Anda di halaman 1dari 1

Pembuatan dan penyimpanan tanaman sakit

Bahan tanaman dan jamur dipres (ditekan) dan dikeringkan dengan cara meletakkannya di antara
beberapa lembar kertas penghisap atau koran. Kertas penghisap atau koran yang memuat spesimen,
kemudian diletakkan di antara dua lembar karton bergelombang. Papan kayu (atau bahan lain yang
kaku) ditempatkan pada kedua sisi tumpukan, dan tali pengikat digunakan untuk menekan
spesimen. Tanaman-tanaman itu menjadi kering, sebaiknya tidak berkerut, dan spesimen yang
bermutu tinggi dapat diperoleh dalam beberapa hari. Sumber panas atau udara buatan diperlukan
untuk mempercepat proses pengeringan. Pada waktu pengeringan, kertas penghisap atau koran
perlu diganti secara berkala.

Tanaman dipres sampai benar-benar kering. Tanaman yang sudah dipres dapat diletakkan di bawah
sinar matahari atau di dekat sumber panas untuk mempercepat pengeringan. Waktu yang
diperlukan untuk pengeringan beragam, bergantung kepada tipe bahan tanaman dan kelembaban.
Mengeluarkan tanaman-tanaman dari pres yang terlalu cepat akan mengakibatkan pengerutan atau
pertumbuhan jamur pada permukaan spesimen. Pada umumnya, tanaman akan kering dalam waktu
5-10 hari. Sebelum ditempatkan di herbarium, spesimen-spesimen ini sebaiknya difumigasi atau
ditaruh di dalam lemari es (freezer) untuk mencegah masuknya tungau dan serangga.

Setiap spesimen di herbarium diberi nomor tambahan yang unik, yang membedakannya dari
spesimen-spesimen lain dalam koleksi. Nomor yang unik ini terdapat pada label paket spesimen
herbarium (Gambar 13). Kombinasi dari nomor tambahan dan kode lembaga dari Index Herbariorum
memungkinkan suatu spesimen dibedakan secara unik dari spesimen lain di dunia. Apabila suatu
spesimen menghasilkan lebih dari satu takson, maka akhiran (a, b, c, dst.) diletakkan di belakang
nomor tambahan, untuk mewakili setiap takson tertentu. Nomor tambahan yang sama digunakan di
herbarium untuk bahan tanaman kering dan kultur yang berasal darinya

Anda mungkin juga menyukai