1.

Uraikan dengan bahasa Anda sendiri mengapa kurva indifference itu berbentuk convex atau
cekung.
Kurva indifference bentuk cekung disebabkan oleh sifat manusia yang akan lebih memilih
menukarkan barang yang ia punya ketika barang tersebut dalam jumlah banyak dan akan segan
menukarnya ketika ia memiliki barang tersebut dalam jumlah yang relatif sedikit. Sebagai contoh
manusia akan dengan senang hati menukarkan sepotong roti ketika ia memili satu loyang roti dengan
sesuatu yang lain tapi ketika ia hanya memiliki 2 potong roti maka ia akan segan menukarnya dengan
sesuatu yang lain walaupun dari segi nilai itu setara. Karena konsumsi 2 potong roti dengan 5 atau
bahkan 6 potong akan terasa berbeda. Konsumsi 1 sampai 2 potong roti akan memberikan kepuasan
yang lebih besar dibandingkan dengan saat mekonsumsi potongan ke 5. Dengan keberadaan law of
marginal diminishing return inilah, indifference curve berbentuk cekung.
Sumber :
Modul ESPA4221 Teori Ekonomi Mikro hal 2.10
2. Apa yang terjadi bila kurva indefference seseorang saling berpotongan?

Dua buah kurva indifference tidak dapat saling berpotongan. Apabila 2 buah kurva indifference saling
berpotongan maka satu titik dalam kurva indifference menunjukkan 2 tingkat kepuasan. Seperti
gambar di atas kombinasi di titik A* memberikan tingkat kepuasan yang sama dengan kombinasi titik
C* karena keduanya berada dalam kurva indifference I. Kombinasi di titik B* memberikan kepuasan
yang sama dengan kombinasi titik C* karena keduanya berada dalam kurva indifference II. Sesuai
dengan prinsip transitif, kepuasan di titik A* seharusnya sama dengan di titk B*, namun ini tidak
mungkin karena keduanya berada dalam kurva IC yang berbeda. Dengan demikian, kurva IC tidak
mungkin akan berpotongan tanpa melanggar prinsip transitif.
Sumber :
https://repository.ut.ac.id/3970/1/ESPA4321-M1.pdf