IDENTIFIKASI ANION
KELOMPOK 8 :
TRIANA FEBRIANTI H311
13 019
NURITASARI AZIS H311
13 022
EMMI ASTUTI H311 13
306
Analisis Anion
Analisis anion dibedakan dari analisis terhadap kation, untuk anion biasa
digunakan “spot tests”. Dalam analisis anion , seperti halnya pada analisis
kation. Perlu dilakukan persiapan dalam tahapan test pendahuluan dengan
mengikuti sifat-sifat seperti berikut:
Cara Basah
Analisis untuk sampel dalam bentuk larutan.
Anion golongan A
Anion golongan A adalah jenis golongan anion yang dapat menguap bila bereaksi
dengan asam, yaitu:
(1) golongan anion yang menghasilkan gas bila bereaksi dengan asam klorida
encer dan asam sulfat encer seperti : karbonat, sulfit, tiosulfat, nitrit, Hipoklorit,
sianida dan sianat.
(2) golongan anion yang menghasilkan gas bila bereaksi dengan asam sulfat pekat
seperti semua anion A(1) dan Fluorida, Klorida, Bromida, Iodida, Nitrat, Borat,
Format, Asetat, dan Oksalat, Perklorat, Permanganat: Bromat, Heksasianoferrat(II)
dan (III), Tiosianat, dan Sitrat.
Analisis Anion
Anion Golongan B
5 mL larutan sampel buat suasana netral atau sedikit basa dengan mengatur
pH dengan penambahan NH3 6 M atau HCl 6M tetes demi tetes sampai
larutan bersifat basa. Selanjutnya dilakukan beberapa tahap yaitu:
Jika larutan sampel tidak berwarna, hal ini pertanda kromat tidak ada. Jika
kuning atau oranye hal itu mungkin. 1mL larutan sampel tambahkan 1 mL 6 M
HNO3. Kemudian tambahkan beberapa tetes 3% H2O2. Pewarnaan biru, yang
bisa jadi cepat, pertanda hadirnya kromat. Jika larutan diasamkan
menghasilkan warna hijau atau biru, hal ini pertanda ion kromat direduksi
menjadi Cr3+.
BaSO4
Putih
Analisis
Spesifik Anion
Kromat
Cr2O7-2
Jingga/Orange
Karbonat
H+ BaCO3
CO3-2 CO2 ↑ + Ba(OH)2 Putih
SO 3
-2
SO2↑ BaSO3
+ H2O2
Fosfat
Kuning Kenari
PROSEDUR ANALISIS ANION GOLONGAN CLORIDA
Cl- Br- I- S-2 SCN-
Jika anion dari golongan sulfat hadir, dapat dihilangkan dengan penambahan
1 M Ba(NO3)2 tetes demi tetes sampai semua mengendap. Langkah ini sangat
penting, jika sampel mengandung ion CrO42-, tetapi untuk anion yang lain
tidak mengganggu dalam analisisnya. Selanjutnya dilakukan beberapa tes
yaitu:
Tahap 2:
Siapkan sampel unknown 5 mL dalam gelas kimia 50 mL. Tambahkan 1 mL
3M H2SO4, didihkan larutan beberapa menit. Jika sampel mengandung
sulfida,kemungkinan belerang akan mengendap. Pindahkan larutan
kedalam tabung reaksi, sentrifus endapannya. Dekantasi dan cuci
padatannya. Tambahkan air untuk menganalisis anion golongan klorida
yang masih tersisa.
PROSEDUR ANALISIS ANION GOLONGAN CLORIDA
Cl- Br- I- S-2 SCN-
1 mL heksan. Tutup tabung dan aduk. Jika I2 hadir lapisan heksan akan
berwarna ungu. Lapisan air tidak berwarna.
H2SO4 AgNO3
AgNO3
AgCl putih
Analisis
Spesifik Anion
Arsenat dan Arsenit
AsO4-3 As2S5
+ H & H2S
+ Analisis Kation
AsO3-3 As2S3 Gol II
MgNH4AsO4 Ag3AsO4
Magnesia Mixture Putih Coklat
AsO4-3 + AgNO3
MgCl2 :
CH3COOH
PO 4
-3 NH4Cl :
NH4OH MgNH4PO4 Ag3PO4
Putih Kuning
+ Cl2
Br2
Coklat
I2
Ungu didalam CCl4
Analisis
Sulfida Spesifik Anion
S-2
H+
H2S + PbNO3 PbS
Hitam
PROSEDUR ANALISIS ANION GOLONGAN NITRAT
NO3- NO2- CH3COOH ClO4-
+ FeSO4
FeSO4NO
Cincin Coklat dari
Nitrosyl fero-sulfat
Analisis
Asetat
Spesifik Anion
CH3COO- + H2SO4 (pekat) CH3COOH + SO4-2 + H+