Anda di halaman 1dari 6

TUGAS TUTORIAL KE-2

PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN

Nama Mata Kuliah : Sistem Pemerintahan Desa


Kode Mata Kuliah : IPEM4208
Nama Penelaah : DAVID LOBO
Status Pengembangan : Revisi
Tahun Pengembangan : 2019
Edisi Ke- : 3

Skor
No Tugas Tutorial Sumber Tugas Tutorial
Maksimal
1 Jelaskan apa yang dimaksud sistem 20 Modul 5 BMP Manajemen SDM
rekrutmen internal dan eksternal? (EKMA4214) Jakarta: Universitas

Jelaskan pula keunggulan kedua Terbuka.

sistem tersebut.
3 Gambar dan jelaskan tiga area 50 Modul 5 BMP Manajemen SDM
perekrutan calon karyawan. (EKMA4214) Jakarta: Universitas
Terbuka.
4 Jelaskan tiga teori motivasi yang 30 Modul 6 BMP Manajemen SDM
berkaitan dengan kompensasi. (EKMA4214) Jakarta: Universitas
Terbuka.

1. Jelaskan apa yang dimaksud sistem rekrutmen internal dan eksternal? Jelaskan
pula keunggulan kedua sistem tersebut.
Jawab ;
Rekrutmen eksternal adalah proses rekrutmen dimana Anda menggunakan jasa orang dari
luar organisasi untuk melakukan proses rekrutmen. Sedangkan rekrutmen internal adalah
proses rekrutmen dengan menggunakan atau mempromosikan orang-orang yang sudah
bekerja dalam perusahaan.

Dua proses rekrutmen yang berbeda ini mempunyai beberapa perbedaan dengan kelebihan
dan kekurangan yang berbeda pula. Berikut ini beberapa perbedaan antara rekrutmen
eksternal dan internal ;
Kelebihan rekrutmen eksternal
Rekrutmen eksternal adalah proses mencari kandidat karyawan diluar perusahaan. Cara ini
biasanya dilakukan dengan memasang iklan lowongan pekerjaan pada tempat-tempat
tertentu atau website. Proses rekrutmen ini adalah yang paling banyak dipertimbangkan oleh
HRD atau perekrut ketika mereka diminta untuk mencari kandidat karyawan untuk mengisi
posisi pada perusahaan. Proses rekrutmen eksternal ini mempunyai banyak kelebihan,
seperti berikut ini:
 Memberikan kesempatan untuk menemukan kandidat dengan kemampuan, skill, dan
pengalaman yang mampu mengembangkan perusahaan. Hal ini karena rekrutmen
eksternal bisa menjangkau lebih banyak orang hingga lebih dari tiga juta orang yang
membutuhkan pekerjaan dengan spesifikasi yang Anda butuhkan.
 Dengan jangkuan yang lebih luas, rekrutmen eksternal mendatangkan orang dengan
kelompok usia dan latar belakang pendidikan yang berbeda.
 Rekrutmen eksternal juga bisa mendatangkan orang yang berasal dari kompetitor.
Sehingga Anda bisa menggunakan karyawan untuk membuat perkembangan bisnis atau
inovasi yang berbeda dari kompetitor.
 Lebih banyak orang dari luar yang bekerja untuk perusahaan bisa memberikan suntikan
ide baru dan juga semangat yang baru.
Kekurangan rekrutmen eksternal
Meskipun rekrutmen eksternal memberikan banyak manfaat, namun ternyata juga
memberikan beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Berikut ini beberapa
pertimbangan dalam melaksanakan rekrutmen eksternal.
 Melakukan rekrutmen eksternal membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Tidak jarang
Anda harus menyewa tim marketing untuk membantu memasarkan iklan rekrutmen
sehingga bisa menemukan kandidat yang tepat.
 Selain dari biaya, rekrutmen eskternal juga membutuhkan waktu yang lebih lama dalam
proses rekrutmennya. Hal ini termasuk dalam screening lamaran, melakukan
serangkaian tes dan wawancara sebelum memilih kandidat yang dirasa sesuai.
 Meskipun sudah mendapatkan kandidat yang sesuai, kandidat tetap membutuhkan waktu
untuk bisa beradaptasi dengan suasana perusahaan sebelum akhirnya bisa bekerja dengan
baik. Proses adaptasi dalam mempelajari hal-hal di perusahaan ini bisa memakan waktu
cukup lama. Selain itu, bisa saja kandidat yang sudah diterima ternyata tidak bisa
mengikuti irama perusahaan dan akhirnya memilih keluar.
Sehingga Anda perlu mengadakan rekrutmen lagi untuk mendapatkan penggantinya.
Kelebihan rekrutmen internal
Kebalikan dari rekrutmen eksternal adalah rekrutmen internal dimana Anda mencari kandidat
yang sesuai untuk mengisi posisi yang kosong dari orang-orang yang berada dalam
perusahaan. Meskipun tidak selalu dipertimbangkan oleh HRD, namun rekrutmen internal
ternyata juga masih banyak digunakan didalam perusahaan hingga 15-20%. Berikut ini adalah
beberapa keuntungan mengadakan rekrutmen internal.
 Rekrutmen internal tidak membutuhkan dana sebanyak rekrutmen eksternal. Hal ini
karena Anda tidak perlu mempublikasikan secara luas tentang iklan rekrutmen yang
sedang berjalan. Bahkan rekrutmen internal hanya menggunakan biaya 50% lebih sedikit
daripada rekrutmen eksternal.
 Proses rekrutmen internal juga lebih cepat daripada rekrutmen eksternal karena Anda
sudah mengetahui pribadi orang dalam perusahaan dan juga mengenali cara kerja mereka.
Sehingga proses rekrutmen juga bisa berjalan lebih cepat.
 Rekrutmen internal juga mempunyai resiko rendah bila seseorang tidak bisa beradaptasi
dengan pekerjaannya. Sehingga bisa dipastikan bila kandidat yang dipilih sudah bisa
bekerja dengan baik.
 Melakukan rekrutmen internal juga bisa menjadi salah satu cara untuk mengembangkan
talenta karyawan dengan cara mempromosikan mereka pada posisi yang lebih tinggi.
Kekurangan rekrutmen internal
Meskipun sekilas rekrutmen internal nampak bagus, namun proses rekrutmen ini juga tidak
lepas dari kekurangan. Salah satu kekurangannya adalah Anda mungkin mempunyai kandidat
yang terbatas untuk skill yang dibutuhkan pada posisi tersebut. Misalnya dalam perusahaan
Anda hanya ada 10 orang staf sehingga sangat mungkin bila tidak ada satupun dari mereka
yang bisa mengisi posisi kosong.
Selain itu, karyawan lama juga mungkin tidak membawa perubahan apapun pada perusahaan
dan hanya bekerja seperti biasanya. Hal ini karena kurangnya perbedaan dalam perusahaan
sehingga tidak ada ide baru yang muncul untuk memberikan perubahan positif pada
perusahaan. Tidak jarang bila perubahan jabatan pada karyawan juga bisa menimbulkan
pertikaian karena salah satu merasa lebih pantas untuk menduduki posisi tersebut.
Mana yang lebih baik?
Sebenarnya tidak ada yang lebih baik diantara rekrutment eksternal dan internal. Dua
proses rekrutmen tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Hanya saja
perusahaan bisa memilih rekrutmen yang dirasa paling sesuai dengan kebutuhan saat ini.
Misalnya bila kondisi keuangan perusahaan sedang terbatas, maka rekrutmen internal
mungkin menjadi solusi yang cocok karena lebih murah.
Bila perusahaan membutuhkan ide baru dan suasana yang baru, rekrutmen eksternal bisa menjadi
pilihan yang tepat karena bisa mempertemukan perusahaan dengan karyawan baru. Namun Anda
juga perlu bersiap bila rekrutmen eksternal membutuhkan waktu yang cukup lama dan juga kandidat
membutuhkan waktu untuk beradaptasi sebelum bisa bekerja dengan

baik. Dengan kelebihan dan kekurangannya, perusahaan bisa melihat proses rekrutmen mana
yang dibutuhkan dan bisa memberikan dampak positif paling banyak.

2. Gambar dan jelaskan tiga area perekrutan calon karyawan.


Jawab ;

Kemudian Noe et.al (2008) mengemukakan bahwa perusahaan harus membuat keputusan
pada 3 aspek berikut saat melakukan rekrutmen.
1. Kebijakan Personalia (Personnel Policies)
2. Sumber Rekrutmen (Recruitment Sources)
3. Karakter dan Perilaku Recruiter (Characteristics and Behaviors of The Recruiter) Berikut
penjelasannya :
3. Jelaskan tiga teori motivasi yang berkaitan dengan kompensasi.
Jawab
A. KEBIJAKAN PERSONALIA
1) Merekrut karyawan yang sudah ada utk mengisi lowongan atau mengangkat dr luar
organisasi.
2) Memenuhi atau melampaui tingkat pasaran upah karyawan.
3) Menekankan pd keamanan pekerjaan atau melakukan pemberhentian karyawan secara
benar.
4) Imej organisasi yang dibawa dalam advertensinya.

A. SUMBER DAN METODE REKRUTMEN PEGAWAI


Calon tenaga kerja yang akan direkrut dapat diambil dari internal organisasi maupun eksternal
organisasi. Perekrutan tenaga kerja dari dalam biasanya dilakukan oleh organisasi/perusahaan
yang telah lama berjalan dan memiliki sistem karier yang baik. Perekrutan tenaga kerja dari
dalam memiliki keuntungan, diantaranya adalah tidak mahal, promosi dari dalam dapat
memelihara loyalitas dan dedikasi pegawai, dan tidak diperlukan masa adaptasi yang terlalu
lama, karena sudah terbiasa dengan suasana yang ada. Namun demikian perekrutan dari
dalam juga berarti terjadinya pembatasan terhadap bakat yang sebenarnya tersedia bagi
organisasi dan mengurangi peluang masuknya pemikiran baru.
1. Sumber Internal dan Metode Rekrutmen dengan Sumber Internal
Sumber-sumber internal meliputi karyawan yang ada sekarang yang dapat dicalonkan untuk
dipromosikan, dipindahtugaskan atau diretasi tugasnya, serta mantan karyawan yang bisa
dikaryakan dipanggil kembali. (Schuer & Jakson,1996:232)
Beberapa alternatif perekrutan dengan sumber internal organisasi melalui:
a. Promosi Perekrutan internal yang paling banyak dilakukan adalah promosi untuk mengisi
kekosongan pada jabatan yang lebih tinggi yang diambil dari pekerja yang jabatannya
lebih rendah.
b. Transfer/Rotasi Di samping itu terdapat pula kegiatannya dalam bentuk memindahkan
pekerja dari satu jabatan ke jabatan lain yang sama jenjangnya. Dengan kata lain promosi
bersifat vertikal, sedang pemindahan berifat horizontal (rotasi).
c. Pengkaryaan Kembali Berlaku untuk karyawan yang diberhentikan sementara dan
dipanggil kembali ketika ada jabatan yang kosong.
d. Kelompok Pekerja Sementara/Kontrak Kerja Kelompok pekerja sementara (temporer)
adalah sejumlah tenaga kerja yang dipekerjakan dan diupah menurut keperluan, dengan
memperhitungkan jumlah jam atau hari kerja. Namun mereka dapat menjadi pekerja tetap,
jika sesuai dengan persyaratan.
e. Beberapa metode perekrutan dengan sumber internal antara lain dengan :
f. Rencana Suksesi/ Succeesion Planning Perekrutan ini merupakan kegiatan yang
difokuskan pada usaha mempersiapkan pekerja untuk mengisi posisi- posisi eksekutif.
g. Penawaran Terbuka untuk suatu Jabatan (Job Posting) Perekrutan terbuka ini merupakan
sistem mencari pekerja yang berkemampuan tinggi untuk mengisi jabatan yang kosong,
dengan memberikan kesempatan pada semua pekerja yang berminat. Untuk itu setiap ada
jabatan kosong diumumkan melalui media

Anda mungkin juga menyukai