Anda di halaman 1dari 9

MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA 2023

MATEMATIKA SD KELAS 6 (VOLUME2)

INFORMASIUMUM
A.IDENTITASMODUL
Penyusun : KELOMPOK 1
Instansi :
TahunPenyusunan : Tahun 2023
JenjangSekolah : SD
MataPelajaran : Matematika(Volume2)
Fase/Kelas : B/4
Unit12 : Waktu
Subunit1 : BANGUN RUANG
AlokasiWaktu : Jamke-1danke-2
B.KOMPETENSI AWAL
 Siswa diharapkan mampu menghubungkan konsep bangun ruang dengan situasi dunia
nyata. Mereka dapat mengenali dan menggambarkan objek-objek di sekitar mereka
sebagai bangun ruang tertentu seperti kubus, balok, prisma, dan limas.
 Dengan memperkenalkan konsep bangun ruang melalui pembelajaran yang relevan
dengan kehidupan sehari-hari, diharapkan siswa akan merasa lebih terlibat dan antusias
terhadap mata pelajaran matematika serta menyadari pentingnya matematika dalam
kehidupan mereka sehari-hari.
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
 Mandiri
 BernalarKreatif
 Bergotongroyong
D. SARANA DAN PRASARANA
 SumberBelajar :(Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi
RepublikIndonesia,2021BelajarBersamaTemanmuMatematikauntukSekolahDasarKelasIV-
Volume2,Penulis:TimGakkoToshodanInternet),Lembarkerjapesertadidik

E.TARGETPESERTADIDIK
 Pesertadidikreguler/tipikal:umum,tidakadakesulitandalammencernadanmemahamimateriajar.
 Pesertadidikdenganpencapaiantinggi:mencernadanmemahamidengancepat,mampu
mencapaiketerampilanberfikirarastinggi(HOTS),danmemilikiketerampilanmemimpin

F.MODELPEMBELAJARAN
 PembelajaranTatapMuka
 PMRI
KOMPNEN INTI
A.TUJUAN KEGIATANPEMBELAJARAN
 Target Unit Pembelajaran:
 Siswa dapat memahami konsep dasar tentang bangun ruang seprti sisi, titik
sudut ruang dan dimensi
 Siswa dapat Mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kreatif melalui
pembahasan dan pemecahan masalah terkait bangun ruang.
-
B.PEMAHAMANBERMAKNA
 Mengaitkan dengan Pengetahuan Sebelumnya: Siswa dapat menghubungkan konsep-
konsep baru dengan pengetahuan yang sudah dimiliki sebelumnya.
 Menggunakan dalam Konteks Nyata: Siswa dapat mengaplikasikan konsep-konsep
matematika dalam situasi kehidupan sehari-hari atau konteks nyata lainnya.
 Menjelaskan dengan Bahas Sendiri: Siswa dapat menjelaskan konsep-konsep matematika
dengan menggunakan bahasanya sendiri, bukan hanya mengulang apa yang diajarkan oleh
guru.
 Menerapkan dalam Berbagai Konteks: Siswa dapat menggunakan konsep-konsep
matematika yang dipelajari dalam berbagai konteks atau situasi yang berbeda.

C.PERTANYAAN PEMANTIK
 Bagaimana cara mengidentifikasi dimensi suatu bangun ruang, terutama ketika kita
berurusan dengan bangun ruang yang kompleks?
 Bagaimana kita bisa mendefinisikan sisi dalam konteks bangun ruang? Apa peran sisi dalam
menentukan bentuk dan ukuran bangun ruang?

D.KEGIATANPEMBELAJARAN
JamKe-1
KegiatanPendahuluan
1. Peserta didik dan Guru memulai dengan berdoa bersama.
2. Peserta didik di sapa dan melakukan pemeriksaan kehadiran bersama dengan guru.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti
1. Memahami masalah Kontekstual
 . Guru memperkenalkan konsep prisma kepada siswa, menjelaskan karakteristik dan
sifat-sifatnya serta memberikan contoh-contoh prisma dalam kehidupan sehari-hari.
 Siswa dibagi ke dalam kelompok kecil dan diberi tugas untuk merancang dan
membangun sebuah bangunan miniatur menggunakan prisma sebagai dasar
konstruksinya.
 Setiap kelompok mulai merencanakan desain bangunan mereka. Mereka harus
mempertimbangkan fungsi bangunan, proporsi, dan estetika, serta cara
mengaplikasikan prisma dalam desain mereka.
 Setelah desain disetujui, siswa mulai membangun miniatur bangunan mereka. Mereka
dapat menggunakan berbagai bahan seperti kardus, stik es krim, atau bahan daur
ulang lainnya.
 Selama proses pembangunan, siswa diminta untuk menghias dan menambahkan
detail-detail pada bangunan mereka untuk membuatnya lebih menarik dan realistis.
 Setelah pameran, siswa melakukan refleksi tentang proses pembelajaran mereka.
Mereka memikirkan tantangan yang mereka hadapi, solusi yang mereka temukan, dan
pembelajaran apa yang mereka peroleh dari kegiatan ini.

2. Menjelaskan Masalah Kontektual


 Guru menjelaskan kepada siswa bahwa desain dan pembangunan bangunan miniatur
prisma merupakan simulasi dari situasi yang mereka temui dalam kehidupan sehari-
hari
 Guru menekankan pentingnya pemahaman konsep matematika dalam konteks nyata.
 Guru menghubungkan kegiatan tersebut dengan pembelajaran matematika yang
sedang berlangsung di kelas.
 Guru mendorong siswa untuk merefleksikan pengalaman mereka selama kegiatan
tersebut

3. Menyelesaikan Masalah Kontekstual


 Guru memperkenalkan masalah kontekstual kepada siswa. Misalnya, ". sebuah wadah
penyimpanan pensil memiliki bentuk prisma dengan panjang 10 cm, lebar 5 cm, dan
tinggi 8 cm. Berapakah volume total wadah tersebut? "
 Siswa membaca soal dengan teliti untuk memahami apa yang diminta dan informasi yang
diberikan. Mereka mencatat bahwa soal meminta untuk menghitung volume wadah
penyimpanan pensil yang memiliki bentuk prisma.
 Siswa mengidentifikasi informasi yang diberikan dalam soal, yaitu panjang, lebar, dan
tinggi wadah penyimpanan pensil.
 Berdasarkan informasi yang diberikan, siswa mengetahui bahwa mereka perlu
menggunakan rumus volume prisma, yaitu Volume = Luas alas × Tinggi.
 Siswa mengalikan panjang dengan lebar untuk mendapatkan luas alas prisma. Dalam hal
ini, 10 cm × 5 cm = 50 cm².
 Setelah mendapatkan luas alas prisma, siswa mengalikannya dengan tinggi prisma untuk
mendapatkan volume total. Dalam hal ini, 50 cm² × 8 cm = 400 cm³.
 Siswa menyimpulkan bahwa volume total wadah penyimpanan pensil adalah 400 cm³.
 Sebelum mengirimkan jawaban mereka, siswa memeriksa kembali perhitungan mereka
untuk memastikan kebenaran jawaban dan kesesuaian dengan soal yang diberikan.
4. Membandingkan dan Mendiskusikan jawaban
 Siswa diminta untuk membandingkan jawaban mereka dengan teman
sekelas. Mereka berbagi jawaban mereka secara bergantian dan
memperhatikan perbedaan atau kesamaan antara jawaban mereka.
 Jika ada kesalahan dalam perhitungan atau pemahaman konsep, siswa
didorong untuk mengidentifikasi kesalahan tersebut. Mereka menjelaskan
mengapa mereka mungkin salah menghitung atau salah memahami langkah-
langkah yang diperlukan.
 Guru memeriksa apakah siswa memahami rumus dan langkah-langkah yang
diperlukan untuk menyelesaikan masalah tersebut.
 Siswa dan guru merumuskan kesimpulan bersama tentang solusi yang benar, langkah-
langkah yang diperlukan, dan konsep yang terlibat dalam masalah tersebut.
5. Menyimpulkan
 Guru dan siswa sama-sama menyimpulkan kegiatan yang mereka lakukan

 Kegiatan Penutup
1. Siswa dapat menyimpulkan isi materi pada pembelajaran hari ini.
2. Siswa mengkomunikasikan kendala yang dihadapi dalam mengikuti pembelajaran hari ini.
Siswa menerima apresiasi dan motivasi dari guru.

ASESSMENT
a. Penilaian sikap.
Tabel 1.1 Penilaian sikap

Aspek yang dinilai

1 2 2
Berdoa Bersyukur Kesadaran
sebelum terhadap bahwa ilmu
No NPD dan setelah hasil kerja yang n Ket
pelajaran yang telah diperoleh
diperoleh adalah
pemberian
Tuhan

1 2 3 1 2 3 1 2 3

1. Haidar

2. Halwa

3. Nusaybah
dst

Keterangan :
n adalah total penilaian (jumlah)
N adalah Nilain untuk masing-masing siswa
NPD adalah nama peserta didik
1. Indikator berdoa sebelum dan setelah pelajaran
Tabel 1.2 Indikator Berdoa

Skor Keterangan

1 Peserta didik tidak ikut berdoa

2 Peserta didikikut berdoa tetapi tidak bersungguh-sungguh

3 Peserta didikikut berdoa tetapi kurang bersungguh-sungguh

4 Peserta didikikut berdoa dengan bersungguh-sungguh

2. Indikator bersyukur terhadap hasil kerja yang telah diperoleh


Tabel 1.3 Indikator Bersyukur

Skor Keterangan

1 Peserta didik tidak mengucapkan rasa syukur

2 Peserta didikmengucapkan rasa syukur tetapi tidak bersungguh-sungguh

3 Peserta didikmengucapkan rasa syukur tetapi kurang bersungguh-sungguh

4 Peserta didikmengucapkan rasa syukur dengan bersungguh-sungguh

3. Indikator kesadaran bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian tuhan


Tabel 1.4 Indikator Kesadaran

Skor Keterangan

1 Peserta didik tidak menyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah


pemberian Tuhan.

2 Peserta didikmenyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian


Tuhan tetapi tidak bersungguh-sungguh

3 Peserta didikmenyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian


Tuhan tetapi kurang bersungguh-sungguh

4 Peserta didikmenyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian


Tuhan dengan bersungguh-sungguh

b. Penilaian Pengetahuan (kognitif)


G.KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL
Pengayaan
 Pesertadidikdengannilairata-ratadannilaidiatasrata-
ratamengikutipembelajarandenganpengayaan.

Remedial
 Diberikankepadapesertadidikyangmembutuhkanbimbinganuntukmemahamimateriataupemb
elajaranmengulangkepadasiswayangbelummecapaiCP.

LAMPIRAN
A.LEMBARKERJAPESERTADIDIK
LEMBARKERJAPESERTADIDIK(LKPD)

Nama : .............................................................................
Kelas : .............................................................................

1) hitunglah berapakah jumlah rusuk pada gambar prisma segitiga di bawah ini!

2) Hitunglah luas permukaan prisma tersebut!

3) Jika panjang salah satu sisi segitiga pada alas prisma adalah 5 cm dan tinggi prisma adalah
8 cm, berapakah volume prisma diatas?
4) Hitunglah luas permukaan prisma jika panjang salah satu sisi segitiga pada alas prisma
diganti menjadi 6 cm!

D.DAFTARPUSTAKA
TimGakkoTosho,Penyadur:ZetraHainulPutra,ISBN:978-602-244-540-
1,KementerianPendidikan,Kebudayaan,Riset,DanTeknologiRepublikIndonesia,2021,BukuPanduanGuru
Matematikauntuk SekolahDasarKelasIV–Vol2
TimGakkoTosho,Penyadur:ZetraHainulPutra,ISBN:978-602-244-542-5,Kementerian
Pendidikan,Kebudayaan,Riset,DanTeknologiRepublikIndonesia,2021,BelajarBersamaTemanmuMatem
atikauntukSekolahDasarKelasIV-Volume2

Anda mungkin juga menyukai