Anda di halaman 1dari 3

Standard Operation Procedure

001/SOP/SVD/2016

Pemasangan “DANGER TAG” pada unit under repair.

Tujuan : Memberitahu semua personil bahwa instalasi atau alat tidak boleh di
operasikan karena dapat mengakibatkan cedera orang atau menimbulkan
kerusakan lebih lanjut pada instalasi atau alat tersebut.

Fungsi : 1. Mengutamakan keselamatan kerja, baik untuk alat maupun manusia.


2. Menghindari pengoperasian yang salah.
3. Sebagai peringatan bahwa unit tidak boleh dioperaikan tanpa seizin
penanggung jawab alat tersebut.
4. Agar tidak saling menyalahkan ketika terjadi prosedur yang salah.
Hal ini untuk menghindari kesalahan/pengoperasian oleh pihak customer
tanpa sepengetahuan kita sedangkan unit masih dalam tanggung jawab kita
(under repair).

Cara mengisi danger tag :


1. Halaman depan.
Berikan catatan pada danger tag sbb :
Nama penanggung jawab yang sedang mengerjakan alat tersebut.
Tanggal danger tag tersebut dipasang.
Departemen penanggung jawab, misal : Service Departement.
Cantumkan No HP, hal ini agar jika customer ingin menghubungi untuk mengetahui lebih
detail.

DANGER

DO NOT
OPERATE
NAME :
DATE :
DEPT :
No HP :

1
2. Halaman belakang
Tuliskan problem/trouble unit tersebut.
Berikan catatan yang membuat pekerjaan repair tersebut menjadi pending.
( Misal : Engine oil kurang, Ada kebocoran air pada radiator, Bocor oli pada sump dll )
Berikan catatan estimasi lamanya pekerjaan repair.

DANGER

DO NOT REMOVE THIS TAG

Remarks.......................................
.....................................................
.....................................................
.....................................................
.....................................................
.....................................................
.....................................................
.....................................................
.....................................................
.....................................................

Pemasangan danger tag :


1. Setelah catatan telah lengkap terisi, maka letakan/gantungkan danger tag pada bagian
yang terlihat jelas, mudah dilihat dan sangat dekat dengan panel kontrol/module.
Untuk unit non genset bisa diletakan pada dashboard (Toyota; MF; Sakai dll).

2
2. Lepas kabel batere.
Hal ini agar unit tersebut benar benar tidak bisa dioperasikan.

3. Lakukan dokumentasi dengan memfoto kondisi/letak pemasangan danger tag serta


posisi kabel batere dalam kondisi terlepas (seperti pada gambar diatas).
Hal ini untuk menghindari jika terjadi pengoperasian unit oleh personil customer yang
sedang dalam masa under repair tanpa sepengetahuan kita.

Danger tag akan kami buatkan secara nasional dengan ukuran sbb :

Tampak Depan Tampak Belakang

DANGER DANGER

DO NOT REMOVE THIS TAG

DO NOT Remarks.......................................
..................................................... 17 Cm
.....................................................
OPERATE .....................................................
.....................................................
NAME : .....................................................
DATE : .....................................................
DEPT : .....................................................
No HP : .....................................................
.....................................................

10 Cm
Jakarta, 07 Nopember 2016

Parmono Setiawan
Perkins Product Specialist

Anda mungkin juga menyukai