Anda di halaman 1dari 20

Filosofi Pendidikan Indonesia

PENDIDIKAN YANG
MEMERDEKAKAN
bagi saya

Topik 5_Aksi Nyata


Diisusun oleh

ATIKAH_23021141156_PGMI F
Projek
perubahan
(Change Project)
tentang
pendidikan yang
berpihak pada
peserta didik dan
memerdekakan
peserta didik
dalam pendidikan
abad ke-21
STRATEGI PENERAPAN MERDEKA BELAJAR DI
SDN 02 NAMBAngan kidul
Pemahaman untuk Topik dalam penerapan
strateg merdeka Penerapan
memfasilitasi
tentang pemahaman pembelajaran
peserta didik egar gogason dan prinsip yang berpihak
tumbuh dan pendidikan
berkembang sesuci pada peserta
berdasarkan Ki Hajar
dengan kodratnya Dewantara
didik

Menuntuntun
Menguatkan
siswa secara Integrasi profil nilai-nilai
utuh dalam pelajar pancasila karakter
pembelajaran
Strategi Pembelajaran
di SDN 02 NAMBANGAN KIDUL

Menerapkan Memanfaatkan
Mengetahui gaya Membentuk pembelajaran teknologi abad 21
dan minat peserta didik yang berpihak pembelajaran
belajarpeserta memilki karakter pada peserta didik Bahasa Indonesia
didik pancasila
materi teks narasi
MENGENAL GAYA DAN
MINAT BELAJAR
PESERTA DIDIK
Menggali minat dan gaya belajar
peserta didik tentunya memudahkan
guru dalam mengimplementasikan
pembelajaran berdiferensiasi, karena
memberikan kebebasan kepada siswa
dalam menggali potensi diri sesuai
kesiapan belajarnya
Membentuk karakter peserta didik bisa
melalui pembuatan peraturan kelas,
pembiasaan budaya sekolah atau kelas
positif maupun pembiasaan dalam
mengintegrasikan nilai karakter dalam
MEMBENTUK pembelajaran.

PESERTA DIDIK
BERKARAKTER Kegiatan pembelajaran dengan
memanfaatkan teknologi informasi
PANCASILA sebagai media pembelajaran dapat
memudahkan peserta didik dalam
menggali pengetahuan diberbagai
sumber bacaan.
Strategi Pembelajaran
dIHARAPKAN MAMPU MENGHASILKAN
Profil Pelajar Pancasia Daya Dukung Kompetensi Siswa

Mengetahui gaya dan


minBeriman, bertakwa Pembelajaran dengan
kepada Tuhan Yang Kepala sekolah, memanfaatkan teknologi
Maha Esa, dan Berakhlak
Mulia, bernalar kritis,
guru, peserta didik, abad 21 mampu
berkebhinekaan global, komite sekolah/ engembangkan
gotong royong, mandiri, kompetensi kognitif,
kreatifat belajarpeserta
masyarakat, orang afektif, psikomotorik
didik tua peserta didik
PENDIDIKAN YANG Project Based
MEMERDEKAKAN Learning (PBL)

Dalam rangka project based learning adalah


mengimplementasikan filosofi model pembelajaran yang
pendidikan Ki Hajar Dwantara di menggunakan proyek atau
sekolah, tentu harus adanya kegiatan sebagai sarana
kerjasama dengan pemangku pembelajaran untuk mencapai
pendidikan dalam menerapkan
kompetensi sikap, pengetahuan
pembelajaran paradigma baru
dan keterampilan yang dicapai
peserta didik.
DASAR KEGIATAN
Case basED Kegiatan pembelajaran Bahasa
Pembelajaran Bahasa Indonesia materi "Teks
Indonesia di jenjang Sekolah Narasi" yang mengasah
Dasar tidak kreativitas siswa dalam
hanya berfokus pada konsep mendiskusikan kisah apa yang
dasar kebahasaan dan ada dalam gambar, merangkai
mengerjakan kalimat,
tugas, namun terdapat aktivitas serta kebebasan dalam
yang dapat meningkatkan berimajinasi. Melalui proyek
kreativitas siswa sehingga pembuatan media
pembelajaran pembelajaran pop up book.
lebih bermakna
Alasan Memilih
PROJEK PERUBAHAN Project based learning

mengembangkan 1. Kreativitas mendorong


pembelajaran pada pengembangan diri peserta didik
materi
TEKS NARASI dalam 2. Kreativitas mengasah
meningkatkan problem solving peserta didik
pengetahuan, kosa
kata dan kreativitas
3. Kreativitas mendorong
peserta didik peserta didik bebas berekspresi
Siapakah yang
terlibat?
Siapakah yang
terlibat?
1. Wali kelas IV
selaku guru pamong

2. Mahasiswa PPL

3. SISWA KELAS IV
Alur kegiatan projek
Kegiatan Awal
1. Guru menyapa peserta didik dengan sapaan yang menarik serta bertanya
Jawab
tentang kabar masing-masing

2. Guru mengajak peserta didik untuk berdoa bersama.

3. Guru mengecek kehadiran dan kesiapan peserta didik sekaligus


pemberian motivasi serta menyemangati peserta didik dengan yel-yel,
tepukan, atau kebiasaan lain yang menjadi ciri
khas/kebiasaan/kesepakatan kelas.

4. Guru memberikan pertanyaan pemantik yang telah disiapkan kemudian


mengingatkan kembali apa yang sudah dipelajari pada pertemuan
sebelumnya
Alur kegiatan projek
Kegiatan inti
Sintak 1. Menentukan proyek.
1. Guru mengajak peserta didik mengulas pembelajaran yang sudah
disampaikan.
2. Peserta didik dibentuk kelompok untuk menyelesaikan teks narasi yang
telah disediakan.

Sintak 2. Merancang desain proyek.


1. Peserta didik di setiap kelompoknya menulis teks cerita sesuai gambar berseri
yang telah disiapkan .
2. Masing-masing kelompok diminta mengurutkan gambar seri dengan runtut,lalu
menuliskan kalimat sesuai dengan gambar dan dirangkai menjadi satu paragraf
serta memberi judul.
3. Peserta didik merencanakan dan menyiapkan karya tulisan teks narasi, guru
membantu mereka untuk berbagi tugas dengan temannya
Alur kegiatan projek
Kegiatan Inti
Sintak 3. Melaksanaan proyek dan menyelesaikan proyek.
1. Peserta didik di tiap kelompoknya mempresentasikan hasil
tulisan teks narasi melalui gambar berseri.

2. Peserta didik diminta memberikan saran/evaluasi berkaitan


dengan teks narasi yang dipresentasikan.

3. Peserta didik bersama guru membuat kesimpulan yang telah


dipelajari
Alur kegiatan projek
Kegiatan inti
Sintak 4 Menyelesaikan dan Monitoring Proyek
1. Peserta didik bersama kelompoknya membuat pop upt book
secara berkelompok yang isinya gambar bercerita.

2. Guru memantau keaktifan peserta didik, membimbing serta


menilai sikap peserta didik baik selama pembuatan proyek
maupun ketika menjawab soal dari proyek temannya.

3. Guru mendiskusikan masalah yang muncul selama


penyelesaian proyek dengan peserta didik
Alur kegiatan projek
Kegiatan penutup
1. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi pembelajaran yang
telah berlangsung.

2. Peserta didik mengerjakan asesmen formatif.

3. Guru memberikan penguatan terhadap materi yang telah dipelajari.

4. Guru menginformasikan garis besar materi yang akan dipelajari


pada pertemuan selanjutnya

5. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan doa bersama peserta didik.


HambatAN Tantangan

1. Mengkondisikan siswa 1. Membimbing siswa


di kelas yang ramai dengan berbagai
karakteristik
2. Kurang konsentrasi
siswa 2. Menjelaskan kepada
siswa agar lebih paham
KBM yang kreatif dan hidup
3. Beberapa siswa
masih bingung dalam
kegiatan paradigma
baru
HARAPAN PADA PROJEK

1. Menjadikan siswa lebih kreatif.

2. Membiasakan siswa untuk


mengungkapkan segala ide yang
dimiliki.

3. Pembelajaran Bahasa Indonesia


lebih menarik, kreatif dan bermakna
thank You

Anda mungkin juga menyukai