Anda di halaman 1dari 1

*P2*

Argumen

1. Menurut Airlangga Hartarto selaku menteri koordinator bidang perekonomian, menyatakan bahwa
ekonomi digital dapat memberikan dampak negatif diantaranya adalah penyalahgunaan dalam bidang
teknologi seperti penipuan online yang dapat merugikan banyak pihak serta adanya penyalahgunaan
media komunikasi yang melanggar norma di masyarakat. Ekonomis digital tersebut masih menjadi
sebuah tantangan bagi bangsa khususnya bagi para pelaku dibidang ekonomi yang dituntut untuk dapat
beradaptasi dan berinovasi dalam menggunakan teknologi.

2. Dikutip dari m.kumparan.com, Ekonomi digital juga mengakibatkan berbagai perubahan buruk
terhadap masyarakat. Dampak buruk yang dimaksud seperti mengurangi peluang lapangan kerja bagi
para karyawan. Hal ini disebabkan karena ekonomi digital yang bertumpu pada transaksi serba digital,
lebih banyak menggunakan robot atau mesin dalam mengoperasikan transaksi mereka. Transaksi yang
serba digital ini juga tentunya memerlukan berbagai data seperti nomor rekening dan alamat pribadi
dari pembeli. Salah satu kasus yang pernah menggemparkan masyarakat Indonesia yang berkaitan
dengan cyber crime dan digitalisasi ekonomi adalah kebocoran data penggunana Tokopedia ke dark web
pada tahun 2020 lalu.

Ekonomi digital juga menyebabkan berkurangnya interaksi sosial langsung antara penjual dengan
pembeli, biasanya penjual dan pembeli hanya “bertemu” secara virtual tanpa bisa bertemu secara
langsung demi membicarakan terkait transaksi yang ingin dilakukan. Ekonomi digital juga “mendukung”
banyaknya aksi kejahatan di dunia internet untuk terjadi. Para penjahat yang lebih mampu dalam
mengoperasikan perangkat komunikasi, kerap menggunakan kemampuan mereka untuk berbuat
kejahatan. Kejahatan yang sering terjadi ini seperti kasus penipuan dan pencurian data pribadi
masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai