Pertumbuhan Mikroorganisme-Wyta
Pertumbuhan Mikroorganisme-Wyta
2. Faktor Kimia
– Makro dan mikro elemen
- Sumber energi
- Air
Faktor Fisik
1. Temperatur
• Semua organisme
mempunyai
temperatur optimum
untuk hidup
• Umumnya berkisar
pada suhu 30o C
• Suhu optimum lebih
dekat dengan suhu
pertumbuhan
maksimum a.
b.
Temperatur minimal
Temperatur optimal
c. Temperatur maksimal
Klasifikasi berdasarkan
temperatur pertumbuhan
optimum
[1] PSYCROPHILES (cold-loving)
– Temperatur pertumbuhan optimum < 15 ºC
– Temperatur pertban max < 20 ºC
– beberapa dapat tumbuh pd temp < 0 ºC
[3] THERMOPHILES
– Temperatur pertumbuhan optimum > 45 ºC
[2] neutrofil
– pH optimal antara 5.4 and 8.5
– Bakteri penyebab penyakit umumnya bersifat
neutrofil
[3] alkalifil
– pH optimum untuk tumbuh di atas 8.5
– Kebanyakan jenis Bacillus species menyukai
tanah alkalin .
3. Tekanan Osmotic
• Microba mendapatkan nutriennya dari larutan
yang mengelilinginya
• Tekanan osmotik
– isotonic
– hypertonic
– hypotonic
Faktor Kimia
• organisme aerob =
menggunakan oxygen untuk
pertumbuhannya
• organisme anaerobic =
tidak menggunakan oxygen untuk
pertumbuhannya
Klasifikasi aerob:
Butuh oxygen
untuk pertumbuhan
pada level
atmospheric
oxygen (21 %).
2. Microaerophilic
16 % O2
4% CO2
Capnophilic – butuh sedikit oxygen, tetapi butuh
banyak karbondioksida ( co: Streptococcus)
Microaerophilic Bacteria
B. CO2 Generating Packet
3. Fakultatif Aerob
Organisme akan
menggunakan oksigen
jika terdapat oksigen,
tetapi dapat pula tumbuh
dengan respirasi
anaerobik atau fermentasi
bila tidak ada oksigen
Dapat pula disebut
"facultatif anaerob”.
Klasifikasi anaerob :
pH minimum 0,5
Beberapa spesies
eksotik pH maksimum 9,5
• carbon
• nitrogen
• sulfur
• phosphorus
• potassium
• magnesium
• calcium
• iron
• trace elements:Mn Zn Co Cu Mo
Kultivasi Bakteri
• semua organisme butuh sumber energi dan
karbon.