Anda di halaman 1dari 4

Bahan Ajar 2

Satuan Pendidikan : SMP Swasta Mater Inviolata


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Kelas / Semester : IX / 2
Materi Pokok : Ketergantungan Antarruang dan Pengaruhnya terhadap
Kesejahteraan Masyarakat
Sub Materi : Mengembangkan Ekonomi Kreatif Berdasarkan Potensi
Wilayah untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

A. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI (IPK)
3.3. Menganalisis ketergantungan 1. Menjelaskan pengertian ekonomi kreatif
antarruang dilihat dari konsep ekonomi 2. Menjelaskan subsektor ekonomi kreatif
(produksi, distribusi, konsumsi, harga, 3.Menganalisis hubungan antara ekonomi
pasar) dan pengaruhnya terhadap kreatif dan industri kreatif
migrasi penduduk, transportasi, lembaga 4. Menganalisis upaya meningkatkan ekonomi
sosial dan ekonomi, pekerjaan, kreatif
pendidikan, dan kesejahteraan
masyarakat.
4.3. Menyajikan hasil analisis tentang 1. Menyajikan hasil analisis tentang pengertian
ketergantungan antarruang dilihat dari ekonomi kreatif
konsep ekonomi (produksi, distribusi, 2. Menyajikan hasil analisis tentang subsektor
konsumsi, harga, pasar) dan ekonomi kreatif
pengaruhnya terhadap migrasi 3. Menyajikan hasil analisis tentang hubungan
penduduk,transportasi, lembaga sosial antara ekonomi kreatif dan industri kreatif
dan ekonomi, pekerjaan, pendidikan, 4. Menyajikan hasil analisis tentang upaya
dan kesejahteraan masyarakat. meningkatkan ekonomi kreatif
5. Membuat kliping tentang ekonomi kreatif

B. MATERI PELAJARAN
1. Pengertian Ekonomi Kreatif
INPRES No 6 Tahun 2009 : ekonomi kreatif adalah ekonomi baru yang mengintensifkan
pemanfaatan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan pada ide dan stock of knowledge
dari SDM sebagai faktor produksi utama dalam kegiatan ekonominya menghasikan produk atau
karya kreatif
UU nomor 24 tahun 2019 tentang Ekonomi Kreatif = perwujudan nilai tambah dari kekayaan
intelektual yang bersumber dari kreativitas manusia yang berbasis warisan budaya, ilmu
pengetahuan, dan/atau teknologi.
https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt5dc546b0dee2f/undang-undang-nomor-24-
tahun-2019

2. Sub-sektor Ekonomi Kreatif


1. Periklanan /advertising
2. Arsitektur
3. Pasar seni dan barang antik
4. Kerajinan/kriya
5. Desain
6. Fashion mode
7. Video, Film dan Fotografi
8. Permainan interaktif / game
9. Musik,
10. Seni pertunjukan / showbiz
11. Penerbitan dan percetakan
12. Layanan komputer dan piranti lunak
13. Radio dan TV
14. Riset dan pengembangan

3. Hubungan Antara Ekonomi Kreatif Dan Industri Kreatif


Menurut Kementerian Perdagangan Indonesia = Industri kreatif adalah industri yang
berasal dari pemanfaatan kreativitas, keterampilan serta bakat individu untuk menciptakan
kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi
dan daya cipta individu tersebut (https://id.wikipedia.org/wiki/Industri_kreatif)
Industri kreatif adalah proses penciptaan, kreativitas, dan ide dari seseorang atau
sekelompok orang yang dapat menghasilkan sebuah karya, tanpa mengeksploitasi sumber daya
alam, serta dapat dijadikan produk ekonomi yang menghasilkan. Kreatifitas yang dihasilkan
harus dapat membuka lapangan pekerjaan yang dibutuhkan. Oleh sebab itu, industri ini harus
dikembangkan, sebagai salah satu penopang perekonomian Indonesia. Mengingat semakin
menipisnya sumber daya alam. (https://accurate.id/bisnis-ukm/pengertian-industri-kreatif/)

Industri kreatif merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari ekonomi kreatif.
Keduanya memanfaatkan pengetahuan, informasi, dan teknologi, serta kreativitas,
keterampilan, dan bakat individual maupun kelompok untuk menciptakan nilai tambah secara
ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan. (https://www.ilmusiana.com/2019/11/hubungan-
ekonomi-industri-kreatif.html)
4. Upaya Meningkatkan Ekonomi Kreatif
Beberapa strategi Pemerintah antara lain :
a. Menyiapkan insentif untuk memacu pertumbuhan industry kreatif berbasis budaya.
(perlindungan produk budaya, kemudahan memperoleh dana pengembangan, fasilitas
pemasaran dan promosi, hingga pertumbuhan pasar domestik dan internasional.
b. Membuat Roadmap Industry kreatif yang melibatkan lembaga pemerintah dan kalangan
swasta
c. Membuat program komprehensif untuk menggerakkan industri kreatif melalui
pendidikan, pengembangan sumber daya manusia, desain, mutu, dan pengembangan pasar.
d. Memberikan perlindungan hukum dan insentif bagi karya industry kreatif. Contoh yang
dilindungi Hak Kekayaan Intelektual (HKI) nya antara lain, buku, tulisan, drama, tari,
koreografi, karya seni rupa, lagu atau musik, dan arsitektur. Pemberian hak paten terhadap
penemuan baru, merek produk atau jasa, desain industri, desain tata
letak sirkuit terpadu dan rahasia dagang.
e. Membentuk Indonesia Creative Council yang menjadi jembatan untuk menyediakan
fasilitas bagi para pelaku industri kreatif.
Kementerian Perdagangan melakukan upaya pengembangan ekonomi kreatif untuk
mewujudkan strategi pemerintah dengan langkah sebagai berikut :
a. Pengembangan Database ekonomi kreatif Indonesia yang didukung dengan teknologi
informasi .
diperlukan untuk pemetaan dan penyajian semua informasi yang terkait dengan pelaku usaha
ekonomi kreatifagar memberikan kemudahan, kenyamanan, maupun kecepatan dan ketepatan
bagi pengguna dalam mengakses informasi
b. Peningkatan penggunaan teknologi melalui program kemitraan
untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian pelaku ekspor ekonomi kreatif sehingga mampu
menghasilkan produk berdaya saing tinggi yang dapat dilakukan bekerjasama dengan institusi
tertentu.
c. Pekan produk kreatif Indonesia ( PPKI)
Tiga kegiatan pokok yang diselenggarakan secara paralel yakni pameran, konvensi dan gelar
seni budaya. Kegiatan dapat berupa seminar, talk show, dialog dubes, pelatihan, klinik
konsultasi, anjungan pembiayaan, maupun kegiatan lainnya.
d. Festival Ekonomi Kreatif
Kementrain perdagangan bertindak sebagai Co sponsor penyelenggaraan Festival Ekonomi
Kreatif dalam upaya meningkatkan citra dan identitas bangsa Indonesia
e. Wahana Kreatif
Sarana memperkenalkan dan mempromosikan produk kreatif, kepada pengunjung asing dan
dipajang di bandara Internasional dan tempat tujuan wisata.
f. Peningkatan jangkauan dan efektivitas pemasaran
perlu dilakukan karena banyak potensi ekonomi kreatif yang berkualitas baik di dalam maupun
luar negeri, pemasaran melalui gerai atau outlet, distributor, agen dan promotor terkenal,
promosi (pameran dan penerimaan misi pembelian) dan branding
g. Riset ekonomi kreatif dan fasilitas pemberian insentif yang mendukung inovasi
untuk merangsang terciptanya instrument, formulasi ilmiah, metodologi baru dan inovasi dalam
pengembangan ekonomi kreatif melalui kegiatan riset dan pemberian insentif
h. Fasilitasi kegiatan yang mendorong lahirnya insan kreatif dan entrepreneur kreatif baru
berupa kontes/perlombaan ekonomi kreatif di dalam negeri yang kemudian dilanjutkan dengan
pengiriman kontestan terpilih dalam perlombaan ekonomi kreatif skala Internasional, training
maupun promosi.
j. Penciptaan indentitas lokal daerah tingkat I dan II serta identitas nasional
untuk memperkenalkan produk dan ekonomi kreatif dimaksud kepada dunia luar.

C. PENUGASAN
1. Untuk nilai Pengetahuan :
Bacalah Berita Koran ini secara teliti dan jawablah pertanyaan-pertanyaannya secara benar :
Jakarta, airmagz.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata
dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio mengatakan sektor ekonomi kreatif
mempunyai potensi besar menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia ke depan,
sehingga dibutuhkan peran semua pihak dalam menciptakan ekosistem yang menunjang.
Data tahun 2019, ekonomi kreatif berkontribusi sebesar Rp 1105 triliun terhadap
PDB nasional, yang membuat Indonesia berada di posisi ketiga setelah Amerika Serikat dan
Korea Selatan dalam jumlah kontribusi ekonomi kreatif terhadap PDB Negara, juga
memiliki serapan tenaga kerja yang tinggi, mencapai angka 17 juta orang di tahun 2019.
Bicara tentang ekonomi kreatif, kata Wishnutama, adalah bagaimana membangun
ekosistem yang kondusif agar produk lokal dapat menjadi pemimpin di pasar sendiri
bahkan dunia. Saat ini perbandingan jumlah produk kreatif lokal dengan impor di market
place masih tidak seimbang. Di layanan e-commerce Indonesia saat ini, 70 persen diisi
produk ekonomi kreatif dari luar negeri sedangkan ekonomi kreatif lokal hanya mengisi
tidak lebih dari 10 persen. Hal serupa juga terjadi untuk pasar offline.
Untuk itu Wishnutama mengatakan pihaknya tengah mendorong lahirnya
peraturan/regulasi yang melindungi perkembangan ekonomi kreatif domestik. Tidak kalah
penting adalah transfer pengetahuan dan kemampuan untuk pelaku kreatif di Indonesia.
Ia juga menekankan pentingnya mengembangkan bibit unggul entrepreneur ekonomi
digital di kalangan milenial dalam menciptakan karya kreatif.
(https://www.airmagz.com/56143/industri-kreatif-jadi-penopang-ekonomi-nasional.html)
1. Berdasarkan berita di atas, berikan dua (2) bukti bahwa sektor ekonomi kreatif menjadi
tulang punggung perekonomian Indonesia
2. Berdasarkan berita di atas, masalah/kendala apa yang sedang dihadapi sektor ekonomi
kreatif ? ( 2 masalah/kendala )
3. Berdasarkan berita di atas, upaya apa yang akan dilakukan pemerintah dalam
meningkatkan peran sektor ekonomi kreatif untuk menjadi tulang punggung
perekonomian Indonesia ? ( 2 upaya )

2. Untuk nilai Keterampilan :


a. Melakukan kegiatan ekonomi kreatif dengan membuat kerajinan tangan ataupun pilihan
lainnya sesuai dengan keinginan masing-masing.
b. proses kerja dibuat dalam bentuk video sedangkan hasil produk dibawa ke sekolah
untuk diberikan penilaian.
c.Penilaian terdiri dari penilaian proses kerja dan penilaian Produk

Anda mungkin juga menyukai