Anda di halaman 1dari 3

Nama : irwan kurniawan

Kelas :2a
Prodi :pgmi
Mk : manajemen pendidikan
A. Pengawasan / supervisi pendidikan

Permasalah yang tinmbul Teori


1. Bagaimana sebuah unit yang
lagi diawas oleh pengawas A. Pengawasan Internal dan Eksternal
Pengawasan Internal (intern) merupakan
tidak melakukan tanggung pengawasan yang dijalankan oleh orang maupun
jawab atas prosedur yang badan yang terdapat pada lingkungan unit
telah disusun? organisasi/lembaga yang berhubungan.
2. Bagaimana tindakan Sedangkan pengawasan eksternal (ekstern)
pengawas apabila sebuah unit merupakan pengawasan atau pemeriksaan yang
dijalankan oleh unnit pengawasan yang terdapat di
yang sedang diawas
luar unit organisasi/lembaga yang diawasi.
memberikan laporan yang
tidak sesuai dengan fakta 1. Fungsi pengawasan ialah sebagai berikut:
lapanggan? a. Untuk menilai apakah setiap unit-unit telah
3. Bagaimana solusi apabila melakukan kebijaksanaan dan prosedur yang
pengawas tidak menjalan kan menjadi tanggung jawabnya masing-masing.
b. Untuk menilai apakah surat-surat atau laporan yang
tugas nya dengan benar?
dihasilkan telah menggambarkan kegiatan-kegiatan
yang sebenarnya secara cermat maupun tepat.
c. Untuk menilai apakah pengendalian manajemen
sudah cukup memadai dan dilaksanakan secara
efektif.
d. Untuk meneliti apakah kegiatan sudah terlaksana
secara efektif yaitu mencapai tujuan yang telah
Solusi ditetapkan sebelumnya.

1. Maka sebagai pengawas harus 2. Adapun tujuan pengawasan yaitu:


bertanya kepada unit yang sedang a. Menjamin ketetapan pelaksanaan tugas sesuai
diawas kenapa tidak melakukan dengan rencana tersebut, kebijaksanaan dan
tanggung jawab terhadap prosedur perintah.
yang telah dibuat setelah itu baru b. Melaksanakan koordinasi kegiatan-kegiatan.
di berikan saran kepada unit yang c. Mencegah pemborosan dan penyelewengan.
sedang diawas. d. Menjamin terwujudnya kepuasan masyarakat atas
2. Tindakan pengawas apabila dari barang dan jasa yang dihasilkan.
e. Membina kepercayaan masyarakat terhadap
unit nya memberikan laporan yang
kepemimpinan organisasi “pemerintah”.ti apakah
tidak sesuai yaitu bisa ditegur
kegiatan sudah dilaksanakan secara efisien.
secara baik dan sopan atau
deberikan hukuman yang sesuai
dengan kesalahan yang dibuat.
3. Pengawas yang tidak menjalankan
tugasnya dengan benar maka harus
di evaluasi oleh atasannya kenapa
pengawas tersebut tidak
menjalankan tugasnya dengan
benar.
B. Pengelolaan kurikulum

Pengertian Pengelolan Kurikulum


Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran
serta bahan yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk
mencapai tujuan pendidikan tertentu
Perinsip
1. Produktivitas,
2. Demokratisasi
3. Kooperatif,
4. Efektivitas dan efisiensi
5. Mengarahkan pada pencapaian visi, misi dan tujuan yang sudah ditetapkan.
Fungsi
1. Meningkatakan efisiensi pemanfaatan sumber daya kurikulum.
2. Meningkatakan keadilan pada siswa untuk mendapatkan hasil yang optimum.
3. Meningkatakan kesamaan pembelajaran sesuai dengan kebutuhan peserta didik maupun
lingkungan sekitar pendidik.
4. Untuk meningkatkan keikut sertaan masyarakat dalam membantu mengembangkan
kurikulum.
Komponen
Tujuan
1. Materi Pembelajaran
2. Strategi pembelajaran
3. Organisasi Kurikulum
4. Evaluasi Kurikulum

Pengelolaan
1. kegiatan perencaan
2. kegiatan pelaksanaan dan
3. kegiatan penilaian

Silabus
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu
yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan
pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi waktu, dan
sumber belajar
Pengertian RPP
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan
pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan dalam
Standar Isi dan dijabarkan dalam silabus
Muatan lokal
Muatan Lokal adalah kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan
dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah, yang materinya tidak bisa
dikelompokkan ke dalam mata pelajaran yang ada.
Permasalahan yang timbul

1. Apakah kurikulum sudah bagus di


indonesia?
2. Apakah rpp dan silabus digunakan
dalam proses pendidikan

Solusi

1. Bahwa kurikulum di indonesia sangat


baagus karena sudah sesuai dengan
kebutuhan pendidikan di indonesia
2. Sangat diperlukan rpp dan silabus agar
pendidikan berjalan sesuai dengan
efektif dan efesian

Anda mungkin juga menyukai