Anda di halaman 1dari 1

tMengidentifikasi Ide dan Makna Kata dalam Hikayat

Hikayat Salah satu cerita rakyat yang berkembang di indonesia, kalau misalnya kalian
pernah mendengar cerita rakyat dari jawa tengah misalnya ada 1. Terjadinya kota Salatiga atau

2. Terjadinya Rawa Pening

Itu merupakan salah satu contoh dari cerita rakyat.

Nah, sebeneranya kenapa sih kalian harus mempelajari hikayat? yang pertama karena hikayat itu
merupakan warisan budaya nenek moyang kita maka kita harus melestarikannya dengan tetap
mempelajari hikayat, yang kedua disetiap cerita itu pasti ada amanat bisa kita ambil hikmahnya.

Ciri2/Karakteristik Hikayat :

1. Bersifat Anonim, Anonim itu apa? Anonim itu Tidak diketahui secara jelas nama
pengarangnya, Jadii hikayat itu tidak ada nama pengarangnya. Entah siapa yang merngarang?
karena disampaikan dari mulut ke mulut.

2. Bersifat istana sentris Yaitu ceritanya berpusat pada kerjaan

3. Bersifat Pralogis Ceritanya tidak masuk logika atau akal

4. Menggunakan kata arkais Bahasa melayu kuno yg sudah tidak dipergunakan lagi
tetapi ada didalam hikayat. Contohnya seperti apa bu? 1. Beroleh artinya : Mendapatkan

2. Upeti : Perjanjian

3. Inang : Ibu yang mengasuh anak raja

4. Mahligai : Tempat kerajaan

5. Kesaktian Tokoh Artinya dalam sebuah hikayat terdapat tokoh yang sakti bisa
melampaui kekuatan manusia pada umumnya, seperti apa? Tokoh tersebut bisa terbang, tokoh
bisa mengalahkan raksasa, tokoh bisa mengalahkan raksasa.

6. Tema dominan biasanya diakhir kisah tokoh utamanya berhasil menjadi raja atau
orang yang mulia, oleh karena itu alurnya cenderung monoton.

7. Bersifat komunal yang artinya, tidak memiliki pengarang atau pengarangnya tidak diketahui
asal usulnya, Jadi hikayat dikatakan komunal karena yang memilikinya adalah rakyat tempat
hikayat bersebut berkembang.

8. Bersifat magis pengarang membawa pembaca ke dalam dunia khayalan membawa


pembacanya untuk berimajinasi mengenai dunia khayal.c

Anda mungkin juga menyukai