MK.

Pendidikan Berkelanjutan Berbasis Konservasi dan Teknologi

Topik 2_Aksi Nyata

Dila Indah Tawakhalni

2398014999

Instruksi:
1. Buatlah rencana aksi nyata dengan membuat peta konsep tentang ide/ gagasan untuk
Pencapaian tujuan SDGs! Buatlah analisis SWOT tentang urgensi SDGs untuk dunia
pendidikan di Indonesia!
2. Analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) tentang urgensi
SDGs untuk dunia pendidikan di Indonesia akan membantu memahami tantangan dan
peluang yang dihadapi dalam upaya mencapai tujuan pendidikan berkelanjutan.
Berikut adalah analisis SWOT tentang masalah ini!

- Penjelasan ada di bawah -

 Analisa SWOT
Strengths (Kekuatan):
1. Komitmen Pemerintah: Pemerintah Indonesia telah menunjukkan komitmennya

terhadap implementasi SDGs, termasuk dalam sektor pendidikan.

2. Potensi Sumber Daya: Indonesia memiliki sumber daya manusia yang besar dan

beragam, yang merupakan aset penting untuk mencapai tujuan pendidikan

berkelanjutan.
3. Kehadiran Lembaga Pendidikan: Ada berbagai lembaga pendidikan di Indonesia,

dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi, yang dapat berkontribusi dalam
mencapai tujuan pendidikan berkelanjutan.
4. Kerjasama Internasional: Indonesia dapat memanfaatkan kerjasama internasional

untuk mendukung program-program pendidikan berkelanjutan.

Weaknesses (Kelemahan):
1. Ketidaksetaraan dalam Akses: Masih ada ketidaksetaraan dalam akses pendidikan,

terutama di daerah-daerah terpencil dan bagi kelompok rentan seperti masyarakat adat
dan penyandang disabilitas.
2. Kualitas Pendidikan: Masih terdapat tantangan dalam meningkatkan kualitas
pendidikan, terutama di daerah pedesaan.
3. Kurangnya Dana: Terdapat keterbatasan anggaran untuk sektor pendidikan, yang dapat
membatasi kemampuan untuk mencapai tujuan pendidikan berkelanjutan.
4. Tantangan Teknologi: Akses terhadap teknologi dan sumber daya digital masih
terbatas di beberapa daerah, yang dapat menghambat pengembangan pendidikan
berbasis teknologi.

Opportunities (Peluang):
1. Pengembangan Kurikulum Berkelanjutan: Ada peluang untuk mengintegrasikan

prinsip-prinsip SDGs ke dalam kurikulum pendidikan untuk menciptakan pemahaman

yang lebih baik tentang isu-isu berkelanjutan.
2. Penggunaan Teknologi: Penggunaan teknologi pendidikan dapat memungkinkan akses

ke pendidikan yang lebih baik, terutama di daerah terpencil.

3. Kerjasama Internasional: Kerjasama dengan negara-negara lain dan organisasi

internasional dapat memberikan dukungan dalam mencapai tujuan pendidikan

berkelanjutan.
4. Partisipasi Masyarakat: Melibatkan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan
pendidikan dapat memperkuat dukungan untuk pendidikan berkelanjutan.

Threats (Ancaman):
1. Krisis Kesehatan: Krisis kesehatan seperti pandemi COVID-19 dapat mengganggu

pelaksanaan program pendidikan berkelanjutan.

2. Krisis Ekonomi: Krisis ekonomi dapat mengarah pada pemangkasan anggaran

pendidikan, mengancam pencapaian tujuan pendidikan berkelanjutan.

3. Perubahan Iklim: Perubahan iklim dapat menyebabkan bencana alam yang dapat

mengganggu akses dan kualitas pendidikan.

4. Ketidakstabilan Politik: Ketidakstabilan politik dapat mengganggu implementasi

program-program pendidikan berkelanjutan.