Kotabaru Sebagai Ruang Terbuka Publik
Kotabaru Sebagai Ruang Terbuka Publik
K o t a b a r u ,
G o n d o k u s u m a n ,
K o t a Y o g y a k a r t a ,
D a e r a h I s t i m e w a Y o g y a k a r t a ,
KOTABARU
I n d o n e s i a .
Kawasan Kotabaru terletak di Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kawasan ini terkenal sebagai salah satu kawasan cagar budaya (KCB) di
Yogyakarta yang merupakan peninggalan kolonial Belanda. Dalam sejarahnya, area Kridosono – salah satu area di Kotabaru — dirancang untuk difungsikan sebagai area terbuka untuk publik.
SIGNAGE PRESERVASI
SETTING FISIK AKTIVITAS SETTING FISIK AKTIVITAS
Aktivitas yang terbentuk, yakni sebagai Kawsan Kotabaru yang
merupakan kawasan Aktivitas yang terbentuk dari setting fisik yang ada, yakni
media promosi, peringatan dan peninggalan kolonial aktivitas sehari-hari (sebagai hunian), berkunjung ke
petunjuk arah pengguna jalan, hingga Belanda, tentunya museum, olahraga, aktivitas pendidikan; ekonomi;
memiliki bangunan- kesehatan, hingga peribadatan
spot berfoto. bangunan kolonial
yang ditinggalkan
yang kemudian
MAKNA MAKNA
ditetapkan sebagai
cagar budaya, seperti
Rambu lalu lintas • Signage yang menarik dan tertata rumah sakit, Museum Makna dari preservasi ini adalah untuk melestarikan dan
dapat menjadi daya tarik tersendiri Sandi, SMAN 3 YK, menjaga bangunan-bangunan cagar budaya ini agar
bagi suatu kawasan. SMPN 5 YK, Gereja
• Sebagai media promosi (produk Antonius, SMA Bopkri 1, tetap indah, kokoh, dan bertahan lama serta mewujudkan
maupun jasa) hunian-hunian, serta
Kotabaru sebagai Garden City sehingga dapat menjadi
• Rambu lalu lintas berfungsi sebagai
objek-objek lainnya yang
sekarang telah berubah
penanda, peringatan, petunjuk daya tarik tersendiri.
fungsi.
arah, hingga perintah untuk semua
Signage komersial Billboard, Baliho, dan Spanduk Videotron pengguna lalu lintas.