1. Mayoritas dari kita menjadi muslim karena keturunan. Oleh karena itu,
kadangkala kita kurang memaknai keimanan yang diperoleh. Bagaimana
cara memaknai agar keimanan kita makin mendalam dan berimplikasi
dalam kehidupan kita?
2. Bisakah anda menyebutkan fenomena atapun kasus-kasus yang
menunjukkan penyimpangan dalam keimananan!
3. Bisakah saudara menjelaskan kiat-kiat agar Tuhan “hadir’ dalam
kehidupan kita?
Perkenalkan nama saya SITI KAROMAH dengan NIM 859659358 dari UPBJJ BANDAR
LAMPUNG. Menurut pendapat saya yang no:
1. Senantiasa membaca dan mengamalkan Al-qur’an, karena Al-qur’an adalah pedoman dan
senjata umat muslim untuk mendapatkan petunjuk jalan yang benar dari Allah SWT.
2. Kasus Ahmad musadeq , yangmengaku dirinya adalah Nabi dan memiliki cukup banyak
jamaah, kemudian pada akhirnya ditahan oleh pihak yang berwajib.
A. Membaca Al-qur’an, Meluangkan waktu untuk membaca dan mengamalkan ayat ayat Al-
qur’an setiap hari.
B. Beribadah dan Berdoa, Sebagai umat muslim kita wajib menjalakan shalat5 waktu, dan
kemudian berdoa, hal ini sebagai kunci kedekatan kita.
wa a'laikumussalaam wr wb
sebagai tambahan iman tidak cukup dalam hati, tetapi harus diyakini oleh hati,
diucapkan dengan lisan dan dilakukan oleh perbuatan.
sebagai contoh apabila kita mempertuhankan selain dari pada Alloh, misalkn
meyakini sebuah cincin bisa memberikan pertolongan, maka akan terhapus
imannya, artinya kufur.
di surat al mujadalah disampaikan bisa diartikan orang yang beriman dan berilmu
akan diangkat derajatnya baik di dunia dan di akhirat. dan juga orang yang beriman
tidak cukup hanya beriman saja, tetapi ia harus melakukan amal soleh seperti di
dalam al-quran setiap ada kata amanu pasti dibarengi dengan wa a'milussolihat
(orang yang beriman serta melaksanakan amal solih), dalam ilmu nahu disebutka
huruf wau disana adalah wau makna mutlakul jam'i (mutlak bersamaan).
Coba diskusikan hal ini:
assalamualaikum wr.wb
1. fenomena childfree adalah merupakan suatu fenomena yang tidak patut untuk dicontohkan.
Hal ini karena memiliki anak merupakan salah satu tujuan dari pernikahan dengan adanya
anak maka dapat menjadi sumber untuk beribadah.
2. Indikator hukum childfree menurut Islam adalah dengan melihat dan mengkaji masalah
pernikahan yang ada di dalam Al Qur'an, hadis nabi dan pendapat ulama
Wassalamualaikum wr.wb
wa a'laikumussalaam wr wb
Assalamualaikum wr.wb
Mohon Izin saya menyanggah diskusi ini
1. tantangan pergaulan masyarakat pada era digital antara lain kurangmya interaksi
tatap muka, informasi yang cepat meluas tanpa diketahui benar tidaknya informasi
tersebut dengan kata lain hoaks, serta masyarakat menjadi ketergantungan pada
teknologi.
2. piagam madinah adalah dokumen perjanjian yang diusulkan oleh Rasulullah SAW
kepada kaum yahudi dan keompok lainnya di madinah. dengan tujuan atau isi dari
piagam madinah agar setiap kelompok yang hidup di Madinah bisa saling
menghargai perbedaan yang ada dan dapat hidup dengan damai dalam perbedaan.
Terimakasih.
Wassalamualaikum wr.wb
wa a'laikumussalaam wr wb
manusia khususnya memiliki berbagai macam kebutuhan, diantaranya:
1. Kebutuhan Bertahan Hidup (survival), merupakan kebutuhan yang bersifat
fisiologis
untuk bertahan hidup misalnya makanan, pakaian, istirahat, tempat berlindung,
keamanan, dan kesehatan.
2. Kasih sayang dan Rasa Diterima (Kebutuhan untuk Diterima), Kebutuhan ini
termasuk kebutuhan psikologis seperti: rasa diterima, dipedulikan, berbagi, bekerja
sama, menjadi bagian dari suatu kelompok, dikasihi-mengasihi, disayangi-
menyayangi.
3. (Kebutuhan Pengakuan atas Kemampuan), ini berhubungan dengan kekuatan
seseorang untuk untuk mencapai sesuatu, menjadi kompeten, menjadi terampil,
memimpin, berprestasi, diakui, dan didengar. Kebutuhan ini meliputi harga diri,
keinginan untuk dianggap, dan meninggalkan pengaruh.
4. Kebebasan (Kebutuhan Akan Pilihan), kebutuhan untuk mandiri, otonom, memiliki
pilihan, mengembangkan daya lenturnya, dan mampu mengendalikan arahnya
sendiri.
5. Kesenangan (Kebutuhan untuk merasa senang), kebutuhan untuk mencari
kesenangan, humor, bermain, bersenang-senang, bergembira, antusiasme, dan
tertawa.
Di era serba digital ini tentunya ada dampak positif dan juga negative, itu semua
dikembalikan pada kita sendiri, dan sebagai catatan jangan kita yang dipegang oleh
dunia, tetapi seharusnya dunia yang dipegang oleh kita. Dalam artian jangan sampai
kita dikuasai/ dikendalikan oleh dunia, tetapi seharusnya kita yang mengendalikan
dunia.
Silahkan diskusikan dengan teman saudara
Izinkan saya menjawab diskusi ini tentang perbedaan antara hukum ,syariat dan
fiqh.
2. Syari'at adalah seperangkat aturan yang berasal dari Allah SWT yang
berhubungan dengan perbuatan manusia, yang menutut agar dilakukan perintah
atau ditinggalkan suatu larangan atau memberikan pilihan antara mengerjakan atau
meninggalkan.
Macam- macam hukum syari'at:
a. Wajib, jika dikerjakan mendapat pahala apabila ditinggalkan mendapat dosa.
b. Sunnah(mandub), jika dikerjakan mendapat pahala apabila ditinggalkan tidak
mendapat dosa.
c. Haram, jika ditinggalkan mendapat pahala apabila dikerjakan akan berdosa.
d. Makruh, jika ditinggalkan mendapat pahala apabila dikerjakan tidak berdosa.
e. Mubah, jika dikerjakan tidak mendapat pahala apabila ditinggalkan tidak berdosa.
Sekian jawaban penjelasan tanggapan diskusi dari saya , semoga dapat dimengerti
dan dapat dipahami . Wassalamualaikum Wr.Wb.
Sumber Referensi :
MKDU4221/MODUL 4 ( Hukum )
Diskusikan dengan teman saudara tentang
Assalamualaikum wr.wb
Izin saya ingin menjawab diskusi
Islam juga mengajarkan pentingnya menjaga dan merawat warisan budaya yang
memiliki nilai-nilai positif, seperti seni, sastra, dan arsitektur.Dengan demikian, Islam
menghargai budaya setempat dan bahkan memperbolehkan penggunaan budaya
sebagai sumber hukum selama sesuai dengan ajaran agama.
2. Sebuah akhlak mulia yang saya coba terapkan adalah bersabar. Tantangan yang
sering saya hadapi adalah emosi yang mudah naik ketika marah atau kesal. Untuk
mengatasinya saya berdoa dan mengingatkan diri bahwa sabar dan menahan diri
adalah sifat mulia. Selain itu saya mencoba menghindari hal-hal yang dapat memicu
emosi dan melatih diri untuk berfikir positif. Dengan terus berusaha secara bertahap
saya yakin bisa mempraktikkan akhlak sabar ini.
Diskusikan dengan teman saudara tentang
1. Surat Ali Imran ayat 190-191 merupakan bagian dari Al-Qur'an yang menyoroti
pentingnya refleksi atas ciptaan alam semesta dan keajaiban di dalamnya sebagai
ajakan untuk mengembangkan pengetahuan dan pemahaman manusia.
Dalam ayat 190, Allah SWT menyatakan, "Sesungguhnya dalam penciptaan langit
dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran
Allah) bagi orang-orang yang berakal."
Ayat ini menegaskan bahwa alam semesta dan perubahan yang terjadi di dalamnya
mencerminkan kekuasaan dan keagungan Allah SWT yang harus dipahami dan
disyukuri.
Dalam ayat 191, Allah SWT melanjutkan, "Ya, orang-orang yang beriman, berzikirlah
(dengan menyebut nama) Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan
berbaring dan pikirkanlah (kejadian) penciptaan langit dan bumi (seraya berkata),
'Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci
Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka'."
Ayat ini menunjukkan pentingnya refleksi atas kejadian penciptaan alam semesta
dan peran manusia sebagai hamba yang bertanggung jawab untuk menjaga ciptaan
tersebut.
Dari tafsir ini, terlihat bahwa Al-Qur'an mendorong umat manusia untuk mengamati
alam secara mendalam, mempelajari fenomena alam, dan merenungkan ciptaan
Tuhan sebagai bentuk pengembangan pengetahuan dan pemahaman.
Ayat-ayat ini juga menekankan perlunya menghargai alam semesta sebagai bukti
kebesaran dan keagungan Tuhan yang harus disyukuri dan dijaga kelestariannya.
- Berbagi pengetahuan:
Ilmuwan Muslim harus berbagi pengetahuan dan hasil penelitiannya dengan
masyarakat, baik melalui publikasi ilmiah, pengajaran, atau kegiatan sosial yang
bermanfaat.
Kerja sama: Mahasiswa muslim harus mampu bekerja sama dengan baik dengan
teman sekelas dan dosen. Mereka harus siap untuk berbagi pengetahuan,
pengalaman, dan ide-ide dengan orang lain untuk meningkatkan pembelajaran
bersama.
Keteladanan: Seorang mahasiswa muslim harus menjadi contoh yang baik bagi
orang lain dalam menjalani kehidupan akademik. Mereka harus menunjukkan sikap
yang baik, sopan santun, dan menghormati dosen dan teman sekelas.
Semua ini adalah prinsip-prinsip umum yang dapat membantu seorang mahasiswa
muslim dalam menjalani kehidupan akademik yang sukses dan bermanfaat.
- Sebagai mahasiswa Muslim, penting untuk memiliki budaya etos akademik yang
kuat. Ini mencakup komitmen terhadap integritas akademik, kerja keras, kejujuran,
dan tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas dan kewajiban akademik.
- Mahasiswa Muslim harus memiliki semangat belajar yang tinggi, berusaha untuk
mencapai prestasi akademik yang baik, dan menghargai ilmu pengetahuan sebagai
anugerah dari Allah.
2. Pelanggaran Etika Akademik dan Etika Islam terkait Jasa Joki atau Plagiasi:
- Penggunaan jasa joki atau plagiasi dalam mengerjakan tugas adalah pelanggaran
serius terhadap etika akademik dan etika Islam.
- Etika akademik melarang penggunaan jasa joki atau plagiasi karena melanggar
prinsip kejujuran, integritas, dan tanggung jawab dalam belajar. Ini merugikan diri
sendiri dan merusak kepercayaan yang diberikan oleh dosen dan institusi
pendidikan.
- Dalam Islam, kejujuran dan keadilan adalah nilai-nilai yang sangat penting.
Penggunaan jasa joki atau plagiasi bertentangan dengan nilai-nilai ini karena
melibatkan penipuan, pencurian intelektual, dan ketidakadilan terhadap diri sendiri
dan orang lain.
- Sebagai mahasiswa Muslim, penting untuk menghormati etika akademik dan etika
Islam dengan mengerjakan tugas dengan usaha sendiri, menghargai karya orang
lain dengan memberikan sumber referensi yang tepat, dan menghindari tindakan
yang merugikan diri sendiri dan orang lain.
a. Kejujuran: Islam mendorong umatnya untuk menjadi jujur dalam segala aspek
kehidupan, termasuk dalam dunia akademik. Menggunakan jasa joki atau plagiasi
adalah tindakan yang tidak jujur dan bertentangan dengan nilai-nilai Islam.
b. Kerja Keras: Islam mengajarkan pentingnya kerja keras dan usaha dalam
mencapai tujuan. Dengan menggunakan jasa joki atau plagiasi, mahasiswa
menghindari usaha dan kerja keras yang seharusnya dilakukan untuk mengerjakan
tugas dengan baik.
c. Penghargaan terhadap Ilmu: Islam menghargai ilmu pengetahuan dan mendorong
umatnya untuk mencari pengetahuan dengan sungguh-sungguh. Menggunakan jasa
joki atau plagiasi adalah tindakan yang meremehkan nilai ilmu pengetahuan dan
mengabaikan pentingnya proses belajar.
Dalam Islam, kejujuran, kerja keras, dan penghargaan terhadap ilmu adalah nilai-
nilai yang sangat dihargai. Oleh karena itu, menggunakan jasa joki atau plagiasi
dalam mengerjakan tugas adalah pelanggaran terhadap etika Islam.