Pengertian Kegiatan pengaturan obat agar aman untuk digunakan, menjamin
mutu obat, meminimalisir jumlah obat rusak dan ED serta PENAN PENANGANAN OBATobat DANrusak dan ED. mencegah terjadinya pemberian 2. Tujuan BMHPacuan Sebagai YANG penerapan RUSAK DAN ED langkah-langkah untuk mencegah (Expired Date) terjadinya pemberian obat rusak dan ED dan melindungi pasien No. Dokumenpenggunaan : 440/ /UPTD dari kemungkinan obat rusak dan ED. S PKM BB/AKR-P/SOP/I/2024 3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Baun Bango Nomor O No. Revisi 440/……./UPTD PKM: 00 BB/AKR-P/KEP/I/2024 tentang Kebijakan P Tanggal terbit : 02 Januari 2024 Pelayanan Farmasi di UPTD Puskesmas Baun Bango. Halaman : 1/1 4. Referensi Permenkes RI Nomor 26 Tahun 2020 tentang Standar Pelayanan UPTD Puskesmas Kefarmasian di Puskesmas. dr. Trechia Lestari Baun Bango NIP. 199201312019032020 5. Alat 6. Langkah-langkah a. Apoteker mengumpulkan data obat dan BMHP yang rusak dan akan ED serta memeriksa secara rutin stok fisik di gudang. b. Obat dan BMHP yang rusak dan ED 1) ditarik dari gudang dan dicatat dalam kartu stok oleh Apoteker lalu dipindahkan ke tempat penyimpanan khusus 2) Apoteker menyampaikan kondisi ini kepada Gudang IFK Dinkes Kabupaten untuk diproses retur atau pengembalian c. Apoteker membuat Berita Acara penyerahan obat dan BMHP rusak dan ED 7. Bagan Alir Mengumpulkan data obat dan BMHP yang rusak dan akan ED