Anda di halaman 1dari 15

Patristik dan abad

pertengahan
CREATED BY:
DELLA AZIZAH FIRDAUS
RAISHA SAFIRA RAHMANTI SAHIB
NALA ALFIA CHUSNA
HARUM SYABANI
DETI ISNAENI

MASA PATRISTIK

Masa Patristik
1. Permulaan patristik
nama patristik berasal dari kata
latinpatres yang menunjuk kepada bapabapa gereja, berarti pujangga-pujangga
kristen dalam abad-abad pertama tarikh
Masehi yang meletakkan dasar intelektual
untuk agama kristen.

TERTULLIANUS_ merupakan seorang filsuf yang


berfikiran bahwa sesudah manusia berkenalan
dengan Wahyu Illahi yang tampak dalam diri Yesus
Kristus, filsafat sebagai kecerdikan manusiawi
belaka merupakan sesuatu yang berlebihan saja,
bahkan suatu bahaya yang mengancam kemurnian
iman kristiani.
JUSTINUS MARTYR_seorang filsuf kristen
pertama yang mempelajari berbagai sistem filsafat
dan orang yang masih tetap menggunakan nama
filsuf sesudah masuk agama kristen.

2. ZAMAN KEEMASAN
PATRISTIK YUNANI
Dalam abad ini, ketika tahun 313 Kaisar
Constantinus Agung mengeluarkan pernyataan yang
disebut edik Milano dimana kebebasan beragama untuk
semua orang kristen terjamin.

Pada masa ini lahir ketiga bapa gereja


terbesar yang berbahasa Yunani semua
berasal dari daerah Kapadosia:
GREGORIUS dari NAZIANZA,
BASILIUS AGUNG dan GREGORIUS
dari NYSSA.
Masa Patristik Yunani berakhir dengan
JOHANNES DAMASCENUS.

3. ZAMAN KEEMASAN
PATRISTIK LATIN

PERMULAAN SKOLASTIK
BOETHIUS
Sekitar Istana Karel Agung
Beberapa Nama:
a. Johannes Scotus Eriugena
b.Anselmus
c. Abelardus dan masalah
universalia

CARA MENGAJAR PADA ABAD


KE-12
Pada abad ini mulai berkembang 2 cara
mengajar:
(lectio): kuliah yang diberikan oleh mahaguru.
(disputatio): belajar dengan sistem diskusi
dibawah pimpinan mahaguru yang dibahas
secara sistematis dengan semua argumen pro
dan kontra.
Buku Sententiae: buku paling terkenal
karangan PETRUS LOMBARDUS

ZAMAN KEEMASAN
SKOLASTIK

Abad 13 dianggap sebagai zaman kejayaan


dalam filsafat dan teologi Skolastik.
Hal ini dikarenakan adanya 3 faktor baru, yaitu:
a. Universitas-universitas
b. Ordo-ordo membiara
c. Penemuan karya-karya filsafat Yunani
Pada masa ini pemikiran filosofis mulai berkembang
dengan adanya sejumlah karya filsafat yunani
terutama karangan Aristoteles, yang mana
pemikirannya masuk ke dunia barat melalui 2 jalan:
secara tak langsung dan tak langsung.

Jalan Masuknya Pemikiran


Aristoteles ke dalam dunia barat
Jalan tak
langsun
g

Jalan
langsun
g

Ibn Sina

Menghasilkan Ibn Rushd

Dengan cara

Banyak karya-karya Aristoteles


yang langsung diterjemahkan dari
bahasa Yunani ke dalam bahasa
Latin. Dan karya tersebut masuk
Eropa melalui pulau Sisilia.
Dari karya-karya tersebut yang
menyebar ke berbagai daerah,
akhirnya menghasilkan berbagai
ahli filsafat baru.

Abad 13
BONAVENTURA: Seorang anggota Ordo
Fransiskan yang terkenal dengan
alirannya yang yang memihak pada
tradisi Augustinus.
Pada abad ini terdapat 2 aliran: aliran
yang memihak tradisi Augustinus dan
aliran yang dipengaruhi oleh Aristoteles.
SIGER dari BRABANT dan Fakultas
Sastra: ia merupakan seorang
mahaguru di fakultas sastra yang paling
terkenal yang menjelaskan pemikiran
Aristoteles atas dasar komentar Ibn
Rushd.

Filsuf-filsuf terkenal pada abad 13


ALBERTUS AGUNG: Seorang anggota Ordo Dominikan
yang mempunyai jasa besar dengan membuka
karya-karya Aristotelian untuk teologi.
THOMAS AQUINAS: Seorang profesor teologi di
Universitas, dan ia termasuk murid Albertus di Paris
dan di Koln. Beberapa pemikirannya yang terkenal,
yaitu:
a. Penciptaan
b. Pengenalan mengenai Allah
c. Hilemorfisme
d. Manusia
JOHANNES DUNS SCOTUS: Seorang anggota Ordo
Fransiskan dan ia merupakan filsuf yang terbesar
dari seluruh periode Abad Pertengahan.

Kesudahan Abad Pertengahan


Pada masa ini muncul beberapa aliran baru, yaitu:
1. Via Antiqua (Jalan Kuno): aliran ini
menggunakan nama yang menunjuk pada
mazhab
Skolastik.
2. Via Moderna (Jalan Modern): Aliran ini
dipelopori oleh GULIELMUS dari Ockham.
NICOLUS CUSANUS: Merpakan seorang filsuf yang
dipandang sebagai mata rantai yang menggabungkan Abad
Pertengahan dengan Masa Modern.

Anda mungkin juga menyukai