DISUSUN OLEH :
DISUSUN OLEH :
NDH 07
Coach Mentor
Menyetujui
Kepala Bidang Pengembangan
Kompetensi Manajerial BPSDMD Provinsi
Sumatera Selatan
ii
LEMBAR PENGESAHAN
DISUSUN OLEH :
NDH 07
Coach Mentor
MENGETAHUI
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Daerah Provinsi Sumatera Selatan
iii
KATA PENGANTAR
iv
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
v
DAFTAR TABEL
Tabel 2.3 Data Kualitas Fisik (Quality of Place) Tahun 2016 – 2020
Tabel 2.4 Data Kualitas Pelayanan (Quality of Service) Tahun 2016 – 2020
Tabel 2.5 Kualifikasi Pegawai RSUD Sekayu Berdasarkan Pendidikan dan status
Kepegawaian
Tabel 2.6 Identifikasi Masalah dengan Metode USG
Tabel 2.7 Tujuan dan Manfaat
Tabel.2.8 Pentahapan Rencana Aksi Perubahan
Tabel.3.1 Stakeholder Proyek Perubahan
Tabel.3.2 peran dan pengaruh masing-masing Stakeholder
Tabel.3.3 Stakeholder Berdasarkan pengaruh dan kepentingan
Tabel 4.1Target capaian aksi perubahan
Table 4.2 Lembar Check List
vi
DAFFTAR GAMBAR
vii
BAB I
PENDAHULUAN
1
dan hasilnya dapat digunakan sebagai dasar penentuan tindak lanjut
penilaian kinerja yang tepat
2
santun, disiplin terhadap waktu, berorientasi pelayanan, berintegritas,
tanggap dan bertanggung jawab yang mampu menyembuhkan keluhannya
serta mencegah berkembang atau meluasnya penyakit, serta berfokus pada
sasaran keselamatan pasien.
3
9001:2015 Manajemen mutu, Meningkatkan kelengkapan SPO pada setiap
jenis pelayanan dan memonitor pelaksanaannya, Meningkatkan
kelengkapan upaya Pemenuhan elemen pencapaian target SPM, dan
Menyediakan pelayanan kesehatan unggulan yang berkualitas dengan 5
Center Excellent sebagai tolok ukurnya.
4
Perilaku kerja masih manual dan terkadang pegawai yang bersangkutan
yang mengisi penilaian perilaku itu sendiri sehingga tidak valid dan juga
dalam pengentrian pada penghitungan Remunerasi jasa pelayanan masih
manual. Sesuai Peraturan bahwa penilaian perilaku dilibatkan dengan
system 360 yang mana melakukan penilaian selain atasan juga rekan kerja
bahkan yang melakukan interaksi terhadap pegawai tersebut, sehingga
penilaian Perilaku kerja lebih maksimal dan lebih objektif. Dari
permasalahan tersebut dibutuhkan Sistem pengendalian, pengawasan dan
monitoring Pegawai dalam pemberian pelayanan melalui penilaian Kinerja
yang salah satunya adalah Penilaian Perilaku kerja pegawai. Dan perlu
dikembangkan melalui pengendalian secara digitalisasi.
1.2. TUJUAN
Rencana aksi Perubahan ini bertujuan untuk melakukan perbaikan
pelayanan pada unit kerja, sehingga dapat meningkatkan pelayanan
terhadap Pasien/pelanggan, sehingga capaian kepuasan pasien terpenuhi
yang akan terlihat dari survey kepuasan pasien. Untuk itu perlu
pengawasan, pengendalian dan monitoring pelayanan pasien oleh pegawai
RSUD Sekayu dalam hal Perilaku kerja pegawai. Dalam rangka
menunjang perbaikan Kinerja Pada Unit kerja teesebut perlu dlakukan
pengawsan, pengendalian dan Monitoring Unit kerja melalui:
1. Menerapkan Pedoman Penilaian Kinerja Pegawai di RSUD Sekayu
2. Menggunakan aplikasi pendukung E-PerJa
3. Memberikan sosialisasi Sistem Penilaian Kinerja Pegawai di RSUD
Sekayu
4. Meningkatkan kualitas pelayanan Kinerja Pegawai sehingga
mempengaruhi peningkatan kepuasan pasien
5
Adapun tujuan dari Rencana aksi Perubahan ini meliputi 3 (tiga) tujuan
yaitu :
1. Tujuan Jangka Pendek (dilaksanakan dalam kurun waktu 2 bulan)
a. Terlaksananya koordinasi persiapan Rencana aksi Perubahan
b. Tersusunnya jadwal Rencana Aksi Perubahan
c. Terbentuknya tim kerja efektif dan tupoksi dan komitmen masing-
masing
d. Terlaksananya Rencana aksi Perubahan system Digitalisasi E-
PerJa Pegawai Pegawai di RSUD Sekayu.
e. Terlaksananya Ujicoba Rencana aksi Perubahan dengan
tersedianya aplikasi penilaian Perilakukerja secara digitalisasi
E-PerJa Pegawai di RSUD Sekayu
f. Terlaksananya pengendalian sistem penilaian perilaku kerja
pegawai secara digitalisasi E-PerJa di RSUD Sekayu Kabupaten
Musi Banyuasin
2. Tujuan Jangka Menengah (dilaksanakan dalam kurun waktu 6 bulan
s/d 1 tahun)
a. Terlaksananya Aplikasi E-PerJa Kepada Pegawai RSUD Sekayu
3. Tujuan Jangka Panjang (dilaksanakan dalam kurun waktu 1 tahun
s/d 2 tahun)
a. Terwujudnya pengembangan sistem aplikasi E-Kinerja pada Target
kerja pegawai dari setiap Rumpun jabatan yang ada pada pegawai RSUD
Sekayu
1.3. MANFAAT
Aksi perubahan ini diharapkan dapat memberikan manfaat meningkatkan
pelayanan kesehatan bagi masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Musi
Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. Adapun pihak yang terlibat secara
langsung aalah:
1. Bagi RSUD Sekayu
6
a. Terlaksananya pelayanan kesehatan secara paripurna untuk
masyarakat oleh Pegawai RSUD Sekayu melalui Perilaku Kerja
yang baik
b. Tersusunnya pedoman penilaian kinerja pegawai di RSUD Sekayu
c. Terlaksananya penilaian Perilaku Kerja pegawai RSUD Sekayu
d. Terkoneksinya Penilaian Perilaku kerja dengan sistem penghitungan
Remunersi Jasa Layanan Pegawai di RSUD Sekayu
2. Bagi Pemerintah Daerah
a. Tercapainya pembangunan bidang kesehatan
b. Terwujudnya target pemerintah untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat
c. Terwujudnya kesejateraan bagi masyarakat kabupaten Musi
Banyuasin.
3. Bagi Masyarakat
1. Mendapatkan pelayanan dengan perilaku kerja yang baik dari
pemberi pelayanan di RSUD Sekayu.
7
BAB II
PERENCANAAN RENCANA AKSI PERUBAHAN
8
ditetapkan menjadi rumah sakit type B dengan kapasitas Tempat Tidur
239 TT atau dengan tingkat hunian (BOR) sebesar 86,4%. RSUD
Sekayu terus meningkatkan pelayanan dan saat ini RSUD Sekayu
mempunyai 5 (lima) layanan unggulan sebagai berikut :
1. Layanan hemodialisa
2. Layanan medical check up
3. Layanan jantung terpadu
4. Layanan minimal invasive surgery
5. Layanan kemoterapi
b. Struktur Organisasi
Struktur Organisasi dan Tata Kerja RSUD Sekayu sesuai
dengan Peraturan Pemerintah telah ditetapkan oleh Bupati Musi
Banyuasin dalam Surat Keputusan Nomor 83 Tahun 2019 tentang
Pembentukan Susunan Organisasi, Penjabaran Uraian Tugas dan
Fungsi Rumah Sakit Umum Daerah Sekayu Kabupaten Musi
Banyuasin. RSUD Sekayu adalah unit organisasi bersifat khusus, yang
memberikan pelayanan professional memiliki otonomi dalam
pengelolaan keuangan dan barang milik daerah serta bidang
kepegawaian yang dipimpin oleh Direktur Rumah Sakit bertanggung
jawab kepada Dinas yang menyelenggarakan Urusan Pemerintah di
bidang Kesehatan dengan susunan organisasi terdiri dari :
1. Direktur
2. Wakil Direktur Administrasi dan Keuangan
a. Bagian Administrasi dan Umum, terdiri dari :
1) Sub Bagian Ketatausahaan;
2) Sub Bagian Kepegawaian dan Diklat; dan
3) Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan.
b. Bagian Keuangan, terdiri dari :
1) Sub Bagian Akuntansi dan Pelaporan;
2) Sub Bagian Perbendaharaan; dan
3) Sub Bagian Verifikasi dan Anggaran.
9
c. Bagian Bina Program dan Publikasi, terdiri dari :
1) Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi;
2) Sub Bagian Hukum dan Humas; dan
3) Sub Bagian Promosi Kesehatan Rumah Sakit.
3. Wakil Direktur Pelayanan
a. Bidang Pelayanan Medik, terdiri dari:
1) Seksi Pelayanan Medik; dan
2) Seksi Rekam Medik dan Sistem Informasi Rumah Sakit.
b. Bidang Pelayanan Keperawatan, terdiri dari:
1) Seksi Pelayanan dan Asuhan Keperawatan; dan
2) Seksi Etika dan Pengembangan Mutu Keperawatan.
c. Bidang Pelayanan Penunjang, terdiri dari:
1) Seksi Penunjang Medik; dan
2) Seksi Penujang Non Medik.
4. Kelompok Jabatan Fungsional
5. Komite
6. Satuan Pemeriksaan Internal
10
STRUKTUR ORGANISASI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SEKAYU KABUPATEN MUSI BANYUASIN
DIREKTUR
dr. Makson Parulian Purba, MARS
Pembina Tk. I / IV.b
(NIP. 19710314 200112 1 002)
KABAG ADMINISTRASI DAN UMUM KABAG KEUANGAN KABAG BINA PROGRAM DAN KABID PELAYANAN MEDIK KABID PELAYANAN KABID PELAYANAN PENUNJANG
Yulrizal, SKM Agustini, S.E PUBLIKASI drg. Dina Krisnawati KEPERAWATAN Hj. Solehatun Robiah, SKM., MARS
Penata / III.c Penata Tk. I / III.d Tika Hadiyanti, AMF Ns. Efriena Masda K., S.Kep Pembina / IV.a
(NIP. 19750724 200112 1 003) (19750817 200003 2 006) (19801020 200604 2 009) / III.c (NIP.19831009 201001 2 020) (19850421 201001 2 023) / III.d (NIP.19730315 199703 2 002)
KASUBBAG KETATAUSAHAAN2.2.2.
Novita Sari Utami, SST., M.Kes
KASUBBAG AKUNTANSI DAN
PELAPORAN
KASUBBAG PERENCANAAN DAN
EVALUASI
KASIE PELAYANAN MEDIK
Novaza Zemilia Ariani, M.Kes
KASIE PELAYANAN DAN ASUHAN
KEPERAWATAN
KASIE PENUNJANG MEDIK
Fauziah, SKM., M.Kes
Penata Tk. I / III.d Rodes Kurniadi, A.Md M. Nasir, S.E., M.Si Penata Tk. I / III.d Ns. Farida Yazid, S.Kep Penata / III.c
(NIP.19851102 200902 2 002) (19691204 199903 1 004) / III.c (19770820 200701 1 000) / III.c (NIP. 19863004 200902 2 003) (19720511 199603 2 007) / III.d (NIP. 19741104 200604 2 002)
KASUBBAG KEPEGAWAIAN DAN KASUBBAG PERBENDAHARAAN KASUBBAG HUKUM DAN HUMAS KASIE REKAM MEDIK DAN SIRS KASIE ETIKA DAN KASIE PENUNJANG NON MEDIS
DIKLAT Yetty Oktariza, S.Psi Dwi Marsilviah, S.IP., M.Pd Iin Darliah, Amd.PK, SKM PENGEMBANGAN MUTU Nurhidayat Arifianto, SKM
R.A Rita Anggraini, SST Penata / III.c Penata / III.c Penata Muda Tk. I / III.b KEPERAWATAN Penata Tk. I / III.d
(19740205 199703 2 003) / III.d (NIP.19821015 200902 2 007) (NIP. 19850330 201001 2 023) (NIP. 19820516 200902 2 006) Irma Subriani, S.Psi (NIP. 19731217 199703 1 003)
(19760724 200701 2 004) / III.c
KASUBBAG RUMAH TANGGA DAN KASUBBAG VERIFIKASI DAN KASUBBAG PROMKES RUMAH
PERLENGKAPAN ANGGARAN SAKIT
Agus Fitrian, S.T Endang Anggrestina, S.E Zuryati, Am.Keb INSTALASI: KJF
(19800813 200604 1 003) / III.d (19830128 201101 2 003) / III.c (19770902 200604 2 002) / III.b Unit: 1. Instalasi Farmasi;
1. Unit Hemodialisa; 2. Instalasi Laboratorium PK;
2. Unit Transfusi Darah; 3. Instalasi Radiologi;
3. Unit MCU; 4. Instalasi Gizi
INSTALASI: KJF 5. Instalasi Rehabilitas
4. Unit Poliklinik
Instalasi HUMAS Medik;
Eksekutif;
5. Unit Kemoterapi; 6. Instalasi Laboratorium PA UNIT CSSD
Unit: Unit: 6. Unit Rekam Medik 7. Instalasi Bedah Sentral;
1. Unit IT; Mobilisasi Dana 8. Instalasi Gawat Darurat;
SMF 2. Unit Diklat; 9. Instalasi Rawat Jalan; RUANGAN:
10. Instalasi Rawat Inap; 1. Kamar Jenazah;
11. Instalasi Perinatologi; 2. Pelayanan Ambulance;
12. Instalasi Kebidanan;
SATPAM
13. Instalasi Pemeliharaan
Gambar 1 : Struktur Organisasi Sarana Rumah Sakit;
Rumah Sakit Umum Daerah Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin 14. Instalasi Sanitasi
11
c. TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Sub Bagian Kepegawaian & Diklat mempunyai tugas Membantu
Kepala Bagian Administrasi & Umum dalam perencanaan,
penyelenggaraan, pembinaan, pengawasan dan pengembangan
kegiatan administrasi kepegawaian, pendidikan dan latihan,
perencanaan kebutuhan tenaga rumah sakit serta peningkatan disiplin
pegawai.Dalam melaksanakan tugas pokok Subbagian kepegawaian
dan diklat mempunyai fungsi :
a. Pengelolaan data dan Pelayanan administrasi Kepegawaian serta
perencanaan kebutuhan tenaga rumah sakit di RSUD Sekayu;
b. Pengelolaan dan penyelenggaraan penilaian angka kredit jabatan
fungsional tenaga kesehatan, Akreditasi Rumah Sakit RSUD
Sekayu;
c. Penyiapan bahan pembinaan, penilaian kinerja pegawai dan
peningkatan disiplin pegawai;
d. Pengelolaan serta Pelayanan administrasi Pendidikan dan Pelatihan
bagi Pegawai di Lingkungan RSUD Sekayu;
12
e. Memberikan pelayanan kesejahteraan pegawai yang meliputi
pengurusan tabungan perumahan, asuransi kesehatan, korpri dan
pembuatan karis dan karsu serta Karpeg;
f. Menyiapkan dan mengkoordinasikan pelaksanaan disiplin pegawai
di Lingkungan RSUD Sekayu;
g. Mengkoordinasikan pembuatan Sasaran Kerja Pegawai (SKP) dan
evaluasi kinerja pegawai di Lingkungan RSUD Sekayu;
h. Menyiapkan bahan pembinaan dan penyelesaian masalah
kepegawaian di Lingkungan RSUD Sekayu;
i. Menyampaikan laporan kepegawaian RSUD Sekayu secara
berkala kepada Badan Kepekawaian Daerah;
j. Melaksanakan Penilaian dan Penetapan Angka Kredit (PAK)
dan mengusulkan untuk kenaikan pangkat;
k. Menyiapkan bahan Akreditasi Rumah Sakit;
l. Menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan bagi Pegawai di
Lingkungan Rumah Sakit;
m. Memberikan saran dan pertimbangan teknis kepada atasan dalam
pelaksanaan tugas;
n. Membuat dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada
atasan;
o. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh Kepala
Bagian Administrasi dan Umum;
d. Kinerja Pelayanan
Selain dari sumberdaya yang dimiliki RSUD Sekayu, dibawah ini
adalah kinerja pelayanan RSUD Sekayu :
1. Pelayanan unggulan
RSUD Sekayu memiliki 5 layanan unggulan (5 center of excellent)
yang telah dimulai dari tahun 2017 sebagai berikut :
a. Center of excellent medical check up
b. Center of excellent integrated heart care
13
c. Center of excellent minimal invasive surgery
d. Center of excellent hemodialisa
e. Center of excellent chemotherapy
2. Instalasi
Instalasi pelayanan yang ada di RSUD Sekayu terdiri dari :
a. Instalasi rawat jalan
b. Instalasi rawat inap
c. Instalasi Gawat Darurat
d. Instalasi Intensive Care Unit
e. Instalasi perinatologi
f. Instalasi Bedah Sentral
g. Instalasi Rehabilitasi Medik
h. Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit
i. Instalasi Laboratorium Patologi Klinik
j. Instalasi Laboratorium Patologi Anatomi
k. Instalasi Radiologi
l. Instalasi Farmasi
m. Instalasi Gizi
n. Instalasi Humas
o. Instalasi kebidanan
p. Instalasi sanitasi
3. Unit
Unit pelayanan yang ada di RSUD Sekayu terdiri dari :
a. Unit kemoterapi
b. Unit hemodialisa
c. Unit MCU
d. Unit Transfusi Darah
e. Unit rekam medik
f. Unit CSSD
g. Unit diklat
h. Unit IT
14
i. Unit poliklinik eksekutif
j. Unit mobilisasi dana
15
Tabel 2.3
Data Kualitas Fisik (Quality of Place)
Tahun 2016 – 2020
Tabel 2.4
Data Kualitas Pelayanan (Quality of Service)
Tahun 2016 – 2020
Nilai
Indikator 2016 2017 2018 2019 2020
Standar
NDR (%) ± 25/1000 1,6 1,5 1,5 1,5
GDR (%) ± 40/1000 4,8 4,2 3,5 3,3
16
Tabel 2.5
Kualifikasi Pegawai RSUD Sekayu Berdasarkan Pendidikan
dan Status Kepegawaian
Status Kepegawaian
No Jenis Pendidikan Total
PNS CPNS APBD Kontrak Honor CPT PHL
TENAGA KESEHATAN
A TENAGA MEDIS
SPESIALIS
1 Dokter Sp Kebidanan 3 0 0 0 0 1 0 4
2 Dokter Sp Anak 2 0 0 1 0 0 0 3
3 Dokter Sp Penyakit Dalam 4 0 0 1 0 1 0 6
4 Dokter Sp Penyakit Syaraf (Neurologi) 1 0 0 1 0 0 0 2
5 Dokter Sp Bedah 4 0 0 1 0 0 0 5
6 Dokter Sp Mata 0 0 0 3 0 0 0 3
7 Dokter Sp Radiologi 1 0 0 1 0 0 0 2
8 Dokter Sp PD, K-GH, FINASIM 0 0 0 1 0 0 0 1
9 Dokter Sp Rehab Medis 0 0 0 1 0 0 0 1
10 Dokter SpTHT 2 0 0 1 0 0 0 3
11 Dokter Sp Jantung 0 0 0 1 0 0 0 1
12 Dokter Kesehatan Jiwa 0 0 0 2 0 0 0 2
13 Dokter Sp Kulit & Kelamin 0 0 0 1 0 0 0 1
14 Dokter Sp Patologi Klinik 0 0 0 1 0 0 0 1
15 Dokter Sp Bedah (K) Onk 0 0 0 1 0 0 0 1
16 Dokter Sp Bedah KBD 0 0 0 1 0 0 0 1
17 Dokter Sp Anestesi 2 0 0 1 0 0 0 3
18 Dokter Sp Patologi Anatomi 2 0 0 0 0 0 0 2
19 Dokter Sp Paru 0 0 0 1 0 0 0 1
20 Dokter Sp.B, Sp.BTKV 0 0 0 4 0 0 0 4
21 Dokter Sp.BS 0 0 0 1 0 0 0 1
22 Dokter Sp.OT 0 0 0 1 0 0 0 1
Jumlah 21 0 0 26 0 2 0 49
SPESIALIS GIGI
1 Dokter Gigi Sp Ortodonsia 0 0 0 1 0 0 0 1
2 Dokter Gigi Sp Ilmu Penyakit Mulut 1 0 0 1 0 0 0 2
Jumlah 1 0 0 2 0 0 0 3
UMUM
1 Dokter Umum 8 1 0 35 0 3 0 47
Jumlah 8 1 0 35 0 3 0 47
GIGI
1 Dokter Gigi 4 1 0 0 0 0 0 5
Jumlah 4 1 0 0 0 0 0 5
JUMLAH TENAGA MEDIS 34 2 0 63 0 5 0 104
B TENAGA PSIKOLOGI KLINIS
1 S I Psikolgi 4 0 0 3 0 0 0 7
Jumlah Tenaga Psikologi 4 0 0 3 0 0 0 7
C TENAGA KEPERAWATAN
1 Ners 8 0 0 38 0 5 1 52
2 S I Keperawatan 5 0 0 0 0 0 0 5
3 D IV Keperawatan Bedah 1 0 0 0 0 0 0 1
4 D III Keperawatan 28 4 51 136 0 25 13 257
5 D III Keperawatan (PA) 0 0 0 2 0 0 0 2
6 D IV Keperawatan 0 0 0 0 0 0 0 0
Jumlah Tenaga Keperawatan 42 4 51 176 0 30 14 317
D TENAGA KEBIDANAN
1 D IV Kebidanan 3 0 0 1 0 0 0 4
2 S I Kebidanan 1 0 0 0 0 0 0 1
3 D III Kebidanan 16 3 40 42 0 5 11 117
Jumlah Tenaga Kebidanan 20 3 40 43 0 5 11 122
E TENAGA KEFARMASIAN
1 Sarajana Apoteker 4 1 0 7 0 1 1 14
2 Sarjana Farmasi 0 0 0 4 0 0 1 5
3 D III Farmasi 11 1 0 15 0 3 0 30
Jumlah Tenaga Farmasi 15 2 0 26 0 4 2 49
F TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT
1 Sarjana Kes. Masyarakat 24 0 0 5 0 2 0 31
Jumlah Tenaga Kesmas 24 0 0 5 0 2 0 31
G TENAGA KESEHATAN LINGKUNGAN
1 D III Kesehatan Lingkungan 1 1 0 3 0 1 0 6
Jumlah Tenaga Kesling 1 1 0 3 0 1 0 6
H TENAGA GIZI
1 D III Gizi 6 1 0 7 0 0 0 14
2 D IV Gizi 0 0 0 2 0 0 0 2
Jumlah Tenaga Gizi 6 1 0 9 0 0 0 16
I TENAGA KETERAPIAN FISIK
1 D III Fisioterafis 2 1 0 2 0 2 0 7
2 D III Terafi Wicara 0 0 0 1 0 0 0 1
Jumlah Tenaga Keterapian Fisik 2 1 0 3 0 2 0 8
J TENAGA KETEKNISIAN MEDIS
1 D III Informasi Kesehatan 4 0 0 5 0 0 1 10
2 D III Refraksionis 3 0 0 0 0 0 0 3
3 S I Keperawatan Gigi 1 0 0 0 0 0 0 1
4 D III Kesehatan Gigi 4 0 0 0 0 0 0 4
5 D III Konsentrasi Anastesi 0 0 0 3 0 0 0 3
6 S I Anastesi 1 0 0 0 0 0 0 1
7 D IV Anastesi 2 0 0 0 0 0 0 17
2
Jumlah Tenaga Keteknisian Medis 15 0 0 8 0 0 1 24
K TENAGA TEKNIK BIOMEDIKA
1 D III Radiografer 3 1 0 8 0 0 0 12
2 D III ATEM 2 0 0 0 0 0 0 2
3 S I ATEM 0 0 0 2 0 0 0 2
4 D IV ATEM 0 0 0 0 0 0 0 0
Status Kepegawaian
No Jenis Pendidikan Total
PNS CPNS APBD Kontrak Honor CPT PHL
TENAGA KESEHATAN
F TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT
1 Sarjana Kes. Masyarakat 24 0 0 5 0 2 0 31
Jumlah Tenaga Kesmas 24 0 0 5 0 2 0 31
G TENAGA KESEHATAN LINGKUNGAN
1 D III Kesehatan Lingkungan 1 1 0 3 0 1 0 6
Jumlah Tenaga Kesling 1 1 0 3 0 1 0 6
H TENAGA GIZI
1 D III Gizi 6 1 0 7 0 0 0 14
2 D IV Gizi 0 0 0 2 0 0 0 2
Jumlah Tenaga Gizi 6 1 0 9 0 0 0 16
I TENAGA KETERAPIAN FISIK
1 D III Fisioterafis 2 1 0 2 0 2 0 7
2 D III Terafi Wicara 0 0 0 1 0 0 0 1
Jumlah Tenaga Keterapian Fisik 2 1 0 3 0 2 0 8
J TENAGA KETEKNISIAN MEDIS
1 D III Informasi Kesehatan 4 0 0 5 0 0 1 10
2 D III Refraksionis 3 0 0 0 0 0 0 3
3 S I Keperawatan Gigi 1 0 0 0 0 0 0 1
4 D III Kesehatan Gigi 4 0 0 0 0 0 0 4
5 D III Konsentrasi Anastesi 0 0 0 3 0 0 0 3
6 S I Anastesi 1 0 0 0 0 0 0 1
7 D IV Anastesi 2 0 0 0 0 0 0 2
Jumlah Tenaga Keteknisian Medis 15 0 0 8 0 0 1 24
K TENAGA TEKNIK BIOMEDIKA
1 D III Radiografer 3 1 0 8 0 0 0 12
2 D III ATEM 2 0 0 0 0 0 0 2
3 S I ATEM 0 0 0 2 0 0 0 2
4 D IV ATEM 0 0 0 0 0 0 0 0
5 D III AMAK 7 0 0 19 0 1 4 31
6 Sarjana Fisika Medik 0 1 0 0 0 0 0 1
Jumlah Tenaga Teknik Biomedika 12 2 0 29 0 1 4 48
L TENAGA KESEHATAN LAINNYA
1 S II ADM Rumah Sakit 3 0 0 0 0 0 0 3
2 Pasca Sarjana M.Kes 4 0 0 0 0 0 0 4
3 Sekolah Perawat Kesehatan 2 0 0 0 0 0 0 2
4 Sekolah Menengah Farmasi 1 0 0 0 0 0 0 1
5 Sekolah Pengatur Rawat Gigi 1 0 0 0 0 0 0 1
6 Sarjana Fisika (MIPA) 0 0 0 0 0 0 1 1
7 Sarjana Ilmu Komunikasi 0 0 0 0 0 0 1 1
8 Sarjana Hukum Kesehatan 1 0 0 0 0 0 0 1
Jumlah Tenaga Kesehatan Lainnya 12 0 0 0 0 0 2 14
TOTAL TENAGA MEDIS LAINNYA 153 14 91 305 0 45 34 642
JUMLAH TOTAL TENAGA KESEHATAN 187 16 91 368 0 50 34 746
M TENAGA LAINNYA
1 Magister Of Saint 2 0 0 1 0 0 0 3
3 S I Manjemen 5 0 0 2 0 0 0 7
4 S I Akuntansi 2 0 0 5 0 0 0 7
5 S II Akuntansi 0 0 0 1 0 0 0 1
6 Sarjana Hukum Perdata 4 0 0 0 0 0 0 4
7 S I Elektronika 0 0 0 1 0 0 0 1
8 S I Ilmu Pemerintahan 1 0 0 1 0 0 0 2
9 S I Komputer 0 1 0 5 0 3 0 9
10 S I Teknik 0 0 0 3 0 0 1 4
11 D III Komputer 0 0 0 10 0 0 0 10
12 D III Akuntansi 2 1 0 8 0 1 1 13
13 S I Statistik 0 0 0 1 0 0 0 1
14 S I Akuntansi Perbankan 1 0 0 0 0 0 0 1
15 SMA SEDERAJAT 11 0 0 136 0 10 17 174
17 SD 0 0 0 0 3 0 0 3
Jumlah Tenaga Lainnya 28 2 0 174 3 14 19 240
Jumlah Total Tenaga SDM 215 18 91 542 3 64 53 986
18
7. Tantangan dan Peluang Pengembangan Organisasi
Rumah Sakit Umum Daerah Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin
sebagai pusat rujukan layanan kesehatan yang ada di Kabupaten Musi
Banyuasin yang secara umum ikut serta mendukung program
peningkatan derajat kesehatan masyarakat masih memiliki beberapa
permasalahan dalam rangka peningkatan kemampuan layanan yang
dapat diberikan pada masyarakat , antara lain yaitu :
1) Pengembangan ruang pelayanan mengalami keterbatasan lahan
yang siap bangun karena keterbatasan anggaran untuk
pembangunan fisik.
2) Kenyamanan pengguna rumah sakit terganggu karena kondisi
beberapa ruang perawatan yang kurang representative lagi.
3) Keterbatasan anggaran untuk belanja modal baik peralatan medis
dan non medis;
4) Keterbatasan pelayanan spesialistik;
Faktor yang mempengaruhi permasalahan yang dihadapi Rumah Sakit
secara eksternal yaitu
1) Terbatasnya subsidi anggaran;
2) Terbatasnya fasilitas yang disediakan untuk menarik minat dokter
spesialis bekerja di Kabupaten Musi Banyuasin;
3) Terbatasnya minat dokter sub spesialis di Kabupaten Musi
Banyuasin.
Faktor yang mempengaruhi permasalahan yang dihadapi Rumah Sakit
secara Internal yaitu :
1. Keterbatasan ruang pelayanan di ruang pasien;
2. Dukungan Pemerintah Daerah terhadap penerapan BLUD;
3. Melakukan Pinjamanan Daerah dengan PT.SMI untuk melakukan
pengembangan gedung pelayanan RS;
19
2.2 DIAGNOSA ORGANISASI
a. IDENTIFIKASI ISU STRATEGIS
Dalam melaksanakan tugas sebagai Kepala Subbagian Kepegawaian dan
Diklat RSUD Sekayu dapat diidentifikasi beberapa permasalahan yang
dijumpai antara lain :
1. Penyiapan bahan pembinaan, penilaian kinerja pegawai dan
peningkatan disiplin pegawai , diidentifikasi permasalahan yaitu :
a) Belum optimalnya penilaian Perilaku Kerja yang terintergrasi
dengan Sistem Informasi Kepegawaian
b) Belum optimalnya pengentrian data kepegawaian dalam Sistem
Informasi Kepegawaian ;
2. Pengelolaan data dan Pelayanan administrasi Kepegawaian serta
perencanaan kebutuhan tenaga rumah sakit di RSUD Sekayu, diidentifikasi
permasalahan yaitu :
a) Belum optimalnya pelaksanaan Pengajuan cuti oleh Pegawai sesuai SPO
(Standar Prosedur Operasional);
3. Pengelolaan serta Pelayanan administrasi Pendidikan dan Pelatihan bagi
Pegawai di Lingkungan RSUD Sekayu , diidentifikasi permasalahan yaitu :
a) Belum optimalnya Pengajuan izin/tugas belajar oleh Pegawai sesuai SPO
(Standar Prosedur Operasional);
b) Belum maksimalnya pelaksanaan Inhouse training dalam
pengembangan Kompetensi Pegawai
20
2. Belum optimalnya pengentrian data kepegawaian dalam Sistem Informasi
Kepegawaian ;
3. Belum optimalnya pelaksanaan Pengajuan cuti oleh Pegawai sesuai SPO
(Standar Prosedur Operasional);
4. Belum optimalnya Pengajuan izin/tugas belajar oleh Pegawai sesuai SPO
(Standar Prosedur Operasional);
5. Belum maksimalnya pelaksanaan Inhouse training dalam
pengembangan Kompetensi Pegawai
Berdasarkan tugas pokok dan fungsi subbagian Kepegawaian da diklat
RSUD Sekayu dan setelah dilakukan konsultasi denga mentor maka
teridentifikasi penyebab masalah dengan menggunakan teknik USG
(Urgency, Seriousness, Growth) dengan metode teknik skoring sebagai
berikut :
Tabel 2.6
Identifikasi Masalah dengan Metode USG
Kriteria
No Situasi Total Rangking
U S G
1. Belum optimalnya penilaian 5 4 4 13 1
Perilaku Kerja yang
terintergrasi dengan Sistem
Informasi Kepegawaian
2. Belum optimalnya pengentrian 4 4 4 12 2
data kepegawaian dalam Sistem
Informasi Kepegawaian ;
3. Belum optimalnya pelaksanaan 3 3 3 9 4
Pengajuan cuti oleh Pegawai
sesuai SPO (Standar Prosedur
Operasional);
4. Belum optimalnya Pengajuan 3 3 4 10 3
izin/tugas belajar oleh Pegawai
sesuai SPO (Standar Prosedur
21
Operasional);
5. Belum maksimalnya pelaksanaan 2 3 2 7 5
Inhouse training dalam
pengembangan Kompetensi
Pegawai
Keterangan:
U = Urgency,tingkat kegawatan apabila 5 =sangat gawat/serius/kuat
masalah tidak ditanggulangi akan 4= gawat/serius/kuat
semakin gawat 3= cukup gawat/serius/kuat
S=seriousness,tingkat keseriusan 2=tidak gawat/serius/kuat
masalah dengan masalah lainnya 1=tidak ada pengaruhnya
G=growth, tingkat luas/besarnya
masalah
22
Untuk menyamakan persepsi dalam melakukan penilaian kinerja
terutama Perilaku kerja pegawai dilakukan dengan melalui pedoman penilaian
kinerja Pegawai RSUD Sekayu yang ditetapkan melalui keputusan Direktur
RSUD Sekayu serta didukung dengan Aplikasi E-PerJa yang terkoneksi dari
Sistem Informasi kepegawaian di RSUD Sekayu, dan merupakan
pengembangan inovasi dari SIMPEG tersebut
Untuk itu diperlukan pengendalian Sistem penilaian Perilaku kerja
secara digitalisasi E-PerJa di RSUD Sekayu. Dari Penerapan Proses
Digitalisasi tersebut dalam memberikan Penilaian Perilaku kerja kepada
Pegawai RSUD Sekayu terdapat hasil yang diharapkan antara lain :
1. Terdapat sistem Penilaian perilaku kerja melalui Digitalisasi E-PerJa
sesuai Pedoman Penilaian Kinerja yang berlaku
2. Penilaian perilaku kerja ini saling berkesinambungan dan mengalami
perkembangan dalam proses ke Digitalisasinya
3. Proses perkembangan Digitalisasi terkoneksi dengan SIM RS , SIMPEG
yang ada
4. Tersosialisasi sistem penilaian Kinerja secara digitalisasi dengan tim
terkait dan stakeholder
5. Meningkatnya kualitas kompetensi pemimpin dalam memberikan
penilaian kinerja Pegawai
6. Optimalnya pelaksanaan komunikasi efektif dan komunikasi terapeutik
23
2) Penilaian Perilaku kerja ini akan di kendalikan pengelolaan datanya pada
Petugas Administrasi yang telah di berikan surat Keputusan Direktur
3) Pada Aplikasi ini yang memberikan Penilaian hanya diberikan 1 kali
kesempatan tanpa bisa dilakukan perubahan penilaian oleh siapapun (
aplikasinya di close)
4) Petugas Admin hanya mengelolah data dan tidak bisa mengubah hasil
penilaian tersebut
d. Tujuan dan Manfaat
Tabel 2.7
Tujuan dan manfaat
24
Internal:
1) Terlaksananya penilaian perilaku kerja yang lebih objektif
2) Mengurangi pemakaian atk untuk melakukan pengisian form penilaian
perilaku kerja
3) Mendapatkan data penilaian perilaku kinerja yang lebih akurat yang
menjadi dasar penghitungan remunerasi jasa pelayanan
4) Mempermudah pengawasan dan pengendalian
5) Mempermudah pengolahan data / rekapitulasi data
6) Meminimal kesalahan pengolahan data
Eksternal :
1) Meningkatkan kualitas pelayanan pegawai
2) Meningkatkan kepercayaan pegawai terhadap hasil penilaian Perilaku
kerja dimana mitra kerja ikut dalam penilaian
3) Meningkatkan kualitas Pelayanan Kepegawaian terhadap
pengembangan inovasi E Perja
4) Menjadi acuan dalam pengembangan Aplikasi E-Kinerja
2.4 TAHAPAN PERENCANAAN KEGIATAN PELAYANAN
Tahapan Perencanaan Kegiatan Rencana Aksi perubahan:
Tabel. 2.8
Pentahapan Rencana Aksi Perubahan
(Milestones)
25
2. Menyusun jadwal Rencana Aksi Minggu III - Tahapan
Perubahan Oktober Jadwal
2021 Kegiatan
26
6. Pengendalian Sistem penilaian Minggu I Dukungan
Perilakukerja : bulan Manajemen dan
- Melaksanakan rapat mentor dan tim November Pimpinan yang
efektif membahas pembentukan tim 2021 s.d menggunakan
pengendalian Sistem Penilaian minggu ke IV Aplikasi E -PerJa
Perilaku kerja November (foto, Video
- Mengontrol stakeholder yang akan 2021 dukungan)
melakukan penilaian sebagai mitra
kerja pegawai
- Melakukan pengontrolan terhadap
data penilaian yang sudah diisi agar
tidak bisa diubah
27
BAB III
TATA KELOLA ORGANISASI
Tim Pelaksana
1. Tika Hardiyanti,SAP (Ketua)
2. Farida Yazid, S.kep Ns (Wakil Ketua)
3. Sri agustina, S.Kom, (Anggota)
4) Fitria Damayanti,S.Kom(Anggota)
5) Ilham,S.Kom (Anggota)
6) Dela (Anggota)
7) Marnie Eliza,SKM (anggota)
Deskripsi
28
1. Mentor(Project Sponsor) bertugas mengarahkan, memberikan
dukungan, membimbing dan menyetujui serta membantu Rencana
Aksi Perubahan.
Nama : Yulrizal,SKM.,MH
Jabatan : Kepala Bagian Administrasi dan Umum RSUD
Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin
2. Coach bertugas memberikan bimbingan, arahan, masukan serta
konseling kepada Poject Leader selama Rencana aksi Perubahan
berlangsung;
Nama : Dra. SugiastutI,S.S.,M.M
Jabatan : Widyaiswara BPSDM SumSel
3. Project Leader bertanggung jawab terhadap seluruh tahapan,
proses, pelaksanaan Rencana Aksi Perubahan dan kesuksesan
Rencana Aksi Perubahan, implementasi hingga evaluas idan
pelaporan.
Nama : Raden Ayu Rita Anggraini,SST
Jabatan : Kasubbag Kepegawaian dan Diklat RSUD Sekayu
Kabupaten Musi Banyuasin
29
4) Nama : Fitria Damayanti,S.Kom
Jabatan : Staf Kepehawaian
5) Nama : Ilham,S.Kom
Jabatan : Staf IT
6) Nama : Dela (Anggota)
Jabatan : Staf Kepegawaian
7) Nama : Marnie Eliza,SKM
Jabatan : Ka Unit Diklat
30
d. APATHETIC(Memiliki pengaruh dan kepentingan kecil dalam rencana aksi
perubahan)
Tabel. 3.2
Peran Dan Pengaruh Masing-Masing Stakeholder
31
Perubahan
5 MEDIA Membangun Sinergi dan
Konsultasi/Koordinasi
6 MASYARAKAT Memberikan Dukungan Terlaksananya
Rencana aksi Perubahan
ANALISIS QUADRAN
Influence
Promotors :
Latents:
1. Direktur
1. Dinas Kesehatan
2. Kabid Lainnya 2. Wadir Administrasi dan
3. Kasie/Kasubbag Lain keuangan
4. BPKAD 3. Kepala Bagian
5. DPRD Administrasi dan Umum
6. BKPSDM 4. Ka Instalasi/
Karuangan/ka Unit
Interest
Defenders :
Apathetics :
1. MASYARAKAT
1. MEDIA
2. STAF RSUD
Gambar 3.2
Peta Stakeholder
32
2. MAPPING STAKEHOLDER
Tabel.3.3
Stakeholder Berdasarkan pengaruh dan kepentingan
33
3.2 Sarana dan Prasarana
Adapun sarana prasarana yang dibutuhkan dalam menunjang Inovasi
Aplikasi E-PerJa pada Penilaian pegawai RSUD Sekayu adalah sebagai
berikut
a. PC/Laptop
b. Meja
c. Kursi
d. Printer
e. Software
34
f. Server
g. Jaringan Internet
h. Web
3.3 Pemanfaatan Teknologi Digital
Adapun pemanfaatan Teknologi Digital disi sangat berpengaruh terhadap
keberhasilan Rencana Aksi Perubahan ini yaitu E-perJa. Dengan
terwujudnya apliksi ini maka pelaksanaan Penilaian Perilaku Pegawai
dapat dilakukan lebih maksimal dengan keterlibatan mitra dalam
melakukan penilaian Pegawai dan lebih efisien , karena dengan
pemanfaatan IT ini mengurangai pemakaian ATK sehingga mengurangi
biaya operasional Alat Tulis Kantor
3.4 Teknik Komunikasi
Teknik Komunikasi yang di pakai teknis assertif saat melakukan Rencana
Aksi Perubahan, dengan Teknis Publik Speaking dan Teknik presentase.
Dimana saat melakukan Rencana ini sangatlah dibutuhkan komunikasi
dengan stakeholder yang terlibat. Melalui presentasi untuk menjelaskan
maksud tujuan dari Rencana Aksi Perubahan ini, dengan melakukan
koordinasi hingga tujuan dari aksi perubahan ini terwujud
3.5 Dukungan penganggaran
Dukungan penganggaran dalam menunjang pelaksanaan aksi perubahan
ini dengan mengusulkan atas kebutuhan sarana dan prasarana yang
dibutuhkan.
35
BAB IV
PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN
36
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas bidang Pemberdayaan Masyarakat
dan Desa, Kependudukan dan Catatan Sipil, dan Keluarga Berencana;
dan
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai tugas
dan fungsinya.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Kependudukan dan Catatan
Sipil tidak memberikan publik secara langsung, tetapi tugas pokok dan
fungsinya hanya melakukan pembinaan, pengawasan dan melakukan
kebijakan teknis yang meliputi bimbingan teknis, rapat kerja koordinasi lintas
sektor dan kerjasama dengan OPD terkait dengan Bidang Fasilitasi Pelayanan
Adminditrasi Kependudukan, memberikan pelayanan validasi nomor induk
kependudukan yang dipergunakan untuk aktivasi NIK, perbankan dan BPJS
serta kerjasama dengan OPD terkait meliputi 3 RSUD di Provinsi Bali, Dinas
Pendidikan Provinsi Bali dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Provinsi Bali.
Analisis Best Practice dari berbagai macam inovasi terkait kondisi
yang bisa di contoh dari peran pejabat pengawas di Dinas Pemerdayaan
Masyarakat, Desa, Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Bali dalam
membangun dukungan pimpinan untuk menerima dan mewujudkan ide
kreatif yang ada di unit kerja adalah sebagai berikut:
37
3. Mampu mengkoordinasikan, membimbing, mengarahkan, mengawasi,
mengendalikan kinerja pegawainya untuk kepuasan pelayanan publik.
Sebagai salah satu destinasi wisata terbaik di Indonesia ASN di Dinas
Pemerdayaan Masyarakat, Desa, Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi
Bali mampu memberikan contoh bersikap untuk Dinas Pemerdayaan,
Desa,Kependudukan dan Catatan Sipil dalam pengambilan kebijakan.
Hasil kunjungan di Dinas Pemerdayaan Masyarakat, Desa,
Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Bali, dapat dijadikan pelajaran
untuk ditiru dan ditiru untuk diterapkan di RSUD Sekayu Kabupaten Musi
Banyuasin, yaitu :
Target
No Tahapan kegiatan Bobot (%) Output
(100%)
1 Melaksanakan koordinasi 5 100 - Hasil Laporan
persiapan pelaksanaan - Notulen rapat
Rancnagan Aksi Perubahan :
1) Melapor ke Direktur dan
wadir dan Mentor Terkait
Rencana Aksi Perubahan
2) Mempersiapkan Bahan
rapat
Menyiapkan Undangan,
daftar hadir rapat dan
pendokumentasian
2 Menyusun jadwal Rencana 5 100 Tahapan Jadwal
Aksi Perubahan Kegiatan
38
3 Membentuk Tim Efektif 10 100 SK Tim Efektif
1) Menyusun draft SK tim
Efektif dan pembagian
tugasnya
2) Pengajuan dan perbaikan
bila ada revisi untuk
diajukan kembali
Penerbitan SK tim Efektif
dan Penyampaian SK ke
anggota tim
4 Membangun Rencana Aksi 25 100 - Surat
Perubahan system dukungan
digitalisasi E-PerJa, dengan
- Foto Hasil
langkah-langkah:
1) Melaksanakan rapat koordinasi
persiapan dengan mentor - Notulen rapat
dan tim efektif membahas
Pembuatan Aplikasi E- - Dokumen
PerJa Pedoman
2) Melakukan Koordinasi penilaian
dalam pembuatan Kinerja
Aplikasi dengan tim
efektif
3) Mencari dukungan
stakeholder dan
berkoordinasi (Kepala
Ruangan/ kepala Unit/
manajeme)
Menyusun pedoman
penilaian kinerja pegawai
RSUD Sekayu
5 Ujicoba Rencana Aksi 25 100 - Aplikasi E
Perubahan dengan knerja
tersedianya aplikasi penilaian - Screeshoot
aplikasi
Perilakukerja secara
digitalisasi E-PerJa
Pegawai di RSUD Sekayu,
yaitu :
1) Koordinasi dengan
mentor mengenai rencana
ujicoba pelaksanaan aksi
perubahan yaitu ujicoba
pelaksanaan Aplikasi E
Perja
2) Koordinasi dengan
stakeholder yang akan
menggunakan aplikasi
tersebut
Mengadakan sosialisasi
mengenai aplikasi E PerJa
6 Pengendalian Sistem 30 100 Dukungan
penilaian Perilakukerja : Manajemen dan
1) Melaksanakan rapat Pimpinan yang
39
mentor dan tim efektif enggunakan
membahas pembentukan Aplikasi E -PerJa
tim pengendalian Sistem (foto, Video
Penilaian Perilaku kerja dukungan)
2) Mengontrol stakeholder
yang akan melakukan
penilaian sebagai mitra
kerja pegawai
Melakukan pengontrolan
terhadap data penilaian yang
sudah diisi agar tidak bisa
diubah
100
Jangka Menengah
Terlaksananya Aplikasi E- Tersediannya Terlaksananya
PerJa Kepada Pegawai nya modul Aplikasi E-PerJa
RSUD Sekayu aplikasi E- Kepada Pegawai
Perja yang
RSUD Sekayu
sudah
terkoneksi
dengan sistem
Informasi
Kepegawaian
Jangka Panjang
Terwujudnya pengembangan Terlaksananya Terwujudnya
sistem aplikasi E-Kinerja sistem paper pengembangan
pada Target kerja pegawai less pada sistem aplikasi
dari setiap Rumpun jabatan seluruh sistem E-Kinerja pada
yang ada pada pegawai pelayanan Target kerja
RSUD Sekayu Kabupaten Kepegawaian pegawai dari
Musi Banyuasin di RSUD setiap Rumpun
Sekayu jabatan yang ada
Kabupaten pada pegawai
Musi RSUD Sekayu
Banyuasin Kabupaten Musi
Banyuasin
40
a. Pengamatan atau observasi
b. Inspeksi langsung dan berkala
c. Laporan lisan dan tertulis
d. Evaluasi pelaksanaan
e. Diskusi atau pembahanan bersama pimpinan dan tim efektif dengan
menggunakan lembar periksa (check sheet) teknik pengendalian
dengan menggunakan lembar periksa ini pengumpulan data sebuah
proses akan mudah, sistematis dan teratur
Lembaran kerja di cetak, jika telah diisi, dapat dikumpulkan dengan
mudah dalam waktu singkat dan dianalisa sebagai masukan
mengendalikan kualitas pekerjaan dan hasil
tabel 4.2
Lembar check list
41
dengan Kepala
Ruangan/kepala Unit/
manajemen
5 Tersedianya aplikasi
penilaian Perilakukerja
secara digitalisasi E-
PerJa pendukung
pelaksanaan Sistem
Penilaian Kinerja
Pegawai di RSUD
Sekayu, yaitu :
a.Melakukan pembuatan
aplikasi dengan
Koordinasi Tim
Efektif
6 Pengendalian Sistem
penilaian Perilakukerja
1. Kriteria Keberhasilan
a. Terlaksananya Pengendalian Sistem penilaian Perilaku kerja Pegawai
RSUD Sekayu pada Jenjang Jabatan Kepala Bagian/ Bidang dan
Jabatan Pengawas di RSUD Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin
b. Tersedianya aplikasi “E-PerJa” untuk mendukung pelaksanaan
penilaian Kinerja Pegawai di RSUD Sekayu
c. Tersusunnya kebijakan/pedoman/panduan/SPO Penilaian Kenerja
Pegawai RSUD Sekayu
2. Faktor Kunci Keberhasilan
a. Komitmen dan dukungan dari mentor dan stakeholder yang terkait
untuk mendukung berjalannya aksi perubahan
b. Komitmen dari Kepala Ruangan/kepala Unit/ Kainstalasi dan
Manajemen dalam pemberian Penilaian Perilaku kerja sesuai dengan
SPO yang berlaku
3. Hambatan/ Kendala
Adapun kemungkinan hambatan yang akan terjadi dalam pelaksanaan
rencana aksi perubahan adalah :
a. Belum adanya tenaga IT yang berbasis Programer
b. Penyimpanan data pada server yang belum maksimal
42
c. Mengubah kebiasaan penilaian perilaku kerja dari manual ke sistem
aplikasi
2. Solusi
Adapun solusi dari hambatan / kendala diatas adalah :
a. Memanfatkan tenaga IT yang terlatih dalam pembuatan aplikasi E-Perja
b. Mengusulkan pengadaan server
c. Melakukan sosialisasi pemanfaatan Aplikasi E-PerJa yang didukung
dengan komitmen Manajemen serta diterbitkannya pemberlakuan melalui
surat keputusan pelaksanaan aplikasi E-PerJa
43
LAMPIRAN
JADWAL KONSULTASI
TANDA
NO. TANGGAL PERIHAL KETERANGAN
TANGAN
44
JADWAL KONSULTASI
TANDA
NO. TANGGAL PERIHAL KETERANGAN
TANGAN
45
46