Anda di halaman 1dari 25

KOSMETOLOGI

TATA RIAS WAJAH


KELOMPOK

Anggota kelompok
1. ADE AZIZA ZALIKA (130101059)
2. AZZMI (130101066)
3. DYAH PUSPA N (130101071)
4. DELLY ANGGRAINI (130101069)
5. EPRIZA YOLANDA (130101073)
6. IRMA HERVIANA (130101080)
7. JULI HERPI (130101082)
8. MISNA WATI (130101092)
9. NOVA UTAMI AGUSTIN (130101096)
10.OKTA SETIAWAN (130101097)
11.RIRIN OKTIANA DEWI (130101103)
12.SIRLI SAFITRI MAULINA (130101105)
13.UMMI KURNIA AYU L (130101109)
14.NOVI

SEDIAAN RIAS WAJAH


Tata rias wajah adalah salah satu ilmu
yang
mempelajari
tentang
seni
kecantikan diri sendiri atau orang lain
dengan menggunakan kosmetik dengan
cara menutupi ataupun menyamarkan
bagian-bagian yang kurang sempurna
pada wajah maupun bagian-bagian wajah
(seperti: hidung, mata, bibir, dan alis)
dengan warna bayangan yang gelap
(shade) misalnya warna cokelat.

Contoh sediaan tata arias wajah :


1.
2.
3.
4.

Sediaan Alas Rias


Alas Bedak
Cat Pipi
Cat Bibir

Pengertian Alas Rias


Sediaan alas rias adalah sediaan
kosmetika yang digunakan untuk
mengalasi kulit wajah sebelum
dilekati
sediaan dekoratif sesuai
dengan estetika yang dikehendaki
dalam tata rias.

Formulasi Alas Rias


R/ asam stearat 200 ( A )
K O H 14 ( B )
gliserin 40
air 746
parfum 0,5
parfum 0,5
propil paraben 0,02
metil paraben 0,15

Evaluasi Alas Rias


1.
2.
3.
5.

Organoleptis
Evaluasi pH
Evaluasi daya sebar
Uji aseptabilitas sediaan.

Adapun masalah masalah yang


terjadi saat pemakaian Alas Rias
contohnya krim yang berbahaya :
A. Merkuri (air raksa)
Merkuri adalah bahan aktif yang
berdampak dalam pengelupasan
epidermis kulit. Dalam jangka panjang,
penggunaannya dapat menyebabkan:
Rusaknya fungsi ginjal, sistem saraf, dan
timbul masalah psikologis.
Kelainan fungsi otak pada janin dari ibu
pengguna pemutih berbahan merkuri

B. Hidrokinon
Food and Drug Administration (FDA) atau
Badan POM milik Amerika Serikat
menyatakan bahwa produk pemutih yang
dijual bebas di pasaran hanya boleh
mengandung kadar hidrokinon maksimal
hingga 2%. Sementara jika produk ini
diresepkan dokter spesialis kulit maksimal
hanya boleh mengandung 4% hidrokinon.
Penggunaan hidrokinon di atas 4% dapat
menyebabkan ruam pada kulit karena
terbakar

Penggunaan hidrokinon dalam kadar tinggi


atau yang berkelanjutan dapat memicu:
Hiperpigmentasi
Vitiligo
Okronosis eksogen
c. Rhododenol

Rhododenol adalah bahan kimia alami dari


kulit pohon birch putih yang mengurangi
produksi melanin
d. Ascorbic acid (vitamin C) dan turunannya

Vitamin C memutihkan kulit dengan berfungsi


sebagai antioksidan kuat yang menekan
reaksi oksidasi di dalam sintesis melanin

Meski efektif untuk mencerahkan kulit,


tetapi jika diberikan dalam kadar tinggi
dapat menimbulkan risiko:
Memperberat kerja ginjal hingga memicu
gagal ginjal
Menyebabkan batu ginjal
Pusing-pusing
Pingsan
Suntik vitamin C juga sebaiknya dihindari
wanita hamil karena bisa menggangu
pertumbuhan janin.

ALAS BEDAK
Alas bedak atau lebih dikenal foundation
adalah kosmetika yang digunakan untuk
maksud sebagai dasar sediaan rias wajah.
Kini alas bedak bukan hanya untuk
menutupi ketidak sempurnaan kulit wajah
tapi juga memiliki berbagai khasiat
lainnya, mulai dari menutupi kemerahan
diwajah, mengecilkan pori hingga
membuat kulit terkesan lebih kencang
serta menutupi tanda-tanda penuaan.

Formulasi Alas Bedak


Tiap 14 g mengandung :
Isopropil miristat 10%
Paraffin cair encer 20%
Cetil ester wax 15%
Asam stearat 15%
Titanium oksida 2%
Besi Okdsida (Cl 77492) 1%
tokoferol 0,05%
Metil Paraben 0,1%
Propil paraben 0,1%
Minyak mawar qs
Talk ad 14 gram

Permasalahan Alas Bedak


Jumlah bahan kimia: 24
Yang paling mengkhawatirkan:
polymenthyl methacrylate
Risiko: menurunkan sistem imunitas,
alergi dan kanker

Evaluasi Alas Bedak


Uji
Uji
Uji
Uji

Stabilitas Produk Alas Bedak


Viskositas
pH
Iritasi Kulit

CAT PIPI
Cat pipi adalah sediaan kosmetika yg
digunakan untuk mewarnai pipi. Cat pipi
dibuat dalam berbagai warna, dari merah
jambu pucat sampai merah biru tua. Cat pipi
konvensional lazim mengandung pigmen
merah atau kecoklatan dengan kadar tinggi,
merah atau kecoklatan dengan kadar tinggi.
Cat pipi mengandung pigmen dengan kadar
rendah digunakan sebagai pelembut warna
atau pencampur untuk memperoleh efek
yang menyolok.

Permasalahan di dalam Cat Pipi


Perona pipi (Blushon)/ Cat Pipi
Jumlah bahan kimia: 16
Yang paling mengkhawatirkan:
ethylparaben, methylparapen,
prophylparaben
Risiko: iritasi dan menggangu
keseimbangan hormon.

Formulasi Cat Pipi


Contoh Formulasi :
Tipe bubuk kompak
R / kaolin ringan 50
CaCO3 endap 50
MgCO3 50
Zn Stearat 50
Talkum 750
talkum 750
pigmen 50
parfum 2,0
zat pengikat qs

Evaluasi Cat Pipi


Pengujian meliputi:
1. Pengujian umum sesuai dengan
pedoman pengujian sediaan rias
wajah
2. Pengujian khusus : Uji fotosensitisasi

CAT BIBIR ATAU LIPSTIK


Cat bibir adalah sediaan kosmetika yg
digunakan untuk mewarnai bibir. Cat bibir
pada zaman dulu : Polderos ( Mesir ), Fucus (
Romawi ), Carthamin, Carmin.
Tujuan penggunaan cat bibir:
1. Menambah intensitas warna bibir.
2. Mengurangi intensitas warna bibir.
3. Memberi bentuk bibir yaitu menambah atau
mengurangi tebal bibir.

Formulasi Cat Bibir


R/ Cera alba 6
g
Parafin Solid 2 g
Ol. Ricini11, 25 g
Ol. Arachis3,75 g
Adeps Lanae0,25 g
Acid Boric0,75 g
Parfum alamq.s
Bahan pewarna alam
0,5 ml
(ekst buah merah)

Permasalahan di dalam Cat


Bibir
Bahan berbahaya tersebut di antaranya merkuri
pada produk pemutih dan rhodamin (pewarna
tekstil) pada pewarna bibir. Merkuri memang
paling ampuh untuk pemutih membuat wajah
kencang, tapi ini berbahaya mengganggu
kesehatan organ vital. Bahan lainnya Colorant ke
dalam salah satu bahan bahan berbahaya pada
lipstik, karena bahan ini sudah di uji cobakan
pada binatang dan hasilnya terjadi kerusakan
pada sistem saraf dan masalah lainnya terhadap
kesehatan binatang lainnya.

Evaluasi Cat Bibir


1. Tes Organoleptik
Warna : Cara uji, lipstik dioleskan di kulit warna sesuai yang
diinginkan atau tidak.
Bau : Alat yang digunakan gelas arloji.
Cara uji: Lipstik dihaluskan dan ditaruh diatas gelas arloji,
dicium baunya.
dengan cara dikipas-kipas ke hidung kita.
Rasa : Alat yang digunakan gelas arloji.
Cara uji, lipstik dihaluskan dan ditaruh diatas diatas gelas arloji
kemudian dirasakan.
Skin Feel : Cara uji, lipstik dioleskan di bibir atau kulit kemudian
dilihat lembut tidaknya atau ada granul ( bentuk kasar ) pada
lipstik.

Tes Fisika
Tes Mikrobiologi
Tes Efektifitas

Terimakasih atas
perhatiaanya

Anda mungkin juga menyukai