Ketahanan Nasional dan Geostrategi Indonesia

Ketahanan nasional secara konseptual diartikan sebagai “keadaan dinamis suatu negara
yang mencakup semua aspek kehidupan nasional yang terintegrasi. Ini mengandung makna
bahwa ketahanan mampu mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi semua
tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan” (Wiswayana & Pinatih, 2020). Secara
etimologis, ketahanan nasional berasal dari kata tahan yang artinya adalah tabah, kuat,
pantang menyerah, dan mampu mengendalikan diri. Kemudian bela negara merupakan istilah
yang diatur dalam Pasal 27 ayat (3) UUD NRI Tahun 1945 dimana bela negara merupakan
kewajiban bagi seluruh warga negara. Bela negara dapat diartikan sebagai sikap netral dan
memiliki rasa kebangsaan. Ketahanan nasional meliputi ketahanan ideologi, ketahanan
politik, ketahanan ekonomi, ketahanan sosial budaya, dan ketahanan pertahanan keamanan.
Ketahanan nasional diperlukan bagi bangsa Indonesia karena sebagai upaya untuk
menangkal segala ancaman baik yang berupa ancaman fisik maupun non fisik supaya tidak
berujung pada adanya kehancuran bangsa. Bela negara dibutuhkan sebagai upaya untuk
memperkuat militansi sekaligus membangun daya tangkal bangsa Indonesia dalam
menghadapi ancaman fisik dan nonfisik guna mewujudkan ketahanan nasional yang stabil
dan tangguh (Suryatni, 2020).
Berikut adalah tantangan ketahanan nasional dalam berbagai bidang:
1. Bidang Politik
Adanya pemerintah yang ambisius, reaktif, atau yang bisa disebut dengan pemerintah
yang diktator dimana pemimpinnya tidak mendengarkan aspirasi rakyatnya sehingga
kehidupan demokratis tidak mungkin tercipta.
2. Bidang Ekonomi
Tantangan utamanya adalah kemiskinan. Angka kemiskinan di Indonesia masih sangat
tinggi. Kemiskinan juga mempengaruhi angka kesejahteraan hidup masyarakat dan
berbagai bidang lainnya seperti pendidikan.
3. Bidang Sosial-Budaya
Tantangan terbesarnya adalah ketidakmampuan masyarakat Indonesia untuk
mempertahankan keanekaragaman yang ada. Hal ini didorong dengan masuknya
berbagai budaya asing yang tidak mampu lagi dibendung.
4. Bidang Pertahanan dan Keamanan
Tantangan yang ada lebih mengarah kepada ancaman serangan fisik ataupun perebutan
wilayah negara (Suriata, 2019)
 Daftar Pustaka
Suriata, I. N. (2019). Aktualisasi Kesadaran Bela Negara Bagi Generasi Muda Dalam
Meningkatkan Ketahanan Nasional. Public Inspiration: Jurnal Administrasi Publik,
4(1), 47–56.
Suryatni, L. (2020). Bela Negara Sebagai Pengejawantahan Dalam Ketahanan Nasional
Berdasarkan UUD NRI 1945. Jurnal Ilmiah Hukum Dirgantara, 10(1).
Wiswayana, W. M., & Pinatih, N. K. D. A. (2020). PANDEMI DAN TANTANGAN
KETAHANAN NASIONAL INDONESIA: SEBUAH TINJAUAN KRITIS. Jurnal
Kajian Lemhannas, 43, 3–9.
.