BARTOLINITIS

DAN
KISTA BARTOLIN
DEFINISI
Bartolinitis  suatu proses infeksi
yang terjadi pada kelenjar Bartolini.
Kista Bartolin  suatu pembesaran
berisi cairan yang terjadi akibat
sumbatan pada salah satu duktus
sehingga mukus yg dihasilkan tidak
dapat disekresi
ETI!"I
# Bartolinitis dpt disebabkan oleh
Gonococcus $ Chlamydia trachomatis.
# %ista Bartolin disebabkan oleh
sumbatan duktus& terutama duktus kecil
dan asinus. Sumbatan ini disebabkan
mukus yg mengental& infeksi& trauma&
inflamasi kronik atau gangguan
kongenital.
 Sekresi yang dihasilkan terakumulasi
 kelenjar membesar  Kista.

 %ista bartolini yg terinfeksi  abses

bartolini
Isolates from Bartholin's Gland Abscesses
Aerobic organisms Neisseria gonorrhoeae
Staphylococcus aureus
Streptococcus faecalis
Escherichia coli
Pseudomonas aeruginos
Chlamydia trachomatis
Anaerobic organisms Bacteroides fragilis
Clostridium perfringens
'eptostreptococcus species
Fusobacterium species
Faktor resiko penyakit pada kel.
bartolini(
# )mur *+,*- th
# Tingkat higiene buruk
# ngka kehamilan/melahirkan
rendah atau tidak ada sama sekali
E'IDE0I!"I
,0asalah terbanyak ditemukan pada
1anita usia reproduktif.
,Insiden tertinggi umur *+,*- tahun.
,%ista Bartolin  kista terbanyak
ditemukan didaerah 2ul2a labium mayor.
,%urang lebih * 3 perempuan 
mengalami kista/ abses bartolini dlm
suatu periode hidupnya
,Diatas usia 4+ th& terjadi in2olusi
kelenjar Bartoli secara perlahan.
,%ejadian diatas 5+ th jarang
ditemukan& shg perlu dipikirkan
proses keganasan.
"E6! %!INIS
Bartolinitis akut (
%elenjar membesar& merah& nyeri
unilateral atau dispareunia& panas&
dapat terjadi ruptur spontan.
Kista Bartolin (
Tidak selalu menimbulkan keluhan.
%adang dirasakan sebagai benda
berat& kesulitan koitus.
Bila kecil& tidak terinfeksi 
asimptomatik.
Tanda lain tidak terinfeksi 
penonjolan tidak nyeri pd salah satu
sisi 2ul2a& disertai kemerahan dan
pembengkakan pada 2ul2a.
Bila kista besar  timbul rasa kurang
nyaman saat berjalan atau duduk.
%ista terinfeksi  menjadi Abses
Bartolin dengan gejala (
,Nyeri saat berakti2itas 7jalan& duduk8
,)mumnya tanpa demam
,'embengkakan area 2ul2a selama *,5
hari
,Biasanya terdapat sekret di 2agina
,Dapat terjadi ruptur spontan
,!abium mayor dapat berfluktuasi
'E0E9I%SN 'EN)N6N"
Didiagnosis melalui pemeriksaan
ginekologis pada pel2is.
'emeriksaan penunjang yg dapat
dilakukan (
,'emeriksaan gram& untuk mengetahui
bakteri penyebab
,:apusan darah tepi& untuk melihat
adanya leukosit.
,%ultur jaringan& untuk identifikasi jenis
bakteri penyebab.
,Biopsi& bila beresiko mengidap tumor
Bartolin.
DI"NSIS BNDIN"
;.%ista sebaseus
*.%ista epidermal
4.%ista disontogenik
5.Fibroma
<.!ipoma
DI"NSIS
,namnesis
,'emeriksaan fisik  p= ginekologi
pel2is& didapat kista dibagian unilateral&
nyeri& fluktuasi& bengkak eritem pada
laium minus posterior jam < atau >.
,'emeriksaan lab.
'ENT!%SNN
Tergantung beberapa faktor ( gejala
kklinik 7nyeri/ tidak8& ukuran& terinfeksi
atau tidak
,simtomatik& diba1ah usia 5+ th 
tanpa pengobatan
,%ista kecil  diamati perkembangannya
,%ista besar  punksi& caiarn
dikeluarkan& 0arsupialisasi.
,
,%ista terinfeksi abses  obat topikal
dan anestesi lokal.
,ntibiotik topikal  0upirocin
,ntibiotik sistemik  ceftria=one&
ciproflo=asin& do=ycycline&
a?ithromycin
,nestesi lokal  lidokain& bupi2akain&
epinefrin& triamcinolon,acetonide
0etode yang dapat dilakukan pada (
a.Bartolinitis
,Sit? Bath
,bat analgetik dan antibiotik
b.%ista Bartolin
,Sit? Bath
,bat analgetik
,@ord catheter
 ,0arsupialisasi
,@indo1 operation
,Eksisi
c.bses Bartolin
,Sit? bath
,bat analgetik& antibiotik
,Insisi& drainase
,@ord catheter
,A* dan silver nitrat  mencegah
timbul sakus dan abses rekuren