Anda di halaman 1dari 11

SPESIFIKASI TEKNIS DAN KUALIFIKASI

SPESIFIKASI TEKNIS

I. Lingkup Pekerjaan
Pengamanan dan penjagaan di lingkungan RSUD. Dr. Saiful Anwar Malang. Jl.
Jaksa Agung Suprapto No.2 Malang

II. Tugas Pokok


1. Bertanggung jawab atas jaminan keamanan dan kenyamanan dilingkungan
Rumah Sakit.
2. Melakukan pengawasan intensif terhadap segala aktifitas yang
berlangsung dilingkungan Rumah Sakit.
3. Melakukan screening (pemeriksaan) di pintu-pintu yang telah ditetapkan
secara ketat, siapapun tanpa ber ID card, tidak boleh masuk.
4. Penertipan pada jam-jam besuk (berkunjung)
5. Melakukan patroli dan penyisiran secara rutin
6. Wajib memberikan pelayanan prima dengan Senyum, Salam, Sapa, , Sopan
dan Santun (5S)

III. Pelaksanaan
III.1. Konsep Pengamanan
a. Pengamanan dilaksanakan secara terbuka dengan berseragam lengkap
bertempat di pos-pos yang telah ditentukan. Untuk melakukan pengamanan,
pemeriksaan, pengawasan, pengecekan, patroli, pengusiran dan
penangkapan sesuai sector yang ditentukan, bertanggung jawab terhadap
terselenggaranya keamanan dengan berkoordinasi pihak keamanan terkait
dan waktu kerjanya sesuai daftar jaga,
b. Pengamanan juga dilakukan secara tertutup tanpa seragam guna
mengadakan penggalangan dengan pengunjung dan juga untuk mengukur
tingkat kerawanan lingkungan Rumah Sakit.

III.2. W anan
- : 07.00 – 15.00
ak tu P e
J ag a P
ng am
ag i
- Jaga Sore : 15.00 – 23.00
- Jaga Malam : 23.00 – 07.00
IV. Personil dan Peralatan
1. Personil

NO Syarat Koordinator Danru Security


(2 Org) (4 Org) (59 Org)
1 KTP √ √ √
2 Usia 22 – 43 Thn √ √ √
3 Laki-Laki √ √ √
4 Pendidikan Minimal SLTA/sederajat (dibuktikan Izajah) √ √ √
5 Memiliki pengalaman kerja diposisi yang sama minimal
1 (satu) thn di Rumah Sakit dibuktikan dengan surat i. Memiliki
keterangan pengalaman kerja, lebih disukai yang kepeserta
mengerti tentang an BPJS
a. Prosedur dan strategi pengamanan kesehata
dibuktikan dengan serifikat yang n dan
dikeluarkan kepolisian/TNI/Lembaga Jasa BPJS
keamanan (Gada Madya) Ketenag
b.Sistem keamanan secara umum dan prosedur akerjaan
preventif (pencegahan) terhadap resiko-resiko
keamanan dibuktikan dengan sertifikat yang
dikeluarkan kepolisian/TNI/Lembaga Jasa Keamanan
(Gada Pratama)
M e m ili ki d a n m e un ju k k a
c. pe n ga m a n a n ya ng d ik e lu a
n s e r tif ik a t t e n a ga
r k a n k e p o l is ia n (Gada Pratama)
d.Memiliki dan menunjukkan sertifikat diksar dari
kepolisian
e. Memiliki dan menunjukkan surat keterangan
Bebas Narkoba, sehat jasmani dan rohani. Tinggi
165 – 170 Cm, dari Rumah sakit Pemerintah thn
2019, apabila ditunjuk sebagai Pemenang
Tender
f. Disiplin, memiliki loyalitas, Tepat Waktu, jujur
dan mempunyai tanggung jawab atas pekerjaan
yang dilaksanakan
g. Mempunyai Sertifikat Basic Life Support (BLS)
h. Masing-masing personil memiliki Surat
Ke t r n g
d i k elu a rk an
C a ta t a n K Ke p o l isi ia n ( S K C
k e p o li s ia n y a n g b e rl a k u m
K) y n g
i nim a l Desember 2019 . Apabila ditunjuk
sebagai pelaksana
√ √ √


√ √

√ √ √

√ √ √

√ √ √

√ √ √

√ √ √

2. Peralatan

NO PERALATAN JLH SATUAN


1 - HT (Kemampuan 3 - 5 Km) 3 Bh
2 - Jas Hujan (Bahan Pelastik tidak tembus Air) 4 Bh
3 - Payung (Bahan Pelastik tidak tembus Air) 5 Bh
4 - Senter (Kemampuan cahaya min 3 mtr) 4 Bh
3. Kesangupan penyedia membayar gaji pokok tenaga keamanan minimal sesuai
UMR kota Malang thn 2020, atau minimal sesuai dengan nilai yang tertera
pada HPS, jika tidak sesuai maka penawaran dinyakan Gugur (disertakan
Surat Pernyataan / Pakta Integritas dari penyedia yang diberikan sebelum
penandatanganan kontrak)

- Romawi II s/d IV dinyatakan dalam surat Pernyataan, Terlampir.

KOP SURAT

SURAT PERNYATAAN PESERTA TENDER

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :
Jabatan :
Bertindak untuk dan atas nama :
Alamat :
Telepon :
Dengan ini kami menyatakan bahwa :
Apabila ditunjuk sebagai pelaksana Pengadaan Belanja Jasa Outsourcing (Tenaga Keamanan)
di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang, maka kami sanggup memenuhi persyaratan Spesifikasi Teknis
Romawi II s/d IV.

Surat Pernyataan ini dibuat untuk melengkapi persyaratan dan kelengkapan Dokumen Penawaran
kami dalam rangka Belanja Jasa Outsourcing (Tenaga Keamanan) RSUD Dr. SAIFUL ANWAR

MALANG.

Demikian Surat pernyataan ini Kami buat dengan rasa tanggung jawab dan bersedia dituntut

sesuai hukum dan perundang-undangan yang berlaku bila dikemudian hari terbukti Pernyataan kami
tidak benar.
................., Tgl................................2020
PT............................................

Direktur
KUALIFIKASI
a. Memiliki Surat Izin Usaha (bidang keamanan)
b. Memiliki surat ijin operasional dari kepolisian/Polda atau Mabes Polri yang
masih berlaku.
c. Manajemen perusahaan memiliki sertifikat / Ijazah Gada Utama dan menunjuk
penangunggjawab terhadap pelaksanaan jasa pengamanan, pendidikan minimal
SLTA sederajat, dibuktikan dengan scan/fotocopy Ijazah, dan untuk pembayaran
gaji/honor diluar dari kontrak ini/ menjaditanggungjawab penyedia.
d. Memiliki NPWP
e. Telah melunasi kewajiban pajak tahun terakhir (SPT/PPH) Pasal 29, serta memiliki
laporan bulanan PPH Pasal 25 atau Pasal 21/Pasal 23 atau PPN paling lambat 3
(tiga) bulan terakhir.
f. Akte pendirian perusahaan dan pengesahan dari kementerian Hukum dan Hak
Asasi Manusia.

STANDART OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)


TENAGA KEAMANAN
RSUD.Dr. SAIFUL ANWAR MALANG

I. UMUM
Satpam /security adalah suatu kelompok petugas yang dibentuk oleh instansi/badan
usaha untuk melaksanakan pengamanan fisik dalam rangka menyelenggarakan keamanan
dilingkungan /kawasan kerjanya. Pengaman fisik yaitu segala usaha dan kegiatan
mencegah/mengatasi timbulnya ancaman dan gangguan keamanan dan ketertiban
dilingkungan RSUD. Dr. Saiful Anwar Malang terkait secara fisik melalui kegiatan
pengaturan , penjagaan dan perondaan serta kegiatan lain yang disesuaikan dengan
kebutuhan. Pelaksanaan pengamanan dilakukan oleh satpam yang dikoordinir langsung oleh
Koordinator security yang dibantu oleh komandan regu dalam melaksanakan tugas
pengamanan selama 24 jam dengan kekuatan personil yang disusun dalam sistem jaga sift.
- Tugas Pokok Satpam
Menyelenggarakan keamanan dan ketertiban dilingkungan kerja RSUD. Dr. Saiful Anwar
Khususnya pengamanan fisik (physical security ).
- Fungsi Satpam
Segala usaha dan kegiatan melindungi dan mengamankan lingkungan kerja dan
sekitarnya dari setiap gangguan keamanan dan ketertiban serta pelanggaran hukum.
- Peranan Satpam
Dalam rangka melaksanakan tugasnya satpam mempunyai peranan sebagai berikut :
Unsur membantu Pimpinan RSUD. Dr. Saiful Anwar tempat dia bertugas dibidang
keamanan lingkungan/kawasan kerja .

Kegiatan Pokok Satpam


a. Mengadakan peraturan dengan maksud menegakkan tata tertib yang berlaku dilingkungan
kerja, khusus yang menyangkut keamanan dan ketertiban atau tugas-tugas lain yang
diberikan oleh Pimpinan Rumah Sakit seperti :
• Pengaturan Tanda Pengenal pegawai /karyawan
• Pengaturan penerimaan Tamu
• Pengaturan parkir kenderaan
b. Melaksanakan penjagaan dengan maksud mengawasi keadaan atau hal-hal yang
mencurigakan disekitar lokasi kerja dan sekitar tempat tugasnya.
c. Melakukan perondaan sekitar kawasan kerjanya menurut rute dan waktu yang ditentukan
dengan maksud mengadakan penelitian dan pemeriksaaan terhadap segala sesuatu yang
tidak wajar dan tidak pada tempatnya yang dapat atau diperkirakan menimbulkan

ancaman dan gangguan serta mengatur kelancaran lalu lintas diluar kawasan atau sekitar
lingkungan Perusahaan.
d. Mengadakan pengawalan uang/barang apabila diperlukan.
e. Mengambil langkah-langkah dan tindakan sementara bila terjadi tindak pidana ,antara lain
seperti :
Mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP)

• Menangkap dan memborgol pelakunya ( apabila tertangkap basah)


• Menolong korban
• Melaporkan / meminta bantuan POLRI setempat secepatnya.
f. Memberikan tanda-tanda bahaya atau keadaan darurat melalui alat-alat alarm atau
kejadian lain yang membahayakan jiwa, badan atau harta benda orang banyak
disekitar Lingkungan Rumah Sakit serta memberikan pertolongan dan bantuan
penyelamatan.

II. TATA TERTIB DAN PELAKSANAAN TUGAS SATPAM.


A. Sikap tamapak dan perilaku anggota Satpam :
1. Anggota Satpam diwajibkan memelihara kebersihan badan dan pakaian seperti:
• Rambut harus dicukur rapi dan bersih.
• Dilarang memelihara jenggot dan jambang
• Berpakaian rapi bersih dan lengkap sesuai dengan ketentuan seragam satpam
2. Bertindak sopan ,ramah tetapi tegas luhur ,berani adil dan bijaksana
3. Ulet,tabah,sabar dan percaya diri dalam mengemban tugasnya .
4. Memegang teguh rahasia yang dipercayakan kepadanya .
5. Cepat tanggap (Responsive) dalam memberikan perlindungan dan pengamanan
Mentaati peraturan dan menghormati norma yang berlaku di perusahaan .
Dilarang bersikap acuh tak acuh,tidak sopan baik kepada tamu , penghuni maupun masyarakat sekitarnya.
Dapat menciptakan suasana lingkungan kerja yang bersih ,aman,nyaman dan tentram.
B. Tugas Pokok Satpam :

1. Bertanggung jawab atas jaminan keamanan dan kenyamanan dilingkungan Rumah


Sakit.
2. Melakukan pengawasan intensif terhadap segala aktifitas yang
berlangsung dilingkungan Rumah Sakit.
3. Melakukan screening (pemeriksaan) di pintu-pintu yang telah ditetapkan secara
ketat, siapapun tanpa ber ID card, tidak boleh masuk.
4. Penertipan pada jam-jam besuk (berkunjung)
5. Melakukan patroli dan penyisiran secara rutin
6. Wajib memberikan pelayanan prima dengan Senyum, Salam, Sapa, , Sopan dan
Santun (5S)

C. TATA CARA SERAH TERIMA TUGAS PENJAGAAN


Setiap pergantian tugas dan penjagaan dari siff satu ke siff berikutnya diwajibkan adanya
acara”serah terima” tugas penjagaan.
Adapun tata cara penyerahan tersebut adalah sebagai berikut:
1. 15 menit sebelum acara serah terima dimulai harus sudah berada ditempat jaga.
2. Tidak dibolehkan masuk kedalam ruang jaga agar petugas jaga yang lama dapat
menyelesaikan pekerjaannya dengan tertib.
3. Petugas jaga yang lama wajib membersihkan ruang penjagaan sebelum serah terima
dilakukan .
4. Serah terima dilakukan tepat pada waktu yang telah ditentukan (jam pergantian siff).
5. Satu orang petugas jaga dari sif jaga lama dengan orang petugas jaga dari sif yang
akan menggantikan melakukan:
• Pemeriksaan buku-buku /regester yang harus ada dipenjagaan apakah dalam
keadaan lengkap dan telah ditandatangani oleh petugas jaga yang lama.
• Pemeriksaan barang-barang inventaris diruang penjagaan apakah telah sesuai
dengan daftar yang ada (diserahterimakan).
• Pemeriksaan apakah ada pengumuman-pengemuman /instruksi yang dilanjutkan
6. Setelah hal-hal tersebut dilakukan,segera diadakan “apel serah terima “, yang dipimpin
oleh seorang penjaga .
7. Dalam apel serah terima tersebut, petugas jaga sif yang lama melaporkan kejadian-
kejadian penting pada saat merika bertugas (apa bila ada) dan menyerahkan tugas
selanjutnya kepada petugas yang baru.
8. Petugas jaga yang baru menyatakan menerima penyerahan tersebut.
D.PERATURAN TATA TERTIB SATPAM
a. Semua anggota SATPAM diharap untuk
1. Dilarang mengosongkan Pos SATPAM, jika ada telepon atau radio panggil agar bias
diterima .
2. Dilarang tidur waktu tugas .
3. Mengatur parkir dan antrian pasien .
4. Melaksanakan serah terima penjagaan .
5. Melaksankan tugas sebagai pengaman dan penertib dilingkungan kerja.
6. Melaksanakan kegiatan dan pelatihan PBB dan beladiri
7. Menindak lanjuti setiap laporan yang masuk .
8. Siap siaga dalam melaksanakan tugas .
9. Pelarangan dan lain-lain yang merupakan tindakan pertama pencegahan tindakan
kriminal .
10. Loyal pada pimpinan dan melaksanakan setiap tugas dengan sebaik-baiknya atas
instruksi (Danru dan koordinator ) serta melaksanakan semua peraturan yang
berlaku.

b. Larangan:
1. Mabuk-mabukan pada saat tugas.
2. Merokok pada saat tugas.
3. Meninggalkan Pos tanpa izin.
4. Bertindak tidak sopan .
5. Berjudi/ main kartu biarpun tanpa uang.
6. Mengucapkan kata-kata makian meskipun dengan bahasa daerah.
7. Berkelahi sesama rekan kerja .
8. Melanggar 4 Dasar mental ( ikhlas, jujur, disiplin, tanggung jawab )
9. Menyebar isu sara.

IV. JUMLAH PERSONIL DAN WAKTU KERJA


1. Jumlah personil yang menangani berdasarkan jumlah yang ada.setelah dianalisa
jumlah yang diperkirakan pada saat ini 60 orang.
Jumlah pos yang ditangani pada pagi,siang,dan malam sebanyak 5 pos yaitu :
• Pos pintu masuk/keluar/belakang.
• Posko.
• Pos belakang.
• Pos pavilion
• Pos IGD

2. Waktu kerja regu shif adalah sebagai berikut :


- Jaga Pagi : 07.00 – 15.00
- Jaga Sore : 15.00 – 23.00
- Jaga Malam : 23.00 – 07.00
3. Perlengkapan SATPAM :
- Seragam
- HT
- Jas Hujan
- Payung
- Sepatu PHD
- Senter

V. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOORDINATOR , DANRU :


Koordinator
1. Dalam keadaan jam kerja koordinator menjadi komando pelaksana, mengkoordinasikan
team dari Rumah Sakit.
2. Membentuk Organisasi darurat dalam melaksanakan latihan pemadaman Api,P3K,dan
lain- lain.
Danru :
1. Bertanggung jawab kepada keamanan seluruh area yang meliputi personil dan material .
2. Menjalankan instruksi Koordinator.
3. Mengadakan Apel anak buah sebelum dan sesudah pelaksanaan tugas.
4. Membina anak buahnya.
5. Mengawasi dan mengontrol tugas anak buahnya dilapangan (masin-masing pos) dan
memberikan arahan kalau ada hal-hal yang kurang sesuai/benar dalam pelaksanaan
tugasnya.
6. Mengecek kerapian dan kebersihan anak buahnya (pakaian,rambut,tidak memelihara
jambang)

7. Menempatkan dan mengatur anak buahnya pada pos-pos yang telah ditentukan.
8. Melaksanakan koordinasi yang baik dengan departemen lain dan aparat terkait lainnya.

VI. PROSEDUR JAGA


Dalam keadaan normal :
1. Anggota bertanggung jawab kepada Danru.
2. Mengatur kelancaran lalu lintas kenderaan yang masuk / keluar.
3.Menjaga keamanan dan ketertiban pintu gerbang masuk maupun keluar dan daerah
sekitarnya.
4.Mengawasi orang-orang yang diperkirakan dapat menimbulkan gangguan keamanan dan
ketertiban.
5. Bertanggung jawab terhadap kebersihan pos.
6. Memberikan informasi apabila ada permasalahan melalui HT kepada Danru.
7.Mengawasi para tamu yang kelaur masuk area kalau ada yang mencurigakan segera
memberitahukan kepada Danru melalui HT.
8. Selalu bekerja sama dengan petugas yang lainnya.
9.Selalu berpenampilan simpatik,sopan dan tegas serta siap memberikan informasi apabila
diperlukan.
10. Mengecek dan mencatat serta melaporkan semua yang ditemukan /diketahui ada kelainan
selama pelaksanaan patrol.
11. Mengawasi Rumah Sakit terhadap gejala-gejala pencurian kebakaran dan kerusakan
lainnya.

Pada waktu terjadi kebakaran


1. Menutup pintu masuk dan mematikan api serta melarang orang yang tidak berkepentingan
masuk area.
2. Memberi ijin masuk kenderaan Dinas pemadam kebakaran,ambulance,polisi atau aparat
lainnya yang terkait atau berkepentingan.
3. Barikade dibuka apabila darurat kebakaran telah selesai.
4. Pos tidak boleh ditinggal kan.
5. Petugas patroli berubah menjadi tim pengaman dan pemadam Api.

VII. PENUTUP
Demikian Standart Operasional Prosedur (SOP) ini dibuat untuk memberikan gambaran
dan petunjuk serta pedoman secara tertulis kepada anggota satpam Bersahabat dalam
melaksanakan tugas.
Buku petunjuk ini tidak menutup kemungkinan akan ada perubahan sesuai dengan
perkembangan kondisi dan situasi yang ada .

Anda mungkin juga menyukai