan keyakinan

ka
Hakim”.------------------------------------
ep
ah
Berbeda dengan sistem hukum pembuktian dalam hukum acara perdata,

R
maka dengan memperhatikan segala sesuatu yang terjadi dalam pemeriksaan

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
tanpa bergantung pada fakta dan hal yang diajukan oleh para pihak, Hakim
a
Peradilan Tata Usaha Negara dapat menentukan
si
sendiri ;-------------------------
ne
ng
a.
do
gu apa yang harus dibuktikan.
siapa yang dibebani pembuktian, hal apa yang harus dibuktikan oleh pihak
berperkara dan apa saja yang harus dibuktikan oleh Hakim sendiri.
In
A
alat bukti mana saja yang diutamakan untuk dipergunakan dalam pembuktian.
kekuatan pembuktian alat bukti yang telah di ajukan;,
maka Majelis Hakim terlepas dari pendirian masing-masing pihak dalam
ah
lik
perkara ini yang saling kontrakdiktif seperti dikutip di atas (vide supra)
am
dengan memperhatikan segala sesuatu yang terjadi dalam pemeriksaan tanpa
ub
bergantung pada fakta dan hal yang diajukan oleh para pihak, berpendapat
ep
problema yuridis yang merupakan inti pokok persengketaan yang perlu
k
ah
dipertimbangkan dan dinilai untuk menguji obyek sengketa

R
si
adalah :------------
ne
ng
“ Apakah benar penerbitan Keputusan Tata Usaha Negara obyek sengketa
berupa Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta
do
gu
Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23 Oktober 2013
Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan

In
A
Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 ditandatangani oleh

ah
lik
Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta (vide bukti
T. 7) telah mengandung cacat hukum : -------------------------------------------

m
ub
a. Dikeluarkan bertentangan dengan Peraturan Perundang-undangan Yang

ka
ep
berlaku; dan/atau
ah
b. Dikeluarkan bertentangan dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan Yang

R
Baik”;
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
(vide ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf a dan/atau b Undang-Undang
a
si
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara).----------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan dan menilai inti
do
gu pokok persengketaan di atas, terlebih dahulu Majelis Hakim menegaskan
bahwa pengajuan gugatan Penggugat dalam perkara ini telah memenuhi
In
A
persyaratan formal seperti ditentukan dalam pasal 1 angka 9 Undang-
Undang Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-

ah
lik
Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, pasal
am
ub
53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan
Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha

ep
Negara dan pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang
k
ah
Peradilan Tata Usaha Negara sebagai berikut :-----------------------------------

R
si
Ad. 1. Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 Tentang
ne
ng
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
Tentang Peradilan Tata Usaha
do
gu
Negara :-----------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa sebagaimana telah dipertimbangkan
dalam pertimbangan bagian eksepsi terhadap eksepsi Tergugat

ah
lik
huruf B yang ditunjuk pula sebagai pertimbangan hukum dalam

m
ub
pokok perkara ini, Majelis Hakim telah menilai bahwa objek
sengketa (vide bukti T. 7) merupakan Keputusan Tata Usaha

ka
ep
Negara yang telah memenuhi unsur-unsur suatu surat keputusan

ah
seperti dimaksudkan ketentuan Pasal 1 angka 9 Undang-Undang

R
Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedau Atas Undang-

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha
a
Negara, sehingga merupakan kewenangan absolut Pengadilan Tata
si
Usaha Negara untuk memeriksa dan menguji keabsahan obyek
ne
ng
sengketa a quo ditinjau dari aspek hukumnya (rechmatigheid);-------
do
gu Ad. 2. .Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang
In
A
Peradilan Tata Usaha Negara :---------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa sebagaimana telah dipertimbangkan
dalam pertimbangan bagian eksepsi terhadap eksepsi Tergugat

am
ub
huruf A yang ditunjuk pula sebagai pertimbangan hukum dalam
pokok perkara ini, Majelis Hakim telah berpendapat Penggugat

ep
k
adalah salah seorang peserta seleksi Calon Anggota Komisi

ah
Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo yang berhak mengikuti

R
si
uji kelayakan dan kepatutan sebagai Anggota Komisi Pemilihan
ne
ng
Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 yang dilakukan
oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta dan
do
gu
berdasarkan Keputusan obyek sengketa nama Penggugat tidak

In
ditetapkan sebagai anggota KPU Kabupaten Kulonprogo, maka
A
unsur kepentingan sebagaimana disyaratkan Pasal 53 ayat (1)

ah
lik
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata

m
ub
Usaha Negara telah terpenuhi;---------------------------------------------

ka
ep
.Ad.3. Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan

ah
Tata Usaha Negara :---------------------------------------------------------

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa menurut Penggugat gugatan diajukan
a
pada tanggal 22 Nopember 2013, sedangkan obyek sengketa dalam
si
gugatan ini diterbitkan pada tanggal 23 Oktober 2013, sehingga
ne
ng
gugatan diajukan masih dalam tenggang waktu sebagaimana
ketentuan pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang
do
gu Peradilan Tata Usaha Negara;----------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa Tergugat di dalam dalil jawaban
maupun dupliknya tidak membantah dalil Penggugat mengenai

ah
lik
gugatan diajukan masih dalam tenggang waktu sebagaimana
am
ub
ketentuan pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang
Peradilan Tata Usaha Negara;----------------------------------------------

ep
k
Menimbang, bahwa berdasarkan objek sengketa seperti

ah
tersebut dalam bukti T-7 yaitu Keputusan Komisi Pemilihan Umum

R
si
Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/
ne
ng
TAHUN 2013 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 –
do
gu
2018 ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah

In
Istimewa Yogyakarta diperoleh fakta obyek sengketa diterbitkan
A
pada tanggal 23 Oktober 2013, sedangkan gugatan diajukan dan

ah
lik
terdaftar pada kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara
Yogyakarta pada tanggal 22 November 2013, dengan demikian

m
ub
tanpa perlu lagi mempertimbangkan kapan Penggugat menerima

ka
atau mengetahui objek sengketa a quo, Majelis Hakim menilai

ep
pengajuan gugatan Penggugat masih dalam tenggang waktu 90

ah
(sembilan puluh) hari sebagaimana dimaksudkan ketentuan pasal 55

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata
a
Usaha Negara;---------
si
Menimbang, bahwa dengan terpenuhinya persyaratan formal pengajuan
ne
ng
gugatan sebagaimana telah dipertimbangkan di atas (vide supra), Majelis Hakim
do
gu selanjutnya akan mempertimbangkan dan menilai inti pokok persengketaan,
sebagaimana dalam pertimbangan hukum sebagai berikut :-----------------------------
In
A
Menimbang, bahwa dalam mempertimbangkan dan menilai inti pokok
ah
lik
persengketaan, Majelis Hakim hanya terbatas pada aspek hukumnya saja
(rechtmatigheid) dan tanpa mempertimbangkan aspek tujuan/manfaat/kegunaan

am
ub
dari Keputusan Tata Usaha Negara obyek sengketa tersebut (doelmatigheid),
selain itu pengujian dan penilaian terhadap Keputusan Tata Usaha Negara obyek
ep
k
sengketa, menurut doktrin hukum acara Peradilan Tata Usaha Negara bersifat ex-
ah
tunc, yang berarti pengujian dan penilaian terhadap obyek sengketa a quo tanpa
R
si
memperhatikan adanya perubahan di bidang perundang-undangan, posisi hukum
ne
ng
maupun hak-hak serta kewajiban-kewajiban mereka yang bersangkutan setelah
Keputusan Tata Usaha Negara obyek sengketa tersebut dikeluarkan sampai saat
do
gu
dilakukannya pengujian terhadap obyek sengketa a quo;--------------------------------

In
A
Menimbang, bahwa mengenai inti pokok persengketaan huruf a : Apakah
benar Penerbitan Keputusan Tata Usaha Negara obyek sengketa (vide bukti T. 7)
ah
lik
telah mengandung cacat hukum : Dikeluarkan bertentangan dengan Peraturan

m
ub
Perundang-undangan yang berlaku (vide ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf a
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang

ka
ep
Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara), Majelis Hakim akan
ah
mempertimbangkan dan menilainya sebagai berikut :------------------------------------

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa sebelum menguji dan menilai apakah benar Penerbitan
a
Keputusan Tata Usaha Negara obyek sengketa (vide bukti T-7) telah mengandung
si
cacat hukum : Dikeluarkan bertentangan dengan Peraturan Perundang-undangan
ne
ng
Yang berlaku (vide ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf a Undang-Undang Nomor 9
do
gu Tentang Peradilan Tata Usaha Negara), Majelis Hakim terlebih dahulu akan
In
menentukan peraturan perundang-undangan yang berlaku yang dijadikan tolak
A
ukur/aturan dasar untuk menguji keabsahan obyek sengketa a quo seperti dalam
ah
lik
pertimbangan hukum berikut ini:-----------------------------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa yang menjadi obyek sengketa dalam perkara ini adalah
Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/

ep
KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23 Oktober 2013 Tentang
k
ah
Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten

R
si
Kulonprogo Periode 2013 – 2018 ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan
ne
ng
Umum Daerah Istimewa Yogyakarta (vide bukti T-7);-----------------------------------
Menimbang, bahwa Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 Tentang
do
gu
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan mengatur :-------------------------------

In
A
Pasal 7 :
ah
Ayat (1) “Jenis dan hierarki Peraturan Perundang-undangan terdiri atas :

lik
a. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

m
ub
b. Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat

ka
c. Undang-Undang/Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang

ep
d. Peraturan Pemerintah
ah
e. Peraturan Presiden
es
M
f. Peraturan Daerah Provinsi; dan

ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
g. Peraturan Daerah Kabupaten/Kota”;
a
Ayat (2) “Kekuatan hukum Peraturan Perundang-undangan sesuai dengan
si
hierarki sebagaimana dimaksud pada ayat (1)”;
ne
ng
Pasal 8 :
Ayat (1)”Jenis Peraturan Perundang-undangan selain sebagaimana dimaksud
do
gu dalam Pasal 7 ayat (1) mencakup peraturan yang ditetapkan oleh
In
Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan
A
Perwakilan Daerah, Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, Badan
ah
lik
Pemeriksa Keuangan, Komisi Yudisial, Bank Indonesia, Menteri, Badan,
Lembaga atau komisi yang setingkat yang dibentuk dengan Undang-

am
ub
Undang atau Pemerintah atas perintah Undang-Undang, Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, Gubernur, Dewan Perwakilan

ep
k
Rakyat Daerah Kabupaten/Kota, Bupati/Walikota, Kepala Desa atau

ah
R
yang setingkat”;
si
Ayat (2)”Peraturan Perundang-undangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
ne
ng
diakui keberadaannya dan mempunyai kekuatan hukum mengikat
sepanjang diperintahkan oleh Peraturan Perundang-undangan yang
do
gu
lebih tinggi atau dibentuk berdasarkan kewenangan”;

In
A
Menimbang, bahwa ketentuan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011
Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum mengatur :------------------------------------

ah
lik
Pasal 17 :
Ayat (1)”KPU membentuk tim seleksi untuk menyeleksi calon anggota KPU
m
ub
Provinsi pada setiap provinsi”.

ka
ep
Ayat (7) “Tata cara pembentukan tim seleksi dan tata cara penyeleksian calon
anggota KPU Provinsi dilakukan berdasarkan pedoman yang ditetapkan

ah
oleh KPU”.
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Pasal 21 :
a
Ayat (1)”KPU Provinsi membentuk tim seleksi untuk menyeleksi calon anggota
si
KPU Kabupaten/Kota pada setiap kabupaten/kota”.
ne
ng
Ayat (7)”Tata cara pembentukan tim seleksi dan tata cara penyeleksian calon
anggota KPU kabupaten/kota dilakukan berdasarkan pedoman yang
do
gu ditetapkan oleh KPU”.
In
Pasal 119 :
A
Ayat (1)”Untuk penyelenggaraan Pemilu, KPU membentuk peraturan KPU dan
ah
lik
keputusan KPU”.
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas Majelis Hakim

am
ub
berpendapat :------------------------------------------------------------------------------------
ep
1. Bahwa oleh karena obyek sengketa dalam perkara ini adalah Keputusan
k
ah
Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/

R
si
KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23 Oktober 2013 Tentang
ne
ng
Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 ditandatangani oleh Ketua
do
gu
Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta, maka
peraturan perundang-undangan yang berlaku yang dijadikan tolak ukur/

In
A
aturan dasar untuk menguji keabsahan obyek sengketa a quo adalah

ah
peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai Komisi

lik
Pemilihan Umum yaitu Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011

m
ub
Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum beserta peraturan

ka
perundangan dalam hierarkhi dibawahnya yang merupakan penjabaran

ep
dan pelaksanaan dari Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang

ah
Penyelenggara Pemilihan
R
es
Umum;--------------------------------------------------------
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
2. Bahwa berpedoman pada ketentuan pada ketentuan Pasal 8 ayat (1) dan
a
ayat (2) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 Tentang Pembentukan
si
Peraturan Perundang-Undangan, Pasal 19 ayat (7), Pasal 21 ayat (1) dan
ne
ng
Pasal 119 ayat (1) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang
Penyelenggaraan Pemilihan Umum, maka Peraturan Komisi Pemilihan
do
gu Umum Nomor 2 Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi
In
Pemilihan Umum Provinsi Dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/
A
Kota, walaupun tidak terdapat dalam hirarki Peraturan Perundang-
ah
lik
undangan diakui keberadaannya dan mempunyai kekuatan hukum
mengikat, karena Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun

am
ub
2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi Dan
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota merupakan pelaksanaan

ep
k
perintah dari ketentuan Pasal 17 ayat (7), Pasal 21 ayat (7) Undang-
ah
si
Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan
Umum, yang dalam ilmu perundang-undangan dikenal dengan istilah
ne
ng
delegated legislation artinya peraturan yang lahir karena adanya
do
perintah dari peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi in casu
gu
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara

In
A
Pemilihan
Umum;--------------------------------------------------------------------------
ah
lik
3. Bahwa berpedoman pada ketentuan pada ketentuan Pasal 8 ayat (1)

m
dan ayat (2) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 Tentang

ub
Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan, Pasal 17 ayat (7), Pasal

ka
ep
21 ayat (7) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang

ah
Penyelenggaraan Pemilihan Umum, maka Surat Komisi Pemilihan

R
Umum Republik Indonesia Nomor : 142/KPU/III/2013 tanggal 11

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Maret 2013 perihal Persyaratan Anggota KPU Provinsi/Kabupaten/
a
Kota walaupun tidak terdapat dalam hirarki Peraturan Perundang-
si
undangan diakui keberadaannya dan mempunyai kekuatan hukum
ne
ng
mengikat, karena Surat Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia
Nomor : 142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret 2013 perihal Persyaratan
do
gu Anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota merupakan pedoman yang
In
lahir karena adanya kewenangan Komisi Pemilihan Umum RI sesuai
A
Pasal 17 ayat (7) dan Pasal 21 ayat (7) Undang-Undang Nomor 15
ah
lik
Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan
Umum;--------------------------------------------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, menurut Majelis
ep
Hakim peraturan perundang-undangan yang berlaku yang dijadikan tolak ukur/
k
ah
aturan dasar untuk menguji keabsahan obyek sengketa a quo adalah sebagai
R
si
berikut :------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
• Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan
Umum.
do
gu
• Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2013 Tentang Seleksi

In
A
Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi Dan Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten/Kota.
ah
lik
• Surat Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor : 142/KPU/

m
ub
III/2013 tanggal 11 Maret 2013 perihal Persyaratan Anggota KPU Provinsi/

ka
Kabupaten/Kota.
ep
ah
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim menentukan peraturan

R
perundang-undangan yang berlaku yang dijadikan tolak ukur/aturan dasar untuk

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
menguji keabsahan obyek sengketa a quo, berikutnya untuk jelasnya akan dikutib
a
ketentuan-ketentuan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku yang
si
dijadikan tolak ukur/aturan dasar untuk menguji keabsahan obyek sengketa a quo
ne
ng
sebagai berikut :--------------------------------------------------------------------------------
do
gu Menimbang, bahwa ketentuan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011
Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum mengatur :
In
A
• Pasal 7 :
ah
lik
Ayat (1)”Ketua KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota, mempunyai
Tugas :
am
ub
a.memimpin rapat pleno dan seluruh kegiatan KPU, KPU Provinsi
ep
k
dan KPU Kabupaten.

ah
b.bertindak untuk dan atas nama KPU, KPU Provinsi, dan KPU
R
si
Kabupaten/Kota ke luar dan ke dalam.
ne
ng
c.memberikan keterangan resmi tentang kebijakan dan kegiatan
do
gu
KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota dan
d.menandatangani seluruh peraturan dan keputusan KPU, KPU

In
A
Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota”.

ah
lik
• Pasal 11 :”Syarat untuk menjadi calon anggota KPU, KPU Provinsi atau
KPU Kabupaten/Kota adalah :

m
ub
a. Warga negara Indonesia

ka
ep
b. pada saat pendaftaran berusia paling rendah 35 (tiga puluh

ah
lima) tahun untuk calon anggota KPU dan berusia paling

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
rendah 30 (tiga puluh) tahun untuk calon anggota KPU
a
Provinsi atau KPU Kabupaten/Kota
si
c. setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-
ne
ng
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan
do
gu cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945
d. mempunyai integritas, pribadi yang kuat, jujur dan adil
In
A
e. memiliki pengetahuan dan keahlian berkaitan dengan
ah
lik
penyelenggaraan Pemilu
am
f. berpendidikan paling rendah S-1 untuk calon anggota KPU,
ub
KPU Provinsi dan paling rendah SLTA atau sederajat untuk
ep
calon anggota KPU Kabupaten/Kota
k
ah
g. berdomicili di wilayah Republik Indonesio bagi anggota KPU

R
si
dan di Wilayah propinsi yang bersangkutan bagi anggota
ne
ng
KPU Provinsi serta di wilayah kabupaten/kota yang
bersangkutan bagi anggota KPU Kabuipaten/Kota yang
do
gu
dibuktikan dengan kartu tanda penduduk

In
A
h. mampu secara jasmani dan rohani
i. mengundurkan diri dari keanggotaan partai politik, jabatan

ah
lik
politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik

m
ub
Negara/Badan Usaha Milik Daerah pada saat mendaftar

ka
sebagai calon
ep
j. tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan

ah
pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan
a
pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih
si
k. bersedia bekerja penuh waktu
ne
ng
l. bersedia tidak menduduki jabatan politik, jabatan di
do
gu pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha
Milik Daerah selama masa keanggotaan apabila terpilih; dan
In
A
m. tidak berada dalam satu ikatan perkawinan dengan sesama
ah
lik
penyelenggara pemilu”;
am
ub
Pasal 21 :
ayat (1) “KPU Provinsi membentuk tim seleksi untuk menyeleksi calon anggota
ep
k
KPU Kabupaten/Kota pada setiap kabupaten/Kota”

ah
si
• Pasal 22 :
ne
ng
ayat (3) “Untuk memilih calon anggota KPU Kabupaten/Kota, Tim seleksi
melakukan tahapan kegiatan :
do
gu
a. Mengumumkan pendaftaran calon anggota KPU

In
Kabupaten/Kota pada media
A
massa cetak harian dan media massa elektronik lokal

ah
lik
a. Menerima pendaftaran bakal calon anggota KPU Kabupaten/Kota

m
ub
b. Melakukan penelitian administrasi bakal calon anggota KPU

ka
ep
Kabupaten/Kota
ah
c. Mengumumkan hasil penelitian administrasi bakal calon anggota KPU

R
es
Kabupaten/Kota
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
d. Melakukan seleksi tertulis dengan materi utama pengetahuan mengenai
a
Pemilu
si
e. Melakukan tes kesehatan
ne
ng
f. Melakukan serangkaian tes psikologi
do
gu g. Mengumumkan nama daftar bakal calon anggota KPU Kabupaten/
In
Kota yang lulus seleksi tertulis, tes kesehatan dan tes psikologi untuk
A
mendapatkan masukan dan tanggapan masyarakat
ah
lik
h. Melakukan wawancara dengan materi penyelenggaraan Pemilu dan
am
klarifikasi atas tanggapan dan masukan masyarakat
ub
i. Menetapkan 10 (sepuluh) nama calon anggota KPU Kabupaten/Kota
ep
k
dalam rapat pleno dan

ah
R
j. Menyampaikan 10 (sepuluh) nama calon anggota KPU Kabupaten/
si
Kota kepada KPU Provinsi”.
ne
ng
• Pasal 23 :
do
gu

In
A
Ayat (2)“Penyampaian nama calon sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

ah
lik
disusun berdasarkan abjad disertai salinan berkas administrasi

m
ub
setiap bakal calon anggota KPU Kabupaten/Kota”.

ka
• Pasal 24 :
ep
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
anggota KPU Kabupaten/Kota sebagaimana dimaksud dalam Pasal
si
23 ayat (1)”.
ne
ng
do
gu berdasarkan hasil uji kelayakan dan kepatutan”.
Ayat (3)”KPU Provinsi menetapkan 5 (lima) calon anggota KPU Kabupaten/
In
A
Kota peringkat teratas dari 10 (sepuluh) calon sebagaimana
ah
lik
dimaksud dalam pasal 23 ayat (1) sebagai anggota KPU Kabupaten/
Kota terpilih”.
am
ub
Ayat (4)”Anggota KPU Kabupaten/Kota terpilih sebagaimana dimaksud pada
ayat (3) ditetapkan dengan keputusan KPU Provinsi”.

ep
k
ah
• Pasal 25 :
R
si
Ayat (3)”Pelantikan anggota KPU Kabupaten/Kota dilakukan oleh KPU
ne
ng
Provinsi”.
do
gu
Menimbang, bahwa Peraturan Komisi Pemilhan Umum Nomor 02 Tahun
2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi
In
A
Pemilihan Umum Kabupaten /Kota mengatur :

ah
lik
• Pasal 3 :
Ayat (1)”Setiap calon anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota harus
m
ub
memenuhi syarat sebagai berikut :

ka
ep
a. Warga negara Indonesia

ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
b. Pada saat pendaftaran berusia paling rendah 30 (tiga
a
puluh) tahun
si
c. setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang
ne
ng
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan cita-cita
do
gu Proklamasi 17 Agustus 1945
d. mempunyai integritas, pribadi yang kuat, jujur dan adil
In
A
e.memiliki pengetahuan dan keahlian berkaitan dengan
ah
lik
penyelenggaraan Pemilu, terutama dari bidang ilmu politik/
pemerintahan, hukum atau manajemen

am
ub
f. berpendidikan paling rendah S-1 untuk calon anggota KPU
ep
Provinsi dan paling rendah SLTA atau sederajat untuk calon
k
ah
anggota KPU Kabupaten/Kota

R
si
g. berdomicili di Wilayah propinsi yang bersangkutan bagi anggota
ne
ng
KPU Provinsi atau di wilayah kabupaten/kota yang bersangkutan
bagi anggota KPU Kabuipaten/Kota yang dibuktikan dengan
do
gu
kartu tanda penduduk

In
A
h. mampu secara jasmani dan rohani, dengan pengecualian cacat
tubuh tidak termasuk kategori gangguan kesehatan, yangb

ah
lik
dibuktikan dengan surat kesehatan dari rumah sakit pemerintah
atau puskesmas dan disertai dengan surat keterangan bebas

m
ub
narkoba
ka
ep
i. tidak pernah menjadi anggota partai politik atau sekurang-

ah
kurangnya dalam jangka waktu 5 (lima) tahun telah

R
es
mengundurkan diri dari keanggotaan partai politik pada saat

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
mendaftar sebagai calon yang dibuktikan dengan surat keputusan
a
pemberhentian dari pengurus partai politik yang bersangkutan
si
j. mengundurkan diri dari jabatan politik, jabatan di pemerintahan
ne
ng
dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah
do
gu pada saat mendaftar sebagai calon, yang disertai dengan surat
pemberhentian yang bersangkutan dari pejabat yang berwenang
In
A
tanpa kehilangan status sebagai Pegawai Negeri Sipil
ah
lik
k. tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan
yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan

am
ub
tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima)
tahun atau lebih

ep
k
ah
l. bersedia bekerja penuh waktu, yaitu tidak bekerja pada profesi

R
si
lainnya selama masa keanggotaan
ne
ng
m.bersedia tidak menduduki jabatan politik (jabatan yang dipilih dan
jabatan yang ditunjuk), di pemerintahan dan Badan Usaha Milik
do
gu
Negara/Badan Usaha Milik Daerah selama masa keanggotaan
apabila terpilih; dan

In
A
n. tidak berada dalam satu ikatan perkawinan dengan sesama

ah
lik
penyelenggara pemilu”.
m
ub
ka
• Pasal 4 :
ep
ah
Ayat (2)”KPU Provinsi membentuk Tim Seleksi untuk menyeleksi calon anggota
R
KPU Kabupaten/Kota pada setiap Kabupaten/Kota”.

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
• Pasal 20 :
a
R
si
Ayat (4) “Pendaftaran calon anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota
dengan menyampaikan dokumen masing-masing rangkap 6 (enam)
ne
ng
yang terdiri dari 1 (satu) asli dan 5 (lima) fotokopi sebagai berikut :
do
gu a. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masig
berlaku
In
A
b. Pasfoto berwarna terbaru 6 (enam) bulan terakhir
ah
lik
ukuran 4 X 6 sebanyak 6 (enam) lembar
am
ub
c. Surat pendaftaran ditandatangani di atas materai Rp.
6.000,-
ep
k
d. Daftar riwayat hidup

ah
si
e. Surat pernyataan setia kepada Pancasila sebagai
dasar negara, Undang-Undang Dasar Negara
ne
ng
Republik Indonesia tahun 1945, dan cita-cita
do
gu
Proklamasi 17 Agustus 1945, yang dibuat dan
ditandatangani di atas kertas bermaterai Rp. 6.000,-

In
A
f. Fotocopy ijazah pendidikan terakhir yang disahkan/

ah
dilegalisir oleh pejabat yang berwenang

lik
g. Makalah terstruktur yang menguraikan pengetahuan

m
ub
dan/atau keahlian berkaitan dengan penyelenggaraan

ka
pemilu, kompetensi dan integritas

ep
ah
h. Surat pernyataan tidak pernah menjadi anggota partai

R
politik
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
i. Surat keterangan dari pengurus partai politik bahwa
a
yang bersangkutan tidak lagi menjadi anggota partai
si
politik dalam jangka waktu 5 (lima) tahun terakhir,
ne
ng
dalam hal calon anggota KPU Provinsi dan KPU
Kabupaten/Kota pernah menjadi anggota partai
do
gu politik
In
A
j. Surat keterangan tidak pernak dipenjara berdasarkan
putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan

ah
lik
hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang
diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau

am
ub
lebih yang dikeluarkan oleh Pengadilan Negeri
ep
k
k. Surat keputusan Pemberhentian dari pejabat yang

ah
berwenang bagi calon yang sedang menduduki

R
si
jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan
ne
ng
Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah
do
gu
l. Surat pernyataan bersedia bekerja sepenuh waktu dan
tidak bekerja pada profesi lainnya selama masa

In
A
keanggotaan yang ditandatangani di atas materai Rp.
6.000,-
ah
lik
m. Surat pernyataan bersedia tidak menduduki jabatan

m
ub
politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha

ka
Milik Negara (BUMN)/Badan Usaha Milik Daerah

ep
(BUMD) selama masa keanggotaan yang

ah
ditandatangani di atas materai Rp. 6.000,-

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
n. Surat pernyataan sedang tidak berada dalam 1 (satu)
a
ikatan perkawinan dengan sesama penyelenggara
si
pemilu jika dilanggar salah satu anggota harus
ne
ng
mengundurkan diri”.
do
gu • Pasal 21 :
Ayat (2)”Tim Seleksi calon anggota KPU Kabupaten/Kota, melakukan
In
A
penelitian administrasi calon anggota KPU Kabupaten/Kota 1
ah
lik
(satu) hari setelah kegiatan penerimaan pendaftaran”.
Ayat (3)”Penelitian administrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2)
am
ub
dilakukan dengan cara mengecek kelengkapan persyaratan
administrasi calon serta kompetensi tentang kepemiluan dan

ep
k
demokrasi”.
ah
si
• Pasal 22 : “Nama-nama bakal calon yang telah lulus penelitian
ne
ng
administrasi sebagaimana dimaksud dalam pasal 21 selanjutnya mengikuti
seleksi tertulis, tes kesehatan dan tes psikologi”.
do
gu
• Pasal 27 :
In
A
Ayat (1)”Nama-nama calon yang telah lulus seleksi tertulis, tes kesehatan dan
tes psikologi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 mengikuti

ah
lik
seleksi wawancara”.
m
ub
• Pasal 30 :
ka
ep
Ayat (1)”Tim Seleksi menetapkan 10 (sepuluh) nama calon anggota KPU

ah
Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota, dengan memperhatikan

R
sekurang-kurangnya 30% perempuan”.

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Ayat (2)”Tim Seleksi menyampaikan 10 (sepuluh) nama sebagaimana dimaksud
a
ayat (1), dengan ketentuan sebagai berikut :
si
b.Calon anggota KPU Kabupaten/Kota kepada KPU Provinsi”.
ne
ng
ayat (3)”Penyampaian 10 (sepuluh) nama calon sebagaimana dimaksud pada
do
gu ayat (2), disusun berdasarkan abjad disertai dengan rekapitulasi hasil
seleksi sebagaimana dimaksud Pasal 29 dan salinan berkas
In
A
administrasi tiap-tiap calon anggota KPU Provinsi dan KPU
ah
Kabupaten/Kota”.
lik
• Pasal 32 :
am
ub
ep
k
yang diajukan oleh Tim Seleksi anggota KPU Kabupaten/Kota”.

ah
• Pasal 34 :
R
si
Ayat (2)”Lima perangkat teratas dari 10 (sepuluh) nama calon ditetapkan
ne
ng
sebagai anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota”.
do
gu
• Pasal 36 :
In
A
Ayat (1)”Sebelum menjalankan tugas anggota KPU Provinsi dan KPU
Kabupaten/Kota wajib mengucapkan sumpah/janji”.

ah
lik
Ayat (2)”Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji, dilakukan dengan

m
ub
ketentuan sebagai berikut :

ka
b.anggota KPU Kabupaten/Kota oleh KPU Provinsi”.

ep
ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa surat Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia
a
Nomor : 142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret 2013 perihal Persyaratan Anggota
si
KPU Provinsi/Kabupaten/Kota (vide bukti T. 8) berisi sebagai berikut :--------------
ne
ng
“Sehubungan dengan banyaknya pertanyaan mengenai penerapan
do
gu ketentuan Pasal 20 ayat (4) huruf k Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2013 tentang
Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota, dengan hormat
In
A
diberitahukan hal-hal sebagai berikut :
ah
lik
1. Bahwa yang dimaksud dengan Surat Keputusan pemberhentian dari
Pejabat yang berwenang bagi calon yang sedang menduduki jabatan

am
ub
politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan
Usaha Milik Daerah, adalah surat keputusan pemberhentian yang

ep
k
bersyarat, yaitu berlaku efektif sejak calon yang bersangkutan terpilih

ah
menjadi anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota, terkait hal tersebut

R
si
kelengkapan persyaratan tersebut dalam proses seleksi dapat diganti.
ne
ng
2. Sehubungan dengan pemenuhan kelengkapan persyaratan tersebut dalam
do
gu
proses sekeksi dapat dipenuhi dengan membuat surat pernyataan
bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan politik, jabatan di

In
A
pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik

ah
Daerah, ketika terpilih menjadi anggota KPU Provinsi/KPU Kabupaten/

lik
Kota. Surat Keputusan sebagaimana dimaksud poin 1 wajib dipenuhi pada

m
ub
saat pendaftar terpilih menjadi anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota.

ka
ep
3. Agar Saudara segera mengambil langkah-langkah untuk menerapkan
ketentuan sebagaimana dimaksud pada angka 1, dalam pelaksanaan

ah
tahapan pendaftaran dan penelitian administrasi, sekaligus

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
mensosialisasikan hal ini kepada seluruh pihak
a
terkait”.-----------------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa setelah mengutip ketentuan-ketentuan dalam
ne
ng
peraturan perundang-undangan yang berlaku yang dijadikan tolak ukur/aturan
do
gu dasar untuk menguji keabsahan obyek sengketa a quo sebagaimana dipaparkan di
atas (vide supra), berikutnya Majelis Hakim akan mencermati, meneliti dan
In
A
mengkaji alat-alat bukti yang diajukan Para Pihak di dalam persidangan guna
menemukan fakta-fakta hukum dalam perkara ini sebagaimana pertimbangan

ah
lik
hukum berikut ini :-----------------------------------------------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T.16 berupa Check List
Persyaratan Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo tertanggal 22 Juni 2013

ep
k
atas nama Budi Priyana, S.Pt, diketahui bahwa Budi Priyana, SPt, telah
ah
menyampaikan persyaratan sebagai calon anggota KPU Kabupaten Kulonprogo

R
si
sebagai berikut :--------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku
do
gu
2. Pasfoto berwarna terbaru 6 (enam) bulan terakhir ukuran 4x6 sebanyak 6
(enam) lembar
In
A
3. Surat pendaftaran ditandatangani di atas materai Rp. 6.000, -

ah
lik
4. Daftar Riwayat Hidup

m
ub
5. Surat pernyataan setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-

ka
Undang Dasar Negara RI Tahun 1945, yang dibuat dan ditandatangani di

ep
atas materai Rp. 6.000,-

ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
6. Fotocopy ijazah pendidikan terakhir yang disahkan/dilegalisir oleh pejabat
a
yang berwenang
si
7. Makalah terstruktur yang menguraikan pengetahuan dan/atau keahlian
ne
ng
berkaitan dengan penyelenggaraan pemilu, kompetensi dan integritas
do
gu 8. Surat pernyataan tidak pernah menjadi anggota partai politik
In
9. Surat keterangan tidak pernah dipenjara berdasarkan putusan pengadilan
A
yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak
ah
lik
pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih yang
dikeluarkan Pengadilan Negeri

am
ub
10. Surat pernyataan bersedia bekerja sepenuh waktu dan tidak bekerja pada
ep
k
profesi lainnya selama masa keanggotaan yang ditandatangani di atas

ah
materai Rp. 6.000,-

R
si
11. Surat pernyataan bersedia tidak menduduki jabatan politik, jabatan di
ne
ng
pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)/Badan Usaha Milik
Daerah (BUMD) selama masa keanggotaan yang ditandatangani di atas
do
gu
materai Rp. 6.000,-

In
A
12. Surat pernyataan sedang tidak berada dalam 1 (satu) ikatan perkawinan
dengan sesama penyelenggara pemilu dan jika dilanggar salah satu anggota
ah
lik
harus mengundurkan diri

m
ub
13. Semua berkas diserahkan dengan 1 (satu) rangkap asli dan 5 (lima)
ka
fotokopi
ep

ah

es
M
atas nama Marwanto, S.Sos, diketahui bahwa Marwanto, S. Sos telah

ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
sebagai berikut :--------------------------------------------------------------------------------
si
ne
ng
do
gu (enam) lembar
In
A
ah
lik
am
ub

ep
k

ah
si
yang berwenang
ne
ng
do
gu
8. Surat pernyataan tidak pernah menjadi anggota partai politik

In
A

ah
lik
m
ub

ka
ep

ah
materai Rp. 6.000,-

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
materai Rp. 6.000,-
do
gu 12. Surat pernyataan sedang tidak berada dalam 1 (satu) ikatan perkawinan
In
A
ah
lik
fotokopi
am
ub

ep
k
atas nama M. Isnaini, diketahui bahwa M. Isnaini, telah menyampaikan

ah
si
persyaratan sebagai calon anggota KPU Kabupaten Kulonprogo sebagai berikut :--
ne
ng
do
gu
(enam) lembar
In
A

ah
lik

m
ub

ka

ep
ah

R
es
yang berwenang
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak
In
A
ah
lik

am
ub
materai Rp. 6.000,- ep
k

ah

R
si
ne
ng
materai Rp. 6.000,-
do
gu
In
A
ah
lik
fotokopi
m
ub

ka

ep
atas nama Tri Mulatsih, diketahui bahwa Tri Mulatsih, telah menyampaikan
ah
persyaratan sebagai calon anggota KPU Kabupaten Kulonprogo sebagai berikut :

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
R
si
(enam) lembar
ne
ng
do
gu 4. Daftar Riwayat Hidup
In
A

ah
lik
am
ub
yang berwenang
ep
k

ah
si
ne
ng
do
gu

In
A

ah
lik
m
ub
materai Rp. 6.000,-

ka
ep

ah

R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
materai Rp. 6.000,-
si
ne
ng
do
gu harus mengundurkan diri
In
A
fotokopi
ah
lik

am
ub
atas nama R. Panggih Widodo, diketahui bahwa R. Panggih Widodo, telah

ep
k
sebagai berikut :--------------------------------------------------------------------------------

ah
si
ne
ng
(enam) lembar
do
gu

In
A

ah
lik

m
ub

ka
ep

ah
yang berwenang
R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak
In
A
ah
lik

am
ub
materai Rp. 6.000,- ep
k

ah

R
si
ne
ng
materai Rp. 6.000,-
do
gu
In
A
ah
lik
fotokopi
m
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T.3 = bukti P.1 berupa

ka
Pengumuman Hasil Penelitian Administrasi Calon Anggota KPU Kabupaten

ep
Kulonprogo Nomor : 02/TimselKPUKabKP/VI/2013 tanggal 25 Juni 2013 yang

ah
ditandatangani oleh Ketua Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten

R
es
Kulonprogo berisi pada pokoknya berdasarkan hasil penelitian administrasi Calon

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo, dengan ini diumumkan nama-nama yang
a
memenuhi persyaratan untuk mengikuti seleksi Tertulis :-------------------------------
si
1. Wiwit Raharjo, S. Si, pekerjaan Perangkat Desa
ne
ng
2. Marwanto, S. Sos, pekerjaan Angg. KPU Kab. KP
do
gu 3. Tri Mulatsih, S.Pd, MA, pekerjaan Wiraswasta
In
A
4. Didif Sesnanta, ST, pekerjaan Karyawan
ah
lik
5. R. Panggih Widodo, S. Si, pekerjaan Angg. KPU Kab. KP
am
ub
6. Suwandhito, SH, pekerjaan PNS Set KPU Kab KP
7. Dwi Purnami, S. Si, pekerjaan Swasta

ep
k
8. Sudarmanto, pekerjaan Swasta

ah
si
9. M. Puja Rasa Satuhu, pekerjaan Wiraswasta
ne
ng
10. Siti Ghoniyatun, SH, pekerjaan Angg KPU Kab KP
do
gu
11. Warsono, pekerjaan Angg KPU Kab KP
12. Muh. Isnaini, STP, pekerjaan Angg KPU Kab KP

In
A
13. Alfanuha Yushida, M.P.Mat, pekerjaan Wiraswasta

ah
lik
14. Biasmara, SE, pekerjaan Wiraswasta

m
ub
15. Maryanto, SH, pekerjaan Advokad

ka
ep
16. Pipik Pujihastuti, S. Pd, pekerjaan Wiraswasta

ah
17. Toto Hadiyanto, SE, pekerjaan Karyawan Swasta

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
18. Yulius Kusdiantoro, SH, pekerjaan Wiraswasta
a
R
si
19. Yayan Mulyana, M. Si, pekerjaan Karyawan Swasta
ne
ng
20. Setijono Widjojo, SIP, pekerjaan Pensiunan PNS
21. Pamuji Raharjo, S. Sos, pekerjaan Wadir RSU RC Bantul
do
gu 22. HM. Slamet Raharjo, SH, pekerjaan Mantan Kades
In
A
23. Mashuri Adiwijaya, SH, pekerjaan Wiraswasta
ah
lik
24. Singgih Harmanto, pekerjaan Guru
am
ub
25. Wibowo, S. Sos, pekerjaan Wiraswasta
26. Kelik Sumantoro, SE, pekerjaan Wiraswasta

ep
k
27. Drs. Suryono, pekerjaan swasta

ah
si
28. Eka Septi Wulandari, SH, pekerjaan Ibu Rumah Tangga
ne
ng
29. Budi Priyana, S.Pt, pekerjaan Kepala Desa
do
gu
30. Fitri Riyanto, SEI, pekerjaan Guru Honorer.

In
A
Pengumuman Hasil Seleksi Tertulis, Tes Kesehaatan Dan Tes Psikologi Calon
ah
lik
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo Nomor : 03/TimselKPUKabKP/VII/2013
tanggal 15 Juli 2013 yang ditandatangani oleh Ketua Tim Seleksi Calon Anggota
m
ub
KPU Kabupaten Kulonprogo berisi pada pokoknya berdasarkan hasil seleksi

ka
tertulis, tes kesehatan dan tes psikologi, diumumkan nama-nama Calon Anggota
ep
KPU Kabupaten Kulonprogo yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti seleksi

ah
wawancara :-------------------------------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
1. Wiwit Raharjo, S. Si, pekerjaan Perangkat Desa
a
R
si
2. Marwanto, S. Sos, pekerjaan Angg. KPU Kab. KP
ne
ng
3. Tri Mulatsih, S.Pd, MA, pekerjaan Wiraswasta
do
gu 4. Didif Sesnanta, ST, pekerjaan Karyawan
5. R. Panggih Widodo, S. Si, pekerjaan Angg. KPU Kab. KP
In
A
6. Siti Ghoniyatun, SH, pekerjaan Angg KPU Kab KP
ah
lik
7. Muh. Isnaini, STP, pekerjaan Angg KPU Kab KP
am
ub
ep
k
ah
10. Pipik Pujihastuti, S. Pd, pekerjaan Wiraswasta

R
si
11. Yayan Mulyana, M. Si, pekerjaan Karyawan Swasta
ne
ng
12. Mashuri Adiwijaya, SH, pekerjaan Wiraswasta
do
gu
13. Wibowo, S. Sos, pekerjaan Wiraswasta

In
A
14. Kelik Sumantoro, SE, pekerjaan Wiraswasta

ah
15. Budi Priyana, S.Pt, pekerjaan Kepala Desa

lik

m
ub
Pengumuman Hasil Seleksi Wawancara Calon Anggota KPU Kabupaten

ka
ep
Kulonprogo Nomor : 04/TimselKPUKabKP/VII/2013 tanggal 22 Juli 2013 yang
ditandatangani Ketua Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo

ah
berisi pada pokoknya berdasarkan hasil seleksi wawancara, dengan ini diumumkan
es
M
nama-nama Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo yang memenuhi

ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
persyaratan untuk mengikuti uji kelayakan dan
a
kepatutan :------------------------------
si
ne
ng
do
gu 3. Budi Priyana, S. Pt, pekerjaan Kepala Desa
In
A
4. Kelik Sumantoro, SP, pekerjaan Wiraswasta
ah
lik
5. Marwanto, S. Sos, pekerjaan Angg KPU Kab. Kulonprogo
6. Muh. Isnaini, STP, pekerjaan Angg KPU Kab. Kulonprogo

am
ub
7. R. Panggih Widodo, S. Si, pekerjaan Angg KPU Kab. Kulonprogo
ep
k
8. Siti Ghoniyatun, SH, pekerjaan Angg KPU Kab. Kulonprogo

ah
si
9. Tri Mulatsih, SPd, MA, pekerjaan Wiraswasta
ne
ng
10. Wiwit Triraharjo, S. Si, pekerjaan Perangkat Desa
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T.6 berupa Berita Acara Komisi
do
gu
Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 211/BA/X/2013

In
tanggal 17 Oktober 2013 berisi pada pokoknya Komisi Pemilihan Umum
A
Daerah Istimewa Yogyakarta telah melaksanakan rapat pleno tentang penetapan

ah
lik
5 (lima) Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota Se Daerah
Istimewa Yogyakarta dari 10 (sepuluh) Calon yang diajukan oleh Tim Seleksi
m
ub
Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota Se Daerah Istimewa

ka
ep
Yogyakarta, dengan sepakat menetapkan masing-masing 5 (lima) Calon
Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota Se Daerah Istimewa

ah
Yogyakarta sebagai berikut :--------------------------------------------------------------

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Romawi III. Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode
a
2013-2018, masing-masing bernama :
si
ne
ng
do
gu 3. Sdri. Tri Mulatsih, SPd. MA
In
A
ah
lik
5. Sdr. R Panggih Widodo, S. Si
Menimbang, bahwa bukti T.6 Berita Acara Komisi Pemilihan Umum

am
ub
Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 211/BA/X/2013 tanggal 17 Oktober
ep
2013 berkaitan dengan bukti P.4 berupa Daftar Hasil Penetapan Peringkat Calon
k
Anggota KPU Kabupaten/Kota Se DIY Periode 2013-2018 tanggal 21 Oktober

ah
si
2013 yang ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah
Istimewa Yogyakarta, yang pada angka 4. Kabupaten Kulonprogo berisi pada
ne
ng
pokoknya :-----------------------------------------------------------------------------------
do
gu
1. Sdr. Marwanto, S. Sos : peringkat 1

In
2. Sdr. Muh. Isnaini, STP : peringkat 2
A
3. Sdri. Tri Mulatsih, SPd, MA : peringkat 3

ah
lik
4. Sdr. Budi Priyana, S. Pt : peringkat 4

m
ub
5. Sdr. R. Panggih Widodo, S. Si. : peringkat 5

ka
ep
6. Alfanuha Yushida, M.P.Mat : peringkat 6

ah
7. Wiwit Triraharjo, S. Si : peringkat 7

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
8. Biasmara, SE : peringkat 8
a
R
si
9. Kelik Sumantoro, SP : peringkat 9
ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T.6 yaitu Berita Acara Komisi
Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 211/BA/X/2013 tanggal
do
gu 17 Oktober 2013 terbitlah obyek sengketa berupa Keputusan Komisi Pemilihan
Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN
In
A
2013 tanggal 23 Oktober 2013 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota
ah
lik

am
ub
(vide bukti T.7) yang pada bagian Memutuskan : Menetapkan : Kedua :
Mengangkat sebagai anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo

ep
k
periode 2013-2018, masing-masing atas nama:--------------------------------------------

ah
si
ne
ng
do
gu
3. Sdri. Tri Mulatsih, SPd. MA

In
A

ah
lik
5. Sdr. R Panggih Widodo, S. Si
Menimbang bahwa setelah ditemukan fakta-fakta hukum seperti

m
ub
dipaparkan di atas, Majelis Hakim selanjutnya hendak menguji dan menilai dari
ka
segi hukum (rechtmatigheid) : apakah benar Penerbitan Keputusan Tata Usaha

ep
Negara obyek sengketa berupa Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah

ah
Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23

es
M
Oktober 2013 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi

ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 ditandatangani
a
oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta (vide bukti T.
si
7) telah mengandung cacat hukum : Dikeluarkan bertentangan dengan Peraturan
ne
ng
Perundang-undangan Yang berlaku (vide ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf a
do
gu Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara), sebagaimana
In
pertimbangan hukum berikut ini :-----------------------------------------------------------
A
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T.1 berupa Keputusan Komisi
ah
lik
Pemilihan Umum Nomor : 726/Kpts/KPU/Tahun 2013 tanggal 23 September 2013
am
ub
Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum
Daerah Istimewa Yogyakarta Periode 2013-2018 yang ditandatangani oleh Ketua

ep
Komisi Pemilihan Umum pada bagian Memutuskan : Menetapkan : Kedua :
k
ah
Mengangkat sebagai anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa

R
si
Yogyakarta periode 2013-2018, masing-masing atas nama :----------------------------
ne
ng
1) Sdr. Hamdan Kurniawan, S. IP, MA
do
gu
2) Sdr. Siti Ghoniyatun, SH
3) Sdr. Nur Huri Mustofa, S. Ag, M. Si

In
A
4) Sdr. Farid Bambang Siswantoro

ah
lik
5) Sdr. Guno Tri Tjahjoko, MA.

m
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T.2 berupa Keputusan Komisi

ka
Pemilihan Umum Nomor : 755/Kpts/KPU/Tahun 2013 tanggal 7 Oktober 2013

ep
Tentang Penetapan Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta

ah
Periode 2013-2018 yang ditandatangani Ketua Komisi Pemilihan Umum, pada

R
es
bagian Memutuskan : Menetapkan : Kesatu : Menetapkan Sdr. Hamdan

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Kurniawan, S. IP, MA sebagai Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa
a
Yogyakarta periode 2013-2018.--------------------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T. 1, T. 2 sebagaimana dipaparkan
ne
ng
di atas, apabila dikaitkan dengan Pasal 7 ayat (1) huruf d Undang-Undang-Undang
do
gu Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan Pemilihan Umum yang
berbunyi : “Ketua KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota mempunyai
In
A
tugas : d. Menandatangani seluruh peraturan dan keputusan KPU, KPU
Provinsi dan KPU Kabupaten Kota”, Majelis Hakim berpendapat Tergugat Ketua
ah
lik
Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta berwenang mengeluarkan
am
ub
objek sengketa berupa Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa
Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23 Oktober

ep
k
2013 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan

ah
Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018.------------------------------------

R
si
Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 11 Undang-Undang Nomor 15 Tahun
ne
ng
2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum mengatur :”Syarat untuk menjadi
calon anggota KPU, KPU Provinsi atau KPU Kabupaten/Kota adalah : huruf i.
do
gu
mengundurkan diri dari keanggotaan partai politik, jabatan politik, jabatan di

In
A
pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah pada
saat mendaftar sebagai calon”;-------------------------------------------------------------

ah
lik
Menimbang, bahwa Peraturan Komisi Pemilhan Umum Nomor 02 Tahun

m
ub
2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi
ka
Pemilihan Umum Kabupaten / Kota yang merupakan peraturan pelaksanaan/

ep
peraturan yang ada terdapatnya karena adanya perintah (delegated regulation) dari
ah

es
Umum mengatur : Pasal 3 ayat (1)”Setiap calon anggota KPU Provinsi dan KPU
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Kabupaten/Kota harus memenuhi syarat sebagai berikut :j. mengundurkan diri
a
R
dari jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/
si
Badan Usaha Milik Daerah pada saat mendaftar sebagai calon, yang disertai
ne
ng
dengan surat pemberhentian yang bersangkutan dari pejabat yang berwenang
do
gu tanpa kehilangan status sebagai Pegawai Negeri
Sipil”;--------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa berikutnya Pasal 20 Ayat (4) Peraturan Komisi
ah
lik
Pemilhan Umum Nomor 02 Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi
Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten /Kota

am
ub
mengatur “Pendaftaran calon anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota
dengan menyampaikan dokumen masing-masing rangkap 6 (enam) yang terdiri

ep
k
dari 1 (satu) asli dan 5 (lima) fotokopi sebagai berikut : k. Surat keputusan
ah
R
Pemberhentian dari pejabat yang berwenang bagi calon yang sedang menduduki
si
jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan
ne
ng
Usaha Milik Daerah;-------------------------------------------------------------------------
do
gu
Menimbang, bahwa selanjutnya Komisi Pemilihan Umum Republik
Indonesia berdasarkan kewenangannya yang ada padanya berdasarkan ketentuan

In
A
Pasal 17 ayat (7) dan Pasal 21 ayat (7) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011
ah
lik
Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum menerbitkan surat Komisi Pemilihan
Umum Republik Indonesia Nomor : 142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret 2013

m
ub
perihal Persyaratan Anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota (vide bukti T. 8) berisi

ka
sebagai berikut :--------------------------------------------------------------------------------

ep
“Sehubungan dengan banyaknya pertanyaan mengenai penerapan

ah
ketentuan Pasal 20 ayat (4) huruf k Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2013 tentang
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
diberitahukan hal-hal sebagai berikut :----------------------------------------------------
si
1. Bahwa yang dimaksud dengan Surat Keputusan pemberhentian dari Pejabat
ne
ng
yang berwenang bagi calon yang sedang menduduki jabatan politik, jabatan
do
gu di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik
Daerah, adalah surat keputusan pemberhentian yang bersyarat, yaitu
In
A
berlaku efektif sejak calon yang bersangkutan terpilih menjadi anggota
KPU Provinsi/Kabupaten/Kota, terkait hal tersebut kelengkapan

ah
lik
persyaratan tersebut dalam proses seleksi dapat diganti.
am
ub

ep
k

ah
R
si
ne
ng
do
gu
saat pendaftar terpilih menjadi anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota.
3. Agar Saudara segera mengambil langkah-langkah untuk menerapkan

In
A
ketentuan sebagaimana dimaksud pada angka 1, dalam pelaksanaan

ah
lik
tahapan pendaftaran dan penelitian administrasi, sekaligus
mensosialisasikan hal ini kepada seluruh pihak terkait”.

m
ub
Menimbang, bahwa dari bukti T.3 = bukti P. 1 berupa Pengumuman Hasil

ka
ep
Penelitian Administrasi Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo Nomor :

ah
02/TimselKPUKabKP/VI/2013 tanggal 25 Juni 2013, bukti T. 4 = bukti P.2

R
berupa Pengumuman Hasil Seleksi Tertulis, Tes Kesehaatan Dan Tes Psikologi
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo Nomor : 03/TimselKPUKabKP/
a
VII/2013 tanggal 15 Juli 2013, bukti T. 5 = bukti P.3 berupa Pengumuman
si
Hasil Seleksi Wawancara Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo Nomor :
ne
ng
04/TimselKPUKabKP/VII/2013 tanggal 22 Juli 2013 dikeahui bahwa Calon
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo atas nama :--------
do
gu • Marwanto, S. Sos, pekerjaan Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo
In
A
• R. Panggih Widodo, pekerjaan Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo
ah
lik
• Muh. Isnaini, STP, pekerjaan Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo
am
ub
• Budi Priyana, S Pt, pekerjaan Kepala Desa.
Bahwa bukti T.3 = bukti P. 1, bukti T. 4 = bukti P.2, bukti T. 5 = bukti P.3
ep
k
bersesuaian dengan keterangan saksi Marwanto, S. Sos dalam persidangan

ah
si
tanggal 17 Februari 2014 menerangkan saksi adalah Anggota KPU Kabupaten
Kulonprogo periode 24 Oktober 2008 sampai dengan 24 Oktober 2013, saksi R.
ne
ng
Panggih Widodo dalam persidangan tanggal 24 Februari 2014 menerangkan
do
gu
saksi adalah Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo periode 24 Oktober 2008
sampai dengan 24 Oktober 2013, saksi Muh. Isnaini, STP dalam persidangan
In
A
tanggal 24 Februari 2014 menerangkan saksi adalah Anggota KPU Kabupaten
Kulonprogo periode 24 Oktober 2008 sampai dengan 24 Oktober 2013 dan

ah
lik
saksi Budi Priyana, SPt dalam persidangan tanggal 17 Februari 2014

m
ub
menerangkan saksi adalah Kepala Desa Depok, Panjatan, Kulonprogo yang
bersesuaian dengan keterangan saksi Sugimo yang dalam persidangan tanggal 3

ka
ep
Februari 2014 menerangkan benar Budi Priyana, SPt adalah Kepala Desa
ah
Depok yang mendaftar sebagai calon anggota KPU Kabupaten Kulonprogo;-----

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa oleh karena Calon Anggota KPU Kabupaten
a
Kulonprogo atas nama Marwanto, S. Sos, mempunyai pekerjaan Anggota KPU
si
Kabupaten Kulonprogo, R. Panggih Widodo, mempunyai pekerjaan Anggota
ne
ng
KPU Kabupaten Kulonprogo, Muh. Isnaini, STP, mempunyai pekerjaan
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo, Budi Priyana, S Pt, mempunyai
do
gu pekerjaan Kepala Desa, maka dapat dikategorikan sebagai calon anggota KPU
In
Kabupaten Kulonprogo yang menduduki jabatan di pemerintahan;-----------------
A
Menimbang, bahwa menurut keterangan saksi Sigit Pamungkas
ah
lik
Komisioner KPU RI dalam persidangan tanggal 10 Februari 2014 menerangkan
am
ub
alasan dikeluarkannya surat Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia
Nomor : 142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret 2013 perihal Persyaratan Anggota

ep
KPU Provinsi/Kabupaten/Kota adalah karena :----------------------------------------
k
ah
• Adanya anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang

R
si
mendaftarkan diri sebagai Calon Anggota KPU Provinsi, KPU Kabupaten/
ne
ng
Kota sehingga apabila persyaratan surat pemberhentian dari pejabat yang
berwenang bagi calon yang sedang menduduki jabatan politik, jabatan di
do
gu
pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah

In
diterapkan akan terjadi kekosongan.
A
• Proses pengunduran diri sampai dikeluarkannya surat pemberhentian dari

ah
lik
pejabat yang berwenang bagi calon yang sedang menduduki jabatan politik,
m
ub
jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha
Milik Daerah memakan waktu yang lama (tidak serta merta dapat
ka
ep
diberikan).
ah
Menimbang, bahwa dari bukti T.16 berupa Check List Persyaratan Calon
es
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo tertanggal 22 Juni 2013 atas nama Budi
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Priyana, S.Pt, Majelis Hakim tidak menemukan bukti bahwa Budi Priyana, S.Pt
a
pada saat mendaftar sebagai calon anggota KPU Kabupaten Kulonprogo telah
si
menyampaikan persyaratan berupa surat pengunduran diri dari jabatan di
ne
ng
pemerintahan yang disertai Surat keputusan Pemberhentian dari pejabat yang
berwenang atau surat pernyataan bermaterai bersedia mengundurkan diri dari
do
gu jabatan di pemerintahan, ketika terpilih menjadi anggota KPU Kabupaten
In
Kulonprogo.-------------------------------------------------------------------------------------
A
Bahwa fakta demikian bersesuaian dengan keterangan saksi Budi Priyana, S. Pt di
ah
lik
dalam persidangan tanggal 17 Februari 2014 dengan menerangkan saksi tidak
am
ub
menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatan di pemerintahan yang disertai
Surat keputusan Pemberhentian dari pejabat yang berwenang pada saat mendaftar
ep
k
sebagai calon anggota KPU Kabupaten Kulonprogo karena dari petugas

ah
pendaftaran bernama Marsudi Aji menyatakan tidak

R
si
perlu.------------------------------
ne
ng
Bahwa keterangan saksi Budi Priyana, S. Pt bersesuaian dengan keterangan
Marsudi Aji dalam kesaksiannya di dalam persidangan tanggal 24 Februari 2014
do
gu
dengan menerangkan saksi melakukan check list persyaratan calon anggota KPU
In
Kabupaten Kulonprogo dan saksi menuliskan TP/Tidak Perlu untuk persyaratan
A
nomor 11. surat keputusan pemberhentian dari pejabat yang berwenang bagi calon
ah
lik
yang sedang menduduki jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha
Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah atas perintah Tim Seleksi Calon Anggota
m
ub
KPU Kabupaten Kulonprogo. Berikutnya saksi Budi Priyana, S. Pt juga

ka
menerangkan saksi tidak menyampaikan surat pernyataan bermaterai bersedia

ep
mengundurkan diri dari jabatan di pemerintahan, ketika terpilih menjadi anggota

ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
KPU Kabupaten Kulonprogo karena tidak diminta oleh Tim Seleksi Calon
a
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo.-----------------------------------------------------
si
ne
ng
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo tertanggal 20 Juni 2013 atas nama
do
gu Marwanto, S. Sos, Majelis Hakim tidak menemukan bukti bahwa Marwanto, S.
Sos pada saat mendaftar sebagai calon anggota KPU Kabupaten Kulonprogo telah
In
A

ah
lik
am
ub
jabatan di pemerintahan, ketika terpilih menjadi anggota KPU Kabupaten
Kulonprogo. ------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
Bahwa fakta demikian bersesuaian dengan keterangan saksi Marwanto, S. Sos di

ah

R
si
ne
ng
sebagai calon anggota KPU Kabupaten Kulonprogo atau saksi tidak
do
gu
menyampaikan surat pernyataan bermaterai bersedia mengundurkan diri dari

In
A
Kulonprogo karena tidak ada kewajiban.---------------------------------------------------

ah
lik
m
ub
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo tertanggal 21 Juni 2013 atas nama M.
Isnaini, Majelis Hakim tidak menemukan bukti bahwa M. Isnaini pada saat
ka
ep
mendaftar sebagai calon anggota KPU Kabupaten Kulonprogo telah

ah

R
es

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
R
si
Kulonprogo. ------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Bahwa fakta demikian besesuaian dengan keterangan saksi M. Isnaini di dalam
do
gu persidangan tanggal 24 Februari 2014 dengan menerangkan saksi tidak
In
A

ah
lik
am
ub
Kulonprogo karena tidak membuat, tidak diminta dan tidak dinyatakan kurang oleh
ep
k
Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo.------------------------------

ah
R
si
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo tertanggal 21 Juni 2013 atas nama R.
ne
ng
Panggih Widodo, Majelis Hakim tidak menemukan bukti bahwa R. Panggih
Widodo pada saat mendaftar sebagai calon anggota KPU Kabupaten Kulonprogo
do
gu
telah menyampaikan persyaratan berupa surat pengunduran diri dari jabatan di

In
A

ah
lik
Kulonprogo.-------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
ka
ep
Bahwa fakta demikian besesuaian dengan keterangan saksi R. Panggih Widodo di

ah

R
es

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
Kulonprogo karena saksi tidak diminta oleh Tim Seleksi Calon Anggota KPU
do
gu Kabupaten Kulunprogo untuk menyerahkan poin 11 check list, sehingga pada poin
In
11 check list tertulis TP/tidak perlu.---------------------------------------------------------
A
Menimbang, bahwa bukti T. 16, T. 17, T. 18, T. 20, keterangan saksi Budi
ah
lik
Priyana, S. Pt, Marwanto, S. Sos, M. Isnaini dan R. Panggih Widodo bersesuaian
am
ub
dengan keterangan saksi Drs. H. Heri Purwata Ketua Tim Seleksi Calon Anggota
KPU Kabupaten Kulonprogo di dalam persidangan tanggal 24 Februari 2014

ep
dengan menerangkan Tim Seleksi tidak meminta persyaratan berupa surat
k
ah
pernyataan bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan Politik, jabatan di

R
si
pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah ketika
ne
ng
terpilih menjadi anggota KPU Kabupaten kulonprogo, karena menurut pemahaman
saksi surat KPU Nomor 142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret 2013 berisi surat
do
gu
pengunduran diri dari jabatan Politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha
Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah yang disertai Surat keputusan

In
A
Pemberhentian dari pejabat yang berwenang dapat diganti dengan Surat

ah
Pernyataan bersedia tidak menduduki jabatan Politik, jabatan di pemerintahan dan

lik
Badan Usaha Milik Negara(BUMN)/Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) selama

m
ub
masa keanggotaan, berikutnya menurut keterangan saksi Drs. Susilastuti

ka
Dwinugrahayati Sekretaris Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten

ep
Kulonprogo di dalam persidangan 3 Maret 2014 menerangkan saksi tidak

ah
mengetahui surat KPU Nomor 142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret 2013, berkaitan

R
es
dengan persyaratan surat pengunduran diri dari jabatan Politik, jabatan di

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah yang
a
disertai Surat keputusan Pemberhentian dari pejabat yang berwenang saksi
si
melakukan konsultasi dengan Pak Sigit Pamungkas Komisioner KPU RI dan Pak
ne
ng
Sigit Pamungkas menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatan Politik,
jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik
do
gu Daerah dapat digantikan dengan Surat Pernyataan bersedia tidak menduduki
In
jabatan Politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara(BUMN)/
A
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) selama masa keanggotaan, demikian pula
ah
lik
menurut keterangan saksi Drs. H. Muh. Habib, M.Ag anggota Tim Seleksi
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo di dalam persidangan tanggal 3 Maret 2014

am
ub
menerangkan saksi tidak mengetahui surat KPU Nomor 142/KPU/III/2013 tanggal
11 Maret 2013 dan menurut saksi tidak ada kewajiban mengundurkan diri pada
ep
k
saat
ah
si
mendaftar.---------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
memperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut :-----------------------------------------
do
gu
1. Bahwa Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo atas nama

In
Marwanto, S. Sos, pekerjaan Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo,
A
R. Panggih Widodo, pekerjaan Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo,

ah
lik
Muh. Isnaini, STP, pekerjaan Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo,
Budi Priyana, S Pt, pekerjaan Kepala Desa pada waktu mendaftar

m
ub
sebagai Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo tidak

ka
menyampaikan persyaratan administrasi berupa surat pengunduran

ep
diri dari jabatan di pemerintahan yang disertai Surat keputusan

ah
Pemberhentian dari pejabat yang berwenang atau surat pernyataan

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan di pemerintahan,
a
ketika terpilih menjadi anggota KPU Kabupaten Kulonprogo.
si
2. Bahwa Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo tidak
ne
ng
meminta pemenuhan persyaratan administrasi berupa surat
do
gu pengunduran diri dari jabatan Politik, jabatan di pemerintahan dan
Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah yang disertai
In
A
Surat keputusan Pemberhentian dari pejabat yang berwenang atau
surat pernyataan bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan

ah
lik
di pemerintahan, ketika terpilih menjadi anggota KPU Kabupaten
am
ub
Kulonprogo kepada Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo atas
nama Marwanto, S. Sos, R. Panggih Widodo, Muh. Isnaini, STP, Budi

ep
k
Priyana, S Pt, pada waktu mendaftar sebagai Calon Anggota KPU

ah
Kabupaten Kulonprogo sebab surat pengunduran diri dari jabatan

R
si
Politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/
ne
ng
Badan Usaha Milik Daerah yang disertai Surat keputusan
Pemberhentian dari pejabat yang berwenang dapat digantikan dengan
do
gu
Surat Pernyataan bersedia tidak menduduki jabatan Politik, jabatan di
pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara(BUMN)/Badan Usaha

In
A
Milik Daerah (BUMD) selama masa keanggotaan.

ah
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum di atas, Majelis
Hakim berkesimpulan ada terdapat cacat hukum dalam prosedur penerbitan

m
ub
Keputusan Tata Usaha Negara objek sengketa Keputusan Komisi Pemilihan

ka

ep

ah

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta,
a
dengan argumentasi hukum sebagai berikut :----------------------------------------------
si
1. Bahwa terbitnya obyek sengketa berdasarkan ketentuan Undang-Undang
ne
ng
Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum yang
do
gu dijabarkan lebih lanjut dengan Peraturan Komisi Pemilhan Umum Nomor
02 Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum
In
A
Provinsi dan Komisi Pemiliohan Umum Kabupaten /Kota melalui prosedur
penerbitan atau dapat disebut pula tahapan-tahapan sebagai

ah
lik
berikut :---------------------------------
am
ub
• Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan
Umum
ep
k
mengatur :-----------------------------------------------------------------------
ah
si
• Pasal 21 :
ne
ng
ayat (1) “KPU Provinsi membentuk tim seleksi untuk menyeleksi calon
anggota KPU Kabupaten/Kota pada setiap kabupaten/Kota”.
do
gu
• Pasal 22 :
In
A
ayat (3) “Untuk memilih calon anggota KPU Kabupaten/Kota, Tim seleksi
ah
melakukan tahapan kegiatan :

lik
a. Mengumumkan pendaftaran calon anggota KPU

m
ub
Kabupaten/Kota pada media massa cetak harian dan

ka
media massa elektronik lokal

ep
ah
b. Menerima pendaftaran bakal calon anggota KPU

R
Kabupaten/Kota
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
c. Melakukan penelitian administrasi bakal calon
a
anggota KPU Kabupaten/Kota
si
d. Mengumumkan hasil penelitian administrasi bakal
ne
ng
calon anggota KPU Kabupaten/Kota
do
gu e. Melakukan seleksi tertulis dengan materi utama
pengetahuan mengenai Pemilu
In
A
f. Melakukan tes kesehatan
ah
lik
g. Melakukan serangkaian tes psikologi
am
ub
h. Mengumumkan nama daftar bakal calon anggota KPU
Kabupaten/Kota yang lulus seleksi tertulis, tes

ep
k
kesehatan dan tes psikologi untuk mendapatkan

ah
masukan dan tanggapan masyarakat

R
si
i. Melakukan wawancara dengan materi
ne
ng
penyelenggaraan Pemilu dan klarifikasi atas
do
tanggapan dan masukan masyarakat
gu
j. Menetapkan 10 (sepuluh) nama calon anggota KPU

In
A
Kabupaten/Kota dalam rapat pleno dan

ah
lik
k.Menyampaikan 10 (sepuluh) nama calon anggota KPU
Kabupaten/Kota kepada KPU Provinsi”.

m
ub
ka
ep
• Pasal 23 :
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
• Pasal 24 :
ne
ng
Ayat (1)”KPU Provinsi melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap
do
gu calon anggota KPU Kabupaten/Kota sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 23 ayat (1)”.
In
A
ah
lik
berdasarkan hasil uji kelayakan dan kepatutan”.
am
ub
Ayat (3)”KPU Provinsi menetapkan 5 (lima) calon anggota KPU
Kabupaten/Kota peringkat teratas dari 10 (sepuluh) calon

ep
k
sebagaimana dimaksud dalam pasal 23 ayat (1) sebagai anggota

ah
KPU Kabupaten/Kota terpilih”.

R
si
Ayat (4)”Anggota KPU Kabupaten/Kota terpilih sebagaimana dimaksud
ne
ng
pada ayat (3) ditetapkan dengan keputusan KPU Provinsi”.
do
gu
• Peraturan Komisi Pemilhan Umum Nomor 02 Tahun 2013 Tentang Seleksi
Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi Pemilihan Umum

In
A
Kabupaten /Kota mengatur :---------------------------------------------------------

ah
lik
• Pasal 4 :
Ayat (2)”KPU Provinsi membentuk Tim Seleksi untuk menyeleksi calon anggota
m
ub
KPU Kabupaten/Kota pada setiap Kabupaten/Kota”.

ka
ep
• Pasal 21 :
ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Ayat (2)”Tim Seleksi calon anggota KPU Kabupaten/Kota, melakukan
a
penelitian administrasi calon anggota KPU Kabupaten/Kota 1
si
(satu) hari setelah kegiatan penerimaan pendaftaran”.
ne
ng
Ayat (3)”Penelitian administrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2)
do
gu dilakukan dengan cara mengecek kelengkapan persyaratan
administrasi calon serta kompetensi tentang kepemiluan dan
In
A
demokrasi”.
ah
lik
Pasal 22 : “Nama-nama bakal calon yang telah lulus penelitian
administrasi sebagaimana dimaksud dalam pasal 21 selanjutnya mengikuti

am
ub
seleksi tertulis, tes kesehatan dan tes psikologi”.
•
ep
Pasal 27 :
k
ah
Ayat (1)”Nama-nama calon yang telah lulus seleksi tertulis, tes kesehatan dan
R
si
tes psikologi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 mengikuti
ne
ng
seleksi wawancara”.
• Pasal 30 :
do
gu
Ayat (1)”Tim Seleksi menetapkan 10 (sepuluh) nama calon anggota KPU

In
A
Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota, dengan memperhatikan
sekurang-kurangnya 30% perempuan”.

ah
lik
Ayat (2)”Tim Seleksi menyampaikan 10 (sepuluh) nama sebagaimana dimaksud

m
ub
ayat (1), dengan ketentuan sebagai berikut :

ka
ep
b.Calon anggota KPU Kabupaten/Kota kepada KPU Provinsi”.

ah
• Pasal 32 :
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
yang diajukan oleh Tim Seleksi anggota KPU Kabupaten/Kota”.
si
• Pasal 34 :
ne
ng
Ayat (2)”Lima perangkat teratas dari 10 (sepuluh) nama calon ditetapkan
do
gu sebagai anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota”.
In
2. Bahwa dalam proses seleksi administrasi Calon Anggota KPU Kabupaten
A
Kulonprogo Majelis Hakim telah menemukan fakta hukum sebagai
ah
lik
berikut :-----
am
ub
• Bahwa Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo atas nama Marwanto,
S. Sos, pekerjaan Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo, R. Panggih

ep
k
Widodo, pekerjaan Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo, Muh. Isnaini,

ah
STP, pekerjaan Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo, Budi Priyana, S Pt,

R
si
pekerjaan Kepala Desa pada waktu mendaftar sebagai Calon Anggota KPU
ne
ng
Kabupaten Kulonprogo tidak menyampaikan persyaratan administrasi
berupa surat pengunduran diri dari jabatan di pemerintahan yang disertai
do
gu
Surat keputusan Pemberhentian dari pejabat yang berwenang atau surat
pernyataan bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan di

In
A
pemerintahan, ketika terpilih menjadi anggota KPU Kabupaten

ah
lik
Kulonprogo.
• Bahwa Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo tidak

m
ub
meminta pemenuhan persyaratan administrasi berupa surat pengunduran

ka
ep
diri dari jabatan Politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik
ah
Negara/Badan Usaha Milik Daerah yang disertai Surat keputusan

R
Pemberhentian dari pejabat yang berwenang atau surat pernyataan

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan di pemerintahan, ketika
a
terpilih menjadi anggota KPU Kabupaten Kulonprogo kepada Calon
si
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo atas nama Marwanto, S. Sos, R.
ne
ng
Panggih Widodo, Muh. Isnaini, STP, Budi Priyana, S Pt, pada waktu
mendaftar sebagai Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo sebab surat
do
gu pengunduran diri dari jabatan Politik, jabatan di pemerintahan dan Badan
In
Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah yang disertai Surat
A
keputusan Pemberhentian dari pejabat yang berwenang dapat digantikan
ah
lik
dengan Surat Pernyataan bersedia tidak menduduki jabatan Politik, jabatan
di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara(BUMN)/Badan Usaha

am
ub
Milik Daerah (BUMD) selama masa keanggotaan.
ep
3. Bahwa fakta-fakta hukum sebagaimana tersebut di atas membuktikan
k
ah
adanya pelanggaran terhadap Pasal 11 Undang-Undang Nomor 15 Tahun

R
si
2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum yang mengatur :”Syarat
ne
ng
untuk menjadi calon anggota KPU, KPU Provinsi atau KPU Kabupaten/
Kota adalah : huruf i. mengundurkan diri dari keanggotaan partai politik,
do
gu
jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/
Badan Usaha Milik Daerah pada saat mendaftar sebagai calon” yang
In
A
dijabarkan lebih lanjut dengan Peraturan Komisi Pemilhan Umum Nomor

ah
lik
02 Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum
Provinsi dan Komisi Pemiliohan Umum Kabupaten /Kota yang merupakan

m
ub
peraturan pelaksanaan/peraturan yang ada terdapatnya karena adanya

ka
perintah (delegated regulation) dari Undang-Undang Nomor 15 Tahun

ep
2011 Tentang Penyelenggaraan Pemilihan Umum di dalam Pasal 3 ayat

ah
(1)”Setiap calon anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota harus

es
M
memenuhi syarat sebagai berikut :j. mengundurkan diri dari jabatan

ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
R
Usaha Milik Daerah pada saat mendaftar sebagai calon, yang disertai
si
dengan surat pemberhentian yang bersangkutan dari pejabat yang
ne
ng
berwenang tanpa kehilangan status sebagai Pegawai Negeri Sipil”, Pasal
do
gu 20 Ayat (4) Peraturan Komisi Pemilhan Umum Nomor 02 Tahun 2013
Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi
In
A
Pemiliohan Umum Kabupaten /Kota mengatur “Pendaftaran calon
anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota dengan menyampaikan

ah
lik
dokumen masing-masing rangkap 6 (enam) yang terdiri dari 1 (satu) asli
am
ub
dan 5 (lima) fotokopi sebagai berikut : k. Surat keputusan Pemberhentian
dari pejabat yang berwenang bagi calon yang sedang menduduki jabatan
ep
k

ah
Usaha Milik Daerah, dan selanjutnya Komisi Pemilihan Umum Republik

R
si
Indonesia berdasarkan kewenangannya menerbitkan surat Komisi
ne
ng
Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor : 142/KPU/III/2013 tanggal
11 Maret 2013 perihal Persyaratan Anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota
do
gu
sebagai berikut :
In
A
“Sehubungan dengan banyaknya pertanyaan mengenai penerapan ketentuan
Pasal 20 ayat (4) huruf k Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2013 tentang
ah
lik

m

ub
ka
1. Bahwa yang dimaksud dengan Surat

ep
Keputusan pemberhentian dari Pejabat

ah
yang berwenang bagi calon yang sedang

R
es
menduduki jabatan politik, jabatan di

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
pemerintahan dan Badan Usaha Milik
a
Negara/Badan Usaha Milik Daerah,
si
adalah surat keputusan pemberhentian
ne
ng
yang bersyarat, yaitu berlaku efektif
sejak calon yang bersangkutan terpilih
do
gu menjadi anggota KPU Provinsi/
In
Kabupaten/Kota, terkait hal tersebut
A
kelengkapan persyaratan tersebut dalam
ah
lik
proses seleksi dapat diganti
am
ub
2. Sehubungan dengan pemenuhan
kelengkapan persyaratan tersebut dalam

ep
k
proses sekeksi dapat dipenuhi dengan

ah
membuat surat pernyataan bermaterai

R
si
bersedia mengundurkan diri dari
ne
ng
jabatan politik, jabatan di pemerintahan
dan Badan Usaha Milik Negara/Badan
do
gu
Usaha Milik Daerah, ketika terpilih

In
A
menjadi anggota KPU Provinsi/KPU
Kabupaten/Kota. Surat Keputusan

ah
lik
sebagaimana dimaksud poin 1 wajib
dipenuhi pada saat pendaftar terpilih

m
ub
menjadi anggota KPU Provinsi/

ka
ep
Kabupaten/Kota”.
ah
Menimbang, bahwa dengan ada terdapatnya bukti T.9 berupa Surat

R
es
Pengunduran Diri tanggal 22 Oktober 2013 atas nama Budi Priyana, S. Pt yang
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
pada pokoknya berisi Budi Priyana, S. Pt, Jabatan Kepala Desa Depok atas
a
kemauan sendiri mengajukan surat permohonan pengunduran diri selaku Kepala
si
Desa Depok kepada Badan Permusyawaratan Desa Depok, karena diterima sebagai
ne
ng
anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo, yang telah
ditindaklanjuti oleh Badan Permusyawaratan Desa Depok dengan menerbitkan
do
gu Keputusan Badan Permusyawaratan Desa Depok Nomor : 7 Tahun 2013 tanggal
In
22 Oktober 2013 Tentang Persetujuan Permohonan Pengunduran Diri Saudara
A
Budi Priyana, S. Pt Dari Jabatan Sebagai Kepala Desa Depok (vide bukti T. 10),
ah
lik
berikutnya Badan Permusyawaratan Desa Depok telah menyampaikan kepada
Camat Panjatan dengan suratnya Nomor : 01/X/2013 tanggal 22 Oktober 2013 hal
am
ub
Permohonan Pengesahan Keputusan BPD (vide bukti T. 11) yang pada pokoknya
berisi mohon rekomendasi keputusan BPD Depok untuk mendapatkan pengesahan

ep
k
dengan dilampirkan : Surat pengunduran diri saudara Budi Priyana, S. Pt dan

ah
si
Keputusan Badan Permusyawaratan Desa Depok Nomor : 7 Tahun 2013 tanggal
22 Oktober 2013 Tentang Persetujuan Permohonan Pengunduran Diri Saudara
ne
ng
Budi Priyana, S. Pt Dari Jabatan Sebagai Kepala Desa Depok, kemudian
do
berdasarkan bukti T. 12 berupa Surat Camat Panjatan Kepada Bupati Kulonprogo
gu
cq. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintah Desa, Perempuan dan

In
A
Keluarga Berencana Kabupaten Kulonprogo Nomor : 140/578 tanggal 23 Oktober
2013 hal Rekomendasi Keputusan BPD pada pokoknya berisi Camat Panjatan
ah
lik
merekomendasikan Keputusan Badan Permusyawaratan Desa Depok Nomor : 7

m
Tahun 2013 tanggal 22 Oktober 2013 Tentang Persetujuan Permohonan

ub
Pengunduran Diri Saudara Budi Priyana, S. Pt Dari Jabatan Sebagai Kepala Desa
ka
ep
Depok untuk mendapat persetujuan dan menurut keterangan saksi Sugimo Kepala
ah
Bidang Pemberdayaan Pemerintahan Desa pada Badan Pemberdayaan Masyarakat,

R
Pemerintah Desa, Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Kulonprogo

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
pada persidangan tanggal 3 Februari 2014 menerangkan benar Badan
a
Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintah Desa, Perempuan dan Keluarga Berencana
si
Kabupaten Kulonprogo telah menerima surat Camat Panjatan tertanggal 23
ne
ng
Oktober 2013 hal rekomendasi Keputusan Badan Permusyawaratan Desa Depok
Nomor : 7 Tahun 2013 tanggal 22 Oktober 2013 perihal Persetujuan Permohonan
do
gu Pengunduran Diri Saudara Budi Priyana, S. Pt Dari Jabatan Sebagai Kepala Desa
In
Depok yang telah ditindaklanjuti oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat,
A
Pemerintah Desa, Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Kulonprogo
ah
lik
dengan mengadakan rapat tanggal 30 Oktober 2013 dengan hasil rapat pada
pokoknya usulan Camat Panjatan tertanggal 23 Oktober 2013 hal rekomendasi

am
ub
Keputusan Badan Permusyawaratan Desa Depok Nomor : 7 Tahun 2013 tanggal
22 Oktober 2013 perihal Persetujuan Permohonan Pengunduran Diri Saudara Budi

ep
k
Priyana, S. Pt Dari Jabatan Sebagai Kepala Desa Depok diproses dan disampaikan
ah
si
surat kepada Bupati Kulonprogo tanggal 31 Oktober 2013, berikutnya sesuai bukti
T. 14 berupa Keputusan Bupati Kulonprogo Nomor : 501 Tahun 2013 tanggal 11
ne
ng
Nopember 2013 Tentang Pemberhentian Dengan Hormat Saudara Budi Priyana, S.
do
Pt Dari Jabatan Kepala Desa Depok Kecamatan Panjatan Masa Jabatan 2007 –
gu
2013 pada bagian Memutuskan : Menetapkan : Kesatu : Memberhentikan dengan

In
A
hormat Saudara Budi Priyana, S. Pt dari Jabatan Kepala Desa Depok Kecamatan
Panjatan Kabupaten Kulonprogo Masa Jabatan Tahun 2007 – 2013 atas permintaan
ah
lik
sendiri, menurut Majelis Hakim tidak mengakibatkan prosedur penerbitan objek

m
sengketa menjadi benar menurut hukum, sebab apabila dicermati surat Komisi
ub
Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor : 142/KPU/III/2013 tanggal 11

ka
ep
Maret 2013 perihal Persyaratan Anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota yang

ah
secara tekstual berbunyi :

R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
“Sehubungan dengan banyaknya pertanyaan mengenai penerapan ketentuan
a
Pasal 20 ayat (4) huruf k Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2013 tentang
si
ne
ng
do
gu 1. Bahwa yang dimaksud dengan Surat Keputusan pemberhentian dari
In
A
Usaha Milik Daerah, adalah surat keputusan pemberhentian yang

ah
lik
bersyarat, yaitu berlaku efektif sejak calon yang bersangkutan terpilih
am
ub
menjadi anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota, terkait hal tersebut
kelengkapan persyaratan tersebut dalam proses seleksi dapat diganti

ep
k

ah
R
si
ne
ng
do
gu

In
A
saat pendaftar terpilih menjadi anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota”,
maka antara surat pernyataan bermaterai bersedia mengundurkan diri dari

ah
lik
jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/

m
ub
Badan Usaha Milik Daerah, ketika terpilih menjadi anggota KPU Provinsi/
KPU Kabupaten/Kota dengan Surat Keputusan pemberhentian dari Pejabat

ka
ep
yang berwenang bagi calon yang sedang menduduki jabatan politik,

ah
jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha

R
es
Milik Daerah bersifat komulatif, hal ini berarti apabila mengacu pada
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
ketentuan Pasal 11 huruf i Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011
a
Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum, Pasal 3 ayat (1) huruf j, Pasal
si
20 ayat (4) huruf k Peraturan Komisi Pemilhan Umum Nomor 02 Tahun
ne
ng
2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten /Kota dan surat Komisi Pemilihan
do
gu Umum Republik Indonesia Nomor : 142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret
In
2013 perihal Persyaratan Anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota, maka
A
pada Calon Anggota KPU Kabupaten/Kota in casu Calon Anggota KPU
ah
lik
Kabupaten Kulonprogo yang mempunyai jabatan politik, jabatan di
pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah

am
ub
pada saat mendaftar sebagai calon anggota KPU Kabupaten Kulonprogo
harus menyampaikan persyaratan administrasi berupa surat pernyataan

ep
k

ah
si
pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah,
ketika terpilih menjadi anggota KPU Provinsi/KPU Kabupaten/Kota dan
ne
ng
ketika ditetapkan terpilih sebagai anggota KPU Kabupaten Kulonprogo
do
harus memenuhi persyaratan dengan menyampaikan Surat Keputusan
gu
pemberhentian dari Pejabat yang berwenang bagi calon yang sedang

In
A
menduduki jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha
Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah.

ah
lik
Menimbang, bahwa selain itu keterangan Drs. H. Heri Purwata Ketua Tim
m
ub
Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo di dalam persidangan tanggal

ka
24 Februari 2014 yang menerangkan Tim Seleksi tidak meminta persyaratan

ep
berupa surat pernyataan bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan

ah
Politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha

R
es
Milik Daerah ketika terpilih menjadi anggota KPU Kabupaten kulonprogo, karena
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
menurut pemahaman saksi surat KPU Nomor 142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret
a
2013 berisi surat pengunduran diri dari jabatan Politik, jabatan di pemerintahan
si
dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah yang disertai Surat
ne
ng
keputusan Pemberhentian dari pejabat yang berwenang dapat diganti dengan Surat
do
gu Badan Usaha Milik Negara(BUMN)/Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) selama
In
masa keanggotaan, hal mana keterangan Drs. H. Heri Purwata Ketua Tim Seleksi
A
Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo tersebut bersesuaian dengan
ah
lik
keterangan saksi Drs. Susilastuti Dwinugrahayati Sekretaris Tim Seleksi Calon
Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo di dalam persidangan 3 Maret 2014

am
ub
menerangkan saksi tidak mengetahui surat KPU Nomor 142/KPU/III/2013 tanggal
11 Maret 2013, berkaitan dengan persyaratan surat pengunduran diri dari jabatan
ep
k
Politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha

ah
si
Milik Daerah yang disertai Surat keputusan Pemberhentian dari pejabat yang
berwenang saksi melakukan konsultasi dengan Pak Sigit Pamungkas Komisioner
ne
ng
KPU RI dan Pak Sigit Pamungkas menyampaikan surat pengunduran diri dari
do
jabatan Politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan
gu
Usaha Milik Daerah dapat digantikan dengan Surat Pernyataan bersedia tidak
In
A
menduduki jabatan Politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik
Negara(BUMN)/Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) selama masa keanggotaan,

ah
lik
menurut Majelis Hakim tidak mengakibatkan prosedur penerbitan objek sengketa

m
menjadi benar menurut hukum, sebab apabila dicermati di dalam ketentuan

ub

ka
ep
Umum dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2013 tentang
ah
Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota antara persyaratan

R
administrarif calon anggota KPU Kabupaten in casu Kabupaten Kulonprogo

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
berupa surat pengunduran diri dari jabatan Politik, jabatan di pemerintahan dan
a
Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah yang disertai Surat
si
keputusan Pemberhentian dari pejabat yang berwenang dengan persyaratan
ne
ng
administrarif berupa Surat Pernyataan bersedia tidak menduduki jabatan Politik,
jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara(BUMN)/Badan Usaha
do
gu Milik Daerah (BUMD) selama masa keanggotaan ketika terpilih adalah diatur di
In
dalam Pasal yang berlainan dan keduanya harus dipenuhi, hal mana surat
A
pengunduran diri dari jabatan Politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha
ah
lik
Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah yang disertai Surat keputusan
Pemberhentian dari pejabat yang berwenang merupakan pemenuhan persyaratan

am
ub
sebagaimana dikehendaki Pasal 11 huruf i Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011
Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum, Pasal 3 ayat (1) huruf j, Pasal 20 ayat
ep
k
(4) huruf k Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2013 tentang
ah
si
Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota, sedangkan Surat
ne
ng
Badan Usaha Milik Negara(BUMN)/Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) selama
do
masa keanggotaan ketika terpilih adalah merupakan pemenuhan persyaratan
gu
sebagaimana dikehendaki Pasal 11 huruf l Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011

In
A
Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum, Pasal 3 ayat (1) huruf m, Pasal 20 ayat
(4) huruf m Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2013 tentang
ah
lik
Selehksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota dan apabila lebih
m
dicermati di dalam surat Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor :

ub
142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret 2013 perihal Persyaratan Anggota KPU

ka
ep
Provinsi/Kabupaten/Kota yang secara tekstual jelas berbunyi :------------------------

ah
“Sehubungan dengan banyaknya pertanyaan mengenai penerapan ketentuan Pasal

R
es
20 ayat (4) huruf k Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2013 tentang Seleksi
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota, dengan hormat diberitahukan
a
hal-hal sebagai berikut :
si
ne
ng
do
gu politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/
Badan Usaha Milik Daerah, adalah surat keputusan pemberhentian
In
A
yang bersyarat, yaitu berlaku efektif sejak calon yang bersangkutan
terpilih menjadi anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota, terkait hal

ah
lik
tersebut kelengkapan persyaratan tersebut dalam proses seleksi dapat
am
ub
diganti.
2. Sehubungan dengan pemenuhan kelengkapan persyaratan tersebut

ep
k
dalam proses sekeksi dapat dipenuhi dengan membuat surat

ah
R
pernyataan bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan
si
politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/
ne
ng
Badan Usaha Milik Daerah, ketika terpilih menjadi anggota KPU
do
gu
Provinsi/KPU Kabupaten/Kota. Surat Keputusan sebagaimana
dimaksud poin 1 wajib dipenuhi pada saat pendaftar terpilih menjadi

In
A
anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota”.

ah
lik
Menimbang, bahwa demikian pula yang berdasarkan keterangan saksi
Drs. Susilastuti Dwinugrahayati Sekretaris Tim Seleksi Calon Anggota KPU

m
ub
Kabupaten Kulonprogo di dalam persidangan 3 Maret 2014 menerangkan bahwa

ka
Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kulonprogo sebelum melaksanakan tugas

ep
memperoleh pengarahan dari Komisi Pemilihan Umum RI tanggal 9 Juni 2013

ah
sampai dengan tanggal 10 Juni 2013 di Hotel Jayakarta diberikan arahan tentang
es
Tata Cara seleksi anggota KPU Kabupaten dan diberikan peraturan-peraturan yang
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
berkaitan dengan Tata Cara seleksi anggota KPU Kabupaten, salah satunya
a
Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2013 tentang Seleksi Anggota KPU Provinsi dan
si
KPU Kabupaten/Kota dan Komisi Pemilihan Umum memberikan arahan Tim
ne
ng
Seleksi tidak boleh membuat form baru selain yang tersebut di dalam Peraturan
Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2013 tentang Seleksi Anggota KPU
do
gu Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota, hal mana keterangan saksi Drs. Susilastuti
In
Dwinugrahayati Sekretaris Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten
A
Kulonprogo bersesuaian dengan keterangan saksi Drs. H. Muh. Habib, M.Ag
ah
lik
anggota Tim Seleksi Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo di dalam persidangan
tanggal 3 Maret 2014 yang menerangkan sebelum melaksanakan tugas sebagai

am
ub
Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten Kulonprogo telah diadakan
pengarahan oleh Komisi Pemilihan Umum RI di Hotel Jayakarta tentang Tata Cara
ep
k
seleksi anggota KPU Kabupaten dan Komisi Pemilihan Umum memberikan arahan
ah
si
Tim Seleksi hanya diperbolehkan menggunakan form yang sudah ada dan saksi
belum pernah melihat surat Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor :
ne
ng
142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret 2013 perihal Persyaratan Anggota KPU
do
Provinsi/Kabupaten/Kota, menurut Majelis Hakim tidak mengakibatkan prosedur
gu
penerbitan objek sengketa menjadi benar menurut hukum, sebab apabila dicermati
In
A
Pasal 11 huruf i Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara
Pemilihan Umum, Pasal 3 ayat (1) huruf j, Pasal 20 ayat (4) huruf k Peraturan
ah
lik
Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2013 tentang Seleksi Anggota KPU
m
Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota telah mengatur secara jelas salah satu
ub
persyaratan administrasi yang harus dipenuhi calon anggota KPU Kabupaten/Kota

ka
ep
yang sedang menduduki jabatan Politik, Jabatan di Pemerintahan dan Badan Usaha
ah
Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah, berikutnya surat Komisi Pemilihan

R
Umum Republik Indonesia Nomor : 142/KPU/III/2013 tanggal 11 Maret 2013

es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
perihal Persyaratan Anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota secara tekstual jelas
a
berbunyi :----------------------------------------------------------------------------------------
si
ne
ng
“Sehubungan dengan banyaknya pertanyaan mengenai penerapan ketentuan Pasal
do
gu 20 ayat (4) huruf k Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2013 tentang Seleksi
Anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota, dengan hormat diberitahukan
In
A
hal-hal sebagai berikut :
ah
lik

am
ub
Badan Usaha Milik Daerah, adalah surat keputusan pemberhentian

ep
k
yang bersyarat, yaitu berlaku efektif sejak calon yang bersangkutan

ah
terpilih menjadi anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota, terkait hal

R
si
tersebut kelengkapan persyaratan tersebut dalam proses seleksi dapat
ne
ng
diganti.
do
gu
2. Sehubungan dengan pemenuhan kelengkapan persyaratan tersebut
dalam proses sekeksi dapat dipenuhi dengan membuat surat

In
A
pernyataan bermaterai bersedia mengundurkan diri dari jabatan

ah

lik
Badan Usaha Milik Daerah, ketika terpilih menjadi anggota KPU

m
ub
Provinsi/KPU Kabupaten/Kota. Surat Keputusan sebagaimana

ka
dimaksud poin 1 wajib dipenuhi pada saat pendaftar terpilih menjadi

ep
anggota KPU Provinsi/Kabupaten/Kota”.

ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa berdasarkan kesimpulan sebagaimana dipaparkan
a
di atas (vide Supra) Majelis Hakim berpendapat terbukti secara sah dan
si
meyakinkan bahwa prosedur penerbitan Keputusan Tata Usaha Negara objek
ne
ng
sengketa berupa Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa
do
gu 2013 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan
In
Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 ditandatangani oleh Ketua
A
Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta telah bertentangan dengan
ah
lik
Peraturan Perundang-undangan yang berlaku, yakni Pasal 11 huruf i Undang-
Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum, Pasal 3

am
ub
ayat (1) huruf j, Pasal 20 ayat (4) huruf k Peraturan Komisi Pemilhan Umum
Nomor 02 Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum

ep
k
Provinsi dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota dan surat Komisi

ah
si
Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor : 142/KPU/III/2013 tanggal 11
Maret 2013 perihal Persyaratan Anggota KPU Provinsi/Kabupaten/
ne
ng
Kota;--------------------
do
gu
Menimbang, bahwa oleh karena prosedur penerbitan Keputusan Tata
Usaha Negara objek sengketa berupa Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah
In
A
Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23

ah
Oktober 2013 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi

lik
Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018 ditandatangani

m
ub
oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta telah dinilai
ka
bertentangan peraturan perundang-undangan yang berlaku, maka hal ini berarti

ep
ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf a Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang
ah
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata

R
es
Usaha Negara telah terpenuhi;---------------------------------------------------------------

M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Menimbang, bahwa oleh karena ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf a
a
si
Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara telah terpenuhi, maka
ne
ng
Majelis Hakim tanpa perlu lagi mempertimbangkan dan menilai inti pokok
persengketaan huruf b : Apakah benar Penerbitan Keputusan Tata Usaha Negara
do
gu obyek sengketa (vide bukti T. 7) telah mengandung cacat hukum : Dikeluarkan
In
bertentangan dengan Asas-asas Umum Pemerintahan Yang Baik (vide ketentuan
A
Pasal 53 ayat (2) huruf b Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang
ah
lik
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata
Usaha Negara), telah cukup alasan bagi Majelis Hakim berpendapat bahwa objek
am
ub
sengketa berupa Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa

ep
k

ah
si
Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta mengandung cacat hukum;
ne
ng
do
gu
Menimbang, bahwa oleh karena objek sengketa berupa Keputusan
Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/

In
A
KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23 Oktober 2013 Tentang Pemberhentian dan

ah
Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulonprogo Periode

lik
2013 – 2018 ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa
m
ub
Yogyakarta dinilai telah mengandung cacat hukum, maka cukup alasan Majelis
ka
Hakim menyatakan batal Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa

ep

ah

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta;
si
Menimbang, bahwa oleh karena Keputusan Komisi Pemilihan Umum
ne
ng
do
gu tanggal 23 Oktober 2013 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota
In
A
telah dinyatakan batal, maka mempedomani ketentuan Pasal 97 ayat (9) huruf a
ah
lik
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara,
am
ub
kepada Tergugat diperintahkan untuk mencabut Keputusan Komisi Pemilihan

ep
k
ah

R
si
ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta;
ne
ng
Menimbang, bahwa mengenai tuntutan Penggugat yang memohon
kepada Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta memerintahkan Tergugat untuk
do
gu
menerbitkan keputusan baru dengan memasukkan nama Penggugat, Majelis Hakim

In
mempertimbangkan dan menilainya sebagai berikut :------------------------------------
A
Menimbang, bahwa ketentuan Undang-Undang Nomor 15 Tahun

ah
lik
2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum mengatur :-----------------------------

m
ub
• Pasal
ka
27 :--------------------------------------------------------------------------------------
ep
Ayat (1) “Anggota KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota berhenti
ah
antarwaktu karena:------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a. Meninggal
a
dunia-----------------------------------------------------------
si
-
ne
ng
b. Mengundurkan diri dengan alasan yang dapat
do
gu diterima-------------
c. Berhalangan tetap lainnya;
In
A
atau-----------------------------------------
ah
lik
d. Diberhentikan dengan tidak
hormat”------------------------------------
am
ub
Ayat (5) “Penggantian antarwaktu anggota KPU, KPU Provinsi, atau KPU
ep
Kabupaten/Kota yang berhenti sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
k
ah
dilakukan dengan ketentuan :--------------------------------------------------

R
si
c. Anggota KPU Kabupaten/Kota digantikan oleh calon anggota KPU
ne
ng
Kabupaten/Kota peringkat berikutnya dari hasil pemilihan yang dilakukan
oleh KPU Provinsi”.--------------------------------------------
do
gu
Menimbang, bahwa Peraturan Komisi Pemilhan Umum Nomor 02

In
A
Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota mengatur :-----------------------------------

ah
lik
Pasal 44 : ---------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
Ayat (2)”Dalam hal anggota KPU Kabupaten/Kota berhenti antar waktu dan
ka
calon Anggota KPU Kabupaten/Kota urutan berikutnya dari hasil

ep
pemilihan yang dilakukan tidak memenuhi syarat, maka calon KPU

ah
Kabupaten/Kota diambil dari daftar nama peserta seleksi wawancara”.

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Ayat (4)”Terhadap daftar nama peserta seleksi wawancara sebagaimana
a
dimaksud pada ayat (2) akan dilakukan validasi persyaratan
si
administrasi serta uji kelayakan dan kepatutan”;----------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa bukti T.6 Berita Acara Komisi Pemilihan Umum
do
gu Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 211/BA/X/2013 tanggal 17 Oktober
2013 berkaitan dengan bukti P.4 berupa Daftar Hasil Penetapan Peringkat Calon
In
A
Anggota KPU Kabupaten/Kota Se DIY Periode 2013-2018 tanggal 21 Oktober
2013 yang ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah

ah
lik
Istimewa Yogyakarta pada angka 4. Kabupaten Kulonprogo berisi pada
am
ub
pokoknya : ----------------------------------------------------------------------------------
1. Sdr. Marwanto, S. Sos : peringkat 1 ;

ep
k
----------------------------------------------
ah
si
2. Sdr. Muh. Isnaini, STP : peringkat 2 ;
---------------------------------------------
ne
ng
3. Sdri. Tri Mulatsih, SPd, MA : peringkat 3 ;
do
gu
--------------------------------------
In
4. Sdr. Budi Priyana, S. Pt : peringkat 4 ;
A
--------------------------------------------
ah
lik
5. Sdr. R. Panggih Widodo, S. Si. : peringkat 5 ;

m
ub
-----------------------------------
ka
6. Alfanuha Yushida, M.P.Mat : peringkat 6 ;

ep
---------------------------------------
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
7. Wiwit Triraharjo, S. Si : peringkat 7 ;
a
---------------------------------------------
si
8. Biasmara, SE : peringkat 8 ;
ne
ng
--------------------------------------------------------
do
gu 9. Kelik Sumantoro, SP : peringkat 9 ;
-----------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa dari alat-alat bukti yang disampaikan para pihak di
ah
lik
dalam persidangan, Majelis Hakim tidak menemukan bukti apakah peringkat
berikutnya dari hasil pemilihan yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum
am
ub
Daerah Istimewa Yogyakarta sebagaimana tersebut dalam bukti P.4 telah
ep
memenuhi syarat untuk ditetapkan sebagai anggota KPU Kabupaten Kulonprogo ;-
k
ah
Menimbang, bahwa berpedoman pada ketentuan dan pertimbangan

R
si
sebagaimana dipaparkan di atas, Majelis Hakim berpendapat :-------------------------
ne
ng
1. Bahwa ketentuan Pasal 27 ayat (1), ayat
(5) huruf c Undang-Undang Nomor 15
do
gu
Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan
Pemilihan Umum dan Pasal 44 ayat (2),

In
A
ayat (4) Peraturan Komisi Pemilhan

ah
lik
Umum Nomor 02 Tahun 2013 Tentang
Seleksi Anggota Pemilihan Umum

m
ub
Provinsi dan Komisi Pemilihan Umum

ka
Kabupaten/Kota harus dimaknai sebagai

ep
satu kesatuan tidak terpisahkan sebagai

ah
suatu ketentuan yang mengatur apabila

es
ada terdapat anggota KPU Kabupaten/

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Kota berhenti antar
a
waktu;------------------------------------------
si
--------
ne
ng
2. Bahwa berpedoman pada ketentuan Pasal
do
gu 27 ayat (1), ayat (5) huruf c Undang-
Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang
In
A
Penyelenggaraan Pemilihan Umum dan
Pasal 44 ayat (2), ayat (4) Peraturan

ah
lik
Komisi Pemilhan Umum Nomor 02
am
ub
Tahun 2013 Tentang Seleksi Anggota
Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi

ep
Pemilihan Umum Kabupaten/Kota, maka
k
ah
dapat disimpulkan bahwa apabila ada

R
si
anggota KPU Kabupaten/Kota berhenti
ne
ng
antar waktu digantikan oleh calon
anggota KPU Kabupaten/Kota peringkat
do
gu
berikutnya, dengan terlebih dahulu
menempuh prosedur validasi persyaratan

In
A
administrasi serta uji kelayakan dan

ah
kepatutan oleh KPU

lik
Provinsi;---------------------------------------
m
ub
---------------------
ka

ep
untuk menetapkan pengganti antar waktu apabila anggota KPU Kabupaten/Kota

ah
berhenti antarwaktu harus terlebih dahulu menempuh prosedur validasi persyaratan

es
M
administrasi serta uji kelayakan dan kepatutan oleh KPU Provinsi, maka Majelis
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
Hakim berpendapat menolak tuntutan Penggugat yang memohon kepada
a
Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta memerintahkan Tergugat untuk
si
menerbitkan keputusan baru dengan memasukkan nama Penggugat;------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan rangkaian pertimbangan di atas,
do
gu Pengadilan berpendapat mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian dan
dengan mempedomani ketentuan Pasal 110 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
In
A
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara kepada Tergugat dihukum membayar biaya
perkara sebesar yang ditetapkan dalam amar putusan;------------------------------------

ah
lik
Menimbang, bahwa berpedoman pada ketentuan Pasal 107 Undang-
am
ub
Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, maka
Majelis Hakim hanya mempertimbangkan dan menilai alat-alat bukti yang relevan
ep
k
dan terhadap alat-alat bukti yang diajukan Para Pihak yang tidak dipertimbangkan
ah
dalam pertimbangan hukum putusan ini tidak perlu dipertimbangkan secara khusus
R
si
satu persatu, karena dinilai tidak relevan lagi dan tetap dilampirkan dalam berkas
ne
ng
perkara ini; -------------------------------------------------------------------------------------
Mengingat, Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan
do
gu
Tata Usaha Negara, Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan

In
Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara,
A
Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-

ah
lik
Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, Undang-
Undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan Pemilihan Umum,

m
ub
Peraturan Komisi Pemilhan Umum Nomor 02 Tahun 2013 Tentang Seleksi

ka
Anggota Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota

ep
serta ketentuan hukum lainnya yang saling berkaitan dalam perkara ini;--------------
ah
es
MENGADILI
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
I. Dalam Eksepsi :
a
R
---------------------------------------------------------------------------
si
ne
•
ng
Menolak eksepsi Tergugat untuk
seluruhnya.----------------------------------------
do
gu II. Dalam Pokok
In
Perkara ;------------------------------------------------------------------
A
1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk

ah
lik
Sebagian.--------------------------------
am
ub
2. Menyatakan batal Keputusan Komisi
Pemilihan Umum Daerah Istimewa

ep
k
Yogyakarta Nomor : 214/KPTS/KPUDIY/X/

ah
R
TAHUN 2013 tanggal 23 Oktober 2013
si
Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan
ne
ng
Anggota Komisi Pemilihan Umum
do
Kabupaten Kulonprogo Periode 2013 – 2018.
gu
---------------
In
A
3. Memerintahkan Tergugat untuk mencabut
Keputusan Komisi Pemilihan Umum

ah
lik
Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/

m
ub
KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tanggal 23
Oktober 2013 Tentang Pemberhentian dan

ka
ep
Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan

ah
Umum Kabupaten Kulonprogo Periode 2013

R
es
– 2018. -------------------------------------
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
4. Menolak gugatan Penggugat selain dan
a
selebihnya.-------------------------------
si
5. Menghukum Tergugat membayar biaya
ne
ng
perkara sebesar Rp. 380. 000, - (Tiga Ratus
do
gu Delapan Puluh
Rupiah).--------------------------------------------
Ribu
In
A
------
ah
lik
Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta pada hari SELASA tanggal 18

am
ub
MARET 2014 oleh Kami H. ABDUL LATIEF ANSHORY, SH. selaku
Hakim Ketua Majelis, INDAH TRI HARYANTI, SH dan SARJOKO, SH

ep
k
masing-masing selaku Hakim Anggota. Putusan mana diucapkan dalam

ah
si
persidangan yang dibuka dan dinyatakan terbuka untuk umum pada hari
KAMIS tanggal 20 MARET 2014 oleh Majelis Hakim tersebut, dengan dibantu
ne
ng
oleh SUWARNA, SH. MH selaku Panitera Pengganti Pengadilan Tata Usaha
do
gu
Negara Yogyakarta dengan dihadiri oleh Penggugat, Tergugat dan Kuasa
Tergugat. ------------------------------------------------------------------------------------
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik

Putusan 24 G 2013 Ptun - Yk 20231215223704

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Putusan 24 G 2013 Ptun - Yk 20231215223704

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

am

Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta yang memeriksa, memutus dan

Nama : BIASMARA ; -------------------------------------

Pekerjaan : Dagang ; ---------------------------------------

Kulon Progo ; --------------------------------------

Untuk selanjutnya disebut sebagai ............................ PENGGUGAT;

Nama Jabatan : KETUA KOMISI PEMILIHAN UMUM

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA ;-

Tempat Kedudukan : Jl. Ipda Tut Harsono Nomor 47 Yogyakarta ;-

Dalam perkara ini berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 16

Desember 2013 telah memberikan kuasa kepada :------------------------

Hal. 1 dari 145 halaman.

Untuk selanjutnya disebut sebagai ……….………....TERGUGAT;

Penetapan Lolos Dismissal Proses ;

2. Penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta Nomor : 24/

3. Penetapan Hakim Ketua Majelis Pengadilan Tata Usaha Negara

Yogyakarta Nomor : 24/Pen.Pem.Per/2013/PTUN.YK. tertanggal 27

Nopember 2013 tentang Penetapan Hari Pemeriksaan Persiapan ;

4. Penetapan Hakim Ketua Majelis Pengadilan Tata Usaha Negara

Yogyakarta Nomor : 24/Pen.HS/2013/PTUN.YK, tertanggal 9 Desember

2013 tentang Penetapan Penentuan Hari dan Tanggal Persidangan ;

Persidangan dalam perkara tersebut ;

TENTANG DUDUKNYA SENGKETA

Yogyakarta tanggal 22 November 2013 dibawah Register Perkara Nomor: 24/

dengan mengemukakan alasan-alasan gugatan sebagai berikut : ----------------

Adapun yang menjadi obyek sengketa dalam gugatan ini adalah

Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 214/

KPTS/KPUDIY/X/TAHUN 2013 tertanggal 23 Oktober 2013 Tentang

Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten

Kulonprogo Periode 2013-2018 ditandatangani oleh Ketua Komisi Pemilihan

Umum D. I. Yogyakarta ;---------------------------------------------------------------------

Dasar dan Alasan gugatan :-------------------------------------------------------------------

Hal. 3 dari 145 halaman.

a. fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku;

b. pas foto berwarna terbaru 6 (enam) bulan terakhir ukuran 4 X 6

sebanyak 6 (enam) lembar ;

c. surat pendaftaran ditandatangani di atas materai Rp. 6.000.-;

e. surat pernyataan setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-

Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, dan cita-cita

Proklamasi 17 Agustus 1945, yang dibuat dan ditandatangani di atas

kertas bermaterai Rp. 6.000.-;

f. foto copy ijazah pendidikan terakhir yang disahkan/dilegalisir oleh

pejabat yang berwenang ;

pada profesi lainnya selama masa keanggotaan yang ditandatangani di

atas materai Rp. 6.000;

k. surat penyataan bersedia tidak menduduki jabatan politik, jabatan di

pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)/Badan Usaha

di atas materai Rp. 6.000.;

l. surat pernyataan sedang tidak berada dalam 1 (satu) ikatan perkawinan

dengan sesama penyelenggara pemilu dan jika dilanggar salah satu

anggota harus mengundurkan diri ;

3. Bahwa PENGGUGAT telah mengikuti tahapan seleksi calon anggota

Hal. 5 dari 145 halaman.

6. Bahwa sebelum mendaftar, H..M. Slamet Raharjo, S.H. telah melakukan

Kulon Progo terkait dengan jabatannya sebagai Kepala Desa Tayuban;

Drs. Heri Purwata, setelah berkonsultasi dengan rekan-rekan Tim Seleksi

dan KPU D.I.Yogyakarta menyatakan bahwa H..M. Slamet Raharjo, S.H.

harus mengajukan surat pengunduran diri dengan Surat Keputusan (SK)

Bupati Kulon Progo yang menyatakan bahwa yang bersangkutan telah

diberhentikan sebagai Kepala Desa Tayuban, sebagai syarat mendaftar

sebagai calon anggota KPU Kulon Progo ;

persyaratan pengunduran diri tersebut di atas kepada Drs. Heri Purwata

Marsudi Aji, S.Sos ;