Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TUTORIAL 2

PROGRAM STUDI ILMU MANAJEMEN

Nama Mata Kuliah : Manajemen Sumberdaya Manusia (MSDM)


Kode Mata Kuliah : EKMA4214
Jumlah sks : 3
Nama Pengembang :
Nama Penelaah :
Status Pengembangan : Revisi
Tahun Pengembangan : 2019
Edisi Ke- : 3

Skor
No Tugas Tutorial
Maksimal
1 Jelaskan apa yang dimaksud sistem rekrutmen internal dan
eksternal? Jelaskan pula keunggulan kedua sistem tersebut. 20
3 Gambar dan jelaskan tiga area perekrutan calon karyawan.
50
4 Jelaskan tiga teori motivasi yang berkaitan dengan kompensasi.
30

1. Rekrutmen eksternal adalah proses rekrutmen dimana Anda menggunakan jasa orang
dari luar organisasi untuk melakukan proses rekrutmen. Sedangkan rekrutmen internal
adalah proses rekrutmen dengan menggunakan atau mempromosikan orang-orang yang
sudah bekerja dalam perusahaan. Dua proses rekrutmen yang berbeda ini mempunyai
beberapa perbedaan dengan kelebihan dan kekurangan yang berbeda pula. Berikut ini
beberapa perbedaan antararekrutmen eksternal dan internal; Kelebihan rekrutmen
eksternal Rekrutmen eksternal adalah proses mencari kandidat karyawan diluar
perusahaan. Cara ini biasanya dilakukan dengan memasang iklan lowongan pekerjaan
pada tempat-tempat tertentu atauwebsite. Proses rekrutmen ini adalah yang paling
banyak dipertimbangkan oleh HRD atau perekrut ketika mereka diminta untuk mencari
kandidat karyawan untuk mengisi posisi pada perusahaan.
Proses rekrutmen eksternal ini mempunyai banyak kelebihan, seperti berikut ini:
• Memberikan kesempatan untuk menemukan kandidat dengan kemampuan,skill,
dan pengalaman yang mampu mengembangkan perusahaan. Hal ini karena
rekrutmen eksternal bisa menjangkau lebih banyak orang hingga lebih dari tiga
juta orang yang membutuhkan pekerjaan dengan spesifikasi yang Anda
butuhkan.
• Dengan jangkuan yang lebih luas, rekrutmen eksternal mendatangkan orang
dengan kelompok usia dan latar belakang pendidikan yang berbeda.
• Rekrutmen eksternal juga bisa mendatangkan orang yang berasal dari
kompetitor. Sehingga Anda bisa menggunakan karyawan untuk membuat
perkembangan bisnis atau inovasi yang berbeda dari kompetitor.
• Lebih banyak orang dari luar yang bekerja untuk perusahaan bisa memberikan
suntikan ide baru dan juga semangat yang baru. Kekurangan rekrutmen
eksternal Meskipun rekrutmen eksternal memberikan banyak manfaat, namun
ternyata juga memberikan beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan.
Berikut ini beberapa pertimbangan dalam melaksanakan rekrutmen eksternal.

2.
• Analisis Informasi Pekerjaan
Pastikan mendefinisikan dengan jelas pekerjan yang dipublikasikan sebelum
merekrut karyawan baru. Hal ini bertujuan untuk merumuskan tugas-tugas,
tanggung jawab, keahlian yang dibutuhkan, hasil pekerjaan, hingga lingkungan
pekerjaan di perusahaan.
• Buat Strategi Merekrut Karyawan yang Efektif
Buat perencanaan untuk merekrut karyawan baru dengan beberapa pihak penting di
perusahaan. Tujuannya adalah untuk mempersingkat waktu dan membuat proses
perekrutan karyawan lebih efisien.
• Jalin Hubungan Baik dengan Beberapa Kandidat Potensial
• Ketika menjalin hubungan baik dengan beberapa kandidat yang memiliki potensi,
Anda bisa memilih kandidat terbaik untuk posisi yang ditawarkan. Semakin banyak
kandidat potensial, maka mempermudah untuk menempatkan mereka sesuai
dengan kebutuhan perusahaan.
• Screening CV dan Surat Lamaran dengan Seksama
Lihatlah apakah CV dan surat lamaran yang dikirim kandidat sudah sesuai dengan
posisi yang dilamar dan kriteria yang disebutkan. Jangan lupa untuk memisahkan
kandidat yang mungkin tidak cocok untuk posisi tersebut.
• Wawancara Kandidat Terpilih
CV dan surat lamaran yang baik belum tentu menjamin bahwa kandidat tersebut
sesuai untuk posisi yang dilamar. Maka dari itu wawancara adalah salah satu
langkah penting dalam cara merekrut karyawan yang berkualitas. Hal ini bisa
membuat perusahaan lebih mengenal kandidat dan menilainya secara langsung.
• Buat Daftar Pertanyaan yang Tepat
Manfaatkan proses wawancara untuk mengenal lebih dekat kandidat yang dipilih.
Coba berikan pertanyaan seperti menceritakan soal diri mereka, kelebihan dan
kelemahan, konflik pekerjaan, dan hal-hal lain berkaitan dengan posisi yang
dilamar.
• Cek Latar Belakang dan Referensi
Cara merekrut karyawan yang tepat selanjutnya adalah mengecek latar belakang
kandidat yang dipilih. Pastikan bahwa kandidat tersebut sudah memenuhi syarat-
syarat yang telah diberikan.

3. Berikut ini adalah tiga teori motivasi yang berkaitan dengan kompensasi:

• Teori Keadilan (Equity Theory): Teori ini menyatakan bahwa seseorang menilai
kinerja dan sikapnya dengan membandingkan kontribusinya pada pekerjaan dan
keuntungan yang diperoleh dari kontribusi tersebut dengan kontribusi dan
keuntungan orang lain yang sebanding. Teori ini menekankan bahwa seseorang
termotivasi secara proporsional terhadap persepsi keadilan atas imbalan yang telah
diterima untuk sejumlah usaha tertentu dibandingkan dengan apa yang diterima
orang lain1.
• Teori Harapan (Expectancy Theory): Teori ini menyatakan bahwa jika seorang
pekerja menginginkan sesuatu dan harapan untuk memperoleh sesuatu itu cukup
besar, maka pekerja tersebut akan terdorong untuk memperoleh hal yang diinginkan
tersebut1. Dalam konteks kompensasi, teori ini berargumen bahwa karyawan akan
termotivasi jika mereka percaya bahwa usaha yang lebih besar akan menghasilkan
kinerja yang lebih baik dan kinerja yang lebih baik akan menghasilkan kompensasi
yang lebih menguntungkan.
• Teori Kebutuhan (Need Theory): Teori ini menyatakan bahwa seseorang
berperilaku atau bekerja karena adanya dorongan untuk bermacam-macam
kebutuhan. Kebutuhan seseorang berjenjang, jika kebutuhan pertama sudah
terpenuhi, maka selanjutnya kebutuhan kedua menjadi yang utama1. Atas dorongan
ini, maka seorang pekerja termotivasi untuk melakukan yang terbaik dalam
pekerjaannya untuk memperoleh imbalan atau kompensasi yang layak untuk
memenuhi kebutuhan.

Anda mungkin juga menyukai