Rio Manuel Matthew Siregar - 723322024
Rio Manuel Matthew Siregar - 723322024
=> Pada awalnya produsen akan merencanakan produksi, yang dimana perncanaan produksi
ialah suatu perencanaan strategis yang dilakukan oleh suatu produsen ketika akan memproduksi
barang atau jasa. Tujuan daripada merencanakan produksi ialah supaya perusahaan memiliki
informasi yang terperinci mengenai ketersediaan produksi, proses produksi, dan jumlah tenaga
kerja yang dibutuhkan. Selanjutnya ialah prosxes produksi, yaitu untuk menghasilkan barang
atau jasa.
Terdapat 2 pihak yang akan berdampak langsung terhadap proses produksi, yaitu
penghasilan rumah tangga (Y) dan supply barang/jasa (Q). di satu pihak, proses tersbut proses
tersebut menghasilkan barang jasa siap untuk dipasarkan (yaitu menghasilkan supply atau
penawaran dipasar terhadap barang atau jasa). Di sisi lain proses tersebut sekaligus
menghasilkan imbalan-imbalan kepada faktor-faktor produksi yang digunakan dalam proses
tersebut (yaitu, upah/gaji untuk tenaga kerja).
Selanjutnya, pendapatan menimbulkan permintaan efektif dalam pasar barang, yaitu
permintaan efektif untuk barang konsumsi oleh sektor rumah tangga (C) dan permintaan efektiv
untu kditabung (S). menurut Keynes, hasil dari penghasilan tersebut akan dibelanjakan untuk
barang dan jasa (misalnya hanya 80% atau 90% saja) dan sisanya (10% - 20%) akan ditabung.
*Sumber:
- Dr. Boediono “SERI SNOPSIS PENGANTAR ILMU EKONOMI NO.2 EKONOMI MAKRO edisi
keempat.”BPFE-YOGYAKARTA 2018. 979-503-063-9