Rangkuman Materi Dan Tugas AKP Minggu Ke-4
Rangkuman Materi Dan Tugas AKP Minggu Ke-4
Primakara University
Bali
2024
RANGKUMAN MATERI
PENGERTIAN ANGGARAN SEKTOR PUBLIK
Anggaran publik berisi rencana kegiatan yang direpresentasikan dalam
bentuk rencana perolehan pendapatan dan belanja dalam satuan moneter.
Menurut Mardiasmo anggaran sektor publik merupakan suatu rencana
keuangan yang disusun oleh pemerintah atau lembaga-lembaga publik untuk
mengatur pengeluaran dan penerimaan dana dalam jangka waktu tertentu,
biasanya satu tahun fiskal. Anggaran ini memuat estimasi atau perkiraan tentang
jumlah pendapatan yang akan diterima oleh pemerintah dari berbagai sumber,
serta alokasi dana untuk berbagai program, kegiatan, dan proyek yang
direncanakan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu yang telah ditetapkan.
Secara singkat dapat dinyatakan bhwa anggaran public merupakan suatu rencana
finansial yang menyatakan:
1. Berapa biaya atas rencana – rencana yang dibuat
2. Berapa banyak dan bagaimana caranya memperoleh uang untuk mendanai
rencana tersebut.
KONSEP ANGGARAN SEKTOR PUBLIK
Anggaran merupakan pernyataan mengenai estimasi kinerja yang hendak
dicapai selama periode waktu tertentu yang dinyatakan dalam ukuran finansial,
sedangkan penganggaran adalah proses atau metode untuk mempersiapkan suatu
anggaran.
Secara umum berikut aspek – aspek yang harus tercakup dalam anggaran sector
public meliputi:
1. Aspek perencanaan
2. Aspek pengendalian
3. Aspek akuntabilitas public
Sedangkan menurut Mardiasmo ada lebih banyak dan lebih rinci sebagai berikut:
1. Keterbukaan dan Transparansi: Penganggaran sektor publik harus
dilakukan secara terbuka dan transparan, sehingga masyarakat dapat
memahami bagaimana dana publik digunakan dan mengawasi
penggunaannya.
2. Partisipasi Publik: Melibatkan partisipasi masyarakat dalam proses
penyusunan anggaran, baik melalui mekanisme konsultasi publik, forum
diskusi, atau mekanisme partisipasi langsung lainnya.
3. Pencapaian Tujuan Publik: Anggaran sektor publik harus diarahkan
untuk mencapai tujuan-tujuan publik yang telah ditetapkan, seperti
pembangunan ekonomi, peningkatan kesejahteraan masyarakat,
pemberantasan kemiskinan, dan perlindungan lingkungan.
4. Efisiensi dan Efektivitas: Penganggaran sektor publik harus
memperhatikan efisiensi dalam penggunaan sumber daya dan efektivitas
dalam mencapai hasil yang diinginkan dengan dana yang tersedia.
5. Keadilan dan Kesejahteraan Sosial: Anggaran sektor publik harus
memperhatikan prinsip keadilan dan kesejahteraan sosial, dengan
memastikan alokasi dana untuk mendukung kelompok masyarakat yang
rentan dan memperkecil kesenjangan sosial.
6. Fleksibilitas: Penganggaran sektor publik perlu memiliki fleksibilitas
untuk menyesuaikan diri dengan perubahan kondisi ekonomi, sosial, dan
politik yang terjadi di tengah-tengah proses pelaksanaannya.
7. Akuntabilitas dan Pengawasan: Pemerintah atau lembaga-lembaga
publik bertanggung jawab untuk menjelaskan penggunaan dana publik
kepada masyarakat dan lembaga pengawas, serta menerima umpan balik
terkait kinerja penganggaran.
8. Kestabilan Makroekonomi: Penganggaran sektor publik juga perlu
memperhatikan stabilitas makroekonomi, seperti menjaga keseimbangan
fiskal dan mengendalikan inflasi.
Jawaban
2. Apakah lebih baik menambah jumlah uang yang tersedia untuk digunakan
(anggaran) atau menambah jumlah orang yang bertanggung jawab atas
penggunaan uang tersebut (apparat pelaksana anggaran)
Memperbesar Jumlah Anggaran: Ini artinya menambah jumlah
uang yang dialokasikan oleh pemerintah untuk berbagai keperluan,
seperti pembangunan jalan, layanan kesehatan, atau pendidikan.
Hal ini bisa berguna jika ada kebutuhan mendesak untuk
meningkatkan layanan publik, seperti pembangunan rumah sakit
baru atau perbaikan jalan raya yang rusak.
Memperbesar Apparat Pelaksana Anggaran: Ini artinya
menambah jumlah orang yang bekerja untuk pemerintah dan
bertanggung jawab atas penggunaan uang tersebut. Lebih banyak
orang ini dapat membantu pemerintah dalam mengelola dan
melaksanakan program-programnya dengan lebih baik. Mereka
juga bisa membantu memastikan bahwa uang tersebut digunakan
dengan benar dan efisien.