(F) 13062022 Dewi N.L Skripsi Bab 1-3 15 Juni 2022
(F) 13062022 Dewi N.L Skripsi Bab 1-3 15 Juni 2022
PENDAHULUAN
perusahaan multi-nasional hingga pebisnis mikro. Dimana pada saat ini sistem
jual beli bisa dilakukan dengan cara Online. Promosi online adalah proses
barang atau jasa yang dikenalkan atau di iklankan melalui media online,sehingga
tidak terjadi tatap muka langsung antara pembeli dan penjual (Acmad Jamaludi,
et. al, 2015; Elvera dan Mico, 2021). Dalam hal ini bisa memudahkan pembeli
dan penjual tanpa harus bertemu langsung dan bisa menghemat waktu.
pemakai media daring di Indonesia menjangkau 150 juta atau mencapai 56% dari
menciptakan aplikasi belanja secara daring khusus yang bisa diunduh serta
memudahkan aktivitas belanja Online bagi setiap individu terlepas dari lokasi
1
pembelian secara online. Bisnis online yang semakin menjamur dengan berbagai
konsep yang diterapkan, ada yang berkonsep iklan baris seperti kaskus.co.id dan
olx.co.id, situs ini menawarkan iklan jual beli barang secara online. Situs online
bukalapak.com, dan Shopee. Selain pemain besar tersebut banyak toko online
dalam skala UKM (Usaha Kecil Menengah) yang menjual produknya melalui
media facebook, twitter, instagram, BBM, Whatsapp Mesangger dan media sosial
lainnya.
salah satu situs belanja Online baru. Mulai Desember 2015, bisnis Shopee di
dalam waktu yang singkat pengguna tokonya tidak kalah dengan kompetitor toko
Online lainnya. Chris Feng adalah tokoh penting dalam sejarah pendirian Shopee
logistik, yang mempunyai variasi cara pembayaran yang nyaman serta aman. Hal
ini memudahkan pembeli dan penjual untuk berbelanja secara Online. Konter
Dari awal berdiri, Shopee Mall telah menjadi tempat marketplace dengan
beragam merek terkenal, kini Shopee mempunyai mitra bisnis dengan jumlah
lebih dari 70 penyedia layanan ekspres di dunia dan memberikan segala macam
layanan transportasi Online ternama dari berbagai negara. Ini adalah bentuk
Indonesia.
mengurangi jarak dari perusahaan e-commerce lain yang sudah lama bersaing di
penjual dan strategi lainnya. Melalui program, aktivitas dan promosinya, Shopee
Harga adalah nilai suatu barang atau jasa yang diukur dengan jumlah uang yang
atau jasa berikut pelayanannya (Tim, 2008; Azizah, 2015). Inilah cara Shopee
Salah satu wujud perilaku konsumen adalah keinginan atau minat untuk
mendapatkan jasa dan produk. Konsumen yang memiliki minat beli menjadi
konsumen potensial, yakni konsumen yang saat ini belum membeli serta
mungkin akan membeli di kemudian hari, atau bisa disebut sebagai calon
pembeli. Minat beli adalah salah satu komponen perilaku konsumen dalam sikap
keputusan pembelian (Supriyadi dan Nabilla, 2018). Minat beli merupakan tahap
saat konsumen membuat opsi di antara beberapa merek peralatan, dan akhirnya
membeli dengan alternatif favorit mereka, atau pertimbangan tahapan yang
beragam komoditas.
dilakukan individu dalam pemilihan alternatif perilaku yang sesuai dari dua
alternatif perilaku atau lebih dan dianggap sebagai tindakan yang paling tepat
adalah Keputusan pembelian adalah pola pikir dari konsumen dalam melakukan
penilaian akan opsi serta mengambil keputusan akan suatu produk. Pada
Shopee”.
berikut :
daring di Shopee?
ini:
Online di Shopee.
1) Manfaat Teoritis
analisa pengaruh promosi Online dan harga akan minat beli serta
mendatang.
2) Manfaat Praktisi
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.1. Manajemen
dilakukan dengan menggunakan sumber daya manusia dan sumber daya lain
secara efektif mengatur proses penggunaan sumber daya manusia dan sumber
7
2.1.2. Pemasaran
lembaga dalam memasarkan produk serta jasa yang dimilikinya. Pemasaran ini
Dalam pandangan Kotler & Keller (2016: 27) pemasaran sangat erat
Kotler dan Keller (2016: 580) Tunjukkan bahwa komunikasi pemasaran adalah
suatu produk yang dimiliki agar bisa diminati oleh para konsumen sebagai
pemasaran, yaitu manajemen pemasaran adalah seni dan ilmu dalam memilih
berarti bahwa manajemen pemasaran adalah seni dan ilmu pemilihan. target
choosing target markets and getting, keeping, and growing customers through
berarti bahwa manajemen pemasaran adalah seni dan ilmu dalam memilih pasar
atau jasa yang tersedia di pasar, oleh sebab itu bauran pemasaran dianggap
mix) mencakup empat (4) hal pokok dan dapat dikontrol oleh perusahaan yang
meliputi produk (product), harga (price), tempat (place) dan promosi (promotion).
Pada saat yang sama, seperangkat alat pemasaran ini dibagi menjadi empat (4)
kelompok besar yang disebut pemasaran 4P. Dalam pemasaran jasa, ia memiliki
beberapa alat pemasaran lain, seperti personel, bukti fisik, dan proses, sehingga
jasa yaitu product, price, place, promotion, people, physical evidence, process.
berikut:
1. Produk
2. Harga
Harga (price), adalah nilai suatu barang atau jasa yang dapat diukur
3. Tempat (Place)
transaksi penjualan.
4. Promosi
Promosi (promotion) adalah elemen yang digunakan untuk
publikasi..
5. Sarana Fisik
6. Orang
7. Proses
itu sendiri.
bagian dari marketing mix, yaitu promosi (Kotler dan Armstrong, 2012:12).
oleh orang, tetapi bentuk promosi ide, barang atau jasa oleh sponsor
yang ditunjuk. Misalnya iklan lewat radio, iklan cetak, iklan di internet
mobile marketing.
media pameran.
konsumen..
antara satu orang dan orang lain untuk mengusulkan atau berbagi
dan Burrow (2005:43) adalah penggunaan internet dan fasilitas yang ada
promosi dan penetapan harga barang dan jasa pada pasar internet serta
media lain.
Messenger, Facebook).
membuat judul atau subpos yang menarik. Hal ini dikarenakan title
menarik minat pribadi. Salah satu cara untuk menarik perhatian orang
adalah solusi yang tepat untuk masalah yang dihadapi oleh individu
dijual.
sesederhana mungkin.
garansi atau bonus untuk produk yang akan dijual, atau bisa juga
pembeli.
terhadap perusahaan
3. Promosi penjualan : mengacu kepada kegiatan-kegiatan promosi
konsumen
internet (media Online) via WA, IG, FB dll. Atau menawarkan suatu
2.1.6. Harga
a) Pengertian Harga
barang atau layanan, atau jumlah valuasi sebagai imbalan bagi konsumen
jumlah valuasi yang ditukar bagi produk tersebut. Oleh karena itu, harga
jumlah yang dibayar konsumen atas barang atau jasa tersebut. Bagi
b) Penetapan Harga
Jika harga yang ditentukan penjual terlalu rendah maka akan gagal. Akan
1) Peningkatan penjualan
4) Memaksimalkan keuntungan
c) Indikator Harga
1) Keterjangkauan Harga
beli konsumen.
keputusan.
pembelian.
meningkat dari waktu ke waktu serta berdampak pada tingkah laku saat
mendapatkan.
menggunakan:
1) Minat transaksional, yakni kecondongan individu dalam membeli
produk.
2. Pencarian Informasi
permintaan tersebut.
3. Mengevaluasi Alternatif
4. Keputusan Pembelian
kepuasan.
dana demi kebutuhan yang lain. Dalam segi ini, penjual patut fokus
kepuasan konsumen.
(4) Kepercayaan
(5) Kemudahan
merupakan hal yang mudah dan tidak memerlukan usaha keras dari
pemakaiannya.
100 responden. Metode analisa yang dipakai ialah analisa jalur. Hasil
responden. Teknik analisa yang dipakai dalam studi ini adalah SPSS
Dari latar belakang masalah, rumusan masalah, serta landasan teori yang
2.4. Hipotesis
adalah:
pembelian.
minat beli.
BAB III
METODE PENELITIAN
informasi kata atau kalimat yang memiliki nilai dalam wujud angka
(Martono,2014:22).
Adapun yang akan diteliti yaitu “Pengaruh Promosi Online dan Harga terhadap
Shopee”.
yang tersusun dari obyek atau subyek yang memiliki kualitas serta karakter
khusus yang ditentukan dari pengamat yang akan ditelaah serta dilakukan
30
3.2.2. Sampel Penelitian
responden .
memiliki kreteria :
studi ini yang termasuk variabel bebas adalah promosi Online (X1) serta harga
(X2) .
produk melalui internet (media Online) via WA,IG,FB, Twitter dan lain
terhadap perusahaan
konsumen
2) Harga (X2)
1) Keterjangkauan Harga
Harga yang dapat dijangkau oleh semua kalangann sesuai
beli konsumen.
keputusan.
pembelian.
3.3.2. Variabel Terikat ( dependen )
penelitian karena terdapat satu atau lebih variabel independen, dan merupakan
pembelian (Y).
informasi saja.
(4) Kepercayaan
(5) Kemudahan
pengaruh akan ikatan antara variabel independen dan variabel dependen, yang
membuat variabel ini tak secara langsung memberi pengaruh akan perubahan
atau kemunculan variabel dependen. Untuk sutdi ini, minat beli (z) menjadi
variabel intervening.
1) Minat beli ( z )
sebuah produk atau kecenderungan pembeli pindah dari satu brand dengan
brand lain. Indikator minat beli mengacu pada Ferdian (Putri et all 2016:8)
yaitu:
yang memiliki prefensi dalam suatu produk. Preferensi tersebut hanya bisa
1. Studi pustaka
mengerti beragam artikel saintifik dari jurnal atau sumber lain yang sejalan
pertanyaan dalam bentuk tulisan yang akan diisi oleh responden. Sedangkan
Tabel 3.2
Skala Likert
5 Sangat Setuju SS
4 Setuju S
3 Netral N
2 Tidak Setuju TS
1) Data Primer
responden akan variabel studi ( promosi Online, harga, minat beli dan
keputusan pembelian).
Dalam penelitian ini sumber data primer yang didapat secara langsung
2) Data Sekunder
Sumber data sekunder adalah sumber informasi studi yang
didapat dari internet sebagai bahan acuan yang memiliki ikatan terhadap
a. Uji Validitas
b. Uji Reliabilitas
normalitas.
b. Uji multikolinearitas
1) Apabila besaran tolerance < 0,10 serta VIF > 10, maka terjadi
2) Apabila besaran tolerance > 0,10 serta VIF < 10, maka terdapat
multikolinearitas.
c. Uji heteroskesdastisitas
heteroskedastisitas.
tidaknya heteroskedastisitas.
heteroskedastisitas.
3. Uji analisis jalur (path analysis)
langsung dan tidak langsung variabel. Analisis jalur ini akan dipakai
Promosi Online
(X1)
p3
p1
p5
Minat Beli Keputusan
(Z) Pembelian (Y)
p2
p4
Harga (X2)
Gambar 3.2
Path Analisys
Variabel intervening = p1 X1 + p2 X2
Variabel terikat = p3 X1 + p4 X2 + p5 Z
P4 untuk X2 terhadap Y
besar R² (menuju 1), semakin baik kualitas regresi, namun apabila nilai
persamaan berikut:
T hitung =
Dimana:
6. Uji Sobel
Keterangan:
terdapat dampak tak langsung antara variabel bebas akan variabel ikat.
Artika dan Sari (2016) “Pengaruh Kualitas Produk, Harga, dan Citra Merek
Manajemen. 5(7).
Boone, Louis E., dan Kurtz, David L., (2005)., Contemporary Marketing, Ohio:
Hasibuan, Malayu S.P, (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Revisi.
101.
( Studi Pada Konsumen Sepeda Motor Vario di Kota Serang )”. Jurnal
45
Iwan , Eneng Iviq Hairo, Agus Yulianto ( 2019). “Analisis Kualitas Produk
Jamaludin, A., Arifin, Z., dan Hidayat, K. (2015). “Pengaruh Promosi Online Dan
Kleindl, B.A. dan Burrow, J.L. (2005). E-Commerce Marketing. United States of
penerbit Erlangga.
Kotler, P., dan Amstrong, G. (2014), Principles of Marketin, 12th Edition, Jilid 1
Jilid 1 & 2.
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller, (2016). Marketing Managemen, 15th Edition,
Pearson Education,Inc
& Promotions on the Purchase Decisions of Simpati Card & It’s Impact on
Penerbit Kencana.
Putri., Narda, N dan H., Andi, T. (2016). “Efektifitas Atmospher dan Event
Rangkuti, F. (2009). Strategi Promosi yang Kreatif dan Analisis Kasus Integrated
Siti, N.(2017). “Pengaruh Citra Merek, Harga dan Promosi Terhadap Keputusan
Strauss, J., Frost, R., dan Strauss, J. (2001). E-marketing. Upper Saddle River,
Alfabeta
(Bandung: ALFABETA)
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Alfabeta
Service).
Management. 4(2).