Anda di halaman 1dari 4

Nama : Syukran Nazil

NPM : 2210103010035
MK : Geopolitik
Dosen : Maghfira Faraidiany, M.I.P

UJIAN TENGAH SEMESTER


(UTS)

Hubungan Teori Politik Kotemporer Dan Negara Indonesia

Diantara teori-teori geopolitik yang ada didunia, seperti teori geopolitik clasik,

teori geopolitik kotemporer, pemikiran jhon Eqnew, dan lain-lain. Menurut saya teori

yang paling cocokserta memeiliki keterkaitan dengan negara indonesia adalah Teori

geopolitik kontemporer.

Teori geopolitik kontemporer adalah suatu teori yang mengkaji hubungan antara

geografi dan kebijakan politik, yang mencakup lokasi, luas, dan sumber daya alam

wilayah tersebut. Geopolitik kontemporer mengambangkan tentang sistem politik yang

berhubungan dengan letak geografis dan faktor-faktor lainnya, seperti ekonomi, sosial,

budaya, dan keamanan. Dalam pengertian geopolitik kontemporer, Indonesia dianggap

sebagai negara yang memiliki posisi geografis yang strategis di antara dua benua, dan

memiliki banyak kesatuan wilayah perairan dan gugusan pulau-pulau. Selain itu,

geopolitik kontemporer juga mengacu pada pengaruh faktor-fak tor lainnya, seperti

pengaruh politik dan ekonomi yang berlaku di dunia, iklim, perdagangan narkoba, dan

teroris, yang memiliki dampak langsung terhadap Indonesia


Geopolitik kotemporer merupakan yang lebih cocok dengan negara Indonesia

karena ia mengambangkan tentang sistem politik yang berhubungan dengan letak

geografis dan faktor-faktor lainnya, seperti ekonomi, sosial, budaya, dan keamanan.

Indonesia memiliki posisi geografis yang strategis di antara dua benua, dan memiliki

banyak kesatuan wilayah perairan dan gugusan pulau-pulau

. Selain itu, geopolitik kontemporer juga mengambangkan tentang pengaruh

faktor-faktor lainnya, seperti pengaruh politik dan ekonomi yang berlaku di dunia, iklim,

perdagangan narkoba, dan teroris, yang memiliki dampak langsung terhadap Indonesia.

Geopolitik Indonesia 12 Program Studi Pendidikan Kerwarganegaraan Hibah

Pembelajaran Non Konvensional menggambarkan wawasan Nusantara sebagai

geopolitik Indonesia, yang diberi pengertian sebagai cara pandang dan sikap bangsa

Indonesia mengenai diri dan lingkungannya yang serba beragam dan bernilai strategis

dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan wilayah dan tetap menghargai serta

menghormati kebhinekaan dalam setiap aspek kehidupan nasional untuk mencapai tujuan

nasional.

Indonesia sebagai negara yang berada di antara dua benua memiliki posisi

geografis strategis yang mempengaruhi kekuatan politik dan militer, serta kekuatan

politik, ekonomi, dan militer secara paralel. Geopolitik kontemporer juga

mengambangkan tentang pengaruh faktor-faktor geografis seperti kondisi obyektif

geografi Nusantara, yang perlu diberdayakan secara harmonis dengan selaras dan

seimbang.
Dengan pola pemberdayaan yang sesuai dengan tuntutan konstelasi alami

geografi, sumber daya alam yang berada didaratan, lautan dan dirgantara dapat

dipertahankan kelestariannya dan dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi rakyat Indonesia.

Geopolitik kontemporer juga mengacu pada pengaruh politik dan ekonomi yang berlaku

di dunia, iklim, perdagangan narkoba, dan teroris, yang memiliki dampak langsung

terhadap Indonesia.

Dalam studi geopolitik, Indonesia dianggap sebagai negara yang memiliki

kekuatan politik dan militer yang cukup besar, yang membuatnya menjadi negara yang

harus diperhatikan dalam pengaruh geopolitik di Asia Timur Raya.

Faktor-faktor geopolitik yang mempengaruhi kebijakan politik di Indonesia

menurut teori geopolitik kontemporer antara lain:

• Lokasi geografis: Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki posisi

geografis yang strategis di antara dua benua, yang mempengaruhi kekuatan

politik dan militer, serta kekuatan politik, ekonomi, dan militer secara paralel

• Sumber daya alam: Geopolitik kontemporer mengacu pada pengaruh faktor-

faktor geografis seperti kondisi obyektif geografi Nusantara, yang perlu

dipertahankan kelestariannya dan dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi rakyat

Indonesia

• Demografi: Indonesia memiliki populasi yang cukup besar, yang

mempengaruhi kekuatan politik dan militer, serta kekuatan politik, ekonomi,

dan militer secara paralel


• Keamanan nasional: Indonesia harus dilindungi dari ancaman, gangguan,

hambatan, dan tantangan geopolitik, yang mempengaruhi kekuatan politik dan

militer, serta kekuatan politik, ekonomi, dan militer secara paralel

• Ekonomi: Geopolitik kontemporer juga mengacu pada pengaruh politik dan

ekonomi yang berlaku di dunia, yang memiliki dampak langsung terhadap

Indonesia

• Perdagangan narkoba dan teroris: Geopolitik kontemporer mengacu pada

pengaruh perdagangan narkoba dan teroris, yang memiliki dampak langsung

terhadap Indonesia

• Iklim: Geopolitik kontemporer mengacu pada pengaruh iklim, yang

mempengaruhi kekuatan politik dan militer, serta kekuatan politik, ekonomi,

dan militer secara paralel

Dengan pengetahuan tentang faktor-faktor geopolitik yang mempengaruhi

kebijakan politik di Indonesia, negara ini dapat mengkalkulasi ulang dan memperbaiki

kebijakan politik yang lebih sesuai dengan situasi dan tantangan geopolitik yang dihadapi.

Hal ini menunjukkan bahwa teori geopolitik kontemporer lebih cocok dengan

negara Indonesia karena ia mengambangkan tentang hubungan antara geografi dan

kebijakan politik, yang mempengaruhi kekuatan politik dan militer serta kekuatan politik,

ekonomi dan militer secara paralel.

Anda mungkin juga menyukai