Anda di halaman 1dari 4

Nama : Vita Nikola

NIM : 857529085

TUGAS 1 PDGK 4103

1. Perbedaan mendasar hewan dan tumbuhan

Tumbuhan Hewan

1. Tidak memiliki alat pernapasan khusus 1. Umumnya memiliki alat pernapasan


khusus

2. Mengambil dan mengeluarkan gas 2. Mengambil dan mengeluarkan gas


secara pasif secara aktif

3. Reaksi terhadap rangsang lambat, 3. Reaksi terhadap rangsang cepat,


terbatas dan lebih pasif simultan dan aktif

4. Umumnya menetap atau bergerak 4. Dapat berpindah tempat


sebagian

5. Dapat menyusun makanan sendiri dari 5. Makan mahluk hidup lain


zat-zat di sekitarnya

6. Makanan diambil dalam bentuk gas dan 6. Makanan diambil dalam bentuk padat
cair dan cair

7. Tumbuh kembang berlangsung selama 7. Tumbuh kembang terjadi pada masa


hidupnya, ada daerah tumbuh tertentu, serempak pada seluruh
bagian tubuh

8. Bentuk tubuh menyebar dan 8. Bentuk tubuh tertentu, jumlah bagian


bercabang, jumlah bagian tubuh tak tubuh tertentu
tentu

9. Pembuahan terjadi di dalam alat 9. Pembuahan dapat terjadi di dalam


perkembangbiakan tubuh atau di luar tubuh

10. Umumnya jumlah anak banyak, tidak 10. Umumnya jumlah anak terbatas,
dipelihara, dan dilindungi dipelihara dan dilindungi
2. Perbedaan bunga sempurna dan bunga tidak sempurna

Bunga Sempurna Bunga Tidak Sempurna


1. Pengertian Bunga yang memiliki alat Bunga yang hanya memiliki
reproduksi jantan (benang sari) satu alat reproduksi (jantan
dan alat reproduksi betina (putik) saja atau betina saja)
2. Proses Proses perkembangbiakan pada Bunga tidak sempurna yang
perkembangbiaka bunga sempurna yaitu terjadinya hanya memiliki putik dapat
n penyerbukan (jatuhnya benang berkembang biak menjadi
sari di atas kepala putik). Setelah buah atau biji dengan bantuan
terjadi penyerbukan, dilanjutkan penyerbukan.
dengan terjadinya pembuahan
(peleburan sel kelamin jantan Bunga tidak sempurna yang
dengan sel telur). Kemudian, bakal hanya memiliki benang sari,
buah akan berkembang menjadi tidak dapat berkembang
buah dan bakal biji akan menjadi buah dan biji.
berkembang menjadi biji.

3. Rabun Jauh (miopi) yaitu kelainan pada mata sehingga mata tidak dapat melihat benda benda yang
jaraknya jauh. Hal ini karena lensa mata tidak dapat memipih untuk memperkecil jarak fokusnya.
Bayangan yang terbentuk pada penderita miopi akan jatuh di depan retina. Penderita miopi
dibantu dengan lensa cekung atau negatif agar bayangan tepat jatuh di retina.

sumber : Ruangguru

Rabun Dekat (hipermetropi) yaitu kelainan pada mata sehinngga mata tidak dapat melihat benda
yang jaraknya dekat. Hal ini karena fokus lensa mata terlalu panjang, sehingga bayangan jatuh di
belakang retina. Penderita hipermetropi dibantu menggunakan lensa cembung atau positif agar
bayangan jatuh tepat di retina.

sumber : Ruangguru
4. Sistem Pencernaan pada manusia
1. Mulut
Mulut adalah organ paling awal dari system pencernaan. DI mulut terjadi proses mekanik
(makanan dikunyah menjadi potongan yang lebih kecil) dan terjadi proses kimia (makanan
bercampur dengan air liur yang akan memecah bentuk makanan). Lalu lidah akan memasukkan
makanan ke kerongkongan.

2. Kerongkongan
Fungsi dari kerongkongan adalah membawa makanan yang telah dihaluskan dari mulut menuju
lambung. Otot kerongkongan akan menghasilkan gerak peristaltik sehingga dapat mendorong
makanan masuk ke lambung.

3. Lambung
Fungsi lambung adalah untuk mengolah dan mencerna makanan. Makanan yang sampai di
lambung akan diproses secara mekanik dan dihaluskan menggunakan otot lambung. Di
lambung juga terjadi pencernaan dengan bantuan enzim-enzim. Lambung memiliki asam
lambung yang berfungsi untuk membuang zat berbahaya yang masuk ke dalam tubuh.

4. Usus halus
Usus halus terdiri dari tiga bagian, yaitu
a. Duodenum (usus 12 jari) berfungsi menyalurkan makanan ke usus halus, melibatkan enzim
dan empedu untuk membantu proses pemecahan makanan.
b. Jejunum (usus kosong) berfungsi untuk membantu menyerap nutrisi dari makanan.
c. Ileum (usus penyerapan) berfungsi membantu penyerapan asam empedu dan vitamin B12
yang dibutuhkan oleh tubuh.

5. Pankreas
Berfungsi untuk menghasilkan enzim pencernaan ke dalam duodenum yang memecah
protein,lemak dan karbohidrat. Organ ini juga berfungsi sebagai pengasil insulin, yaitu hormone
utama dalam tubuh untuk metabolism gula.

6. Hati
Berfungsi untuk memproses nutrisi dari penyerapan di usus kecil.

7. Kantong empedu
Berfungsi menyimpan dan mengonsentrasikan empedu dari organ hati.

8. Usus besar
Berfungsi untuk menyerap cairan sisa yang belum tercerna dari usus halus. Selain itu, menjadi
area untuk aliran sisa pencernaan menuju rektum.

9. Rektum
Berfungsi menerima feses dari usus besar.

10. Anus
Merupakan bagian akhir dari sistem pencernaan manusia. Berfungsi sebagai tempat keluarnya
feses.

Anda mungkin juga menyukai