DIAGNOSA HINDUISME

 Masalah utama dengan keberadaan manusia adalah ketidaktahuan akan hakikat

realitas yang sebenarnya, yang dimana dalam filsafat manusia menganggap bahwa

badan jasmani lebih bernilai dibandingkan jiwa, tetapi dalam ajaran Hindu keduanya

memiliki hakikat yang sama. Dikatakan bahwa semua kesuksesan terletak pada

pengetahuan manusia tentang Brahmana yang tidak dapat binasa. Ketidaktahuan tentang

sifat sebenarnya dari realitas sama saja dengan ketidaktahuan dari sifat sejati diri kita

sendiri.

 Manusia adalah kerabat dari alam semesta yang sangat luat, sehingga kita manusia

kewalahan dalam menghabiskan hidup serta terbutakan oleh ego kita sendiri. Dari hal

tersebut dapat dikatakan mengenai keterasingan dari orang lain, Tuhan dan bahkan dari

diri kita yang sebenarnya. Kondisi manusia merupakan pengalaman yang

berkelanjutan fragmentasi, isolasi, dan kesepian, sehingga sosial kita penuh dengan

kejahatan, ego, sehingga kehidupan Individu sama sekali tidak bebas menurut Upanishad.

 Sifat manusia dapat dilihat dari tindakan yang ia lakukan, seperti yang dikatakan

oleh orang bijak Yajnavalkya yaitu jika perbuatannya baik, dia akan berubah menjadi

sesuatu yang baik, namun apabila tindakannya buruk, dia akan berubah menjadi sesuatu

yang buruk.

 Dari kesulitan manusia ini banyak orang melakukan Meditasi Hindu bertujuan untuk

membebaskan diri dari keadaan terbatas.