pROJEK PERUBAHAN DINTA YOLINDA NUGRAHENI

(CHANGE PROJECT
TENTANG PENDIDIKAN YANG BERPIHAK
PADA PESERTA DIDIK DAN
MEMERDEKAKAN PESERTA DIDIK
DALAM PENDIDIKAN ABAD KE-21
Untuk Memenuhi Tugas Filosofi Pendidikan
Indonesia 01.01.2-T5-8. Aksi Nyata -
Pendidikan yang Memerdekakan bagi Saya
PPG Prajabatan -
Pekerjaan Sosial
 STRATEGI PENERAPAN MERDEKA BELAJAR

Kurikulum Merdeka, inovasi pendidikan yang diperkenalkan oleh

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
(Kemendikbudristek) Indonesia, bertujuan memberikan
kebebasan kepada sekolah dan guru untuk menentukan materi
pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi lokal.
Salah satu aksi konkret dari Kurikulum Merdeka adalah
penerapan strategi pembelajaran berdiferensiasi di dalam
kelas.
 Strategi Penerapan Merdeka Belajar

Pendidikan abad ke-21 menuntut perubahan paradigma dari

pendekatan tradisional menuju pendekatan yang lebih inklusif,
kolaboratif, dan berorientasi pada perkembangan peserta didik.
Oleh karena itu, perlu adanya proyek perubahan yang
mendedikasikan diri untuk menciptakan lingkungan pendidikan
yang memerdekakan peserta didik dan mempersiapkan mereka
untuk tantangan masa depan.
Pembelajaran berbasis projek Motorship dan Bimbingan
(Project Based Learning)
Kurikulum berfokus pada
kompetensi
Pemanfaatan tekhnologi
pendidikan
Portofolio pembelajaran
(Learning Portofolio)
Belajar berbasis pengalaman
(Experience Lerning
Kelas Terbuka (Open Classroom)
Pembelajaran Kolaboratif
Self Assessment and Peer
Assessment
Fleksibilitas Waktu dan Tempat
Pendidikan Karakter
Pengembangan Keterampilan
Metakognitif
 Strategi Pembelajaran

Topik Aksi Nyata Deskripsi

Penerapan
Pembelajaran Deskripsi setiap peserta
pembelajaran
Kurikulum merdeka didik memiliki kemampuan
yang berpihak
dengan belajar dan karakteristik
pada peserta
memanfaatkan berbeda -beda sehingga
didik
teknologi abad 21 guru sebagai fasilitator
harus memperhatikan hal
tersebut
 Strategi Pembelajaran

PPP Daya Dukung Kompetensi

1. Gotong 1. Kepala Pembelajaran kurikulum merdeka

Royong Sekolah dengan memanfaatkan
2. Inovatif 2. Guru teknologi abad 21 ini bertujuan
3. Bernalar Kritis 3. Peserta Didik untuk mengembangkan
4. Kreatif 4. Orang Tua kemampuan kognitif, afektif, dan
5. Mandiri 5. Komite psikomotor peserta didik dalam
Sekolah mengikuti perkembangan
6. Masyarakat teknologi abad 21
 Strategi Pembelajaran
Kegiatan Awal
1. Salam, berdoa
2. Motivasi dan Apresiasi pembelajaran
3. Menyampaikan pemahaman bermakna
4. Pre Test untuk mengetahui kemampuan
peserta didik dan menentukan strategi
pembelajaran
 Strategi Pembelajaran
Kegiatan Inti
1. Menjelaskan Materi Pembelajaran
2. Peserta didik menyimak materi pelajaran dan
mengeksplorasi konsep dan teori yang ada
3. Melakukan kegiatan tanya jawab
4. Peserta didik diberikan studi kasus dan menganalisis kasus
tersebut
5. Peserta didik mengerjakan tugas projek tersebut secara
berkelompok
6. Peserta didik mengerjakan tugas post test secara individu
 Strategi Pembelajaran
Kegiatan Akhir
1. Refleksi
2. Peserta Didik menceritakan kembali materi
pembelajaran
3. Guru menanyakan perasaan peserta didik
4. Menyimpulkan materi pelajaran
5. Salam dan berdoa