Anda di halaman 1dari 15

PENGARUH DISKON DAN PROMO GRATIS ONGKOS KIRIM

TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA E-COMMERCE SHOPEE

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana


Manajemen

Disusun Oleh :

SHOFFI’UL AULI

NPM. 21701081069

UNIVERSITAS ISLAM MALANG

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

2021
ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis


pengaruh diskon dan promo gratis ongkos kirim terhadap keputusan
pembelian pada e-commerce shopee. Penelitian ini merupakan jenis
penelitian explanatory research, dengan pendekatan kuantitatif. Metode
analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Sampel yang
digunakan dalam penelitian ini menggunakan rumus Maholtra dengan
teknik purposive sampling diperoleh 48 responden.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial terdapat
pengaruh yang signifikan antara diskon terhadap keputusan pembelian,
promo gratis ongkos kirim berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian pada e-commerce shopee. Sedangkan hasil uji simultan
menunjukan bahwa diskon dan promo gratis ongkos kirim berpengaruh
terhadap keputusan pembelian pada e-commerce shopee.

Kata kunci: Diskon, Promo Gratis Ongkos Kirim dan Keputusan pembelian.
ABSTRACT

This study aims to determine and analyze the effect of discounts and free
shipping promos on purchasing decisions on e-commerce shopee. This research is
a type of explanatory research, with a quantitative approach. The analytical method
used is multiple regression analysis. The sample used in this study using the
Maholtra formula with purposive sampling technique obtained 48 respondents.
The results of this study indicate that partially there is a significant influence
between discounts on purchase decisions, free promo shipping has a significant
effect on purchasing decisions on e-commerce shopee. While the results of the
simultaneous test show that discounts and free shipping promos affect purchasing
decisions on e-commerce shopee.

Keywords: Discounts, Free Postage Promos and Purchase Decisions.


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi saat ini dalam era globalisasi mampu

membawa perubahan kehidupan manusia. Salah satu perubahan yang sangat

pesat dan sangat melekat untuk memenuhi kebutuhan yaitu kemajuan

teknologi khususnya di bidang internet, Internet merupakan jaringan yang

dapat menghubungkan banyak komputer untuk mengirim berita, memperoleh

informasi maupun mentransfer data. Perkembangan teknologi internet saat ini

mempermudah para pedagang memasarkan barang dan jasa yang

diproduksinya. Salah satu dampak yang paling terlihat dari perkembangan

internet ini adalah munculnya berbagai macam situs e-commerce yang

menyediakan bermacam-macam produk secara online sehingga pembeli tidak

perlu lagi datang secara langsung ke toko.

E-commerce merupakan penjualan atau pembelian barang atau jasa,

yang dilakukan melalui jaringan internet dengan dirancang untuk tujuan

menerima atau melakukan pesanan. Barang atau jasa dapat dipesan dengan

metode tersebut, tetapi pembayaran dan pengiriman utama barang atau jasa

tidak harus dilakukan secara online. Dengan adanya perubahan ini pembeli

semakin mudah untuk mengakses barang yang ingin dibelinya. Pertumbuhan

bisnis e-commerce yang semakin besar dan cepat di Indonesia menyebabkan

banyaknya e-commerce lain bermunculan serta menawarkan keuntungan dan

kemudahan yang beragam serta memunculkan persaingan yang semakin


tinggi antar e-commerce besar di Indonesia dalam memperebutkan peringkat

pertama diberbagai aspek.

Sumber: www.databoks.katadata.co.id 2020

Gambar 1.1
Persentase Persaingan E-commerce Indonesia pada Kuartal II 2020

Berdasarkan persentase e-commerce yang dirilis oleh iprice.co.id,

Shopee menguasai pasar e-commerce berdasarkan jumlah kunjungan bulanan

pada kuartal II-2020. Rata-rata kunjungan per-bulannya sebanyak 93,4 juta.

Selain itu, shopee menduduki peringkat pertama di AppStore dan Playstore.

Persentase tersebut menjadi yang paling tinggi dibandingkan e-commerce

lainya seperti Tokopedia, Bukalapak, Lazada dan sebagainya.

Dalam penelitian ini, data menunjukan bahwa banyaknya toko online

di e-commerce dalam program bisnis online salah satunya yaitu Shopee.

Shopee merupakan perusahaan start up asal Singapura yang mulai masuk ke

Indonesia sejak desember 2015 lalu. Shopee juga sebagai sarana jual beli
online yang menyediakan berbagai produk seperti perlengkapan olahraga,

alat fotografi, gedget, alat kecantikan, fashion, otomotif, perlengkapan

rumah, vitamin, makanan dan minuman. Shopee juga hadir dalam bentuk

aplikasi mobilephone untuk memudahkan pengguna dalam melakukan

belanja online langsung di ponselnya saja tanpa harus melalui perangkat

komputer. Shopee memfasilitasi penjual untuk berjualan dengan mudah serta

membekali pembeli dengan proses pembayaran yang aman.

Shopee menjadi e-commerce yang paling disukai oleh konsumen,

karena fitur-fitur yang dihadirkan oleh shopee lebih interaktif dan tema yang

selalu berbeda tiap momen. Dengan kemudahan yang ada konsumen lebih

memilih untuk berbelanja secara online dibandingkan belanja offline. Oleh

karena itu, pada saat konsumen melakukan pembelian secara offline dimana,

konsumen harus bertemu dengan penjual produk tersebut, antara penjual dan

pembeli dan harus bertatap muka sampai terjadinya kesepakatan antara pihak

penjual dan pembeli. Sedangkan belanja online sangat mempermudahkan

konsumen saat berbelanja, tanpa perlu repot melewati kemacetan untuk

sampai di pusat perbelanjaan, hal tersebut tentu saja lebih menghemat waktu

dan tenaga. Oleh sebab itu, kehadiran shopee kini menjadi konsumen lebih

suka berbelanja online untuk memenuhi kebutuhan. sehingga membuat

konsumen dapat mudah membeli barang yang dibutuhkan.

Menurut Fandy Tjiptono (2014:21) keputusan pembelian adalah sebuah

proses dimana konsumen mengetahui masalahnya, mencari informasi produk

atau merek tertentu dan mengevaluasi seberapa baik masing-masing alternatif

tersebut dapat memecahkan masalahnya, yang kemudian mengarah kepada


keputusan pembelian. Oleh karena itu, jika konsumen sudah mendapatkan

pengalaman menyenangkan saat melakukan pembelian suatu produk, maka

konsumen akan melakukan keputusan pembelian ulang. Sebelum konsumen

memutuskan pembelian suatu produk, konsumen akan memiliki beberapa

pertimbangan seperti diskon dan promo gratis ongkos kirim dalam melakukan

pembelian produk secara online

Menurut Tjiptono (2007:166) Diskon merupakan potongan yang

diberikan oleh penjual kepada pembeli sebagai penghargaan atas aktivitas

tertentu dari pembeli yang menyenangkan bagi penjual. Dalam era persaingan

yang ketat seperti ini, perusahaan harus memperhatikan faktor harga, karena

besar kecilnya harga sangat mempengaruhi kemampuan bersaing suatu

perusahaan dan mempengaruhi konsumen untuk membeli produknya. Maka

perusahaan akan melakukan strategi diskon supaya konsumen agar tidak

berpindah ke perusahaan lain. Selain itu diskon cukup mendapat respon yang

cepat dari konsumen. Konsumen lebih memperhatikan produk yang diberi

diskon dari pada produk dengan harga normal dikarenakan pemberian diskon

yang besar akan membuat konsumen merasa tertarik sehingga melakukan

keputusan pembelian.. Hal ini sesusai dengan penelitian yang di lakukan

Azizi (2021) mengemukakan bahwa diskon mempunyai pengaruh positif

terhadap keputusan pembelian pada market place shopee.

Menurut Assauri (2010) Promo gratis ongkos kirim merupakan bagian

dari promosi penjualan yaitu kegiatan untuk menstimuli pembelian yang

berupa usaha penjualan khusus (special selling effort) seperti pameran

display, eksibisi, peragaan/ demonstrasi dan kegiatan penjualan lainnya yang


dapat dilakukan sewaktu-waktu. Pasalnya kebanyakan konsumen sering ragu

berbelanja online karena adanya beban ongkos kirim yang harus mereka

bayar agar barang yang dibeli secara online tersebut bisa sampai ke rumah

mereka. Konsumen merasa berat harus membayar biaya pengiriman yang

terkadang jumlahnya bisa lebih besar dibandingkan harga dari barang yang

mereka beli. Dengan adanya Promo gratis ongkos kirim dengan memberikan

gratis ongkir kepada pembeli agar konsumen tidak merasa keberatan untuk

melakukan pembelian sehingga konsumen akan melakukan pengambilan

keputusan konsumen. Seperti yang dilakukan dalam penelitian Asra (2019)

mengemukakan bahwa promo gratis ongkos kirim mempunyai pengaruh

positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian pada e-commerce oleh

generasi Z di daerah pedesaan.

Adanya fenomena ini menunjukkan bahwa konsumen berbelanja online

di shopee, karena diawali adanya kebutuhan untuk dipenuhi. Saat konsumen

melakukan pembelian produk akan mempertimbangkan antara penilaian sisi

positif dengan sisi negatif suatu merek ataupun mencari solusi terbaik dari

persepsi konsumen setelah dirasakan dan akan dievaluasi kembali. Setelah

konsumen mendapatkan informasi yang cukup maka konsumen akan

melakukan keputusan pembelian. Strategi shopee untuk menarik konsumen

salah satunya mengadakan diskon, dimana diskon yang diberikan sangatlah

menarik bagi konsumen. Kemudian konsumen akan melihat adanya promo

yang diberikan oleh shopee yaitu promo gratis ongkos kirim dimana

konsumen akan tertarik dengan adanya gratis ongkir dengan menggratiskan

biaya pengiriman yang kemudian konsumen akan melakukan keputusan


pembelian. Oleh sebab itu, konsumen semakin meyakinkan bahwa belanja di

shopee sangatlah menarik untuk membeli produk dengan harga murah tanpa

dibebani oleh biaya pengiriman dan konsumen akan sering melakukan

berbelanja online di shopee.

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan diskon dan promo gratis

ongkos kirim sebagai variabel bebas dan keputusan pembelian sabagai

variabel terikat. Dari permasalahan di atas maka peneliti tertarik meneliti

dengan judul: “Pengaruh Diskon Dan Promo Gratis Ongkos Kirim

Terhadap Keputusan Pembelian Pada E-commerce Shopee’’

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah dalam penelitian

adalah :

1. Apakah diskon dan promo gratis ongkos kirim berpengaruh terhadap

keputusan pembelian pada E-commerce shopee?

2. Apakah diskon berpengaruh terhadap keputusan pembelian pada E-

commerce shopee?

3. Apakah promo gratis ongkos kirim berpengaruh terhadap keputusan

pembelian pada E-commerce shopee?

1.3 Tujuan Penelitian

1. Untuk menganalisis pengaruh diskon dan promo gratis ongkos kirim

terhadap keputusan pembelian pada E-commerce shopee

2. Untuk menganalisis pengaruh diskon terhadap keputusan pembelian

pada E-commerce shopee


3. Untuk menganalisis pengaruh promo gratis ongkos kirim terhadap

keputusan pembelian pada E-commerce shopee

1.4 Manfaat Penelitian

a. Manfaat Perusahaan

Agar lebih memahami selera/keinginan konsumen dalam berbelanja

agar lebih meningkat pelayanan dan menentukan strategi untuk

mempertahankan dari para persaing perusahaan.

b. Manfaat Bagi Pembaca

Dapat digunakan sebagai tambahan informasi, sumbangan pemikiran

yang akan mengadakan penelitian dibidang manajemen pemasaran

dan serta bisa digunakan bahan referensi untuk penelitian selanjutnya.

c. Manfaat Bagi Peneliti

Penelitian ini di harapkan menambah wawasan bagi peneliti dan

dapat menjadi referensi bagi peneliti selanjutnya yang tertarik me

meneliti dengan topik maupun objek yang sama.


BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil pengolahan data yang telah diuraikan pada bab

sebelumnya mengenai Diskon, Promo Gratis Ongkos Kirim terhadap

Keputusan Pembelian pada E-commerce Shopee dapat disimpulkan sebagai

berikut :

a. Bahwa terdapat pengaruh secara Simultan antara Diskon, Promo Gratis

Ongkos Kirim terhadap Keputusan Pembelian pada E-commerce

Shopee. dari hasil uji F dijelaskan bahwa Keputusan Pembelian pada E-

commerce Shopee terbukti dipengaruhi oleh variabel Diskon, Promo

Gratis Ongkos Kirim.

b. Variabel Diskon berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian pada E-

commerce Shopee. Dari hasil uji t dalam koefisien regresi penelitian di

peroleh hasil positif yang artinya bahwa diskon sangat berperan bagi

konsumen dengan mendapatkan potongan harga karena diskon yang

diberikan oleh shopee lebih besar sehingga konsumen lebih tertarik

melakukan belanja online di shopee

c. Variabel Promo Gratis Ongkos Kirim berpengaruh terhadap Keputusan

Pembelian. dari hasil uji t dapat dijelaskan promo gratis ongkos kirim

lebih menghemat biaya, waktu sehingga konsumen tidak perlu

melakukan pembelian secara offline agar konsumen tidak perlu


mengeluarkan uang tambahan untuk biaya pengiriman barang hingga

sampai kepada konsumen. Khususnya para santri pondok pesantren

ainul yakin yang lebih banyak tidak membawa kendaraan pribadinya

sehingga mereka akan memilih berbelanja secara online.

5.2 Keterbatasan

Adanya keterbatasan-keterbatasan dalam pengerjaan penelitian ini yaitu:

a. Jumlah responden yang ada dalam penelitian ini hanya pada Santri

Pondok Pesantren Ainul Yakin Universitas Islam Malang angkatan

2017.

b. Penelitian ini dilakukan saat adanya wabah pandemi sehingga

kurang maksimalnya pengambilan data responden.

c. Penelitian ini sampel yang digunakan hanya sebanyak 48 santri.

5.3 Saran

a. Bagi perusahaan

Adapun jawaban terendah dari responden terkait item pertanyaan dari

setiap variabel yang harus diperhatikan lagi oleh perusahaan yaitu dari:

1) Variabel Diskon

“Saya sebagai konsumen shopee tenggang waktu diskon yang

diberikan lebih lama”, dengan rata-rata jawaban 4,58.

Sebaiknya shopee memberikan diskon yang lebih banyak lagi,

karena dimasa pandemi ini masyarakat lebih menanti adanya

diskon yang diberikan lebih lama.


b. Harapan bagi peneliti selanjutnya

Untuk pihak-pihak yang akan melaksanakan penelitian lebih lanjut

dianjurkan agar:

1. Menambahkan variabel lain seperti harga, kualitas produk dan

kepercayaan.

2. Bisa menambahkan jumlah responden dan populasi yang lebih

banyak dalam penelitiannya agar memperoleh hasil yang lebih

sempurna.
DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi dan Hermawan. 2013. E-Business & E-Commerce. Andi Offset:


Yogyakarta.

Assauri, S. 2010. Manajemen Pemasaran Dasar, Konsep dan Strategi. PT Raja


Grafindo Persada.

Campo, Sara dan Maria JesusYague. 2006. Effects of Price Promotions on The
Perceived Price. International journal of service industry managemen,
Vol. 18, p. 269-286.

Dhaeswara, V. A. 2019. Pengaruh Tagline “Gratis Ongkir” Shopee Terhadap


Keputusan Berbelanja Pada Masyarakat (Studi Pada Masyarakat Kota
Bandar Lampung). Skripsi, 5.

Fandy, Tjiptono. 2008. Strategi Pemasaran, Edisi III, Yogyakarta: CV. Andi
Offset.

Fandy, Tjiptono. 2009. Strategi Pemasaran, edisi kedua, cetakan ketujuh, Penerbit
: Andi Offset, Yo gyakarta

Ghozali, 2016. Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS.


Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro

Himayati, 2008. Eksplorasi Zahir Accouniting, Penerbit PT. Elex Media


Komputindo, Jakarta.

Istiqomah, Marlena. 2020. Pengaruh promo gratis ongkos kirim dan online
customer rating terhadap keputusan pembelian produk fashion. Jurnal
Manajemen. Vol. 12, No. 2.

Kotler dan Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Jilid I. Edisi ke 13 Jakarta:


Erlangg.

Kotler, P., & Amstrong, G. 2012. Principle of Marketing. Pearson


Education.England: Prentice hall.

Kotler, P., & Armstrong, G. 2017. Dasar – Dasar Pemasaran (Edisi 9, J). PT.
Indeks Kelompok Gramedia

Maulana, Asra. 2019. Analisa Pengaruh Promo Gratis Ongkos Kirim terhadap
Keputusan Pembelian pada E-commerce oleh Generasi Z di Daerah
Pedesaan. Jurnal Inovasi Bisnis 7 (2019) 162-165.

Malhotra, Naresh. 2014. Basic Marketing Research. Pearson Education. England.


Nurdin, Ardiansyah. 2020. Pengaruh diskon dan kepercayaan konsumen terhadap
keputusan pembelian produk pada online shop shopee (study kasus pada
mahasiswa stie bima). Vol. 05, No. 02.

Ramadhan, R. S. 2018. Pengaruh Promosi Gratis Ongkos Kirim Shopee Terhadap


Keputusan Pembelian Mahasiswa di Yogyakarta. Universitas Gadjah
Mada.

Suyanto, M. 2003. Strategi Periklanan pada e-Commerce Perusahaan Top Dunia,


Andi, Yogyakarta.

Simamora, H. 2010. Manajamen Pemasaran Internasional. Jilid 2. Cetakan


Pertama. Jakarta: Salemba Empat.

Sutisna, 2002, Perilaku Konsumen & Komunikasi Pemasaran. Bandung: PT.


Remaja Rosdakar

Sari, Nugroho. 2019. Pengaruh Gratis Ongkos Kirim, Diskon, Dan Iklan Shopee
Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Mahasiswa Jurusan
Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Wiwaha Yogyakarta.

Suharno dan Sutarso. 2010. Marketing in Practice. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sugiyono, 2014. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung :


Alfabeta.

Sugiyono, 2017. Metode Penelitian Kuantitatif: Untuk penelitian yang bersifat:


eksploratif, enterpretif, interaktif, dan konstruktif. Bandung: Afabeta

Sugiyono, 2012. Memahami Penelitian Kualitatif”. Bandung : ALFABETA.

Sugiyono, 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,


dan R&D. Bandung: Alfabeta

Tjiptono, Fandy. 2014. Pemasaran Jasa-Prinsip, Penerapan dan Penelitian.


Yogyakarta: CV. ANDI.

Tjiptono, Fandy. 2007. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Edisi II. Andi.

Tjiptono, Fandy. 2008, Strategi Pemasaran, Edisi 3, ANDI: Yogyakarta.

Winardi, 2010. Marketing dan Perilaku Konsumen, Penerbit CV. Mandar Maju.
Bandung.

Yateno, Azizi. 2021. Pengaruh kualitas produk, diskon dan tagline “gratis ongkir”
terhadap keputusan pembelian pada market place shopee (study kasus
pada mahasiswa feb universitas muhamadiyah metro). Vol. 01, No.02.

Anda mungkin juga menyukai